POTENSI KEKERASAN TEHADAP
ANAK DI KELUARGA, MASYARAKAT, DAN SEKOLAH
KELOMPOK 6
NAMA ANGGOTA NAMA ANGGOTA
Ayu Rosha Aldini (23010684269)
Siti Munaroh
(23010684385) Siti Muarofah (23010684416)
Endang Sri Wahyuni
(23010684363) Novita Paulina (23010684267)
KEKERASAN KEKERASAN
TERHADAP ANAK TERHADAP ANAK
Kekerasan terhadap anak merupakan segala bentuk perlakuan yang dapat membahayakan atau merugikan anak,
baik fisik, psikis, seksual, maupun
penelantaran.
KEKERASAN TERHADAP ANAK DI KEKERASAN TERHADAP ANAK DI
KELUARGA KELUARGA
Kekerasan Fisik, seperti pukulan, tendangan, cubitan, dan lainnya.
Kekerasan psikis, seperti Perkataan kasar, ancaman, penghinaan, dan penolakan.
Kekerasan seksual, seperti Pelecehan seksual, pemerkosaan, dan eksploitasi seksual.
Penelantaran, seperti Kegagalan dalam memenuhi
kebutuhan dasar anak, seperti makanan, pakaian, dan
pendidikan
FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEKERASAN FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KEKERASAN
TERHADAP ANAK DALAM KELUARGA TERHADAP ANAK DALAM KELUARGA
Tekanan ekonomi atau kondisi kesehatan mental orang tua dapat memicu tindak kekerasan.
1.
Disiplin yang terlalu keras atau pendekatan yang tidak sesuai dengan kebutuhan anak.
2.
Orang tua yang pernah mengalami kekerasan cenderung mengulangi pola yang sama.
3.
Dampak Fisik seperti Cidera, cacat, atau bahkan kematian.
Dampak Psikologis seperti Depresi, kecemasan, gangguan kepribadian, atau trauma.
Dampak Jangka Panjang seperti Penurunan kemampuan
akademik, masalah relasi, atau kekerasan di masa dewasa.
DAMPAK KEKERASAN TERHADAP DAMPAK KEKERASAN TERHADAP
ANAK ANAK
KEKERASAN TERHADAP ANAK DI KEKERASAN TERHADAP ANAK DI
MASYARAKAT MASYARAKAT
Anak dapat mengalami intimidasi, pelecehan, atau kekerasan fisik dari teman sebaya atau orang lain
di masyarakat.
Anak dapat dieksploitasi secara ekonomi, seperti dipekerjakan
dalam kondisi berbahaya atau dipaksa melakukan aktivitas ilegal.
Anak dapat mengalami perlakuan tidak adil atau pengucilan berdasarkan ras, agama, disabilitas, atau status
sosial.
Kekerasan di Lingkungan Sosial Eksploitasi
Diskriminasi
KEKERASAN TERHADAP KEKERASAN TERHADAP
ANAK DI SEKOLAH ANAK DI SEKOLAH
Bullying
Intimidasi, pengucilan, dan
pelecehan terjadi di antara anak di sekolah.
Hukuman Fisik
seperti guru menghukum anak secara fisik, seperti memukul,
menjewer, atau mencubit
UPAYA PENCEGAHAN KEKERASAN UPAYA PENCEGAHAN KEKERASAN
TERHADAP ANAK TERHADAP ANAK
Meningkatkan pemahaman orang tua, guru, dan masyarakat tentang perlindungan anak.
Mengembangkan sistem pelaporan dan intervensi yang cepat untuk kasus kekerasan.
Memperkuat hukum dan peraturan yang melindungi anak dari segala bentuk kekerasan.
PERAN ORANG TUA, MASYARAKAT, DAN PERAN ORANG TUA, MASYARAKAT, DAN
SEKOLAH SEKOLAH
Memberikan kasih sayang,
pengawasan, dan pengasuhan yang positif bagi anak-anak.
Membangun komunikasi yang
terbuka dan menjadi teladan perilaku yang baik.
Memberikan kasih sayang,
pengawasan, dan pengasuhan yang positif bagi anak-anak.
Membangun komunikasi yang
terbuka dan menjadi teladan perilaku yang baik.
Orang Tua Orang Tua
Menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman, bebas dari
bullying.
Melatih guru untuk mengenali tanda- tanda kekerasan dan melakukan
intervensi.
Menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman, bebas dari
bullying.
Melatih guru untuk mengenali tanda- tanda kekerasan dan melakukan
intervensi.
Sekolah Sekolah
Berperan aktif dalam mengawasi dan melaporkan kasus kekerasan terhadap anak.
Menyediakan layanan dan dukungan bagi korban serta mengadakan kampanye
pencegahan.
Berperan aktif dalam mengawasi dan melaporkan kasus kekerasan terhadap anak.
Menyediakan layanan dan dukungan bagi korban serta mengadakan kampanye
pencegahan.
Masyarakat Masyarakat
kesimpulan
Kekerasan terhadap anak di keluarga, masyarakat, dan sekolah merupakan masalah serius yang
membutuhkan perhatian dan upaya bersama.
Dengan kolaborasi antara orang tua, masyarakat, dan sekolah, serta dukungan kebijakan pemerintah,
kita dapat menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif bagi tumbuh kembang anak-anak.
