• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN MONITORING BIBIT DI PERSEMAIAN PT. KARYA LESTARI

N/A
N/A
DEDE MISBAH

Academic year: 2024

Membagikan "LAPORAN MONITORING BIBIT DI PERSEMAIAN PT. KARYA LESTARI"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN

MONITORING BIBIT DI PERSEMAIAN JANUARI-JUNI 2024

PT. KARYA LESTARI

SK. IUPHHK : 846/KPTS-VI/1999 TANGGAL : 08 OKTOBER 1999 LUAS : 49. 123 HEKTAR

BAE CAMP SEI. NGIHIS KABUPATEN BERAU

PROVINSI KALIMANTAN TIMUR

(2)

DAFTAR ISI

A. Latar Belakang………2

B. Tujuan………..2

C. Rujukan & Referensi………2

D. Waktu & Tempat Pelaksanaan………..2

E. Metode Pelaksanaan………3

F. Pelaksanaan Kegiatan……….3

G. Hasil………3

H. Kesimpulan……….5

I. Saran………..5

J. Lampiran……….5

(3)

A. Lautar Belakang

Pengadaan bibit adalah kegiatan penyiapan dan pengadaan sarana prasarana tempat pembibitan, pengumpulan dan pembuatan bibit berkualitas tinggi, baik berupa biji maupun anakan alam yang diperuntukan sebagai penyedia material bibit khususnya dalam kegiatan penanaman dan pengayaan. Pembibitan adalah suatu kegiatan dimana biji atau bibit yang berasal dari hutan atau kebun pangkas dikumpulkan dan dipelihara pada suatu lokasi yang tertata baik. Bibit adalah tanaman anakan yang akan dibudidayakan.

Keberadaan dan kondisi bibit menjadi sangat penting mengingat adanya kewajiban perusahaan untuk melakukan pengayaan/rehabilitasi dan penanaman kiri kanan jalan serta penanaman areal non produkitif. Keberhasilan dari segala bentuk penanaman yang dilakukan oleh perusahaan ditentukan oleh kondisi bibit yang ada di persemaian. Kuantitas dan kualitas bibit sangat perlu diperhatikan dan disesuaikan dengan target penanaman sesuai yang telah ditetapkan dalam dokumen RKT.

Dalam mendukung keberhasilan pertumbuhan bibit di persemaian, maka sangat perlu

dilakukan monitoring. Monitoring dilakukan dalam hal memantau dan mencatat kondisi bibit yang berkaitan dengan kualitas pertumbuhan, penambahan bibit, pengurangan bibit dan serangan hama.

B. Tujuan

Adapun tujuan dari kegiatan adalah sebagai berikut:

1. Mengetahui jumlah penambahan dan pengurangan bibit di persemaian 2. Mengetahui serangan hama dan penyakit di Persemaian

3. Mencegah dan memastikan tidak adanya gangguan di persemaian

C. Rujukan & Referensi

1. P.9/VI-BPHA/2009 Tentang Pedoman Pelaksanaan Sistem Silvikultur Tebang Pilih Tanam Indonesia (TPTI)

2. Standar FSC STD-IDN-01-2013

3. Dokumen RKU PBPH/HA PT. Karya Lestari 4. Dokumen RKAP PBPH/HA PT. Karya Lestari 5. Dokumen RKT PBPH/HA PT. Karya Lestari

D. Waktu & Tempat Pelaksanaan

Kegiatan monitoring bibit di persemaian dilakukan setiap sekali sebulan tetapi pemantauan secara umum dilakukan setiap hari oleh Staff Persemaian.

E. Metode Pelaksanaan

(4)

Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah metode pengamatan danpencatatan data hasil pengamatan.

F.

Pelaksana Kegiatan

Kegiatan ini dikoordir oleh Kepala Seksi Pembinaan Hutan dan SILIN dibawah naungan Kepala Bidang Binhut, Linhut SILIN & DU.

G. Hasil

Berdasarkan monitoring yang dilakukan diperoleh beberapa hasil sebagai berikut:

1.

Jenis-jenis pohon yang disemaikan di persemaian diantaranya: Family Dipterocarpacea.

Family ini meliputi jenis Shorea leprosula, Shorea parvifolia, Shorea johorensis, Shorea macrophylla, Hopea mengrawan dan Dryobalanops. Sungkai (Peronema canescens) dan Buah-buahan.

2.

Penamban Bibit

Berikut ini jumlah bibit yang diproduksi di persemaian dari bulan Januari-Juni 2024 adalah sebagai berikut:

Bulan Produksi Bibit

Merant

i Kapur Sungka

i Gaharu Mahon

i Keruin

g Buah

Januari 600

Februari 7.000 3.328 Maret 4.000 1.708 April

Mei 4.182 1.368

Juni 6.104

Juli Agustus Septembe r

Oktober Novembe r

Desembe r

Bibit yang ada di Persemaian diperoleh dari biji, cabutan dan stek. Biji didapatkan pada saat musim buah, sedangkan pada saat panen raya sudah berlalu biasa bibit dikumpulkan melalui cabutan alam.

(5)

3.

Pengurangan Bibit

Berikut ini jumlah bibit di Persemaian yang dialokasikan untuk kegiatan penanaman dari bulan Januari-Juni 2024 adalah sebagai berikut:

Bulan Produksi Bibit

Meranti Kapur Sungkai Gaharu Mahoni Keruing Buah

Januari 3.307

Februari 2.000 1.913

Maret 4.113

April 2.267

Mei 3.313 800

Juni Juli Agustus September Oktober November Desember

Bibit yang dikeluarkan di Persemaian digunakan untuk penanaman pengayaan/rehabilitasi, kiri kanan jalan dan areal non produktif.

4.

Stok Bibit di Persemaian

Berikut ini stok bibit yang ada di persemaian per Juni 2024

B i j i C a b u t a n S t e k J M L

- 35,784 - 35,784

6,026 47,751 - 53,777

- 14,106 - 14,106

- 16,177 - 16,177

- - 4,402 4,402

- - - - - 3,387 - 3,387

0 0 0 127633

STOK BIBIT DI PERSEMAIAN PER JUNI 2024

Shorea leprosula - 37.960 - Shorea parvifolia 6.026 49.647 - Hopea mengrawan - 15.106 - Dryobalanops - 18.177 - Pneronema canescens - - 4.602 Drio zubetinus - - - Aquilaria malaccencis - 3.387 - JUMLAH 6.026 124.277 4.602

Stok bibit yang ada di Persemaian per Juni 2024 sebanyak 127.633 batang. Jenis yang paling banyak adalah kelompok Meranti dan Kapur, sedangkan untuk jenis lainnya lebih sedikit. Produksi dan ketersedian bibit disesuaikan dengan target dan kebutuhan penanaman. Stok bibit tersebut akan dialokasikan untuk kegiatan penanaman di Tahun 2024.

(6)

H. Kesimpulan

Dari hasil kegiatan monitoring bibit yang ada di Persemaian diperoleh beberapakesimpulan sebagai berikut:

a. Ketersedian bibit di Persemaian per Juni 2024 masih cukup banyak sehingga untuk kegiatan penanaman di Tahun 2024 masih terpenuhi.

b. Kualitas bibit yang berasal dari cabutan lebih banyak dibandingkan bibit yag berasal dari biji.

c. Dari hasil monitoring ditemukan adanya hama dan penyakit yang menyerang bibit di Persemaian.

d. Intensitas serangan OPT (Organisme Pengganggu Tanaman) di Persemaian berkisar 1,1

% - 165,7 % dengan status kondisi bibit persemaian Rusak Sedang (Mardji, 2003

I. Saran

Ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian yaitu sebagai berikut:

a. Perlu dilakukan pemeliharaan yang intensif terhadap bibit yang ada di Persemian untuk menunjang pertumbuhannya.

b. Pada saat panen raya sebaiknya produksi bibit dimaksimalkan karena kualitasbibit yang berasal dari biji jauh lebih baik daripada bibit yang berasal daricabutan.

c. Perlu dilakukan pemantaun dan monitoring terhadap serangan hama dan penyakit di persemian.

d. Jumlah bibit yang mati sebaiknya dicatat untuk mengetahui tingkat keberhasilan pertumbuhan bibit di Persemaian.

J. Lampiran

a.

Dokumentasi Kegiatan Persemaian

b.

Register Pengadaan Bibit

c.

Register Monitoring Hama dan Penyakit di Persemaian

Base Camp Sei Ngihis, 05 Juli 2024

Diketahui Oleh, Diperiksa Pelaksana

Sucipto Paskalis Gonfrianus, S.Hut Dede Misbah

Ka. Unit PHPL KaBid Binhut, Linhut, Silin dan DU Kasi Binhut dan Silin

(7)
(8)
(9)

8

(10)

MONITORING OPT DIPERSEMAYAN / TANAMAN SILIN

Nama Petugas Monitoring :Daddy M Simarmata dan Natalius L

Tanggal Pelaksanaan : 29 Juni 2024

No.

Begeng Jenis Bibit Jumlah Bibit

Kriteria Serangan

Jumlah

Tan.Terserang % Serangan OPT

∑(D*1)+

(E*2) (F*3)+

(G*4)

B*Skor

Tertinggi Intensitas

Serangan OPT Keteranagan Ringan Sedang Berat Mati

Skor 1 Skor 2 Skor 3 Skor 4

A B C D E F G H(D+E+F+G) 1(H/C*100) J K L(J/K*100) M

1 Shorea parvifolia 854 13 1 1 15 1,76 20 1708 1,2 Bercak daun

2 Durio Zubethinus 470 500 500 106,38 1000 940 106,4 Bercak daun

3 Durio Zubethinus 840 847 7 854 101,67 1722 1680 102,5 Bercak daun

4 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0

5 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0

6 Shorea parvifolia 854 13 4 17 1,99 29 1708 1,7 Bercak daun

7 Aquilaria

malaccencis 286 7 7 2,45 7 572 1,2 Bercak daun

8 Durio Zubethinus 840 500 10 510 60,71 1040 1680 61,9 Bercak daun

9 Durio Zubethinus 854 350 14 364 42,62 756 1708 44,3 Lodoh

10 Durio Zubethinus 616 500 500 81,17 1000 1232 81,2 Lodoh

11 Hopea Mengrawan 554 0 0,00 0 1108 0,0

12 Durio Zubethinus 250 14 14 5,60 42 500 8,4 Bercak daun

13 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

14 Hopea Mengrawan 854 0 0,00 0 1708 0,0

15 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

16 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

17 Dryobalanops 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

18 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru

(11)

MONITORING OPT DIPERSEMAYAN / TANAMAN SILIN Nama Petugas Monitoring :Daddy M Simarmata dan Natalius L

Tanggal Pelaksanaan : 29 Juni 2024

No.

Begeng Jenis Bibit Jumlah Bibit

Kriteria Serangan

Jumlah

Tan.Terserang % Serangan OPT

∑(D*1)+

(E*2) (F*3)+

(G*4)

B*Skor

Tertinggi Intensitas

Serangan OPT Keteranagan Ringan Sedang Berat Mati

Skor 1 Skor 2 Skor 3 Skor 4

A B C D E F G H(D+E+F+G) 1(H/C*100) J K L(J/K*100) M

(cabutan)

19 0

20 Hopea Mengrawan 658 0 0,00 0 1316 0,0

21 Hopea Mengrawan 854 0 0,00 0 1708 0,0

22 Hopea Mengrawan 854 0 0,00 0 1708 0,0

23 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

24 0

25 0

26 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

27 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

28 Dryobalanops 854 0 0,00 0 1708 0,0 Bibit baru(cabutan)

29 Dryobalanops 854 0 0,00 0 1708 0,0 Bibit baru(cabutan)

30 Shorea parvifolia 854 0 0,00 0 1708 0,0 Bibit baru(cabutan)

31 Shorea parvifolia 840 7 3 10 1,19 19 1680 1,1 Ulat

32 Shorea parvifolia 658 27 27 4,10 27 1316 2,1 Ulat

33 Shorea parvifolia 630 10 2 12 1,90 18 1260 1,4 Gangguanserangga

34 0

35 0

36 Shorea parvifolia 630 0 0,00 0 1260 0,0 Bibit baru(cabutan)

10

(12)

MONITORING OPT DIPERSEMAYAN / TANAMAN SILIN Nama Petugas Monitoring :Daddy M Simarmata dan Natalius L

Tanggal Pelaksanaan : 29 Juni 2024

No.

Begeng Jenis Bibit Jumlah Bibit

Kriteria Serangan

Jumlah

Tan.Terserang % Serangan OPT

∑(D*1)+

(E*2) (F*3)+

(G*4)

B*Skor

Tertinggi Intensitas

Serangan OPT Keteranagan Ringan Sedang Berat Mati

Skor 1 Skor 2 Skor 3 Skor 4

A B C D E F G H(D+E+F+G) 1(H/C*100) J K L(J/K*100) M

37 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

38 Shorea leprosula 868 851 851 98,04 851 1736 49,0 Gangguanserangga

39 Shorea leprosula 868 865 865 99,65 865 1736 49,8 Gangguanserangga

40 Peronema

canescens 600 0 0,00 0 1200 0,0 Bibit baru (Stek)

41 Shorea parvifolia 840 698 698 83,10 698 1680 41,5 serangga & UlatGangguan

42 Shorea parvifolia 854 800 800 93,68 800 1708 46,8 serangga & UlatGangguan

43 Shorea parvifolia 868 864 864 99,54 864 1736 49,8 serangga & UlatGangguan

44 Shorea parvifolia 868 846 846 97,47 846 1736 48,7 serangga & UlatGangguan

45 Peronema

canescens 600 0 0,00 0 1200 0,0 Bibit baru (Stek)

46 Shorea parvifolia 854 0 0,00 0 1708 0,0 Bibit baru(cabutan)

47 Shorea leprosula 868 300 300 34,56 300 1736 17,3 Gangguanserangga

48 Peronema

canescens 800 0 0,00 0 1600 0,0 Bibit baru (Stek)

49 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit Baru(cabutan)

50 Shorea leprosula 500 70 70 14,00 70 1000 7,0 Gangguanserangga

51 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

52 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

(13)

MONITORING OPT DIPERSEMAYAN / TANAMAN SILIN Nama Petugas Monitoring :Daddy M Simarmata dan Natalius L

Tanggal Pelaksanaan : 29 Juni 2024

No.

Begeng Jenis Bibit Jumlah Bibit

Kriteria Serangan

Jumlah

Tan.Terserang % Serangan OPT

∑(D*1)+

(E*2) (F*3)+

(G*4)

B*Skor

Tertinggi Intensitas

Serangan OPT Keteranagan Ringan Sedang Berat Mati

Skor 1 Skor 2 Skor 3 Skor 4

A B C D E F G H(D+E+F+G) 1(H/C*100) J K L(J/K*100) M

53 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

54 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

55 56 57

58 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

59 60

61 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

62 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

63

64 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0

65 Shorea parvifolia 868 868 868 100,00 3472 1736 200,0 Gangguan anjing

66 Shorea parvifolia 868 0 0,00 0 1736 0,0 Bibit baru(cabutan)

67 Shorea parvifolia 858 20 20 2,33 20 1716 1,2 Gangguanserangga

68 Shorea parvifolia 574 100 100 17,42 100 1148 8,7 Gangguanserangga

69 Shorea parvifolia 588 70 1 71 12,07 74 1176 6,3 Gangguanserangga

70 Shorea leprosula 270 0 0,00 0 540 0,0

12

(14)

MONITORING OPT DIPERSEMAYAN / TANAMAN SILIN Nama Petugas Monitoring :Daddy M Simarmata dan Natalius L

Tanggal Pelaksanaan : 29 Juni 2024

No.

Begeng Jenis Bibit Jumlah Bibit

Kriteria Serangan

Jumlah

Tan.Terserang % Serangan OPT

∑(D*1)+

(E*2) (F*3)+

(G*4)

B*Skor

Tertinggi Intensitas

Serangan OPT Keteranagan Ringan Sedang Berat Mati

Skor 1 Skor 2 Skor 3 Skor 4

A B C D E F G H(D+E+F+G) 1(H/C*100) J K L(J/K*100) M

71 Shorea parvifolia 572 200 200 34,97 200 1144 17,5 Gangguanserangga

72 Shorea parvifolia 310 10 10 3,23 10 620 1,6 Gangguanserangga

73 Shorea parvifolia 630 35 2 37 5,87 43 1260 3,4 Gangguanserangga

74 Shorea parvifolia 630 100 3 103 16,35 112 1260 8,9 Gangguanserangga

75 Shorea parvifolia 630 70 70 11,11 70 1260 5,6 Gangguanserangga

76 Shorea parvifolia 630 30 3 33 5,24 42 1260 3,3 Gangguanserangga

77 Durio Zubethinus 110 20 2 7 17 46 41,82 113 220 51,4 Layu bakteri

78

79 Hopea Mengrawan 336 0 0,00 0 672 0,0

80

81

82 Hopea Mengrawan 257 0 0,00 0 514 0,0

83 Hopea Mengrawan 520 0 0,00 0 1040 0,0

84 Hopea Mengrawan 414 0 0,00 0 828 0,0

85 Hopea Mengrawan 340 0 0,00 0 680 0,0

86 Hopea Mengrawan 430 0 0,00 0 860 0,0

87 Hopea Mengrawan 546 0 0,00 0 1092 0,0

88 Hopea Mengrawan 351 0 0,00 0 702 0,0

89

(15)

MONITORING OPT DIPERSEMAYAN / TANAMAN SILIN Nama Petugas Monitoring :Daddy M Simarmata dan Natalius L

Tanggal Pelaksanaan : 29 Juni 2024

No.

Begeng Jenis Bibit Jumlah Bibit

Kriteria Serangan

Jumlah

Tan.Terserang % Serangan OPT

∑(D*1)+

(E*2) (F*3)+

(G*4)

B*Skor

Tertinggi Intensitas

Serangan OPT Keteranagan Ringan Sedang Berat Mati

Skor 1 Skor 2 Skor 3 Skor 4

A B C D E F G H(D+E+F+G) 1(H/C*100) J K L(J/K*100) M

90 Hopea Mengrawan 442 0 0,00 0 884 0,0

91

92 kopi 362 300 300 82,87 1200 724 165,7 Bercak daun

93 Hopea Mengrawan 449 0 0,00 0 898 0,0

JML 53.691 6.026 2.699 22 1.235 9.982

Kesimpulan : Intensitas serangan OPT di Persemaian berkisar 1,1 % - 165,7 % dengan status kondisi bibit persemaian Rusak Sedang (Mardji, 2003)

Basecamp Sei Ngihis, 29 Juni 2024

Dibuat Oleh, Diketahui Oleh,

Dede Misbah Paskalis Gonfrianus, S.Hut

Kasi Binhut dan Silin Kabid Binhut, Linhut, Silin dan DU

14

Referensi

Dokumen terkait

telah memohon kepada Mutuagung Lestari untuk melakukan penilaian pemantauan tahunan RSPO terhadap PKS Tanjung Kembiri – PT Foresta Lestari Dwikarya RSPO membership number 1-0096-11-

PT MUTUAGUNG LESTARI PENGUMUMAN PUBLIK SPO- 4009 Halaman 1 dari 2 Tanggal : 24 Juni 2021 Pemberitahuan Untuk Kegiatan Penilaian ISPO Resertifikasi PT Tunas Sawa Erma PT

PT MUTUAGUNG LESTARI PUBLIC ANNOUNCEMENT SPO – 4009 Page 1 of 2 Date: Januari, 18th 2016 Notification on RSPO Annual Surveillance-2 of Bumi Palma POM - PT Bumi Palma Lestari

PT MUTUAGUNG LESTARI PENGUMUMAN PUBLIK SPO- 4009 Halaman 1 dari 2 Tanggal : 04 Juni 2021 Pemberitahuan Untuk Kegiatan Penilaian ISPO Resertifikasi PT Binasawit Abadipratama PT

telah memohon kepada Mutuagung Lestari untuk melakukan penilaian pemantauan tahunan RSPO terhadap PKS Muara Kandis – PT Djuanda Sawit Lestari RSPO Membership Number 1-0096-11-000- 00

telah memohon kepada Mutuagung Lestari untuk melakukan penilaian pemantauan tahunan RSPO terhadap PKS Muara Kandis – PT Djuanda Sawit Lestari RSPO Membership Number 1-0096-11-000- 00

Laporan Kuliah Praktik Industri ini berisi laporan tentang kuliah yang dilakukan di PT. Toba Pulp Lestari, Tbk dari tanggal 11 Juli 2023 sampai 11 Agustus

Laporan ini berisi analisis hasil pendidikan SD Negeri Sarwadadi 01 dan rencana peningkatan kemampuan literasi, numerasi, dan kualitas pembelajaran untuk periode Januari hingga Juni