PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah
Berdasarkan hasil wawancara dengan guru kelas IV bernama Ny. Ika Lestari kabur karena kesulitan dalam belajar matematika saat guru memberikan materi, banyak siswa yang kebingungan saat menjawab pertanyaan yang diajukan guru. Karena selama pembelajaran matematika banyak siswa yang kurang fokus, dan juga malas akibatnya siswa kesulitan dalam belajar matematika. Dengan adanya beberapa permasalahan yang telah diuraikan, tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh hasil Analisis Kesulitan Belajar Matematika Siswa Kelas 4 SD N 3 Tanggulangin.
Pertanyaan Penelitian
Artinya, pada saat siswa melakukan pembelajaran luring, pada saat guru mengulang pembelajaran, banyak siswa yang tidak memahami materi yang diberikan.
Tujuan Dan Manfaat Penelitian
Diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai kekuatan untuk mengetahui faktor-faktor kesulitan yang dialami siswa dalam belajar matematika.
Penelitian Relevan
11 Frita Devi Asriyanti dan Indah Sri Purwati, “Analisis Faktor Ketidakmampuan Belajar Ditinjau dari Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V Sekolah Dasar”, Sekolah Dasar: Kajian Teori dan Praktek Pendidikan 29, No. Silvia Tri Anggraeni, Sri Muryaningsih dan Penelitian Asih Ernawati berjudul “Analisis Faktor Penyebab Kesulitan Belajar di Sekolah Dasar”. Faktor penyebab kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran adalah faktor internal dan faktor eksternal.
KAJIAN PUSTAKA
Pembelajaran Matematika
Bangun datar adalah bangun dua dimensi yang hanya memiliki panjang dan lebar, yaitu dibatasi oleh garis lurus atau garis lengkung. Persegi panjang adalah bangun datar yang terdiri dari empat titik sejajar yang dihubungkan dan sisi-sisi yang berhadapan sama panjang. Layang-layang adalah bentuk datar persegi panjang yang dibentuk oleh segitiga sama kaki yang alasnya sama panjang dan bertepatan satu sama lain.
METODE PENELITIAN
Jenis dan Sifat Penelitian
Dalam penyusunan penelitian ini digunakan penelitian lapangan yang ingin mendapatkan data terkait analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian anak kesulitan belajar matematika di SD N 3 Tanggulangin. Jenis penelitian deskriptif ini dimaksudkan untuk memberikan deskripsi, penjelasan dan validasi terhadap fenomena yang sedang diselidiki.33 Ciri-ciri penelitian deskriptif tidak hanya menggambarkan situasi atau peristiwa, tetapi juga menjelaskan hubungan, menguji hipotesis, memprediksi dan memperoleh makna dan konsekuensi dari suatu peristiwa. masalah yang akan dipecahkan. Oleh karena itu, dalam penelitian ini peneliti mencari dan mengumpulkan informasi dan data yang berkaitan dengan subjek dan objek penelitian, yang berisi tentang analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kejadian anak berkelainan belajar matematika di SD N 3 Tanggulangin.
Sumber Data
Instrumen Penelitian
Hal ini dilakukan guna menjaga kesinambungan data yang terkumpul dengan subjek yang dibuat sehubungan dengan pengujian hipotesis yang dibuat. 37. Kegiatan telaah dokumen atau audit adalah kegiatan mempelajari berbagai macam dokumen untuk memperoleh bukti tertulis yang dapat mendukung tujuan audit. Keunggulan telaah dokumen adalah tidak akan mengganggu aktivitas perusahaan dan tidak ada subjektivitas dalam informasi tersebut.
Di sisi lain, kelemahan telaah dokumen adalah seringkali auditor tidak memperoleh data yang diperlukan secara lengkap dan disebabkan banyaknya dokumen milik perusahaan. Dokumen pelaksanaan anggaran, SOP, dokumen yang terkait dengan pelaksanaan kegiatan, dokumen perencanaan kerja, dokumen laporan tahunan dan dokumen lainnya yang diperlukan auditor untuk melakukan audit manajemen. Keunggulan teknik ini akan dapat menghemat waktu auditor untuk memperoleh pemahaman yang cukup tentang sifat dan karakteristik perusahaan beserta kelemahan-kelemahan yang ada pada perusahaan.
Berbeda dengan wawancara terbimbing, pewawancara dipandu oleh pertanyaan yang lengkap dan terperinci, seperti kuesioner. Selain itu, ada juga wawancara bebas terbimbing, dimana pewawancara bebas melakukan wawancara hanya dengan menggunakan pedoman yang hanya berisi garis besarnya saja. Instrumen yang digunakan dalam observasi dapat berupa petunjuk observasi, tes, angket, rekaman gambar dan rekaman suara.
Instrumen observasi berupa panduan observasi biasanya digunakan dalam observasi sistematik dimana pengamat bekerja sesuai dengan petunjuk.
Teknik Pengumpulan Data
Berikut kisi-kisi yang digunakan untuk menyusun lembar wawancara terkait data ketidakmampuan belajar matematika. Kesulitan belajar matematika digambarkan sebagai 1) kesulitan menggunakan konsep, 2) kesulitan menggunakan prinsip, dan 3) kesulitan memecahkan masalah verbal. Gambar di atas menjelaskan rata-rata kesulitan belajar yang dialami siswa kelas IV SDN 1 Tanggulangin.
Berdasarkan hasil wawancara siswa tersebut dapat disimpulkan bahwa minat belajar matematika masih tergolong rendah, sehingga dapat menjadi faktor munculnya kesulitan belajar matematika. Berdasarkan pernyataan yang disampaikan, kurangnya perhatian orang tua terhadap kegiatan belajar anak dapat menjadi faktor penyebab kesulitan dalam belajar matematika. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan peneliti SD N 3 Tanggulangin pada siswa kelas 4 ditemukan faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar siswa.
Hasil penelitian ini digunakan sebagai masukan bagi (calon) guru untuk lebih memperhatikan permasalahan pembelajaran matematika siswa. Hasil penelitian memungkinkan guru untuk mempelajari lebih lanjut tentang kesulitan belajar yang dialami siswa. Penelitian ini juga dapat menjadi acuan atau pedoman dalam mengatasi kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran matematika.
ANALISIS KESULITAN BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS 5 SD DI KOTA BALIKPAPAN PADA MATERI SATUAN WAKTU PADA TAHUN PELAJARAN Jurnal Ilmiah Pendidikan Matematika 5, no.
Teknik Penjamin Keabasahan data
Teknik Analisis Data
Pada bagian ini data penelitian diuraikan dalam beberapa bagian, yaitu a) data hasil belajar matematika, b) data kesulitan belajar matematika siswa, c) faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar matematika siswa. Banyaknya siswa yang tidak mencapai hasil KKM menunjukkan banyak siswa yang mengalami kesulitan dalam belajar matematika. Berdasarkan data kesulitan belajar terkait kesulitan siswa dalam menggunakan konsep yang diperoleh dari lembar jawaban siswa, peneliti menemukan bahwa siswa kurang memahami konsep garis, sudut, dan diagram.
Selain menganalisis dokumen lembar jawaban siswa di atas, peneliti juga mewawancarai siswa tentang kesulitan belajar yang dialami siswa dalam menyelesaikan soal-soal UAS. Berdasarkan hasil observasi atau kajian terhadap lembar jawaban siswa dan wawancara yang dilakukan peneliti, dapat disimpulkan bahwa siswa mengalami kesulitan belajar dalam penggunaan konsep yaitu konsep materi sudut, diagram dan garis. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang dilakukan peneliti, dapat disimpulkan bahwa banyak siswa yang mengalami kesulitan belajar menggunakan prinsip-prinsip seperti berhitung terutama perkalian, akar dan eksponen yang terdapat pada soal.
Berdasarkan hasil wawancara dengan siswa diperoleh hasil yang menegaskan bahwa penyebab kesulitan belajar dari faktor ini adalah kurangnya minat terhadap mata pelajaran. 49 Jamal Fakhrul, “Analisis Kesulitan Belajar Siswa Mata Pelajaran Matematika Pada Peluang Kelas IX IPA SMA Muhammadiyah Meulaboh Johan Pahlawan,” Jurnal Pendidikan Matematika 1, no. Kesulitan belajar yang dipelajari hanya memiliki 3 indikator diantaranya kesulitan menggunakan konsep, kesulitan menggunakan prinsip dan kesulitan memecahkan masalah verbal.
Analisis Kesulitan Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika Pada Materi Peluang Kelas IX IPA SMA Muhammadiyah Meulaboh Johan Pahlawan.” Jurnal Pendidikan Matematika 1, no.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil Penelitian
Siswa paling banyak mengalami masalah dengan penggunaan prinsip matematika yang ditunjukkan dengan skor rata-rata 33,42. Siswa berebut mengerjakan soal yang berbeda dengan contoh soal yang diberikan oleh Aqela.. mengerjakan soal yang berbeda dengan contoh yang diberikan guru kalian?. Tabel di atas menjelaskan hasil wawancara dengan beberapa siswa yang menunjukkan bahwa tidak semua siswa menuliskan rumus saat menyelesaikan soal dan siswa kesulitan mengerjakan soal yang berbeda dengan contoh soal yang diberikan oleh guru.
Hal ini terlihat dari banyaknya siswa yang salah menjawab soal UAS terkait nama sudut dan garis, serta hasil wawancara yang menunjukkan bahwa siswa kesulitan mengerjakan soal yang berbeda dengan contoh soal yang diberikan oleh guru. Dalam menentukan rumus, siswa mengalami kesulitan karena siswa belum menguasai rumus bangun datar yang mengakibatkan siswa mengalami kesulitan dalam menjawabnya. Pada soal ini banyak siswa yang menjawab secara acak karena kesulitan dalam berhitung terutama perkalian, dalam hal ini masih banyak siswa yang kesulitan dengan eksponen dan akar.
Kesulitan tersebut terlihat dari banyaknya siswa yang salah menjawab beberapa soal UAS yang diberikan. Berdasarkan hasil review lembar jawaban dan wawancara diketahui bahwa masih banyak siswa yang mengalami kesulitan terutama dalam menyelesaikan soal cerita, karena bagi siswa soal cerita sulit untuk dipahami, oleh karena itu, siswa menghadapi kesulitan dalam masalah sejarah pekerjaan. No pertanyaan Jawaban siswa Deskripsi 1. Kapan . belajar matematika, jika.. kamu kesulitan memahami soal matematika, tanyakan pada guru?.
Tidak, karena ketika saya belajar matematika, orang tua saya tidak mengerti, jadi orang tua saya tidak mengikuti mereka.
Pembahasan
52 Yusri Wahyuni dan Netti Syukma, “Analisis Motivasi Belajar Matematika Kelas XII IPA MA Bunda Padang”, AKSIOMA: Jurnal Pendidikan Matematika dan Matematika 12, no. Hal ini senada dengan pendapat Nurjani bahwa orang tua yang kurang memperhatikan pendidikan anaknya, bisa jadi cuek, tidak memperhatikan kemajuan belajar anak, akan menjadi faktor penyebab kesulitan belajar. Kegiatan di masyarakat siswa yang memiliki banyak kegiatan dapat menyebabkan kegiatan belajar anak terbengkalai, maka dari itu orang tua hendaknya mengawasi kegiatan anaknya di masyarakat agar siswa tidak melupakan tugasnya dalam belajar khususnya dalam belajar matematika.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi berjudul Analisis Kesulitan Belajar Matematika Siswa Kelas IV. kelas di SD N 3 Tanggulangin, dapat disimpulkan bahwa kesulitan belajar matematika yang dialami oleh siswa IV. di SD N 3 Tanggulangin terdiri dari 3 komponen yaitu kesulitan dalam memahami konsep pada materi garis, sudut dan diagram, kesulitan dalam memahami prinsip pada bangun ruang, bangun dan akar, kesulitan siswa dalam menyelesaikan soal cerita pada tugas cerita. Selain itu ada faktor penyebab kesulitan belajar pada siswa diantaranya adalah faktor yang berasal dari diri sendiri, penyebab faktor tersebut adalah kurangnya minat terhadap materi pembelajaran, faktor yang berasal dari keluarga, penyebab faktor tersebut adalah kurangnya perhatian. orang tua di rumah dalam memantau pekerjaan rumah anaknya Faktor yang berasal dari masyarakat sangat berpengaruh terhadap cara belajar siswa di rumah, seperti siswa bermain dengan teman dalam kegiatan sehari-hari karena keasyikan siswa dengan bermain, bahkan ada yang lupa mengerjakan tugasnya. pekerjaan rumah. Kesulitan belajar siswa pada mata pelajaran matematika (Ringkasan menggunakan pendekatan meta etnografi. Journal of Vision of Education Sciences 9, no.
Analisis Kesulitan Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika Melalui Sistem Pembelajaran Daring Di SMP Negeri 08 Kota Lubuklinggau.“UIN Sultan Thaha Saifuddin Jambi, 2021. Membangun pemahaman konsep dasar matematika pada anak yang mengalami kesulitan belajar matematika di MI.” Jurnal Sains dan Pendidikan Dasar 12, no. Analisis Faktor-Faktor Penyebab Ketidakmampuan Belajar di Sekolah Dasar.” Keguruan Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Purwokerto 1, no.
Analisis Motivasi Belajar Matematika Siswa Kelas XII IPA MA Bunda Padang.” AXIOMA : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika 12, no.
Implikasi Hasil peneletina Ini Terhadap Pembelajaran
Keterbatasan Penelitian
Kumpulan bahan ajar Hots dalam mata pelajaran matematika di kelas sekolah dasar. Analisis Faktor Internal dan Eksternal Masalah Siswa Madrasah Dalam Matematika." Al Khawarizmi: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Matematika 4, No. Analisis Hambatan Pembelajaran Matematika Daring Siswa Kelas IV MI Ma'arif 18 Trimurjo Tengah Lampung.” IAIN Metro, 2020.
KESIMPULAN
Saran