• Tidak ada hasil yang ditemukan

keterampilan menentukan makna teks cerita pendek

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "keterampilan menentukan makna teks cerita pendek"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)
(4)

KETERAMPILAN MENENTUKAN MAKNA TEKS CERITA PENDEK DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK MENYIMAK CERITA

BERBANTUAN MEDIA AUDIO SISWA KELAS VII SMP NEGERI 1 SUTERA

Oleh

Riya Sasmur Yanti

1

, Lira Hayu Afdetis Mana

2

, Titiek Fujita Yusandra

3

1) Mahasiswa STKIP PGRI Sumatera Barat

2) Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia STKIP PGRI Sumatera Barat

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pertama, masih ada siswa yang belum paham tentang konsep teks cerita pendek dengan benar karena ini merupakan pembelajaran baru dalam kurikulum 2013. Kedua, masih ada siswa yang belum bisa menentukan makna yang terdapat didalam teks cerita pendek. Ketiga, kurang terampilnya siswa dalam menulis hal ini dikarenakan kurang terlatihnya keterampilan menulis siswa, sehingga untuk memulai kalimat awal siswa masih kesulitan untuk mengawali tulisan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keterampilan menentukan makna teks cerita pendek dengan menggunakan teknik menyimak cerita berbantuan media audio siswa kelas VII SMP Negeri 1 Sutera. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif menggunakan metode deskriftif dengan menggunakan teknik menyimak cerita berbantuan media audio. Populasi adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Sutera. Sampel penelitian ini berjumlah 32 orang. Teknik pengambilan sampel adalah proportional random sampling. Berdasarkan hasil analisis data, diketahui bahwa keterampilan menentukan makna teks cerita pendek dengan menggunakan teknik menyimak cerita berbantuan media audio siswa kelas VII SMP Negeri 1 Sutera berdasarkan indikator tema tergolong baik (B) dengan nilai rata-rata 82,29% yang berada pada rentangan 76-85%. Kedua, keterampilan menentukan makna teks cerita pendek dengan menggunakan teknik menyimak cerita berbantuan media audio siswa kelas VII SMP Negeri 1 Sutera berdasarkan indikator amanat tergolong lebih dari cukup dengan nilai rata- rata 78,12% yang berada pada rentangan 76-85%.

Kata kunci: keterampilan, menulis, teks cerita pendek, media audio

(5)

SKILL DETERMINE THE MEANING OF THE TEXT SHORT STORY BY USING THE TECHNIQUE OF LISTENING THAT HELPED BY AUDIO MEDIA BY STUDENT OF

CLASS VII SMP NEGERI 1 SUTERA By The

Riya Sasmur Yanti 1, Lira Hayu Afdetis Mana 2, Titiek Fujita Yusandra 3.

1) Student of STKIP PGRI West Sumatra 2) Lecturer Program Study Education of Ianguage and Art Indonesia of STKIP PGRI West Sumatra

ABSTRACT

This research of background by is first, student which there is still not yet understood about text short story concept truly because this represent new study in curriculum 2013. Both, student which there is still not yet can determine meaning which there are in text short story. Third, less skillful it him student in writing this matter because of less training of skill write student, so that to start sentence early difficulty still student to early article. This research aim to for the deskripsi of skill determine short story text meaning by using technique correct reading story of berbantuan class student audio media of VII SMP Negeri 1 Sutera. this Type Research is quantitative research use method of deskriftif by using technique correct reading story of berbantuan audio media.

Population is class student of VII SMP Negeri 1 Sutera. this Sampel Research amount to 32 people. Technique intake of sampel is sampling random proportional. Pursuant to result of data analysis, known that skill determine short story text meaning by using technique correct reading story of berbantuan class student audio media of VII SMP Negeri 1 Sutera pursuant to theme indicator pertained goodness (G) with average value 82,29% residing in at spanning 76-85%.

Both, skill determine short story text meaning by using technique correct reading story of berbantuan class student audio media of VII SMP Negeri 1 Sutera pursuant to commendation indicator pertained more than enough with average value 78,12% residing in at spanning 76-85%.

Keyword: skill, writing, audio media, text short Story

(6)

PENDAHULUAN

Permasalahan yang terdapat dalam pembelajaran bahasa Indonesia kelas VII SMP Negeri 1 Sutera diperoleh informasi tentang kendala dalam pembelajaran keterampilan menentukan makna teks cerita pendek antara lain. Pertama, masih ada siswa yang belum paham tentang konsep teks cerita pendek dengan benar. Kedua, masih ada siswa yang belum bisa menentukan makna yang terdapat di dalam teks cerita pendek. ketiga, kurang terampilnya siswa dalam menulis hal ini dikarenakan kurang terlatihnya keterampilan menulis siswa, sehingga untuk memulai kalimat awal siswa masih kesulitan untuk mengawali tulisan tersebut.

Menurut Tarigan (2008: 3) menulis merupakan keterampilan berbahasa yang dipergunakan untuk berkomunikasi secara tidak langsung, tidak secara tatap muka dengan orang lain. Menulis merupakan kegiatan yang produktif dan ekspresif, sehingga penulis harus mampu memanfaatkan kemampuan dalam menggunakan tata tulis, struktur bahasa, dan kosakata.

Berdasarkan pendapat tersebut, dapat disimpulkan menulis adalah ide kreatif atau hasil imajinasi seseorang yang dituangkan dalam bentuk tulisan atau media komunikasi seseorang secara tidak langsung.

Dalam kemendikbud (2013:152), teks cerita pendek merupakan susunan struktur yang terdiri atas orientasi yang merupakan awal yang berisi tentang pengenalan tokoh, latar tempat dan latar waktu, dan awalan masuk ketahap berikutnya. Struktur teks cerpen terbagi atas beberapa bagian yaitu: Pertama, orientasi merupakan bagian awal yang berisi pengenalan tokoh, latar, tempat dan waktu, dan awalan masuk ke tahap berikutnya. Kedua, komplikasi dalam sebuah cerita mempunyai suatu hal yang menjadi permasalahan yang diceritakan pada sebuah cerita. Dalam Kemendikbud (2013:152) bagian konplikasi merupakan bagian yang mana tokoh utama berhadapan dengan masalah (problem). Ketiga, resolusi dalam Kemendikbud (2013:152), bagian ini merupakan kelanjutan dari konflikasi yaitu pemecahan masalah. Masalah yang harus diselesaikan dengan cara kreatif.

Menurut Suyatno (2004:126), teknik menyimak cerita merupakan memaknai cerita dengan cermat, cepat, dan tepat tentang cerita yang didengarkannya. Siswa mendengarkan cerita yang diputar atau dilisankan.

Menurut Arsyad (2011:3) kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti tenga, perantara atau pengantar. Dalam bahasa arab, media adalah perantara atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan. Sanjaya (2008:172) menyatakan “media auditif yaitu media yang hanya dapat didengar saja, atau media yang hanya memiliki unsur suara, seperti radio dan rekaman suara”.

METODE PENELITIAN

Jenis penelitian ini adalah peneiltian kuantitatif dengan motode deskriptif. Penelitian ini dilakukan pada hari Rabu 25 Februari 2015. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Sutera yang terdaftar pada tahun ajaran 2013/2014 yang berjumlah 243 siswa, yang terdiri dari delapan lokal. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Proportional Random Sampling. Sampel penelitian ini adalah kelas VII yang terdiri dari 32 orang siswa.

Variabel dalam penelitian ini adalah keterampilan menentukan makna teks cerita pendek dengan menggunakan teknik menyimak cerita berbantuan media audio siswa kelas VII SMP Negeri 1Sutera. Data penelitian ini adalah nilai keterampilan menentukan tema dan amanat yang terdapat didalam teks cerita pendek siswa kelas VII SMP Negeri 1 Sutera.

Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan cara berikut. Pertama, guru menjelaskan materi tentang cerita pendek dan unsur-unsur cerita pendek terutama tema dan amanat, serta bagaimana memahami makna dari cerita pendek. Kedua, guru memberikan contoh bagaimana menentukan tema dan amanat berdasarkan cerpen yang diperdengarkan. Ketiga, guru menugasi siswa menentukan tema dan amanat berdasarkan cerpen yang diperdengarkan dengan menggunakan teknik menyimak cerita, namun sebelumnya guru memberikan perintah dan arahan kepada siswa. Keempat, setelah siswa mendengarkan cerpen, siswa menuliskan makna yang terdapat dalam cerpen yang didengarnya. Kelima, lembaran kerja siswa dikumpulkan.

(7)

Penganalisisan data dilakukan dengan langkah berikut ini: 1) peneliti memeriksa hasil kerja siswa, 2) menentukan skor keterampilan menulis tema dan amanat, 3) mengubah skor menjadi nilai, 4) mengklasifikasikan nilai keterampilan menentukan tema dan amanat berdasarkan konvensi skala 10, 5) menganalisis dan membahas data penelitian, dan 6) menyimpulkan hasil analisis dan pembahasan.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil penelitian yang diperoleh dari keterampilan menentukan makna teks cerita pendek dengan menggunakan teknik menyimak cerita berbantuan media audio siswa kelas VII SMP Negeri 1 Sutera adalah sebagai berikut. Pertama,keterampilan menentukan makna teks cerita pendek dari indikator tema tergolong baik (B) dengan rata-rata penguasaan siswa 82,29% berada pada rentangan 76-85%.

Kedua, keterampilan menentukan makna teks cerita pendek dengan menggunakan teknik menyimak cerita berbantuan media audio siswa kelas VII SMP Negeri 1 Sutera dari indikator amanat tergolong baik (B) dengan rata-rata penguasaan siswa 78,12 berada pada rentangan 76-85% pada skala10.

No Tingkat Penguasaan

Nilai Ubahan

Frekuensi Presentase Kualifikasi

1 96-100% 10 7 21,87% Sempurna

2 86-95% 9 - - Baik sekali

3 76-85% 8 15 46,87% Baik

4 66-75% 7 7 21,87% Lebih dari Cukup

5 56-65% 6 - - Cukup

6 46-55% 5 3 9,37% Hampir Cukup

7 36-45% 4 - - Kurang

8 26-35% 3 - - Kurang sekali

9 16-25% 2 - - Buruk

10 0-15% 1 - - Buruk sekali

Jumlah 32 99,98

Tabel Klasifikasi Frekuensi Keterampilan Menentukan Makna Teks Cerita

Pendek dengan Menggunakan Teknik Menyimak Cerita Berbantuan

Media Audio Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Sutera untuk Kedua

Indikator

(8)

Histogram Keterampilan Keterampilan Menentukan Makna Teks Cerita Pendek dengan Menggunakan Teknik Menyimak Cerita Berbantuan Media Audio Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Sutera untuk Kedua Indikator

Keterangan: S = Sempurna B = Baik

LdC = Lebih dari Cukup HC = Hampir Cukup KESIMPULAN DAN SARAN

Berdasarkan hasil penelitian tentang keterampilan menentukan makna teks cerita pendek dengan menggunakan teknik menyimak cerita berbantuan media audio siswa kelas VII SMP Negeri 1 Sutera dapat disimpulkan sebagai berikut pertama, keterampilan menentukan makna teks cerita pendek dengan menggunakan teknik menyimak cerita berbantuan media audio siswa kelas VII SMP Negeri 1 Sutera berdasarkan indikator tema tergolong cukup (C) dengan nilai rata-rata 59,37 yang berada pada rentangan 76–85%. Kedua, keterampilan menentukan makna teks cerita pendek dengan menggunakan teknik menyimak cerita berbantuan media audio siswa kelas VII SMP Negeri 1 Sutera berdasarkan indikator amanat tergolong lebih dari cukup (LdC) dengan nilai rata-rata 73,95 yang berada pada rentangan 76 –85% pada skala 10.

Penulis mengemukakan beberapa saran berikut ini. pertama, untuk siswakealas VII SMP Negeri 1 Sutera diharapkan dapat memberi masukan dalam pengembangan kemampuan menulis puisi. Kedua, guru khususnya guru bidang studi Bahasa Indonesia SMP Negeri 4 Sutera Kabupaten Pesisir Selatan dapat menjadi masukan bagi perencanaan dan pelaksanaan pembinaan minat menulis siswa terhadap puisi khususnya, maupun terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia pada umumnya. Ketiga, penulis sendiri, sebagai bahan kajian akademik dan bekal dalam mengajar nantinya, khususnya dalam pembelajaran menentukanmakna teks cerita pendek. Keempat, peneliti selanjutnya, dapat menjadi bahan referensi untuk penelitian berikutnya.

KEPUSTAKAAN

Arsyad, Arzhar. 2011. Media Pembelajaran. Jakarta: PTAI

Kemendikbud. 2014. Buku Guru: Bahasa Indonesia Wahana pengetahuan. Edisi Revisi: Jakarta.

Sanjana,Wina. 2008. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta:

putraGrafika.

Suyatno. 2004. Teknik Pembelajaran Bahasa dan Sastra. Surabaya: SIC.

Tarigan, Hendri Guntur. 2008. Berbicara sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: PT Angkasa.

0 2 4 6 8 10 12 14 16

HC LdC B S

Frekuensi

Kualifikasi

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil uji statistik F diperoleh hasil penelitian bahwa variabel Profitabilitas, Inventory Intesity Ratio, Likuiditas, Activity Ratio, Laverage, Size, secara simultan