• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kajian Radiasi Ionizing dalam Teknologi Agroindustrial

N/A
N/A
Sabrina Kaneishia

Academic year: 2024

Membagikan "Kajian Radiasi Ionizing dalam Teknologi Agroindustrial "

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

Kajian Radiasi Ionizing dalam Teknologi

Agroindustrial

(2)

Nama Anggota Kelompok

Nur Kasanah

200210102098

Erika Divian C.

200210102087

Audri Mely P.

200210102129

(3)

Table of contents

Pengertian Karakteristik &

Jenis

Pemanfaatan dalam Agroindustrial

Membahas mengenai

pengertian Radiasi Membahas mengenai Karakteristik dan jenis radiasi ionizing

Membahas mengenai pemanfaatan radiasi ionizing dalam teknologi agroindustrial

0 1

0 2 0

3

(4)

Pengertian

01

(5)

Pengertia n Radiasi

Radiasi merupakan sebuah proses yang menunjukkan bahwa energi bergerak melewati media atau melewati sebuah ruangan, dan akan diserap oleh benda lain. Radiasi juga diartikan sebagai fenomena alam perpindahan energi dari gelombang elektromagnetik atau partikel subatom melewati sebuah material. Radiasi terjadi karena energi berpindah ke luar dalam garis lurus ke segala arah dari sebuah sumber.

(6)

Radiasi Ionizing

Radiasi ionizing atau yang biasa

disebut sebagai radiasi pengion adalah

sebuah proses non-termal yang bisa

memproduksi sejumlah ion sewaktu

berinteraksi dengan atom atau molekul

lainnya dengan menggunakan energi yang

cukup. Radiasi pengion atau ionizing ini

antara lain radiasi sinar alfa , sinar beta ,

sinar gamma dan radiasi ultraviolet

(7)

Karakteristik dan Jenis

02

(8)

Jenis-Jenis Radiasi Ionizing

Radiasi sinar alfa

Sinar-X

Radiasi sinar beta

Radiasi sinar

gamma

(9)

1. Dihasilkan oleh pancaran-pancaran partikel alfa dari sebuah sumber radioaktif

2. Sinar alpha ialah inti atom Helium bermuatan +2e dan bermassa 4 sma. Jadi sinar alfa mengandung 4 nukleon yaitu 2 proton dan 2 neutron.

3. Komponen sinar yag dibelokkan kekanan yaitu bermuatan positif jika dileatkan oleh medan magnetik

4. Sinar alfa akan dibelokkan menuju keping negatif jika dileatkan melalui suatu medan listrik 5. Jika sinar alfa mengenai suatu materi, maka akan terjadi perpindahan energi dari sinar alfa

kemateri tersebut melalui suatu tumbukan tidak elastik dengan elektron luar dari atom-atom dalam materi tersebut

6. Sinar alfa dapat menghitamkan film. Jejak partikel alfa dalam bahan radioaktif berupa garis lurus

7. Radiasi sinar alfa memiliki daya tembus terlemah dibandingkan dengan sinar beta dan sinar gamma

Karakteristik Radiasi

Alfa

(10)

1. Dibelokkan oleh medan listrik dan magnetic. Defleksi besar karena partikel beta lebih ringan daripada a-partikel

2. Memperngaruhi pelat fotografi 3. Mengionisasi gas yang mereka lalui

4. Masa partikel beta adalah dan muatannya adalah

5. Masa partikel beta adalah 9,1 x 10^-31 kg dan muatanya adalah +16 x 10^-19 C 6. Kecepatannya

adalah 10^8 m/s

7. Daya tembus partikel beta adalah lebih besar dari partikel alfa 8. Menyebabkan fluoresensi bahan fluorescent

9. Menghasilkan sinar-X ketika dihentikan oleh logam yang mempunyai omor atom dan titik leleh tinggi seperti tungsten

10. Menyebabkan kerusakan radiasi yang lebih besar karena dapat dengan mudah meleati kulit tubuh.

Karakteristik Radiasi

Beta

(11)

1.

Mempengaruhi pelat fotografi

2.

Kekuatan ionisasi sangat rendah dibandingkan degan partikel alfa maupun beta

3.

Sinar gamma adalah gelombang elektromagnetik seperti sinar-X dan sinar tampak.

Panjang gelombang siargamma lebih pendek dari sinar-X 4. Kecepatan sinar gamma sama dengan kecepatan cahaya

5.

Menyebabkan fluoresensi pada bahan fluorescent

6.

Terdifraksi oleh Kristal

7.

Meskipun sinar-X dan sinar gamma memiliki sifat yang mirip, asak keduanya berbeda.

Sinar-X berasal dari aan elektron di luar ini, dimana sinar gamma berasal dari inti

8.

Dapat dengan mudah meleati tubuh manusia dan menyebabkan kerusakan biologis

yang besar

Karakteristik Radiasi

Gamma

(12)

Radiasi Sinar-X

Umumnnya, karakterisasi struktur material dilakukan dengan analisis

difraksi sinar-X. sinar-X ditemukan oleh W ilhem Conrad Rontgen pada tahunn

1895 dan telah digunakan untuk berbagai aplikasi sampai saat ini. Sinnar-Xxxx

merupakan radiasi gelombang elektromagnetik dengan energi yang tinggi dan

panjang gelombang yang pendek. Orde panjang gelombang sinar-X mirip

dengan jarak antaratom, yakni sekitar 0,01 nm sampai 1 nm, sehingga sesuai

untuk digunakan dalam menyelidiki struktur atom. Diatas adalah deskripsi

tentang beberapa jenis sinar-X

(13)

Pemanfaat

Dalam teknologi an

agroindustrial

03

(14)

Sinar-X

Radiasi Sinar Gamma

Radiasi Sinar Beta

Radiasi Sinar Alfa

Pemanfaatan Radiasi Ionizing

1. Mutasi Tanaman 2. Pemberantas Hama 3. Pemanfaatan pada

Teknik Irradiasi

4. Penyelesaian Masalah Pasca Panen

5. Pengawet Makanan 6. Menganalisis Mineral

Liat

(15)

Terima

Kasih

Referensi

Dokumen terkait