• Tidak ada hasil yang ditemukan

Isu Penurunan Harga Emas dan Kaitannya dengan Ekonomi Makro

N/A
N/A
TIETIN INDRIYANTI

Academic year: 2023

Membagikan "Isu Penurunan Harga Emas dan Kaitannya dengan Ekonomi Makro"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS MATA KULIAH TEORI EKONOMI MAKRO PAPER

“ISU PENURUNAN HARGA EMAS DAN HUBUNGANNYA DENGAN TEORI EKONOMI MAKRO”

PENGAMPU MATA KULIAH:

Dr. IR. RAHMANTA M.Si.

DISUSUN OLEH KELOMPOK 12

SILVIA MARSHANDA 190304093 NADILA LISMIATI 190304096 CHERRY APRILLIA 200304006 TIETIN INDRIYANTI 200304103

P R O G R A M S T U D I A G R I B I S N I S F A K U L T A S P E R T A N I A N

U N I V E R S I T A S S U M A T E R A U T A R A M E D A N

2 0 2 2

(2)

BAGIAN I PENDAHULUAN

Kegiatan ekonomi di dunia ini tidak dapat dilepaskan dari kegiatan investasi karena dengan adanya investasi akan mendorong pertumbuhan ekonomi suatu negara. Emas merupakan salah satu komoditas investasi yang nilainya terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Investasi emas merupakan salah satu investasi yang cukup aman di masa sekarang ini. Logam mulia tersebut banyak dipilih karena mayoritas masyarakat telah familiar terhadap emas serta mudah dijangkau. Selain itu, dikarenakan harga emas cenderung stabil dan jarang mengalami penurunan harga, justru saat ini mengalami peningkatan harga dalam waktu yang singkat. Investasi emas pun lebih mudah untuk dicairkan sehingga dapat memenuhi kebutuhan yang mendesak

Emas merupakan salah satu komoditas investasi yang nilainya terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Kenaikan harga emas ini akan mendorong investor untuk memilih berinvestasi emas daripada pasar modal. Investasi dalam emas memberikan hasil yang lebih baik untuk jangka panjang dan dengan daya beli (purchasing power) yang lebih baik, sehingga investasi emas merupakan solusi efektif mengingat nilai uang yang setiap tahun tergerus oleh inflasi. Inflasi merupakan suatu gejala yang terjadi karena adanya ketidakstabilan ekonomi sehingga harga mengalami kenaikan secara kontinu. Keadaan seperti ketidakstabilan ekonomi inilah yang mendorong banyak orang, organisasi dan perusahaan untuk berinvestasi logam mulia emas. Faktor – faktor yang mempengaruhi naik atau turunnya harga emas menurut (Sahabat Pengadaian, 2016) adalah perubahan kurs (nilai kurs dollar terhadap rupiah), situasi politik dunia, situasi ekonomi dalam negeri, dan suku bunga.

Berdasarkan permasalahan di atas, kemampuan untuk dapat memprediksi harga emas merupakan keuntungan tersendiri untuk melindungi diri dari dampak inflasi. Penelitian meramalkan harga emas telah banyak dilakukan, misalnya meramalkan harga emas terhadap mata uang dolar Amerika Serikat (Mentacem & Kurniawati, 2016), peramalan harga emas PT. Antam TBK Indonesia (Andriyanto, 2017; KURNIA et al., 2014), peramalan harga emas global (Christian & Halim, 2016; Kusumadewi, 2014). Analis dari SPI Asset Management Stephen Innes mengatakan pergerakan emas ke depan akan sangat ditentukan oleh laju dolar Amerika Serikat (AS). Dollar Index (yang mencerminkan posisi greenback di hadapan enam mata uang utama dunia) memang melemah melemah. Namun, posisi nya masih dalam level tertinggi sepanjang 20 tahun terakhir.

(3)

BAGIAN II PEMBAHASAN

2.1. Hubungan Penurunan Emas dengan Teori Ekonomi Mikro

Emas adalah salah satu pilihan investasi yang banyak dinikmati. Hal ini disebabkan karna harga emas yang relatif stabil. Selain itu juga emas memiliki risiko yang rendah dan likuiditas yang tinggi. Harga emas memiliki standar yaitu harga emas london atau gold fixing.

Untuk menetapkan harga emas dilakukan dua kali yaitu pada pukul 10.30 am dan 3.00 pm, pada pukul 3.00 pm dianggap sebagai harga penutupan hari perdagangan dan digunakan sebagai patokan konrak emas diseluruh dunia. Mata uang yang digunkan dalam menentukan harga emas adalah Dolar Amerika Serikat, Pounsterling Inggris dan Euro.

Harga emas meski cenderung stabil namun harga nya akan mengalami penaikan dan penurunan, hal – hal yang mempengaruhi harga emas adalah pengaruh inflasi, kurs dollar, dan suku bunga.

1. Inflasi

hubungan terhadap harga emas (Saira Tufail dan Sadia Botool: 2013). Harga emas telah menarik perhatian untuk efek potensi mereka terhadap inflasi. Seperti aset lainnya yang ditemukan untuk memprediksi perilaku inflasi karena keuntungan mereka menanamkan ekspektasi inflasi, harga emas juga dapat berfungsi sebagai indikator utama inflasi. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Dr. Sindhu (2013) di India, terdapat hubungan yang positif antara inflasi dan harga emas. Artinya bila tingkat inflasi naik maka harga emas pun akan naik. Sebaliknya bila tingkat inflasi menurun, maka harga emas pun akan ikut menurun.

Cengiz Toraman, Çağatay Başarır dan Mehmet Fatih Bayramoğlu (2011) pun mendapatkan hasil yang sama dari hasil penelitiannya bahwa terdapat hubungan yang positif antara tingkat inflasi dan harga emas di USA. Namun pada penelitian yang dilakukan oleh Siti Nurulhuda Ibrahim, Nurul Izzat Kamaruddin dan Rahayu Hasan (2014) di Malaysia, terdapat hubungan yang negatif antara tingkat inflasi dan harga emas. Artinya bila tingkat inflasi mengalami kenaikan, maka harga emas pun akan menurun. Hasil ini didukung penelitian yang dilakukan oleh Laurence E. Blose (2010), bahwa perubahan tingkat inflasi akan menyebabkan perubahan langsung dalam harga emas.

(4)

2. Kurs Dollar

Kurs dollar (Fergal O’Connor: 2012). Kurs dollar memiliki hubungan yang negatif terhadap harga emas. Menurut B Mills (2010), bila harga dollar menurun, sebaiknya kita membeli emas dengan cara menjual dollar yang kita miliki. Karena keduanya memiliki hubungan yang terbalik. Hal ini dikarenakan bila nilai tukar dollar jatuh, maka dibutuhkan lebih banyak dollar untuk membeli emas sehingga harga emas naik. Sebaliknya ketika nilai dollar naik, maka dibutuhkan dollar lebih sedikit untuk membeli emas sehingga harga emas jatuh (Bullion Mall: 2010).

Menurut penelitian yang dilakukan oleh Cengiz Toraman, Çağatay Başarır dan Mehmet Fatih Bayramoğlu (2011) di USA, terdapat hubungan negatif antara USA exchange rate dengan harga emas. Argumen yang berpendapat bahwa turunnya harga dollar menurunkan harga emas tidaklah selalu benar. Dengan turunnya harga dollar, para investor akan lebih berminat berinvestasi pada emas. Namun menurut Suharto (2013: 93), nilai tukar memiliki pola pergerakan yang mirip dengan harga emas.

Ketika harga emas naik maka “seharusnya” nilai tukar rupiah juga naik terhadap dollar Amerika. Dan sebaliknya bila emas turun terhadap dollar maka nilai tukar rupiah juga “harus” turun terhadap dollar. Pernyataan ini didukung hasil penelitian yang dilakukan oleh Massimiliano Marzo and Paolo Zagaglia (2010) menemukan bahwa nilai tukar dan harga emas memiliki hubungan positif. Karena seluruh hasil statistik test memiliki tanda positif dengan menggunakan vektor-autoregressive (VAR) Model.

3. Suku Bunga

Suharto (2013: 120) mengemukakan bahwa jika suku bunga kemungkinan akan turun, maka emas pun akan mudah dilirik oleh pembeli dan harga pun akan meningkat. Apriyanti (2012) berpendapat saat suku bunga naik, investor lebih memilih deposito dari pada emas yang tidak memiliki bunga. Hal ini akan melemahkan harga emas. Sebaliknya, ketika suku bunga turun, harga emas akan cenderung meningkat. Hal ini menandakan bahwa suku bunga memiliki pengaruh yang negatif terhadap harga emas.

Akhir – akhir ini harga emas mengalami penurunan yang cukup drastis, turun nya harga emas ini dapat kita kaitkan dengan penyebab turunnya, belakangan ini dolar mengalami penurunan nilai karna adanya inflasi yang begitu tinggi. Sehingga Hawkish Ketua Bank Sentral Amerika Serikat (AS) mengambil kebijakan untuk menaikkan suku bunga sampai tingkat inflasi mencapai angka yang dimau.

(5)

Dari hal-hal tersebut dapat kita ketahui bahwa emas memiliki pengaruh penting dalam aspek perekonomian negara, disini akan dibahas pengaruh harga emas terhadap pasar saham dan pengaruh harga emas terhadap perumbuhan ekonomi di Indonesia.

1. Pengaruh harga emas terhadap pasar saham

Pasar modal memiliki fungsi yaitu sebagai sarana bagi perusahaan untuk mendapatkan dana dari pemodal untuk menjalankan usahanya dan sebagai sarana investasi bagi investor. Pasar modal di Indonesia (BEI) memiliki banyak indeks harga saham. Indeks adalah salah satu petunjuk bagi investor untuk melakukan investasi di pasar modal karena mencerminkan pergerakan saham anggotanya. Salah satunya yaitu Indeks LQ45. Indeks LQ45 terdiri dari 45 saham yang telah memenuhi kriteria baik yaitu dengan kapitalisasi pasar dan tingkat likuiditas yang tinggi, dimana daftar emiten yang masuk dalam indeks ini akan disesuaikan setiap 6 bulan sekali.

Pasar modal erat kaitannya dengan keadaan makro ekonomi. Kondisi makro ekonomi adalah kondisi yang berasal dari eksternal perusahaan, seperti tingkat suku bunga, nilai tukar rupiah dan harga emas dunia. Harga emas terhadap pasar saham pengaruh positif, disini didapatkan bahwa masyarakat akan meletakan uangnya untuk berinvestasi di pasar saham sekaligus di emas, dengan harapan emas akan menjadi pelindung ketika harga pasar saham mengalami penurunan.

Penurunan harga emas tidak memiliki efek besar terhadap investor dan dunia saham karna sejatinya penurunan harga emas yang terjadi tidak akan berjalan lam disebabkan proses produksi emas yang kian lama hasilnya makin sedikit.

2. Pengaruh harga emas dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia

Harga emas selalu menunjukan trend meningkat karena permintaan yang semakin banyak. Shafiee dan Topal (2010:180) menyebutkan untuk jangka panjang ada tiga alasan utama untuk meningkatkan harga emas, yaitu: Produksi tambang secara bertahap berkurang dalam beberapa tahun terakhir, Institusi dan investasi retail memiliki harapan yang rasional ketika pasar tidak tentu, dan Investasi dalam emas menjadi lebih mudah karena adanya via emas Exchange Traded Funds (ETFs).

Harga emas berpengaruh dalam perekonomian dilihat dari sisi investasi dan konsumsi emas. Fungsi investasi dan konsumsi ini sesuai dengan pendapat Sukirno (2006:114) yang menyebutkan “apabila pendapatan mengalami kenaikan, maka konsumsi dan tabungannya akan bertambah”. Investasi dalam emas diharapkan dapat

(6)

memberikan return yang tinggi. Tingginya return yang didapat akan membantu peningkatan pendapatan masyarakat.

Pengaruh harga emas dunia terhadap pertumbuhan ekonomi IndonesiaPeran emas dalam ekonomi Indonesia ada tiga, yaitu: emas sebagai perhiasan, emas sebagai investasi, dan emas sebagai cadangan devisa. Harga emas di Indonesia sangat dipengaruhi oleh fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika Serikat.

Harga emas berpengaruh di Indonesia melalui pola investasi dan konsumsi dalam kegiatan perekonomian nasional. Pola investasi dan konsumsi emas yang dilakukan pemerintah dan rumah tangga secara tidak langsung akan mempengaruhi pola pendapatan dan kegiatan investasi yang lebih baik. Keadaan ini pada akhirnya menaikan pendapatan nasional dan pada akhirnya akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.

2.2. Solusi Isu Penurunan Emas Menurut Pendapat

Harga emas bisa mengalami penurunan bahkan, saat ekonomi stabil, harganya cenderung menurun. Kalau sudah begini, harus melakukan tindakan antisipatif. Menurut pendapat, tindakan atau solusi untuk menghindari kerugian akibat turun nya harga emas yang harus dilakukan yaitu, pertama, jangan menjual emas ketika harganya jatuh. Jika memaksa untuk menjual, pasti tidak mendapatkan kelebihan uang. Dampak yang paling parah investasinya rugi. Kedua, membeli emas secara bertahap. Ketika harganya turun, lakukan pembelian dalam jumlah kecil. Dengan cara ini bisa mendapatkan keuntungan bervariatif saat menjualnya kembali.

Harga emas jatuh bukan pertanda kerugian investasi. Hal ini karena kadarnya tetap.

Tetapi perlu di ingat bahwa tidak ada emas yang memiliki harga nol rupiah, hanya saja memiliki kelemahan, yaitu harga nya yang tidak menentu dan kerap kali harga emas jatuh.

Seperti saat membeli, mungkin akan mendapatkan yang mahal, tetapi Belum tentu ketika menjual, bisa memperoleh keuntungan besar. Jadi harus selalu antisipatif.

2.3. Solusi Isu Penurunan Emas Menurut Referensi

Solusi untuk menghidari kerugian akibat turunnya harga emas salah satunya dengan cara bijak dalam memprediksi harga emas dengan menggunakan metode Nearest Neighbor Retrieval. Aplikasi ini dapat membantu pengguna dalam mengetahui hasil prediksi harga emas itu mahal atau murah denga dilihat dari segi situasi ekonomi, suku bunga, situasi politik, dan perubahan kurs. Aplikasi ini juga dapat menjadi pelengkap apabila pengguna

(7)

ingin mengetahui informasi harga emas. Dan aplikasi prediksi harga emas ini pun dapat berjalan dengan baik. Aplikasi ini dapat dikembangkan dengan menambahkan metode yang lainnya seperti Fuzzy, JST, Algoritma Genetika dan juga dilengkapi dengan informasi- Implementasi Sistem Untuk Prediksi Harga Emasinformasi yang lebih akurat, sehingga pengguna dalam memprediksi menjadi lebih mudah untuk mengetahui informasi harga emas.

Kita dapat juga melihat inflasi, kurs dollar AS dan suku bunga B karena berpengaruh terhadap penentu harga emas. Inflasi berpengaruh positif signifikan terhadap Harga emas Antam.tahun 2014 –2018.Inflasi berpengaruh positif terhadap Harga Emas Antam secara signifikan dengan tingkat keyakinan 95%, ini menunjukan bahwa disaat tingkat inflasi yang tinggi cenderung mendorong seseorang mengalihkan instrument investasinya ke emas, alasan lain karena emas merupakan alternatif yang dapat digunakan untuk menangkal inflasi yang sedang terjadi dalam setiap tahunnya. Ketika memilih cara dalam berinvestasi emas juga merupakan salah satu instrument investasi yang memiliki nilai resiko yang rendah. Ketika inflasi naik, nilai mata uang turun dan karenanya orangcenderung menyimpan uang dalam bentuk emas. Oleh karena itu, di saat inflasi tetap tinggi dalam periode yang lebih lama, emas menjadi alat untuk lindung nilai terhadap kondisi inflasi. Ini mendorong harga emas lebih tinggi pada periode inflasi.

Nilai Tukar (Kurs) dolar AS, berpengaruh positif terhadap harga emas Antam. Tahun 2014 –2018. Hal ini menjadi alasan yang sangat kuat dikarenakan harga spot emas menggunakan bentuk mata uang AS, beberapa faktor yang menyebabkan korelasi atau hubungan antara Kurs dolar AS dan Emas menjadi Positif. Suku Bunga (BI rate), berpengaruh Negatif Signifikan terhadap harga emas Antam. Tahun 2014–2018. Alasan ini dikarenakan apabila tingkat suku bunga meningkat, maka para investor akan mengalihkan investasinya kepada instrument seperti tabungan dan deposito, Korelasi antara Suku bunga (BI rate) dengan Harga emas Antam dikarenakan beberapa faktor seperti Bank Indonesia melakukan suatu kebijakan menaikan suku bunga untuk menjadikan daya tarik terhadap suku bunga deposito, imbal atas saham dan obligasi pemerintah tetap menarik, Dengan arti lain apabila nilai suku bunga BI meningkat, maka dalam jangka panjang pengaruh tersebut akan menjadi salah satu faktor yang dapat menurunkan harga emas, akibat dari kenaikan tersebut akan menjadi sorotan para investor untuk lebih memilih menginvestasikan dananya ke pasar uang atau tabungan dan deposito daripada membeli emas yang tidak memiliki bunga.

(8)

BAGIAN III PENUTUP 3.1. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan yang telah dilakukan sebelumnya mengenai “Isu Penurunan Harga Emas dan Kaitannya dengan Teori Ekonomi Makro”, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut.

 Harga emas meski cenderung stabil namun harga nya akan mengalami penaikan dan penurunan, hal – hal yang mempengaruhi harga emas adalah pengaruh inflasi, kurs dollar, dan suku bunga.

 Solusi untuk menghindari kerugian akibat turunnya harga emas menurut pendapat adalah dengan tidak menjual emas ketika harganya jatuh/menurun, lalu dengan membeli emas secara bertahap.

 Solusi untuk menghindari kerugian akibat turunnya harga emas menurut referensi adalah memprediksi harga emas dengan menggunakan metode Nearest Neghbor Retrieval yang dapat membantu pengguna dalam mengetahui hasil prediksi harga emas itu mahal atau murah denga dilihat dari segi situasi ekonomi, suku bunga, situasi politik, dan perubahan kurs.

3.2. Saran

Berdasarkan pembahasan yang telah dilakukan sebelumnya, kami menyarankan agar sebaiknya investor perlu memperhatikan pergerakan harga emas dan memperhatikan kondisi perekonomian agar tidak terlalu terburu-buru untuk membeli emas.

(9)

DAFTAR PUSTAKA

Jannah, M., & Nurfauziah. 2018. ANALISIS PENGARUH NILAI TUKAR RUPAIH;

INGKAT SUKU BUNGA SBI (BI RATE) DAN HARGA EMAS DUNIA TERHADAP INDEKS LQ45 DI BURSA EFEK INDONESIA. Jurnal manajemen maranatha, 103 - 110.

Munawaroh, H. 2019. PENGARUH BI RATE, KURS RUPIAH, TINGKAT INFLASI.], HARGA MINYAK DUNIA, HARGA EMAS TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN (HISG). Universitas Brawijaya, Malang.

Ningtyas, M. s., Suhadak, & Hidayat, R. 2014. PENGARUH HARGA MINYAK DUNIA, HARGA EMAS, DAN TINGKAT INFLASI TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI INDONESIA Studi Pada Bank Indonesia Periode Tahun 2003-2012.

Jurnal Administrasi Bisnis (JAB), 1 - 8.

Pratama Bayu. 2016. IMPLEMENTASI SISTEM UNTUK PREDIKSI HARGA EMAS.

Palangka Raya. Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Palangka Raya.

Soraya Elly dan Kosasih. 2019. PENGARUH INFLASI, KURS DOLAR AS, DAN SUKU BUNGA (BI), TERHADAP PENENTUAN HARGA EMAS. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam As-Syafi’iyah, Jakarta.

Wicaksono, M. Y. (2016). PENGARUH INFLASI, KURS DOLAR; DAN SUKU BUNGA TERHADAP HARGA EMAS DIINDONESIA. Jurnal Pendidikan dan Ekonomi, 143 - 149.

Referensi

Dokumen terkait

1) Suku bunga mempunyai pengaruh positif serta nyata terhadap return saham PT. Hal ini dapat diartikan apabila suku bunga semakin meningkat maka return saham PT. Antam Tbk

Sementara hubungan positif antara suku bunga SBI dan suku bunga pinjaman dikarenakan dana yang disalurkan dalam bentuk pinjaman berasal dari suku bunga simpanan, sehingga ketika terjadi