INTERSHIP IN MICROBIOLOGY DEPARTEMENT LO 10

(1)

Universitas Airlangga

SEMESTER LEARNINGPLAN Disiapkan oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh Nomor Register Dokumen

SLP

^PJMK ^KPS/KaDep Wakil Dekan I

Dr. Jola Rahmahani,drh., M.Kes

(Prof.Dr. Fedik A.Rantam, drh.)

Revisi ke-

Tgl. 11 Agustus 2018 Fakultas Kedokteran

Hewan

Mulai Berlaku Semester (gasal/genap) /tahun

Genap/Tahun 2018

(tandatangan) (tandatangan) (tandatangan)

 RPS ini perlu dievaluasi setiap tahun A. IDENTITAS MATA KULIAH

1. Nama Mata Kuliah

INTERSHIP IN MICROBIOLOGY DEPARTEMENT

2. Kode Mata Kuliah BIM 501

3. Beban Studi (sks) 3 SKS

4. Semester IX (Sembilan)

5. Jurusan/Prodi Profesi Kedokteran Hewan

6. Capaian Pembelajaran Lulusan

LO 10 : Generate clinical diagnose of physiological, abnormalities, metabolic and symptomatic diseases on animals based on laboratory and clinical examination to treat them correctly

7. Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

Mampu mendiagnosis dan kontrol terhadap penyakit viral , bakterial dan Mikal pada hewan ( Penyakit Hewan Menular Strategis dan zoonosis)

8. Deskripsi Mata Kuliah PPDH Mikrobiologi Veteriner menganalisis penyakit – penyakit hewan strategis dan zoonosis melalui pemeriksaan laboratoris feces, darah, saluran pencernaan, organ, dan scraping kulit

9. Prasyarat (bila ada) Telah lulus Sarjana Kedokteran Hewan 10. Penanggung Jawab Dr.Jola Rahmahani., drh.,M.Kes

11. Dosen Pengampu 1. Prof. Dr, Rahaju Ernawati,Drh., Msc 2. Adi Prijo Rahardjo,Drh., Msi 3. Dr. Jola Rahmahani,Drh., Mkes 4. Prof. Dr. Fedik Abdul Rantam, Drh.

5. Prof. Dr. Suwarno, Drh., Msi

6. Dr. Wiwiek Tyasningsih, drh., M. Kes 7. Didik Handijatno, drh., MS., PhD.

8. Suryanie, drh., M. Kes 9. Sri Chusniati, drh., M. Kes.

(2)

B. PROGRAM PEMBELAJARAN

Mingg u ke-

Kemampuan Akhir yang diharapkan di setiap tahapan pembelajaran (Sub-Capaian Mata

Kuliah) (C, A, P)

Bahan Kajian

(Pokok Bahasan & Sub Pokok Bahasan)

Metode Pembelajaran

(bentuk pembelajaran

)

Media Waktu Pengalama

n belajar mahasiswa

Kriteria Penilaian dan Indikator (hard dan soft

skills)

Bobot Nilai

Ref.

(nomor )

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1.

Mampu menjelaskan tentang Biosafety dan Biosecurity dibidang Mikrobiologi

Fungsi dan makna tentang Biosafety dan Biosecuruiy dibidang Mikrobiologi

Strerilisasi alat dan Dekontaminasi di laboratorium.

Penjelasan Biosafety dan Biosecurity di laboratorium dan peternakan

Penjelasan , Diskusi, dan Praktikum

Multimed ia

60 menit tatap muka 340 menit praktikum

Melaksana kan praktikum

Mampu mengetrapkan biosafety dan biosecurity di lab. Dan peternakan

Rating 1-4

2.

Mampu menjelaskan tentang tata cara diagnose virologi dan melakukan praktek diagnose

Diagnosa virology dan isolasi sample virus, metode isolasi virus

Prepares sample dari sehat tersangka sakit, tehnik penyediaan inokulum dan melakukan isolasi virus pada TAB (Telur Ayam Bertunas)

Penjelasan , Diskusi, dan Praktikum

Multimed ia

Melaksana kan praktikum

Rating 1-4

3.

Mampu menjelaskan pemeriksaan virus secara

Genomic(Moleku ler Virologi)

Diagnosa dengan uji PCR

Menjelaskan tentang teori PCR, DNA Virus dan Penerapan

diagnose PCR.

Perubahan informasi genetic.Pendekatan virus untuk terapi Gen , Diagnosis dan Vaksin.

Molekuler Virologi dari Flavivirus, Herper Virus dan Avian influenza Virus

Penjelasan , Diskusi,

Multimed ia

Memberi tugas makalah tentang PCR

Rating 1-4

(3)

Mingg u ke-

Kemampuan Akhir yang diharapkan di setiap tahapan

pembelajaran (Sub-Capaian Mata Kuliah)

(C, A, P)

Bahan Kajian

)

Media Waktu Pengalaman belajar mahasiswa

Kriteria Penilaian dan

Indikator (hard dan soft

skills)

Bobot Nilai

Ref.

(nomor )

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

4.

Mampu menjelaskan tentang Uji Serologi

Uji serologi HI ( Haemaglutinati on Inhibition) Deteksi Antibodi

Menjelaskan teori HI dan menjelaskan praktek melakukan uji HI, Tehnik

pengambilan Eritrosit ayam, Tehnik

pencucian eritrosit untuk uji HI, Tehnik Titrasi serum yang diuji

Penjelasan , Teori,Diskus i dan Praktikum

Multimed ia

Melaksanak an

praktikum

Rating 1-4

5.

Mampu menjelaskan tentang Uji Serologi

Uji serologi ELISA (Enzyme Linked

Immonosorbent Assay)

Menjelaskan teori ELISA dan

menjelaskan praktek melakukan uji ELISA.

Tehnik Titrasi serum yang di uji

Penjelasan tentang teori ELISA, Diskusi, Praktikum, pengetrapan uji

menggunaka n ELISA

Multimed ia

Melaksanak an

praktikum.

Serta tugas Makalah ELISA

Rating 1-4

6.

Mampu menjelaskan tentang tata cara identifikasi virus,diagnose penyakit virus melakukan praktek diagnose

Diagnose penyakit virus

Metode identifikasi virus dengan uji serologis, titrasi antigen (uji HA).

Identifikasi virus dengan uji HI.

Penentuan diagnose penyakit virus

Penjelasn, Diskusi, dan Praktikum

Multimed ia

Melaksanak an

praktikum

Rating 1-4

(4)

Mingg u ke-

Kemampuan Akhir yang diharapkan di setiap tahapan

pembelajaran (Sub-Capaian Mata Kuliah)

(C, A, P)

Bahan Kajian

)

Media Waktu Pengalaman belajar mahasiswa

Kriteria Penilaian dan

Indikator (hard dan soft

skills)

Bobot Nilai

Ref.

(nomor )

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

7.

UJIAN KOASISTEN Menguji peserta koas tentang diagnosis penyakit viral dan pengetrapan melakukan dan menegakkan diagnosis

Menguji peserta koasistensi tentang pemahaman selama koas di Lab Virologi

Uji penegakan diagnosis penyakit viral, pencegahan dan pengendalian penyakit viral

Ujian dan penilaian peserta koasistensi PPDH

Ujian tulis dan lisan

420 menit Penentuan nilai ujian koas

Rating 1-4

5, 6, 7

8.

Mampu memahami konsep tentang Biosafety dan membuat macam-macam media untuk isolasi dan identifikasi bakteri dan jamur

- Konsep Biosafety dan Biosecurity di laboratorium - Pembuatan media isolasi dan identifikasi

- Biosafety dan Biosecurity di laboratorium -Strerilisasi alat laboratorium dan dekontaminasi di laboratorium -Pembuatan media perbenihan bakteri dan jamur

Penjelasan, Diskusi, dan Praktikum

Multime dia Peralatan lab.

Pengerjaan laboratoriu m

Mampu mengetrapkan biosafety dan biosecurity di laboratorium

Rating 1-4

9.

Mampu melakukan diagnosis secara laboratoris dengan isolasi dan identifikasi dari bahan spesimen

-Isolasi bakteri dan jamur dari bahan

pemeriksaan berupa feces, darah, saluran pencernaan, organ, dan scraping kulit

-Pengamatan media isolasi yang steril -Prepare sample dari hewan tersangka sakit -Inokulasi pada media isolasi

Peralatan lab

-Mampu mengambil sampel/bahan pemeriksaan - memahami pemilihan media untuk isolasi bakteri dan jamur

Rating 1-4

5, 6, 7

(5)

10.

Mampu melakukan diagnosis secara laboratoris dengan isolasi dan identifikasi dari bahan specimen

- Isolasi bakteri dan jamur pada media isolasi

-Pengamatan koloni yang tumbuh -Pengamatan

morfologi bakteri yang tumbuh

(Pewarnaan Gram dan motilitas)

Peralatan lab dan Mikrosko p

- Mampu mengenal koloni bakteri dan jamur - mampu mengenal morfologi sel bakteri dan jamur

Rating 1-4

5, 6, 7

11.

Isolasi bakteri dan jamur pada media isolasi

Pengamatan koloni yang tumbuh -Pengamatan

morfologi bakteri yang tumbuh

- Pemurnian bakteri - Pembuatan media identifikasi

- Uji sterilitas media identifikasi

- mampu melakukan pemurnian koloni bakteri

Rating 1-4

5, 6, 7

12.

Identifikasi bakteri dan jamur pada media identifikasi

- pengamatan sterilitas media identifikasi - Inokulasi bakteri dan jamur pada media identifikasi

Mampu melakukan inokulasi pada media

identifikasi

Rating 1-4

5, 6, 7

13.

Identifikasi bakteri dan jamur pada media identifikasi

-Pengamatan uji biokimia pada media identifikasi (TSIA, SIM, uji urease, uji citrate, uji gula-gula) -Diskusi

Peralatan laboratori um

Mampu menjelaskan pinterpretasi pembacaan hasil uji pada media identifikasi

Rating 1-4

5, 6, 7

14.

UJIAN KOASISTEN Menguji peserta koas tentang

Ujian dan penilaian peserta koasistensi

Ujian tulis dan lisan

420 menit Mampu

menjelaskan macam, penyebab,

Rating 1-4

(6)

C. DAFTAR REFERENS

1. Fenner, F. J. et al. 1995. Veterinary Virology. Terjemahan : Putra,D.K.H. IKIP Semarang Press, Semarang

2. Murphy.F.A, EPJ Gibbs, M.C.Horzinek, M.J.Studdert. 1999. Veterinary Virology 3rd Ed. Academic Press. San Diego. London. Boston. New York.

Sydney. Tokyo. Toronto

3. Modrow, S., D. Falke. 1997. Molekulare Virologie. Spektrum Akademischer Verlag. Heidelberg – Berlin - Oxford 4. Nicholas, H (2011) Fundamentals of molecular virology

5. G.I. Barrow and R.K.A. Feltham. 2003. Cowan and Steel’s Manual for the Identification of Medical Bacteria. Cambridge University Press.

6. Jawetz, E., J.L. Melnick and E.A Adelberg. 2002. Mikrobiologi Untuk Profesi Kedokteran. Terjemahan ECG Penerbit Buku Kedokteran . Jakarta.

7. Quinn, P.J., B.K. Markey, M.E. Carter, W.J. Donnelly and F.C. Leonar. 2002. Veterinary Microbiology and Microbial Disease. Blackwell Publishing Great Britain.

diagnosis penyakit bakterial dan Mikal serta pengetrapan melakukan dan menegakkan diagnosis

PPDH pathogenesis,

diagnosis penyakit viral, bakterial dan mikal pada hewan

15.

Dekontaminasi peralatan laboratorium