Dalam rangka meningkatkan mutu pengajaran di sekolah dasar, Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar telah membuat program kompetisi penulisan buku bacaan di sekolah dasar. Kompetisi ini bertujuan untuk memotivasi semua pihak khususnya guru untuk mengembangkan kreativitas dan imajinasinya dalam menuangkan ide-ide bagus dalam buku bacaan yang akan dijadikan bahan bacaan di sekolah dasar. Tujuan diadakannya lomba menulis buku bacaan sekolah dasar ini adalah untuk meningkatkan ketersediaan bahan bacaan anak yang berkualitas dan sesuai dengan karakteristik anak, memberikan apresiasi dan motivasi kepada guru dalam merancang cerita yang sesuai dengan usia anak; memberikan kesempatan kepada guru untuk berkreasi, inovatif dan imajinatif dalam menuangkan gagasannya dalam bentuk buku bacaan sekolah dasar, mendorong semua pihak untuk meningkatkan kesadaran pendidikan melalui buku bacaan tertulis dan meningkatkan budaya membaca dan menulis bagi para guru.
Apresiasi sebesar-besarnya kami berikan kepada para penulis yang telah berjasa dan berpartisipasi aktif dalam menghasilkan karya tulis yang luar biasa serta turut membantu menyukseskan penulisan buku sejarah ini. Ternyata beberapa motif batik mengandung semangat nasionalisme yang patut kita ketahui agar bisa lebih kita terapkan. Semangat nasionalisme adalah semangat cinta tanah air, bangga terhadap budaya nasional sendiri dan selalu menjunjung tinggi kehormatan bangsa.
Buku ini juga dilengkapi dengan gambar untuk setiap motifnya sehingga memudahkan siswa untuk lebih mengenal motif batik Indonesia. Kain batik berperan dalam berbagai kesempatan seperti upacara pernikahan, menjenguk orang sakit, menyambut kelahiran bayi, dan lain sebagainya.
Motif Gajah Oling
Jika Anda lupa bahwa Tuhan selalu mengetahui apa yang Anda lakukan, dengan sendirinya Anda akan menyontek dalam ujian.
Motif Kawung
Sebahagian masyarakat Indonesia tinggal di Pulau Jawa, Pulau Sumatera, Pulau Kalimantan, Pulau Sulawesi, Pulau Irian Jaya. Ada yang memeluk Islam, Kristian, Katolik, Hindu, Buddha, Khong Hu Cu dan kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Motif Tambal
Motif Parikesit
Anak-anak Indonesia yang hebat adalah anak-anak yang suka bekerja keras untuk mencapai cita-citanya.
Motif Parang Kusuma
Jika anak kecil tidak mau belajar berjalan lagi setelah terjatuh, tentu ia tetap tidak bisa berjalan. Jika Anda tidak ingin belajar mengendarai sepeda lagi setelah terjatuh, hari ini adalah hari dimana Anda boleh naik sepeda atau tidak.
Motif Sekar Jagad
Anak-anak hebat Indonesia patut bersyukur dan bangga karena mereka hidup di negara indah bernama Indonesia. Kita yang tinggal di Indonesia juga beruntung karena bisa dengan mudah mendapatkan berbagai tanaman bermanfaat. Ada bunga mawar, bunga matahari, bunga sedap malam, anyelir, bunga bugenvil, kaktus, bunga kamboja, bunga euphorbia, dan lain sebagainya.
Jadi dengan mengenakan baju bermotif Sekar Jagad kita akan selalu teringat akan kekayaan flora yang ada di Indonesia.
Motif Semen Rama
Rasa cinta tanah air terus dipupuk dan tidak akan padam dimanapun kita berada. Ketakutan biasanya datang dari rasa bersalah karena kita telah melakukan kesalahan. Sikap Ramawijaya mencerminkan sikap anak-anak Indonesia yang ramah satu sama lain tanpa memandang SARA (suku, ras, agama dan antar golongan).
Jika ada teman yang berbeda etnis di kelasmu, maka tidak perlu ada kesenjangan.
Motif Mega Mendung
Motif Pring Sedapur
Meski cuaca berangin atau hujan deras, pohon bambu tetap kokoh karena saling menguatkan. Seluruh masyarakat Indonesia adalah saudara kita, walaupun berbeda daerah dan mempunyai adat istiadat yang berbeda. Kita harus saling menghormati, menghargai satu sama lain dan mempunyai semangat toleransi yang tinggi terhadap orang lain.
Makna motif Pring Sedapur yang kedua adalah kita harus bisa menjadi individu yang berguna bagi orang lain, seperti halnya bambu yang banyak kegunaannya. Batang bambu dapat dirangkai menjadi berbagai macam benda seperti kursi, meja, rakit dan lain sebagainya. Sebagai siswa di sekolah, Anda harus mematuhi guru, mendengarkan baik-baik penjelasan mereka dan mengerjakan tugas yang diberikan.
Motif Tirta Teja
Rendah hati bukan berarti sombong, tidak merasa paling baik, atau memandang rendah orang lain. Berteman dengan anak ceria memang sangat menyenangkan karena bisa meramaikan suasana, tidak cengeng, tidak murung, tidak mudah marah dan tersinggung. Kita patut bangga menjadi bagian dari bangsa Indonesia yang kaya akan keanekaragaman budaya.
Kalau orang Jepang bangga dengan kimononya, orang Korea bangga dengan hanboknya, kita patut bangga dengan batik Indonesia. Mengenakan batik khas Indonesia mencerminkan rasa nasionalisme kita sebagai masyarakat Indonesia, sekaligus upaya menyebarkan semangat nasionalisme yang terkandung dalam motif-motifnya. Pada tahun 2015, dalam ajang Indonesia Memumbumi KPK-IKAPI, ia mendapatkan penghargaan sebagai editor terbaik kategori fiksi remaja.
Christina Tulalessy lahir pada 12 November 1963 di Titawaai, sebuah kota kecil di Nusalaut, Maluku Tengah. Sejak lulus pada tahun 1988, ibu yang memiliki seorang putri ini mengawali karirnya sebagai PNS di Pusat Buku. Ia juga pernah menjadi juri tingkat nasional pada sejumlah lomba karya tulis yang diselenggarakan oleh Kesharlindungdikmen Kemdikbud.
Saat ini menjadi pejabat di Pusat Kurikulum dan Pembelajaran dan dapat dihubungi di Nona_tula@yahoo. Selanjutnya pada tahun 1991 mengikuti kursus pelatihan penulis, ilustrator dan perancang buku anak yang diberikan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan Komisi UNESCO di Jakarta. Baru-baru ini pada tahun 1991, ia berpartisipasi dalam Kursus Pelatihan Buku Sains untuk Ilustrator dan Desain Buku Kaum Muda, Pusat Kebudayaan Asia untuk UNESCO (ACCU) di Toko-Jepang, dan menerima penghargaan sebagai hadiah paling ilmiah untuk karya Wildlife of Birds .
Sementara itu, ia juga menjadi pekerja lepas di beberapa penerbit, pabrik mobil, dan konsultan manajemen sebagai desainer pemasaran dan ilustrator. Pada tahun 1998-2004 sebagai instruktur/mediator dan juri produksi buku cerita bergambar untuk anak pada Kegiatan Peningkatan Sumber Daya Manusia Guru Pendidikan Dasar Sekolah Dasar Kelas Bawah - Departemen Pendidikan Nasional, di Jakarta. Kemudian pada tahun 2004-2006 sebagai instruktur/fasilitator produksi buku cerita dan alat peraga anak TK dalam kegiatan peningkatan sumber daya manusia kepala sekolah dan guru TK seluruh Indonesia, Direktorat Taman Kanak-kanak dan Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan Nasional, pada tahun Jakarta.
Asesor aspek kegrafikan buku teks yang diselenggarakan oleh BNSP, dan asesor aspek kegrafikan buku teks nonteks yang diselenggarakan oleh PPBNP di Jakarta. Pada tahun 2015, ia mendapatkan penghargaan sebagai desainer terbaik kategori buku fiksi remaja pada ajang Indonesia Memumbumi KPK-IKAPI.