PENDAHULUAN
Latar Belakang
Kerja Praktek (KP) merupakan salah satu mata kuliah yang wajib ditempuh di perguruan tinggi, baik pada jenjang sarjana maupun pascasarjana. Untuk menambah pengalaman kerja secara langsung, kerja praktek merupakan langkah yang tepat bagi mahasiswa. Mahasiswa dituntut lebih aktif dalam melaksanakan kerja praktek di industri, baik di perusahaan maupun di instansi.
Oleh karena itu, melalui laporan kerja praktek (LKP) ini, penulis ingin mengupas tentang “teknik pengambilan gambar saat live streaming”. Selain itu perkembangan teknologi informasi saat ini terjadi dengan sangat cepat, banyak perusahaan yang mulai memanfaatkan perkembangan teknologi ini. Salah satu contoh media informasi yang telah merasakan manfaat dari perkembangan teknologi adalah PT. Centro Digital Riau Mediatama (Ceria TV) hadir sebagai layanan TV streaming yang memberikan layanan penyampaian informasi dan promosi pada kegiatan yang diadakan oleh perusahaan swasta dan pemerintah (PT. Raja Grafindo Jakarta).
Layanan Ceria TV berupa proses perekaman kegiatan yang sedang berlangsung, yang kemudian disiarkan secara live via. Latar belakang ini diambil dari Buku Panduan Praktek Mahasiswa Politeknik Negeri Bengkalis-Riau Tahun 2017 dan artikel yang ditulis oleh Wibowo, Manajemen Kinerja (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada 2007).
Tujuan
Salah satu aktiviti yang dianjurkan oleh CeriaTV ialah Bicara Malam dan Pagi yang diadakan dua kali seminggu. Dalam kes ini, CeriaTV membuat rakaman yang disiarkan terus melalui aplikasi milik Ceria TV.
Manfaat
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
- Sejarah Singkat Perusahaan
- Visi dan Misi Perusahaan
- Struktur Organisasi PT. Centro Digital Riau Mediatama (Ceria TV)
- Ruang Lingkup PT. Centro Digital Riau Mediatama (Ceria TV)
Dulu program informasi Ceria TV berlangsung setiap hari, namun karena biaya operasional yang tinggi, maka program informasi ditayangkan seminggu sekali. Dan sampai saat ini, Ceria TV masih kesulitan untuk menayangkan acaranya di TV biasa karena sekarang masih menggunakan media streaming. Tujuan Ceria TV menggunakan media streaming untuk memudahkan masyarakat mendapatkan informasi, karena media streaming merupakan media alternatif bagi masyarakat untuk melihat informasi dimana saja dan kapan saja.
Visi Ceria TV Pekanbaru adalah “Menjadi stasiun televisi lokal yang diminati oleh masyarakat Riau pada umumnya dan periklanan pada khususnya, sehingga melalui siarannya mampu mendukung program pembangunan Provinsi Riau, dan untuk dalam rangka mewujudkan kesejahteraan penduduk Riau Lahir dan Batin”. Demikian pula, Ceria TV ingin menjadi pengemban dan pemelihara nilai-nilai Malaysia dan mempersatukan suku-suku warga Pekanbaru menjadi satu kesatuan dalam kerangka negara kesatuan, Republik Indonesia. PT Centro Digital Riau Mediatama adalah agensi yang menyediakan layanan untuk acara yang ingin Anda ajukan secara langsung di Jalan Srikandi, Delima, Kota Pekanbaru, Riau.
Centro Digital Riau Mediatama (Ceria TV) menyediakan layanan produksi dan iklan untuk stasiun televisi lokal di Pekanbaru. Area kerja PT.Centro Digital Riau Mediatama (Ceria Tv) adalah mendokumentasikan kegiatan publik dan kegiatan lainnya, misalnya acara-acara yang diadakan oleh masyarakat, kemudian didokumentasikan oleh PT.
PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK
- Spesifikasi Tugas Yang Dilaksanakan `
- Target Yang Diharapkan
- Perangkat Keras Dan Perangkat Lunak Yang Digunakan
- Kendala Yang Dihadapi Selama Kerja Praktek
- Hal-Hal Yang Dianggap Perlu
Centro Digital Riau Mediatama (Ceria TV) untuk mengatur cahaya pada kamera saat digunakan untuk live streaming. Pada saat acara live streaming, kamera yang digunakan sering mengalami kendala yaitu gambar yang diambil oleh juru kamera tidak muncul di layar operator. Selama live streaming, sering terjadi kurangnya komunikasi antara operator dan juru kamera yang disebabkan oleh Handy Talk (HT) yang tidak berfungsi.
Seorang juru kamera di Ceria TV harus mengetahui teknik pengambilan gambar, baik itu live streaming maupun tidak live streaming, agar hasilnya dapat menarik animo masyarakat terhadap televisi. Seorang juru kamera harus memastikan tidak ada kesalahan saat melakukan Live Streaming di acara TV. Berdasarkan peran dan tanggung jawab juru kamera saat Live Streaming, teknik pengambilan gambar dibutuhkan dan harus dikuasai oleh juru kamera dalam pengambilan gambar saat live streaming acara TV.
Adapun teknik-teknik dalam pengambilan gambar yang harus dikuasai juru kamera saat melakukan siaran langsung televisi antara lain sebagai berikut. Selain itu mahasiswa juga dapat belajar bagaimana proses yang sebenarnya bukan hanya simulasi, pengalaman ini dapat menjadi bekal bagi mahasiswa untuk bekerja dan menjalankan profesi di dunia pertelevisian (broadcaster), seperti teknik shooting saat live streaming maupun tidak. Streaming langsung, baik di dalam maupun di luar ruangan.
TEKNIK PENGAMBILAN GAMBAR PADA SAAT
Live streaming adalah proses pengiriman data secara terus menerus melalui Internet, yang sangat berguna bagi siapa saja yang membutuhkan informasi berupa video dan audio. Live streaming dapat digunakan untuk menyiarkan video langsung yang ditangkap oleh kamera sehingga dapat dilihat oleh siapa saja, di mana saja pada waktu yang bersamaan. Live streaming juga dapat digunakan untuk mengetahui apa yang sedang terjadi di suatu tempat tanpa harus berada di lokasi yang sama seperti misalnya berita di TV (A. Sangsari, 2016).
Low angle, low angle shooting adalah teknik pengambilan gambar yang dilakukan dari sudut bawah ke atas objek. High Angle Teknik pengambilan gambar high angle adalah teknik yang memperlihatkan objek yang akan terlihat kecil, namun tidak seperti teknik bird's eye view yang melihat semua sudut. Close Up Teknik Close Up adalah teknik yang menampilkan objek yang ingin kita ambil dan terlihat lebih sempit dalam bingkai foto.
Tahapan Dalam Membuat Video Live Streaming
Dalam pengambilan gambar diperlukan berbagai teknik, baik dari segi hard skill maupun soft skill, agar kualitas gambar yang ditampilkan di layar televisi dapat sesuai dengan yang diinginkan. Ketika Live Streaming dilaksanakan di luar perusahaan, diperlukan pembinaan yang intensif untuk menghasilkan video sesuai dengan keinginan penonton.
PENUTUP
Kesimpulan
Saran
