JURUSAN ARSITEKTUR UNIVERSITAS MUSAMUS 2023/2024
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR 3
(5 SKS)
Yohannes Putra Perkasa Sinambela, S.T.,
M.Arch
Introduction To Architecture Site Analysis
https://www.archisoup.com/architecture-site-analysis-introduction
Source : archisoup.com Analisis site dalam arsitektur adalah proses mengevaluasi karakter fisik dan sosial lokasi amatan (lokus) dengan tujuan menemukan (mengembangkan) solusi arsitektur yang akan membahas dan meningkatkan konteks internal dan eksternalnya. “Untuk mengembangkan proyek, site harus dipertimbangkan dengan baik (diukur) terlebih dahulu.”
Setiap site unik dan terdiri dari banyak elemen kompleks, seperti : topografi yang bervariasi, aliran air, pohon, tanaman, habitat dan pola cuaca. Semua itu akan dan harus mempengaruhi proses desain dan pengambilan keputusan seorang arsitek.
Analisis yang tepat dari elemen – elemen ini akan membantu menentukan tata letak, orientasi, bentuk dan material bangunan.
Kemudian mempengaruhi struktur, keberlanjutan (sustainability) dan konektivitas.
“Analiisis site merupakan fondasi yang sangat vital dan titik awal yang penting untuk setiap proyek arsitektur”
What to Look for
Source : archisoup.com
1. General (Umum)
• Geographic location
• Site boundary
• Entrance locations and types
• Site security
• Existing buildings
Source : archisoup.com
2. Neighbourding Buildings
• Distances
• Heights
• Uses
• Vernacular
• Site lines
• Rights to light
• Legal restrictions
• Noise levels
Source : archisoup.com
3. Legal Restrictions
• Conservation areas
• Covenants and easements
• Rights of way
• SSSI ( Site of Special Scientific Interest)
• Listings (Grade II, II*, I)
• TPO’s (Tree preservation orders)
• Previous planning permissions and
applications
Source : archisoup.com
4. Access
• Public routes
• Private routes
• Vehicle access
• Pedestrian access
• Existing circulation routes within
Source : archisoup.com
5. Topography
• Levels
• Gradients
• Key features/restrictions
• Exposure
Source : archisoup.com
6. Views
• Private views out
• Public views in
Source : archisoup.com
7. Sun paths
• Sun paths
• Solar gains
• Shading
Source : archisoup.com
8. Wind Patterns
• Prevailing direction
• Shelter
• Exposure
Source : archisoup.com
9. Public Transport Links
• Bus’s
• Train’s
• Taxi’s
Source : archisoup.com
10. Trees and vegetation
• TPO’s and protected species
• Root protection areas
• Items for removal
• Items to maintain
• Ownerships
Source : archisoup.com
11. Ecology
• Protected species
• Protected zones
• Impacts
Source : archisoup.com
12. Site restrictions
• Visibility
• Light
• Views
• Neighbours
• Pollution
• Flooding
• Land slides
Source : archisoup.com
13. Features – Wajah Site
• Areas to expose/use
• Areas to improve
• Areas to hide
Source : archisoup.com
13. Hazards
• (Electricity lines, Drainage, Telephone lines, Sub-stations)
• Derelict Buildings
• Unfinished building works
Why is Site Analysis Important?
“Untuk memberikan hasil desain terbaik dari proses desain terhadap konteks site, dengan
tujuan tercapainya keoriginalitasan (unik), kenyamanan, keamanan dan keberlanjutan (sustainability) objek proyek desain arsitektur”
