• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN MAGANG "ANALISIS DAN MEKANISME PEMBIAYAAN GADAI EMAS SYARIAH DI BANK SYARIAH INDONESIA KCP GRESIK DR. SUTOMO"

N/A
N/A
Hanis Kusuma Dewi

Academic year: 2023

Membagikan "LAPORAN MAGANG "ANALISIS DAN MEKANISME PEMBIAYAAN GADAI EMAS SYARIAH DI BANK SYARIAH INDONESIA KCP GRESIK DR. SUTOMO""

Copied!
69
0
0

Teks penuh

Gadai Emas Bank Syariah ini memberikan fasilitas pembiayaan sesuai prinsip Qardh dengan agunan berupa emas. Berdasarkan latar belakang di atas, penulis tertarik untuk membuat laporan praktis dengan judul “Analisis dan Mekanisme Pembiayaan Gadai Emas Syariah di Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Gresik Dr Sutomo”.

Rumusan masalah

Sektor perbankan dan lembaga keuangan memiliki risiko yang relatif tinggi sehingga diperlukan analis kredit untuk menilai apakah calon debitur layak diberikan fasilitas pembiayaan atau tidak.

Tujuan Praktikum

Untuk mengetahui mekanisme pembiayaan syariah gadai emas di Bank Syariah Indonesia (BSI), KCP Gresik Dr. Sutomo.

Kegunaan Praktikum

Metodologi Pelaksanaan Praktikum

Sumber Data

Teknik Pelaksanaan Praktikum

Dosen pembimbing lapangan berperan sebagai fasilitator di lapangan, dosen pembimbing lapangan diharapkan dapat menjadi pembimbing utama peserta PKL dalam menguasai bidang yang diteliti serta berhak menegur dan membimbing mahasiswa PKL jika melakukan kesalahan. Dengan ini kami ingin memastikan mahasiswa PKL memahami tata cara kerja yang ditetapkan oleh pihak bank.

Sistematika Penulisan Laporan

Observasi, yaitu pengumpulan data melalui observasi langsung untuk memperoleh gambaran lebih jelas mengenai lapangan penelitian. Wawancara yaitu suatu metode penggalian data melalui komunikasi langsung dengan manajer, staf atau pelanggan.

Analisis Pembiayaan

Ketentuan dalam pasal 36 Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 mengatur bahwa “dalam penyaluran pembiayaan dan kegiatan komersial lainnya, bank syariah dan UUS wajib menggunakan cara-cara yang tidak merugikan bank syariah atau UUS dan kepentingan nasabah yang menitipkan dana. ." Agar penyaluran dana syariah tidak menimbulkan kerugian bagi bank syariah dan kepentingan nasabah yang menitipkan dananya, Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008 secara khusus menetapkan pedoman analisis kelayakan penyaluran dana kepada nasabah penerima fasilitas.

Mekanisme Pembiayaan

Namun dalam pelaksanaannya, permintaan tersebut dapat dilakukan secara lisan terlebih dahulu kemudian dilanjutkan dengan permintaan tertulis jika pejabat bank berpendapat bahwa perusahaan tersebut layak untuk dibiayai. Untuk pembiayaan konsumen, data yang dibutuhkan adalah data yang dapat menggambarkan kemampuan nasabah dalam membiayai pembiayaan dari pendapatan tetapnya. Sedangkan data yang diperlukan untuk pembiayaan produktif adalah data yang menggambarkan kemampuan usaha nasabah dalam membayar dan mengembalikan pembiayaan.

Panitia Pembiayaan merupakan tingkat akhir persetujuan suatu usulan pembiayaan, sehingga hasil akhir dari panitia pembiayaan adalah penolakan atau penundaan atau persetujuan terhadap pembiayaan. Proses pengumpulan data tambahan dilakukan untuk memenuhi persyaratan tambahan yang diperoleh dari pembuangan panitia pendanaan. Sebelum proses pencairan pembiayaan dilakukan, harus dilakukan review terhadap seluruh persyaratan yang harus dipenuhi sesuai dengan disposisi komite pembiayaan terhadap proposal pembiayaan.

Pemantauan pendanaan dapat dilakukan dengan memantau pencapaian tujuan bisnis dan rencana bisnis yang telah disusun sebelumnya.14 Beberapa langkah pemantauan yang harus dilakukan antara lain: pemantauan laporan bank nasabah, pemantauan pembayaran angsuran, kunjungan rutin ke lokasi usaha nasabah. , memantau perkembangan perusahaan sejenis. Namun menurut penulis, proses perolehan pembiayaan di atas secara garis besar dapat dibagi menjadi tiga tahap, yaitu: tahap analisis pra-pembiayaan dan tahap analisis pasca-pembiayaan.15.

Gadai Emas Syariah 1. Pengertian Gadai

Mekanisme pemberian pembiayaan yang diuraikan di atas hendaknya dilakukan secara sistematis sesuai dengan urutan atau tahapan di atas. Dengan demikian, penahan atau penerima gadai (murtahin) memperoleh jaminan untuk dapat mengambil kembali tagihannya baik seluruhnya maupun sebagian.

ميِلَع

Rukun dan Syarat Rahn

Dilantik rahin dan murtabin ialah orang yang mampu jual beli iaitu akal dan mumayyis tidak boleh dilakukan oleh orang yang mabuk, gila, bodoh atau anak kecil yang belum mumayyiz. Golongan Syafi’iyah membenarkan dikenakan syarat-syarat yang disyaki kuat memberi manfaat kepada mereka yang melaksanakan akad seperti syarat murtabin mendahulukan pembayaran hutang kepada rahin apabila banyak hutang yang harus dibayar. tersusun. Kumpulan Malikiyah menegaskan syarat tersebut tidak boleh bercanggah dengan tujuan akad nikah, seperti syarat lien tidak boleh dijual walaupun tempoh pembayaran telah tamat.

Syarat marhun bih ada tiga, yaitu: utang yang tetap dan dapat dipakai, utang harus tetap pada saat akad, utang harus jelas dan diketahui oleh rahin dan murtahin. Para ulama fiqih sepakat bahwa marhun harus merupakan suatu barang yang dapat dijual untuk memenuhi hak murtahin. Lebih jelasnya marhun mempunyai syarat sebagai berikut : Boleh diperjualbelikan, jelas bermanfaat, milik Rahin, tidak sah jika Rahin menggadaikan barang orang lain, tidak.

Dapatkan fasilitas mobile banking dengan layanan lengkap antara lain: pembayaran, pembelian, transfer, keuangan, zakat dan infaq. Keuntungan produk tinggi, biaya sewa penyimpanan rendah, pelayanan mudah dan cepat, perpanjangan otomatis, penyimpanan emas aman dan jaminan asuransi, pelayanan offline dan online.

Deskripsi Umum Obyek Praktikum

  • Sejarah Berdirinya Bank Syariah Indonesia (BSI)
  • Visi dan Misi
  • Lokasi
  • Organisasi struktur BSI Pusat
  • Produk & Layanan Perusahaan
  • BSI ATM CRM

Peresmian BSI juga sekaligus menjadi acara presentasi publik logo BSI yang disampaikan secara langsung oleh Direktur Utama PT Bank Syariah Indonesia Hery Gunardi. Logo BSI secara keseluruhan berwarna hijau putih dengan tulisan BSI dan bintang kuning di tepi kanan.

Deskripsi Hasil Praktikum

  • Tentang BSI KCP Dr Sutomo Gresik
  • Struktur Organisasi dan Deskripsi Tugas Pokok a. Struktur Organisasi BSI KCP Gresik Dr Sutomo

Permohonan pengurangan status jabatan yang telah mendapat persetujuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) atau surat penegasan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) harus dilakukan paling lambat 30 (tiga puluh) hari setelah tanggal persetujuan. persetujuan atau surat tersebut. konfirmasi perubahan status. Dalam pelaksanaan PKL sehari-hari ini terdapat beberapa tugas dan pekerjaan yang dilaksanakan dengan tujuan untuk memberikan praktek bagi penulis dan juga untuk membantu Bank, tugas-tugas tersebut akan dilampirkan pada akhir laporan sebagai acuan. Absensi dan Catatan Kegiatan Mahasiswa PKL. 30 https://www.ojk.go.id/id/kanal/syariah/regulation/peraturan-perbankan-syariah-pbi-dan-sebi/. Nama Perusahaan : BSI KCP Gresik Dr Sutomo Tipe Perusahaan : Perbankan Syariah.

Mengawasi dan mengarahkan seluruh kegiatan yang dilakukan oleh staf perusahaan di kantor - Mengkoordinasikan kegiatan operasional di kantor. Bertanggung jawab terhadap sumber daya manusia yang berada dibawahnya baik dari segi bisnis maupun administratif, sehingga pemasaran dan penjualan produk mikro berjalan optimal. Mengelola hubungan baik dengan nasabah bank, baik pendanaan (penyimpan) maupun penyaluran kredit (kredit/debitur) - mengidentifikasi peluang nasabah potensial... dan memberikan pelayanan optimal... menangani hubungan antar divisi di perusahaan.

Melakukan tinjauan inventaris produk - Bertanggung jawab atas laporan penjualan dan . administrasi pemasaran produk 10) Teller : Dodo. Menawarkan layanan dan produk perbankan kepada klien - Bertanggung jawab mengelola strategi penjualan hingga penggunaan produk perbankan kepada klien - Memastikan tujuan dan kepuasan penjualan.

Pembiayaan gadai emas syariah akan dijelaskan lebih detail mengenai dua faktor yaitu karakter dan agunan. Oleh karena itu, bank juga berhak melakukan wawancara kepada nasabah untuk mengetahui niat atau kesediaan nasabah dalam memenuhi kewajibannya berdasarkan perjanjian yang telah disepakati. BI Checking adalah pemeriksaan riwayat pembiayaan nasabah oleh bank melalui Sistem Informasi Debitur Bank Indonesia.

Aspek ini mewakili jumlah aset yang dimiliki klien dan berapa besar dana yang akan diinvestasikan pada bisnis yang akan dijalankan klien. Semakin banyak modal yang dimiliki nasabah, maka nasabah akan semakin serius dalam menjalankan usahanya, dan semakin yakin bank tersebut dalam memberikan pembiayaan emas kepada nasabah. Pada aspek permodalan ini, kami mengutamakan klien yang berprofesi sebagai wirausaha/wirausahawan karena bidang ini dapat dipahami lebih dalam dari segi Cross Selling Skills yang meliputi skill, inventory dan cash flow dari usaha yang dimiliki klien.

Keterampilan nasabah dalam mengelola dan mempertahankan usahanya, saham yang dimiliki nasabah untuk mengelola usahanya dan arus kas keuangan atau aset yang dimiliki nasabah, khususnya keuntungan dan kerugian dari usahanya.” 33. Bank juga harus menganalisis dan menilai nasabah prediksi masa depan, baik dari segi politik, budaya dan terutama aspek keuangan terhadap prospek bisnis pelanggan.

Zastava zlata merupakan produk pembiayaan dengan jaminan berupa emas sebagai alternatif pengganti uang tunai langsung. Jika nasabah menyetujui maka agunan ditahan dan nasabah menerima uang pembiayaan beserta surat bukti pembiayaan dengan gadai emas. Transaksi gadai emas di E-mas dapat dilakukan dengan dana qardh minimal Rp 500.000 dan maksimal Rp tergantung portofolio gadai emas dan perkiraan nilai emas di BSI yang dapat berubah pada hari transaksi dan mengacu pada harga pokok emas yang diterbitkan oleh Bank Syariah Kelompok Gadai dengan penerimaan dana sebesar 95%.

Pelanggan juga dapat memilih untuk meminta gadai emas dengan mendatangi bank atau layanan penjemputan (jarak maksimal 5 km dan biaya penjemputan Rp 25.000). Bank datang langsung ke rumah nasabah untuk melakukan transaksi gadai emas secara tunai. Transaksi tunai tunai hanya berlaku bagi nasabah prioritas yaitu nasabah tetap produk gadai emas atau usulan pembiayaannya cukup besar dan nasabah tersebut mempunyai hubungan baik dengan petugas gadai.

Apabila nasabah sudah memenuhi analisa 1P 5C, maka dapat dikatakan nasabah berhak mendapatkan pembiayaan Golden Banner. Dalam transaksi gadai emas, kami optimis menggunakan tiga akad, yaitu akad qardh yang berkaitan dengan akad rahn yang berarti pemberian pinjaman oleh bank kepada nasabah dan pengalihan kewajiban, sehingga bank menahan jaminan yang diserahkan. akhir maka biaya pemeliharaan menggunakan akad ijarah.

Simpulan

Modal, modal nasabah adalah jumlah aset yang dimiliki nasabah dan berapa dana yang akan diinvestasikan. Kapasitas, kemampuan nasabah dalam mengelola usahanya dan memenuhi imbal hasil sesuai jangka waktu pembiayaan. Bank akan menganalisis melalui Track Checking dan bukti tagihan lainnya untuk mengukur ketepatan waktu nasabah dalam membayar tagihan.

Jaminan, jaminan atau jaminan ini diberikan oleh nasabah kepada bank sebesar jumlah pembiayaan yang diminta. Bank juga berhak menilai keaslian emas dari barang yang dijadikan agunan nasabah sesuai standar perbankan syariah. Nasabah langsung mendatangi bank untuk mendapatkan penilaian gadai atau ke bagian gadai untuk mendapatkan penjelasan tentang gadai syariah.

Bank langsung mendatangi rumah nasabah untuk melakukan transaksi setoran emas secara tunai.

Saran

Diharapkan masyarakat lebih memahami dan membedakan gadai emas konvensional dan syariah, serta bijak dalam memilih bank/tempat yang benar-benar menerapkan prinsip syariah agar terhindar dari bunga. Peneliti selanjutnya hendaknya dapat melanjutkan topik penelitian ini dengan variabel lain yang belum diteliti, serta dengan populasi dan sampel yang berbeda, sehingga mendukung teori dan konsep yang berlaku umum serta dapat memberikan beberapa produk alternatif lain yang memudahkan penelitian. nasabah untuk membiayai dengan menggunakan prinsip syariah.

Referensi

Dokumen terkait

Strategi Pemasaran Produk Gadai Emas (Rahn) pada Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Cipulir .... Implementasi Promosi Produk Gadai Emas (Rahn) pada Bank

Pembiayaan yang dimaksud dalam hal ini adalah pembiayaan Gadai Emas Syariah yaitu merupakan penyerahan hak penguasaan secara fisik atas harta atau barang berharga berupa

pembiayaan pada masyarakat non bank, dengan pokok kajian (1) Dasar hukum Gadai Emas Syariah sebagai pembiayaan, (2) Syarat dan prosedur pembiayaan melalui akad Rahn, serta

Di Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Mojoagung di bagian pembiayaan tidaklah selalu berjalan dengan baik, dimana banyak terjadi berbagai permasalahan terdapat didalamnya adalah

Gadai emas syariah atau disebut juga pembiayaan rahn pada Bank Aceh Syariah menggunakan prinsip Syariah dengan penyerahan hak penguasaan secara fisik atas

Akad pada produk gadai emas syariah di bank syariah mandiri dilakukan dengan prinsip gadai syariah (rahn), di mana menggunakan skim qard dalam rangka rahn, maksudnya

Bank syariah yang memiliki produk pembiyaan berupa gadai emas, salah satunya adalah Bank Syariah Mandiri. Dalam gadai emas sendiripun menjadi salah satu produk

Pengertian Gadai Emas Syariah Gadai Syariah adalah menahan barang jaminan yang bersifat materi milik nasabah Arrahin sebagai jaminan atas pinjaman yang diterimanya, dan barang