• Tidak ada hasil yang ditemukan

Konversi Agama Pada Suku Anak Dalam di Kelurahan Limbur Tembesi Kecamatan Bathin VIII Kabupaten Sarolangun - Repositori Universitas PGRI Sumatera Barat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Konversi Agama Pada Suku Anak Dalam di Kelurahan Limbur Tembesi Kecamatan Bathin VIII Kabupaten Sarolangun - Repositori Universitas PGRI Sumatera Barat"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Cheney Arminda (19070072), Konversi Agama Pada Suku Anak Dalam di Kelurahan Limbur Tembesi Kecamatan Bathin VIII Kabupaten Sarolangun.

Skripsi. Program Studi Pendidikan Sosiologi Universitas PGRI Sumatera Barat 2023.

Penelitian ini dilatar belakangi oleh Suku Anak Dalam di kelurahan Limbur Tembesi Kecamatan Bathin VIII yang mempunyai kepercayaan kepada dewa-dewa dan roh halus atau di sebut dengan agama animisme telah melakukan konversi ke agama kristen meyakini akan akan adanya Tuhan Yesus.

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses konversi agama pada Suku Anak Dalam di Kelurahan Limbur Tembesi dan mendeskripsikan alasan terjadinya konversi agama pada Suku Anak Dalam di Keluarahan Limbur Tembesi Kecamatan Bathin VIII Kabupaten Sarolangun. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori identitas sosial yang dikemukankan oleh Henri Tajfel ( 1986 ). Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan tipe deskriptif. Teknik pengumpulan data adalah purposive sampling. Jenis data berupa data primer, dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi dokumen, observasi dan wawancara mendalam. Analisis data,reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan.

Hasil penelitian dilapangan dapat disimpulkan bahwa proses konversi agama pada Suku Anak Dalam terjadi sejak tahun 2015 dengan adanya pemberdayaan dari Dinas Sosial Kabuapetn Sarolangun yang memfasilitasi SAD tentang pengetahuan di bidang pendidikan dasar, bahasa, agama, kesehatan, dan ekonomi. Kemudian pada tahun 2016 setelah diberdayakan oleh pemerintah Daerah yaitu Dinas Sosial Kabupaten Sarolangun ada kunjungan pendamping misionaris dari gereja yang datang ke pemukiman Suku Anak Dalam, misionaris itu mensosialisasikan ajaran-ajaran agama kristen dan memberikan sejumlah bantuan baik itu di bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. Hingga pada tahun 2018 Suku Anak Dalam di keluran Limbur tembesi sudah berpindah keyakinan dari kepercayaan animisme ke agama kristen.Dan alasan mereka melakukan konversi adalah karena adanya persamaan dari sistem adat istiadat, makanan, dan pelaksanaan ibadah antara agama kristen dengan kepercayaan mereka sebelumnya yaitu agama animisme.

Kata Kunci: Suku Anak dalam, Konversi Agama Kristen

Referensi

Dokumen terkait

The court concluded that the surgeon was indeed negligent because he had failed to act in a way that a reasonable surgeon in the same circumstances should have acted.41 As a result of