Berdasarkan penjelasan diatas maka akan dibangun sebuah aplikasi prediksi kelulusan mahasiswa Program Studi Ilmu Komputer dengan menggunakan metode pohon keputusan yang dibangun dengan menggunakan algoritma C4.5. Dari hasil tersebut terlihat bahwa pemangkasan pohon keputusan dengan metode error based pruning dapat meningkatkan akurasi.
Daftar Pustaka
- Pendahuluan
- Kajian Pustaka a. Penelitian Terdahulu
- Perancangan Sistem
- Hasil dan Pembahasan
- Kesimpulan
- Daftar Pustaka
Aplikasi chat bawaan terbagi menjadi dua hak akses yaitu administrator dan user biasa. Aplikasi chatting yang dibangun dapat menyesuaikan dengan resolusi layar saat aplikasi dibuka dengan menggunakan Framework Foundation.
Prototype Sistem Informasi Pelayanan Bayi Baru Lahir pada Fasilitas Kesehatan Primer
Metode a. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan model perancangan sistem yang menggunakan model prototype yaitu model perancangan cepat dan pengujian model kerja (prototipe) aplikasi baru melalui proses iteratif dan interaktif yang biasa digunakan oleh pakar sistem informasi dan pakar bisnis [5] . Penelitian ini dilaksanakan selama 3 (tiga) bulan, yaitu bulan Agustus sampai dengan Oktober 2017 di Klinik Sakinah Kaliurang yang merupakan salah satu FKTP di Kabupaten Jember yang memiliki kepesertaan utama peserta BPJS mencapai 600 orang dan memiliki 2 bidan dalam satu atap dan 3 bidan jaringan. tersebar di Kabupaten Sumbersari. Unit analisis dalam penelitian ini adalah seluruh bidan yang bertanggung jawab dalam memberikan pelayanan pada bayi baru lahir di Klinik FKTP Sakinah Kaliurang Jember.
Bidan berjumlah lima orang (dua bidan dalam satu atap dan tiga bidan jaringan yang tersebar di wilayah Kecamatan Sumbersari). Analisis data dilakukan secara kualitatif dengan menggali pengetahuan bidan yang diperoleh melalui wawancara dan diperjelas dengan hasil observasi.
Hasil
Diskusi
Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan diskusi dengan para klinisi yang memberikan pelayanan klinik neonatus di fasilitas kesehatan primer, dalam hal ini khususnya para klinisi di Klinik Sakinah Kaliurang dan bidan jejaringnya. Keluaran formulir bayi baru lahir dan akte kelahiran yang diinginkan oleh pengguna telah dipetakan dan merupakan hasil rancangan prototipe. Pengembangan prototipe dilakukan dengan memetakan kebutuhan data terkait pelayanan klinis neonatus yang diperoleh pada fase sebelumnya (tahap identifikasi kebutuhan) kemudian membuat mekanisme inferensi untuk menemukan kebutuhan pelayanan.
DFD level 0 atau disebut juga diagram konteks merupakan gambaran bagaimana sistem berinteraksi dengan entitas eksternal dalam hal ini adalah pengguna yang terdiri dari bidan yang melaksanakan kegiatan terkait pelayanan klinik bayi baru lahir di institusi kesehatan primer. DFD level 1 (gambar 3) menunjukkan penjabaran yang lebih detail dari DFD level 0 terkait proses input dan output sistem pendukung untuk kelengkapan data pelayanan klinik bayi baru lahir. Evaluasi dilakukan melalui kegiatan diskusi dengan responden yaitu bidan yang melaksanakan pelayanan klinik bayi baru lahir.
Antarmuka input data formulir bayi baru lahir ditunjukkan pada Gambar 7, yang berisi informasi rinci tentang data sosial anak dan kondisi klinis berdasarkan hasil pemeriksaan objektif. Hal ini sejalan dengan kebutuhan tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan pada bayi baru lahir di fasilitas pelayanan kesehatan primer terkait dengan persoalan perlunya kelengkapan data pelayanan klinis bayi baru lahir di fasilitas pelayanan kesehatan primer. Saran dari peneliti, diharapkan hasil rancangan prototype ini dapat diteruskan ke tahap selanjutnya yaitu digunakan dalam operasional untuk menghasilkan aplikasi kelengkapan data pelayanan klinik bayi baru lahir di fasilitas pelayanan kesehatan primer.
Rekomendasi Paket Produk Guna Meningkatkan Penjualan Dengan Metode FP-Growth
Metode Penelitian
Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah kesulitan penjual dalam menentukan kemasan produk yang akan ditawarkan kepada konsumen. Sebelum melakukan proses perhitungan menurut metode FP-Growth, data transaksi penjualan di minimarket XYZ harus diolah terlebih dahulu berupa memasukkan missing value. Analisis asosiasi atau penambangan aturan asosiasi adalah teknik penambangan data untuk menemukan aturan asosiatif di antara kombinasi elemen.
Analisis asosiasi dikenal juga dengan teknik data mining yang merupakan dasar dari salah satu teknik data mining lainnya. Secara khusus, salah satu tahapan analisis asosiasi yang menarik perhatian banyak peneliti adalah menghasilkan algoritma yang efisien, yaitu analisis pola frekuensi. Setelah semua pola frekuensi tinggi ditemukan, cari aturan asosiatif yang memenuhi persyaratan reliabilitas minimum dengan menghitung aturan reliabilitas asosiatif A→B.
Hasil dan Pembahasan
Hasil FP tree ditunjukkan pada Gambar 2. Pada Gambar 2, dibuat frequent pattern tree dari semua produk item pada Tabel 5. Setelah FP tree terbentuk dan divalidasi terhadap frekuensi count setiap item, langkah selanjutnya adalah menerapkan algoritma FP-Growth. Dari sekian banyak item set yang sering digenerate, item diambil dari sampel yang memiliki support minimal (minimum support) >= 0,3 atau 30%.
Terbentuk 9 common item set yang terbagi menjadi 1 item set dan 2 item set seperti terlihat pada Tabel 6. File berekstensi .txt kemudian disimpan dalam satu folder yang digabungkan menjadi satu paket dengan aplikasi FP-Growth seperti terlihat pada Gambar 4. Pada Gambar 4 Terdapat beberapa baris perintah dalam bahasa pemrograman Java untuk membuka file dengan ekstensi .txt. Gambar 5 memperlihatkan daftar header item yang telah mengikuti jumlah minimum support.
Jika digambar akan sama persis dengan yang ditunjukkan pada Gambar 2. 5) Frequent elements set ditunjukkan pada Gambar 6. Pada Gambar 6 merupakan hasil frequent element set yang dihasilkan dari aplikasi yang dibangun. Didukung dengan nilai kepercayaan minimal 60% seperti yang ditunjukkan pada Gambar 7, pasangan item gula dan kopi dapat direkomendasikan untuk penjualan bersama. Aplikasi rekomendasi bundle produk FP-Growth dapat menjadi alternatif bagi pengambil keputusan/sales untuk memilih produk yang dapat digabungkan menjadi satu bundle, yang diharapkan dapat meningkatkan penjualan.
Sistem Pendukung Keputusan dengan Metode AHP untuk Penilaian Kompetensi Soft Skill Karyawan
Dasar Teori
Metode
Kemampuan bekerja sama dengan kejujuran berada pada skala 3, artinya kemampuan bekerja sama sedikit lebih penting daripada kejujuran. Perbandingan antara kejujuran dengan kemampuan bekerjasama berada pada skala 4 yang berarti skor antara keduanya sama. Keterampilan interpersonal dengan komunikasi berada pada skala 5, artinya keterampilan interpersonal lebih penting daripada komunikasi.
Pada saat penentuan nilai konsistensi dilakukan sesuai dengan langkah-langkah metode AHP, dan diperoleh hasil seperti pada Tabel 5. Dari hasil perhitungan nilai rasio konsistensi lebih kecil atau sama dengan 0,1 sehingga hasil perhitungan dapat dinyatakan benar.
Hasil
Skor per kriteria dapat dihitung untuk setiap karyawan dari formulir kuesioner yang telah dibagikan kepada karyawan. Matriks Perbandingan untuk Setiap Kriteria Hasil rangkuman dari perhitungan matriks perbandingan untuk setiap pegawai untuk setiap kriteria, berikut adalah contoh hasil perhitungan matriks perbandingan pada kriteria komunikasi seperti pada Tabel 12. Contoh hasil perhitungan dari matrik perbandingan kriteria komunikasi, dilakukan dengan cara membandingkan nilai masing-masing pegawai misal K1 memiliki nilai 1 maka 1/1, K1/K2 maka 1/1.33, K1/K3 maka 1/1.16 semua kriteria seluruh pegawai maka akan menjadi yang memiliki menghasilkan setiap kriteria.
Untuk menghitung prioritas atau pemeringkatan setiap eigengene untuk setiap kriteria yang telah didapatkan, seperti terlihat pada tabel 13. Perhitungan matriks perbandingan seluruh kriteria dan nilai prioritas yang digunakan di perusahaan menghasilkan pemeringkatan soft skill penilaian kompetensi pegawai. , seperti terlihat pada tabel 14. Hasil penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa uji reliabilitas menunjukkan nilai cronbach alpha komunikasi 0,798, kerjasama 0,987, kejujuran 0,836 dan interpersonal 0,604.
Pengambilan keputusan penilaian soft skill pegawai dengan metode AHP memberikan nilai indeks konsistensi sebesar 0,05 yang berarti nilai error dibawah 5. Penelitian ini membuktikan bahwa metode AHP dapat digunakan dalam penilaian kompetensi soft skill pegawai untuk menentukan prioritas tertinggi dari nilai karyawan. Pengaruh soft skills dan perencanaan karir terhadap kinerja karyawan dengan kualitas pelatihan sebagai variabel pemoderasi (studi empiris pada PT. Krakatau Tirta Industri Cilegon).
Peningkatan Kinerja Jaringan Komputer dengan Border Gateway Protocol (BGP) dan Dynamic Routing
Studi Kasus PT Estiko Ramanda)
- Metode
- H asil
- Diskusi a. Pengujian
- K esimpulan
- D aftar p ustaKa
Namun penulis tidak menemukan penelitian yang mengambil parameter latency dan latency untuk mengamati kinerja jaringan komputer yang dibangun. Peningkatan permintaan ini membutuhkan manajemen jaringan internal di dalam perusahaan, sebagai upaya untuk meningkatkan kinerja jaringan komputer. Berdasarkan permasalahan tersebut, penulis melakukan penelitian dengan menggunakan metode BGP dynamic routing yang berfokus pada peningkatan performansi jaringan yaitu latency dan traceroute dibandingkan dengan sistem saat ini.
Rute yang ditampilkan adalah daftar interface router (terdekat dengan host) yang terletak pada jalur antara host dan tujuan [12]. Analisis data dilakukan dengan membandingkan hasil eksperimen kinerja jaringan sebelum dan sesudah implementasi BGP berdasarkan hasil pengujian, sedangkan data yang dianalisis meliputi parameter latency dan traceroute. Pengujian dengan test ping dilakukan untuk menguji latency ke IP tujuan dan traceroute untuk menunjukkan rute ke IP tujuan.
Karena latensi berkurang, kecepatan mengakses konten lokal menjadi lebih cepat setelah BGP diterapkan di jaringan. Rute yang sama digunakan meskipun BGP sudah diimplementasikan karena backbone port 2 atau port baru tidak mendapatkan awalan non-local route. Hasil pengujian yang disajikan menunjukkan bahwa routing BGP menghasilkan kinerja jaringan komputer yang lebih baik.
![Gambar 1. Metode ekperimen [7]](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/9593384.0/40.892.95.426.99.566/gambar-metode-ekperimen.webp)
Pelacak Orang Hilang Menggunakan Sepatu dengan Sistem GPS dan GSM
Persantunan
Daftar Pustaka
Aplikasi Sistem Pakar Pendeteksi Penyakit Tuberkulosis Berbasis Android
Hasil dan Diskusi
Ketika pengguna menekan tombol menu Informasi Penyakit maka akan diarahkan ke halaman Informasi Penyakit yang berisi tentang informasi penyakit. Saat pengguna menekan tombol menu Tentang Aplikasi, layar beralih ke halaman Tentang Aplikasi, yang berisi deskripsi aplikasi dan informasi pengembang aplikasi. Jika pengguna memilih pertanyaan, dia akan diarahkan ke gejala lain yang terkait dengan penyakit yang sesuai hingga hasil deteksi selesai dan beralih ke halaman hasil deteksi.
Kasus yang terlihat pada Gambar 5 dan 6 adalah pengguna aplikasi memilih beberapa pilihan gejala yang dirasakan yaitu demam, keringat dingin malam, lemas dan lesu tanpa nafsu makan, batuk berdahak lebih dari 14 hari, batuk darah, sesak nafas dan nyeri dada. Berdasarkan aturan produksi pada Tabel 2 diperoleh penyakit yang memiliki gejala tersebut yaitu tuberkulosis paru (Gambar 6). Jumlah gejala yang dipilih yang sama dengan gejala tuberkulosis paru adalah 6 dari total 7 gejala penyakit.
Pengujian ahli menjalankan skenario kasus ketika pengguna memilih gejala tertentu yang akan mengarah pada kesimpulan tentang penyakit yang dideritanya. Sistem pakar ini dapat berfungsi untuk mendeteksi tuberkulosis secara dini seperti [7]-[11], khususnya tuberkulosis paru, tuberkulosis tulang dan tuberkulosis kelenjar. Berbeda dengan menggunakan probabilitas klasik untuk menghitung persentase gejala yang dipilih untuk suatu penyakit, menggunakan CF seperti pada [7], [10] atau metode Dempster Shafer, seperti pada [12].
Kesimpulan
Hasil pemeriksaan ini dibandingkan dengan hasil pada Gambar 5 dan Gambar 6 untuk mendiagnosa TB Paru dengan gejala demam, keringat dingin pada malam hari, lemas, lesu, tidak nafsu makan, batuk berlendir yang berlangsung lebih dari 14 hari menetap selama hari, batuk darah, sesak dada dan nyeri dada. Namun, sistem ini berjalan pada perangkat Android seperti [4]-[5] sehingga dapat berjalan di ponsel dan memudahkan pengguna untuk menggunakannya.
Persantunan
![Gambar 9. Interface Inputan Penilaian bayi Form 1 Diagram alir data adalah teknik grafik yang digunakan untuk menjelaskan aliran informasi dan transformasi data dari masukan hingga keluaran [4]](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/9593384.0/23.892.473.792.288.1136/interface-inputan-penilaian-diagram-digunakan-menjelaskan-informasi-transformasi.webp)
