KONSEP
S TRUKTUR DAN K ONSTRUKSI V
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
Perancangan Apartement
Fungsi Apartemen
Konsep BENTUKAN Fungsi Utama (Primer)
Hunian
Fungsi Pendukung (Sekunder)
Fungsi Pelengkap Service
Fasilitas ruang publik Tempat layanan
komersial
KONSEP BENTUKAN BANGUNAN PADA OBJEK PERNCANGAN YAITU BENTUKAN YANG DAPAT MENERIMA BEBAN LATERAL YANG DI HASILKAN OLEH ANGIN.
SEHINGGA DAPAT MENGURANGI BEBAN LATERAL.
A P A R T E M
E
N
T
Dasar pertimbangan
Jumlah lantai bangunan banyak.
Bentuk massa yang menjulang tinggi,
Dapat menahan bebas bangunan yang besar.
Dapat menahan beban vertical maupun horizontal.t
Pondasi Bor Pille dan Tiang Pancang
Pengggunaan balok lantai pada bagian tertentu bangunan seperti basement, sehingga dapat menahan beban dari atas plat lantai, seperti beban kenderaan.
Dan pengguanaan balok dapat menambah kekuatan parkakuan bangunan.
Kolom, balok dan plat lantai Super Struktur
Sub Struktur
Kolom yang digunakan yaitu kolom beton bertulang, dan dimensi kolom struktur, dihitung dari jarak bentangan antara kolom.
Pada bagian ujung atas kolom di berikan tumpuang yang lebar sehingga dapat menahan plat lantai (drop panel).
Balok digunakan pada area basement aagar dapat menerima beban yang di hasilkan oleh mobil yang bergerak dan menambah kekauan pada dasar bangunan.
Dan dimensi balok dihitung dari jarak bentangan antar kolom.
Plat Lantai merupakan plat lantai beton bertulang. Dan tebalan plat lantai 15 cm
KONSEP STRUKTUR
PADA KONSEP PERANCANGAN APARTEMEN YANG BERLANTAI MINIMAl 20, SISTEM STRUKTUR YANG DI PAKAI YAITU SISTEM STRUKTUR FLAT SLAP.
Menggunakan dinding inti bangunan (core)
Menggunakan dinding geser (Sear Wall)
Sistem ini terdiri dari lempengan (flat atau plat) yang terhubung ke kolom (tanpa menggunakan balok).
plat datar adalah sistem framing beton bertulang dua arah yang memanfaatkan pelat dengan ketebalan seragam, bentuk struktural paling sederhana.
Ini digunakan untuk pembangunan gedung hingga 25 lantai.
Dasar pertimbangan:
• Memperkokoh Gedung.
• Meredam Goncangan akibat Gempa.
• Daya Pikul Beban disekitar dinding mampu ditingkatkan
Dasar pertimbangan:
• Memperkokoh Gedung.
• Meredam Goncangan akibat Gempa.
• berfungsi menahan dan menyalurkan beban gaya horizontal dan vertikal secara merata pada sistem-sistem struktur inti dan struktur pendukung, sehingga bangunan dapat memikul beban horizontal dan vertikal maupun gaya lateral.
Selain sebagai sistem struktur core pada bangunan juga bisa dimanfaatkan sebagai sarana transportasi vertical pada bangunan tersebut seperti lift, tangga, shaft.
BELTRUSS
BELTTRUSS
BELTRUSS
Sistem struktur
Bangunan ini merupakan bangunan apartemen dengan 24 lantai dengan ketinggian antara permukaan lantai sekitar 4 meter, sehingga ketinggian bangunan bisa mencapai 100 meter.
Kolom struktur Outrigger
Merupakan kolom baja komposit, yang berfungsi sebagai tumpuan utama Outrigger yang terhubung ke dinding inti bangunan (Core).
Sehingga digunakan sistem struktur Outrigger Outrigger merupakan suatu
struktur penghubung antara kolom-kolom struktur dan core,yang berfungsi sebagai pengaku dan serta meredam beban lateral yang diakibatkan oleh gempa dan tiupan angin.
beltrusspengikat sisi luar bangunan Pada bagian kolom sisi luar bangunan digunakan Beltruss pengikat antara kolom struktur, ini dapat meredam beban lateral.
Penggunaan struktur Outriger pada bangunan ini ada pada bagian atas lantai 10 dan setelah lantai 20.
Tomi P. Pellu (1806090014)
A P A R T E M
E N T
BELTRUSS
Bangunan ini merupakan bangunan apartemen yang terdiri 24 lantai dengan ketinggian antara permukaan lantai sekitar 4 meter, sehingga ketinggian bangunan bisa mencapai 100 meter.
KONSEP STRUKTUR
MODUL LANTAI 1-24
MODUL LANTAI BASEMENT
uper struktur
Pada uper struktur menggunakan plat lantai beton sehingga dapat menanbah kekakuan pada bangunan. Dan bisa dimanfaatkan tempat pendaratan heikopter untuk bisa juga roof garden atau ruang baru untuk kegunaan lain.
MENGGUNAKAN DINDING GESER (SEAR WALL)
KONSEP STRUKTUR
Sear Wall
Sear Wall
Penggunaan sear wall pada bangunan ini dari lantai basement sampai pada lantai 10.
Dan pada di bagian atas BELTRUSS yang sejajar dengan dinding sear wall digunakan sambungan baja diagonal yang mengikat antara kolom.
Hal ini dikarena beban yang semakin besar jika menggunakan sear wall.
Penggunaan sambungan baja diagonal antara kolom sangat efektif untuk meredam baban lateral.
DILETASI
Sistem dilatasi digunakan pada pertemuan antar bangunan yang memiliki tinggi yang berbeda. Hal ini dikarenakan beban gaya yang diterima bangunan berbeda – beda antara bangunan yang tinggi dengan bangunan yang lebih rendah.
Terimakasih
Dinding geser juga memberikan kekakuan lateral untuk mencegah atap atau lantai di atas dari sisi goyangan yang berlebihan.
DILETASI
Sistem dilatasi digunakan pada pertemuan antar bangunan yang memiliki tinggi yang berbeda. Hal ini dikarenakan beban gaya yang diterima bangunan berbeda – beda antara bangunan yang tinggi dengan bangunan yang lebih rendah.