• Tidak ada hasil yang ditemukan

TERHADAP KEGIATAN USAHA BUDIDAYA IKAN LELE DESA SUKADAMAI KECAMATAN NATAR KABUPATEN

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "TERHADAP KEGIATAN USAHA BUDIDAYA IKAN LELE DESA SUKADAMAI KECAMATAN NATAR KABUPATEN "

Copied!
112
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Pertanyaan Penelitian

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana tinjauan etika bisnis islami pada kegiatan usaha budidaya lele di Desa Sukadamai Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan.

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Penelitian Relevan

Berdasarkan penelitian Asri Aprilia yang berjudul “Limbah Industri Tahu di Desa Tempuran Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Timur”, yang menjelaskan bahwa limbah industri tahu di Desa Tempuran Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Timur sejalan dengan etika bisnis Islam karena limbah tahu digunakan dan diolah kembali menjadi oncom sehingga tidak merusak lingkungan, meskipun baunya sudah tidak ada lagi saat proses pembuatannya berhenti. Pengelolaan Usaha Tempe Desa Banjarejo Lampung Timur Dalam Perspektif Etika Bisnis Islam” menjelaskan bahwa pengelolaan usaha tempe tidak sejalan dengan etika bisnis Islam karena dampak pencemaran lingkungan yaitu berupa limbah dari tempe yang meresahkan masyarakat sekitar industri tempe. Akibat salah urus industri tempe, terjadi pencemaran lingkungan berupa limbah cair yang menimbulkan bau tidak sedap.15 Kajian berikut oleh Dwi Wahyudi berjudul “Budidaya Ayam Petelur Ditinjau dari Etika Bisnis Islami di Desa Ogan Campang Dusun IV Kec.

Abung Pekurun, Lampung Utara”, yang menjelaskan beternak ayam tidak sejalan dengan etika bisnis Islam. 14 Asri Aprilia, dalam Skripsi “Limbah Industri Tahu di Desa Tempuran Kecamatan Trimurjo Kabupaten Lampung Tengah”, (Subway: Perpustakaan STAIN, Subway Jurai Siwo, 2011), h. 15 Rizky Akmal, dalam Skripsi “Manajemen Perusahaan Tempe di Desa Banjarejo Lampung Timur Perspektif Etika Bisnis Islam”, (Metro: Perpustakaan STAIN Jurai Siwo Metro, 2011), hlm.

Sedangkan perbedaan penelitian yang peneliti lakukan adalah penulis lebih fokus pada tinjauan etika bisnis islami dalam kegiatan usaha budidaya lele di Desa Sukadamai Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan. 16Dwi Wahyudi, dalam tesisnya “Budidaya ayam petelur ditinjau dari etika bisnis Islami di desa Ogan Campang, Dusun IV Kec.

LANDASAN TEORI

  • Prinsip-prinsip Etika Bisnis Islam
  • Perilaku Etika Bisnis Islam
  • Konsep Bisnis dalam Islam
  • Kegiatan Usaha
    • Jenis-jenis Kegiatan Usaha

Bisnis yang dibangun di atas prinsip-prinsip Al-Qur'an dan hadits akan memandu perilakunya untuk mencapai kesuksesan di dunia dan akhirat. Perilaku yang benar, yaitu perilaku bisnis yang harus berpegang pada standar perilaku Nabi sebagai pedoman.43. Bisnis yang sukses menurut Al-Qur'an adalah bisnis yang mendatangkan kemaslahatan dalam perilaku dalam dua tahap kehidupan, yaitu di dunia dan di akhirat.

Perusahaan yang tidak berorientasi pada keuntungan (non profit oriented) Perusahaan yang tidak berorientasi pada keuntungan adalah perusahaan yang didirikan dengan tujuan utama untuk kepentingan sosial, seperti dana sosial yatim piatu, dana panti jompo dan dana sosial cacat. Usaha ekstraktif adalah usaha yang bergerak di bidang pengambilan bahan galian, seperti perusahaan pertambangan minyak, perusahaan pertambangan emas dan pertambangan batu kapur. Usaha pertanian adalah usaha yang bergerak di bidang pertanian yang meliputi penangkapan ikan, peternakan, perkebunan dan kehutanan, seperti perkebunan karet, peternakan sapi dan tambak udang.

Usaha industri adalah usaha yang bergerak di bidang manufaktur, yaitu usaha dengan tujuan mengubah barang yang kurang efisien menjadi barang yang lebih efisien, seperti pabrik sepeda motor, pabrik garmen, dan pabrik kerajinan rumah tangga. Industri jasa adalah industri yang bergerak dalam penyediaan produk tidak berwujud seperti jasa di bidang kesehatan dan pendidikan, seperti rumah sakit, biro perjalanan, dan lembaga pendidikan.

METODE PENELITIAN

Sumber Data

Teknik Pengumpulan Data

Metode wawancara ini digunakan peneliti untuk mengetahui dan mengumpulkan informasi tentang tinjauan etika bisnis islami pada kegiatan usaha budidaya lele di Desa Sukadamai Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan. Dengan memberi makan bangkai ayam, lele tumbuh lebih cepat, yang juga menambah bobotnya. Pakan untuk lele umur 30 hari adalah bangkai ayam yang dilakukan pada pagi, sore dan sore hari (memberikan pakan yang paling banyak).

Ada lagi peternakan lele di Desa Sukadamai yaitu P2MKP Citra Mitra Lestari berupa pemberdayaan masyarakat binaan pemerintah. Menurut Ibu Siami, ia mengaku mengetahui usaha budidaya ikan lele yang dijalankan di sekitar rumahnya. Ia tidak setuju dengan karkas ayam broiler yang dijadikan pakan lele, dengan alasan karkas dan tidak boleh dijadikan pakan lele untuk dikonsumsi masyarakat.

Nyonya. Sri Anah mengaku kesal dengan dampak bisnis budidaya ikan lele dengan pakan karkas ayam. Dapat peneliti sampaikan bahwa ada beberapa dampak yang ditimbulkan dari usaha budidaya ikan lele ini yaitu adanya bau busuk yang timbul dari penumpukan bangkai ayam yang dibiarkan begitu saja. Hal itu mengganggu udara di sekitar usaha budidaya ikan lele dan saat bangkai ayam melintas di jalan.

Ia mengatakan, penggunaan karkas ayam broiler sebagai pakan lele berumur 30 hari merupakan langkah menekan biaya pembelian pakan pelet yang mahal. Karena pada penelitian budidaya ikan lele menyebabkan perubahan rasa dan bau ikan. Usaha budidaya ikan lele dengan pakan ayam pedaging memiliki beberapa dampak terhadap lingkungan masyarakat sekitar.

Saat membudidayakan ikan lele dengan bangkai ayam pedaging terlihat bahwa pemilik usaha tidak mengikuti prinsip keseimbangan yaitu balance to nature dan balance to man yang artinya kegiatan usaha ini dapat merugikan manusia dan lingkungan. lingkungan alami. Dalam usaha budidaya ikan lele dengan karkas ayam pedaging ini terlihat jelas bahwa pemilik usaha ini tidak menerapkan asas tanggung jawab. Berdasarkan uraian di atas maka usaha budidaya ikan lele Pak Poniman tidak menerapkan prinsip etika bisnis islami karena pada prakteknya tidak satupun dari keempat prinsip yang ada tersebut yang sesuai dengan prinsip etika bisnis islami.

Ayam pedaging yang dijadikan pakan lele umumnya terinfeksi virus atau terinjak-injak oleh ayam lain. Akan tetapi, jika menimbulkan dampak perubahan bau, rasa, dan merugikan konsumen, maka hukumnya adalah haram.”103 Oleh karena itu dapat dilihat bahwa budidaya lele dengan bantuan bangkai ayam pedaging yang dilakukan oleh Bapak. Poniman dilakukan, tidak sesuai dengan Fatwa Majelis Ulama Indonesia. Pada kajian kajian etika bisnis islami pada kegiatan usaha budidaya ikan lele di Desa Sukadamai Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan yang dilakukan oleh pemilik usaha budidaya ikan lele ini tidak dilaksanakan prinsip etika bisnis islami yaitu prinsip tauhid, keseimbangan, kehendak bebas dan tanggung jawab.

Sebaiknya pemilik usaha mengurangi bau busuk yang berasal dari penumpukan bangkai ayam dengan tidak mengganggu masyarakat sekitar kegiatan budidaya lele di Desa Sukadamai, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, dan tidak membuang air limbah dari kolam ke irigasi warga. kanal .

Teknik Analisa Data

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Sejarah Berdirinya Usaha Budidaya Ikan Lele di Desa

Referensi

Dokumen terkait

Sampel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari 30 ekor ayam yang menunjukkan gejala snot seperti kebengkakan pada wajah dan infraorbitalis, adanya leleran