Assalamu’alaikum Wr.Wb
Yth : UPTD Kecamatan / Beserta Stap.
Yth : Ibu Kepala Sekolah beserta ibu dan bapak guru Yth : Bapak Komite / beserta pengurus
Yth : Bapak-bapak dan ibu-ibu para undangan Yth : Bapak-bapak dan ibu-ibu orang tua wali murid
Yth : Teman-teman seperjuangan dan adik-adik yang saya sayangi
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT. Karena beliau lah yang telah memberikan hidayahnya kepada kita semua. Sehingga pada kesempatan ini kita telah dapat berkumpul dalam keadaan sehat wal afiat, dalam rangka acara perpisahan.
Salawat dan salam tak lupa pula kita sanjungkan kepada Nabi Besar Muhammad SAW dengan mengucapkan
Karena beliaulah yang telah melepaskan umatnya dari alam kejahilan sampai alam yang penuh dengan ilmu pengetahuan yang telah kita rasakan disaat sekarang.
Pada kesempatan ini izinkanlah saya untuk menyampaikan kata perpisahan atau selamat tinggal, mewakili teman-teman dari kelas 6 yang sebentar lagi insya’allah akan meninggal sekolah ini untuk melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi lagi. Pertama, kami banyak-banyak mengucapkan terima kasih kepada semua ibu dan bapak guru yang telah mengajar dan mendidik kami mulai dari kelas 1 sampai kami menamat kan kelas 6. Mulai dari apa yang tidak kami kenal, tahu dan mengerti itu semua, tiada lain adalah berkat tunjuk ajar dan bimbingan ibu dan bapak guru.
Tiada kata menyerah, kata letih, dan semua kata yang menghalangi niatmu untuk mengabdi kepada Bangsa dan Negara, didalam hati ini yang ada hanya satu niat yaitu pengabdian yang tulus.
Berbagai halangan, rintangan, cobaan dan tantangan yang dihadapi, namun pengabdian tetap tulus bapak dan ibu guru jalani. Semua itu tiada lain adalah demi melihat keberhasilan kami. Pada hari ini untuk yang sekian kalinya bapak dan ibu guru melihat hasil dari ketabahan, kesabaran dan ketekunan dalam mengabdi. Tiada katayang dapat kami ungkapkan, selain terima kasih ibu guruku, terima kasih bapak guruku.
Kami tahu, kami banyak menyakiti hati ibu /bapak guru dan banyak membuat kesalahan. Kami sadar sebagai manusia biasa tentu kami tidak luput dari salah dan silap. Maka dari itu pada kesempatan ini kami menyusun sepuluh jari bersimpuh mohon ampun dan maaf segala kesalahan kami kepada ibu dan bapak guru. Jasa dan iman tetap terukir dalam hati kami tidak bisa apa-apapun, tanpa bapak dan ibu guru kami tidak bisa apa-apa. Relakanlah kami pergi untuk menentukan perjuangan yang masih panjang, doakan kami agar kami berhasil.
Selamat tinggal guruku, selamat tinggal adik-adikku , selamat tinggal semua. Kami doakan semoga ibu dan bapak guru tetap dalam bimbingan dan lindungan Allah SWT. Amin.
Hanya ini yang dapat kami sampaikan, lebih dan kurang saya mohon maaf. Sebelum saya akhiri, terimalah pantun saya ini.
1. Pisang manis di belah dua Pisang raja segar rasanya
jangan menangis karena berpisah perpisahan hanya sementara.
2. Terhayun-hayun melangkah si kera Habis tersesat tubuhnya basah Bertahun-tahun kita selalu bersama Tak terasa kini harus berpisah 3. Pergi saja kelaut aru
Cari tupai di dalam kota Ikuti saja nasehat guru Agar tercapai cita-cita.