PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
TINJAUAN PUSTAKA 6
Pengertian Manajemen Keuangan
Pengelolaan Keuangan merupakan suatu proses dalam kegiatan badan usaha perusahaan yang berkaitan dengan upaya memperoleh dana perusahaan dan meminimalkan biaya-biaya perusahaan dan juga upaya mengalokasikan dana perusahaan untuk mencapai tujuan keuangan yang telah ditentukan. Manajemen keuangan berkaitan dengan perolehan, pembiayaan, dan pengelolaan aset berdasarkan beberapa tujuan umum. Bambang Riyanto mengartikan Manajemen Keuangan sebagai “segala kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan yang berkaitan dengan upaya memperoleh dana yang diperlukan dengan biaya seminimal mungkin dan kondisi yang menguntungkan, serta upaya untuk menggunakan dana yang diterima secara efisien dan efektif.
Manajemen keuangan merupakan perpaduan antara ilmu pengetahuan dan seni yang berhubungan dengan, mempelajari dan menganalisis manajemen keuangan. Berdasarkan definisi di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa manajemen keuangan merupakan perpaduan antara ilmu dan seni yang berhubungan dengan segala aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan dalam kaitannya dengan perolehan dana, pembiayaan, dan pengeluaran dana secara efektif dan efisien sesuai dengan tujuan perusahaan. .
Fungsi manajemen Keuangan
Tujuan Manajemen Keuangan
Pengambilan keputusan mengenai pembiayaan adalah dengan menelaah berbagai sumber pembiayaan perusahaan dalam laporan keuangan yang bersifat pasif dengan memperhatikan sumber-sumber dana yang biayanya serendah-rendahnya dan juga kondisi yang dapat menguntungkan baik dari internal perusahaan. atau perusahaan eksternal.
Ruang Lingkup Manajemen Keuangan
Pengertian Modal Kerja
Konsep Modal Kerja
Dalam konsep ini, besarnya modal kerja didasarkan pada fungsi dana untuk menghasilkan pendapatan. Modal kerja primer (primary working capital) adalah jumlah minimum modal kerja yang harus ada dalam perusahaan untuk menjalankan kegiatan usahanya. Modal kerja normal (normal working capital) adalah sejumlah modal kerja yang digunakan untuk memungkinkan terlaksananya kegiatan produksi dengan kapasitas normal.
Modal kerja musiman adalah sejumlah modal kerja yang besarnya berubah-ubah karena perubahan musim. Modal kerja siklis adalah jumlah modal kerja yang besarnya berubah karena adanya permintaan terhadap produk. Modal kerja darurat (emergency working capital) adalah modal kerja yang jumlahnya berubah-ubah dan tidak diketahui penyebabnya sebelumnya (misalnya kebakaran, banjir, gempa bumi, mogok kerja, dan lain-lain).
Modal kerja yang dibutuhkan perusahaan utilitas relatif rendah karena investasi pada persediaan dan piutang dicairkan relatif cepat. Modal kerja yang diinvestasikan dalam inventaris meningkat secara bertahap pada bulan-bulan menjelang penjualan puncak.
Kebijakan Modal Kerja
Hal ini memungkinkan perusahaan membeli barang dengan uang tunai sehingga memperoleh keuntungan berupa potongan harga. Dengan kebijakan konservatif ini, modal kerja permanen dan sebagian modal kerja variabel dibiayai dengan pembiayaan jangka panjang. Dalam kebijakan ini, sebagian modal kerja permanen dibiayai dengan pembiayaan jangka panjang, sedangkan sebagian modal kerja permanen dan modal kerja variabel dibiayai dengan sumber jangka pendek.
Menurut kebijakan ini, aset tetap yaitu aset tetap dan modal kerja permanen dibiayai dengan sumber dana jangka panjang, sedangkan modal kerja variabel dibiayai dengan sumber dana jangka pendek. Kebijakan ini dengan jelas dan tegas membagi bahwa kebutuhan modal kerja yang bersifat tetap dibiayai dengan sumber modal permanen atau dengan sumber jangka panjang.
Pengunaan Modal Kerja
Artinya perusahaan mengeluarkan sejumlah uang untuk gaji, upah, dan biaya operasional perusahaan lainnya yang dimaksudkan untuk menunjang penjualan. Pendanaan adalah penyisihan aset lancar untuk tujuan tertentu dalam jangka panjang, seperti dana yayasan dan dana pensiun, dana ekspansi, atau dana penyelesaian obligasi. Pembelian aset tetap (tanah, bangunan, kendaraan dan mesin) Pembelian aset tetap atau investasi jangka panjang seperti pembelian tanah, bangunan, kendaraan dan mesin.
Komponen Modal Kerja
Biaya yang tercantum disini adalah jumlah pembelian bahan baku yang akan digunakan untuk proses produksi dan pembelian barang untuk dijual kembali. Tujuan menutup kerugian atas penjualan sekuritas adalah ketika perusahaan menjual sekuritas tetapi mengalami kerugian. Perputaran kas Gill dan Cashmere berfungsi untuk mengukur tingkat kecukupan modal kerja perusahaan yang dibutuhkan untuk membayar tagihan dan membiayai penjualan.
Artinya rasio ini digunakan untuk mengukur tingkat ketersediaan uang tunai untuk membayar tagihan (hutang) dan biaya-biaya yang berhubungan dengan penjualan. Sebaliknya, jika rasio perputaran kas rendah, berarti kas yang tertanam dalam aset sulit dicairkan dalam waktu singkat, sehingga perusahaan harus bekerja keras dengan kas yang lebih sedikit. Piutang adalah nilai jatuh tempo yang timbul dari penjualan barang atau jasa, atau dari peminjaman uang.
Piutang usaha mengacu pada janji pembayaran lisan yang timbul dari penjualan produk dan jasa secara kredit. Kelancaran penerimaan piutang dan pengukuran baik atau tidaknya investasi pada piutang terlihat dari tingkat perputarannya. Akuntansi piutang akan menunjukkan berapa kali piutang terjadi hingga dapat dikembalikan menjadi uang perusahaan.
Bambang Riyanto menyatakan, tingkat perputaran debitur (Debtors Turnover) dapat diketahui dengan membagi jumlah penjualan kredit selama suatu periode tertentu dengan jumlah rata-rata debitur (Average Debtors). Karena laporan keuangan jarang menggunakan penjualan tunai dan penjualan kredit secara terpisah, rasio ini sering kali harus dihitung menggunakan angka penjualan bersih (yaitu, dengan asumsi penjualan tunai tidak signifikan). Perputaran saham, menurut Kasmir, adalah rasio yang digunakan untuk mengukur berapa kali dana yang diinvestasikan pada saham tersebut berputar dalam jangka waktu tertentu.
Bisa juga kita artikan stok adalah hasil bagi yang menunjukkan berapa kali barang diganti dalam setahun. Jika rasio yang digunakan tinggi, berarti perusahaan beroperasi secara efisien dan likuiditas persediaan semakin membaik. Begitu pula jika perputaran persediaan rendah berarti perusahaan bekerja tidak efisien atau tidak produktif dan banyak persediaan yang menumpuk.
Pengertian Profitabilitas
Berdasarkan permasalahan utama yang telah diuraikan dan kerangka konseptual, maka hipotesis yang ditemukan dalam penelitian ini adalah “diduga penggunaan modal kerja di PT Hinda As-Salam Brothers belum optimal, sehingga tidak meningkatkan profitabilitas”. Data yang diperlukan sebagai bahan pembahasan, objek penelitian yang penulis pilih adalah PT Hindah As-Salam Brother kota Makassar yang beralamat di Jalan Masjid Raya. Data kuantitatif yaitu data yang diperoleh dari laporan keuangan PT Hinda As-Salam Brother periode 2013-2015.
Dinamakan untuk menganalisis secara deskriptif penggunaan modal kerja pada PT Hinda As-Salam Brothers untuk meningkatkan profitabilitas. Hinda As-Salam Brothers adalah perusahaan developer-real estate terpercaya yang didirikan pada tahun 2004, berpusat di Jalan Masjid Raya Nomor 80 A-B, Telp. Mallimongan Baru Makassar 90152 Sulawesi Selatan. Hinda As-Salam Brothers memiliki motto “Hunian Nyaman, Aman dan Asri” sehingga dapat menjadi investasi yang berharga bagi calon pelanggan.
PT.Hinda As-Salam Bersaudara saat ini mempunyai beberapa anak perusahaan antara lain: Cambridge English School, Apotek K-24 Mannuruki Raya (Klini Hinda As-Salam Bersaudara), dan Indomaret. A) Kawasan pemukiman yang dibangun oleh PT. Hinda As-Salam Bersaudara Lokasi: Jalan Borong Jambu/AMD Antang, Perbatasan Kabupaten Maros dan Gowa, Luas Tanah: 3,8 Ha, Rumah Tinggal: +/- 225 Unit. Kepala departemen dan pimpinan PT Hinda As-Salam Bersaudara Makassar berasal dari staf senior profesional yang terlibat di bidangnya.
Pegawai PT Hinda As-Salam Bersaudara Makassar berasal dari pelamar yang telah diseleksi sesuai bidangnya, sehingga pihak perusahaan menilai pegawai perusahaan minimal berpendidikan atau mempunyai ijazah Diploma III (D3). Berdasarkan hasil penelitian pada PT Hinda As-Salam Brothers di Makassar, dapat disajikan neraca periode tahun 2013 sampai dengan tahun 2015. Berdasarkan hasil penelitian PT Hinda As-Salam Brothers di Makassar, Laba Rugi Tahun 2013 -2015 dapat disajikan.
Perputaran persediaan pada tahun 2013 menunjukkan perbandingan antara harga pokok penjualan dengan persediaan yang dimiliki perusahaan pada suatu periode tertentu. Perputaran persediaan pada tahun 2014 menunjukkan perbandingan antara harga pokok penjualan dengan persediaan yang dimiliki perusahaan selama suatu periode tertentu. Berdasarkan hasil analisis data yang penulis lakukan, pada bagian ini akan merangkum seluruh hasil yang diperoleh melalui olahan data mengenai penggunaan modal pada PT Hinda As-Salam Bersaudara Makassar periode tahun 2013 sampai dengan tahun 2015.
Berdasarkan data yang dianalisis, penggunaan modal kerja pada PT Hinda As-Salam Bersaudara Makassar belum optimal karena perputaran persediaan selalu menurun. Manajemen perusahaan PT Hinda As-Salam Bersaudara Makassar diharapkan memperhatikan penggunaan modal kerja karena semakin cepat maksud dan tujuan modal kerja dimanfaatkan maka semakin besar pula peluang keuntungan yang dihasilkan. Dalam rangka meningkatkan profitabilitas dan pemanfaatan modal kerja secara optimal, PT Hinda As-Salam Bersaudara Makassar perlu lebih memperhatikan Return On Asset ROA dan Return On Equity ROE dengan cara menekan seluruh biaya operasional dan menggunakan total biaya aset sebaik mungkin. .
Tujuan dan Manfaat Rasio Profitabilitas
Jenis-Jenis Rasio Profitabilitas
Kerangka Fikir
Hipotesis Penelitian
METODOLOGI PENELITIAN 30
- Metode Pengumpulan Data
- Jenis Dan Sumber Data
- Jenis Data
- Sumber Data
- Metode Analisis
- Definisi Operasional
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 36
- Sejarah Singkat Berdirinya
- Deskripsi Data