Laporan ini telah diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Penilaian Kerja Lapangan (PKL). Penulis puji syukur kehadirat Allah SWT karena atas rahmat, rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Laporan Kerja Lapangan (FLR) sesuai dengan waktu yang ditentukan. Penulisan laporan PKL ini dilakukan untuk memenuhi persyaratan nilai PKL pada program studi Sistem Informasi IS Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Teknokrat Indonesia.
Penulis memahami bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak akan sangat sulit menyelesaikan laporan PKL ini. Bapak Erliyan Redy Susanto, M.Kom., selaku dosen pembimbing PKL yang telah meluangkan waktunya untuk membimbing penulis dalam menyelesaikan laporan PKL ini. Praktek kerja lapangan (PKL) merupakan sarana untuk mengembangkan dan menerapkan potensi dan keahlian pribadi dalam berbagai bidang yang diperoleh selama perkuliahan untuk diterapkan di perusahaan.
Dalam laporan PKL ini, penulis memaparkan dan menjelaskan proses bisnis yang terjadi, kendala-kendala yang dihadapi serta solusi berbagai kendala dalam pelaksanaan PKL di Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Kantor Cabang Bandarlampung.
- Latar Belakang
- Maksud dan Tujuan PKL
- Kegunaan PKL
- Tempat PKL
- Jadwal Waktu Pelaksanaan PKL
Salah satu proses bisnis yang paling sering terjadi dalam kegiatan suatu instansi adalah pelayanan kepada masyarakat, dimana yang terpenting adalah kepuasan pelanggan dan pelayanan yang terbaik sesuai dengan visi dan misi lembaga tersebut. Salah satu badan yang mengutamakan pelayanan kepada masyarakat adalah Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. BPJS Kesehatan merupakan lembaga pemerintah yang bergerak di bidang pelayanan masyarakat dan memastikan seluruh masyarakat khususnya masyarakat Indonesia mendapatkan jaminan kesehatan.
Oleh karena itu penulis memilih kantor BPJS Kesehatan Cabang Bandarlampung sebagai tempat pelaksanaan PKL, selain itu merupakan tugas akhir pada semester genap, alasan penulis memilih BPJS Kesehatan karena jarak antara Kantor BPJS Kesehatan yang terlalu jauh dari lokasi. Kampus Universitas Teknokrat Indonesia dan BPJS Kesehatan merupakan salah satu perusahaan besar di Indonesia, sehingga penulis berharap melalui pelaksanaan PKL ini penulis dapat terlibat dalam proses bisnis serta mendapatkan ilmu dan pengalaman untuk memenuhi kebutuhan bertemu dan mengetahui Komunitas. khususnya di bidang kesehatan. Sebagai alat pembelajaran bagi mahasiswa untuk mengetahui kondisi sebenarnya yang terjadi, sehingga dapat dijadikan alat perbandingan antara teori-teori yang diperoleh selama perkuliahan dengan saat di lapangan. Untuk mengetahui kompetensi atau keterampilan yang dibutuhkan dalam dunia kerja sehingga dapat menjadi tolak ukur mahasiswa untuk memenuhi kriteria yang diinginkan suatu perusahaan.
Lokasi pelaksanaan PKL adalah Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan cabang Bandarlampung yang beralamat di Jl.
- Sejarah Perusahaan
- Visi dan Misi
- Visi
- Misi
- Logo Perusahaan
- Struktur Organisasi
- Deskripsi Struktur Tugas
- Kegiatan Umum BPJS Kesehatan
Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1241/Menkes/XI/2004 PT Askes (Persero) ditunjuk sebagai penyelenggara Program Jaminan Kesehatan Masyarakat Miskin (PJKMM). Untuk mempersiapkan PT Askes (Persero) bertransformasi menjadi BPJS Kesehatan pasca disahkannya Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2004 tentang SJSN, dilakukan pemisahan Program Askes Sosial dan Askes Komersial. Visi BPJS Kesehatan adalah mewujudkan Jaminan Kesehatan yang bermutu dan berkelanjutan (JKN-KIS) bagi seluruh penduduk Indonesia pada tahun 2019 berdasarkan gotong royong yang berkeadilan melalui BPJS Kesehatan yang handal, unggul dan terpercaya (BPJS, 2017).
Mengingat pentingnya peran BPJS dalam penyelenggaraan program jaminan sosial yang mencakup seluruh penduduk Indonesia, maka UU BPJS memberikan batasan fungsional, tugas dan wewenang yang jelas bagi BPJS. Menurut UU SJSN, program asuransi kecelakaan kerja dilaksanakan di tingkat nasional berdasarkan prinsip asuransi sosial, dengan tujuan untuk memastikan bahwa peserta menerima manfaat perawatan kesehatan dan kompensasi uang jika pekerja mengalami kecelakaan kerja atau menderita penyakit yang disebabkan oleh kecelakaan kerja. oleh karyanya. . Selain itu, program jaminan hari tua diselenggarakan secara nasional berdasarkan prinsip jaminan sosial atau tabungan wajib, dengan tujuan agar peserta mendapat uang tunai pada saat pensiun, cacat tetap, atau meninggal dunia.
Sedangkan program jaminan kematian diselenggarakan di tingkat nasional berdasarkan prinsip jaminan sosial dengan tujuan memberikan manfaat kematian kepada ahli waris peserta yang meninggal dunia.
Pelaksanaan PKL: ASTRINI ADESWARI, NPM 15311841
- Bidang Kerja
- Pelaksanaan Kerja
- Kendala yang Dihadapi
- Cara Mengatasi Kendala
Jumlah peserta yang tidak sebanding dengan petugas dapat menimbulkan tekanan, stres dan menyita ruang tunggu. Sedangkan pada sistem entri data peserta secara offline, peserta dapat mengakses JKN-Mobile di smartphone untuk layanan perubahan data dan pendaftaran baru bagi peserta mandiri. Untuk mengatasi permasalahan jumlah peserta yang tidak sebanding dengan petugas berarti memberikan nasihat kepada peserta untuk mengantri dan tidak terburu-buru saat menerima formulir, sehingga petugas pelayanan lebih mudah dalam memenuhi kebutuhan peserta.
Bagi peserta yang sudah tidak sabar untuk dilayani, berikan pengertian bahwa petugas akan melayani peserta yang datang lebih dulu, menggunakan bahasa yang sopan dan ramah. Bagi peserta yang tidak kooperatif, penulis menjelaskan secara rinci prosedur yang berlaku dan menjelaskan bahwa pelayanan yang diberikan akan sama tanpa diskriminasi pekerjaan, status sosial atau usia. Cara mengatasi kendala ketika menghadapi peserta yang kasar dan tidak sopan adalah dengan tetap tersenyum, bersikap ramah dan berpikir positif.
Bagi peserta yang tidak ingin mendengar penjelasan detail dapat memberikan brosur atau leaflet atau mengarahkan peserta ke meja pengaduan dan informasi.
Pelaksanaan PKL: VENNA CHINTIYA SOFYANI, NPM 15311788
- Bidang Kerja
- Pelaksanaan PKL
- Kendala yang Dihadapi
- Cara Mengatasi Kendala
Pemusnahan arsip adalah pemusnahan, penginjakan, atau pencabutan terhadap dokumen-dokumen yang tidak mempunyai nilai guna dan dilakukan seluruhnya sedemikian rupa sehingga tidak dapat dikenali lagi isi dan bentuknya. Pada saat pengecekan data peserta pada sistem yang tersedia di kantor BPJS kesehatan, penulis seringkali mengalami kendala karena data yang dibutuhkan tidak dapat ditemukan pada sistem. Juga sering terjadi kesalahan pada sistem di loket pelayanan sehingga menyebabkan backlog peserta di kantor BPJS Kesehatan.
Karena sistem tidak berfungsi dengan baik, maka pegawai di bagian service desk tidak dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Jika ada peserta yang mengisi sendiri formulirnya, penulis akan memperingatkan peserta tersebut bahwa formulir harus diserahkan oleh petugas, agar tidak terjadi kesalahan input di meja layanan. Bagi peserta yang tidak mau mengikuti prosedur yang telah ditetapkan, penulis akan memberikan penjelasan agar peserta dapat memahami prosedur yang sedang berjalan dan efektif dalam melakukan kegiatan pelayanan di kantor BPJS Kesehatan.
Untuk mengatasi peserta yang tidak bisa berperilaku sopan, penulis akan terus memberikan pelayanan yang baik dan berusaha untuk lebih sopan dan baik kepada peserta. Apabila ada peserta yang enggan mengantri untuk dilayani, ada baiknya penulis menjelaskan tata cara antrian di kantor BPJS. Apabila penulis tidak menemukan data yang dibutuhkan pada sistem yang tersedia di kantor BPJS Kesehatan, maka penulis akan mencari data tersebut secara berulang-ulang.
Apabila data sudah berulang kali dicari namun data masih belum dapat ditemukan, penulis akan menyarankan peserta untuk mendatangi meja pengaduan dan informasi untuk mendapatkan informasi yang diperlukan. Penulis akan membantu petugas antrian dalam menyusun kartu antrian berdasarkan loket dan juga membantu penyediaan antrian bagi peserta. Untuk mengatasi permasalahan error pada sistem di service desk, penulis akan menyarankan peserta untuk mengakses JKN-Mobile melalui smartphone untuk memanfaatkan layanan yang ditawarkan seperti layanan perubahan data, pendaftaran baru peserta mandiri dan juga penambahan anggota keluarga.
Pelaksanaan PKL: VINA PUTRI AGUSTIYANI, NPM 15311595
- Bidang Kerja
- Pelaksanaan PKL
- Kendala yang Dihadapi
- Cara Mengatasi Kendala
Pada Divisi Sumber Daya Manusia dan Umum, penulis ditugaskan untuk melakukan pemeriksaan inventaris perusahaan, kegiatan layanan pelanggan, menulis surat, membuat label dan melipat undangan, serta memantau Handy Talky (HT). Pada Divisi MPKP penulis mempunyai tugas membuat Perjanjian Kerja Sama (PKS), mengirimkan surat digital, memindai Surat Izin Praktek (SIP) dan Surat Izin Kerja (SIK), melakukan registrasi dan verifikasi SIP atau SIK tenaga medis yang diberangkatkan oleh bidang kesehatan. . penyedia layanan melalui aplikasi Sistem Informasi Fasilitas Kesehatan (HFIS). Pada Divisi IT dan Help Desk, penulis ditugaskan untuk menambahkan hak akses user pada sistem.
Selain itu, penulis juga membaca buku tentang informasi umum tentang BPJS Kesehatan yang bertujuan agar penulis dapat menjawab semua pertanyaan yang diajukan peserta. Untuk menyambut hari raya idul fitri, penulis ditugaskan membuat label alamat dan melipat undangan ucapan selamat hari raya idul fitri untuk dikirimkan kepada badan usaha atau instansi pemerintah di Tanggamus, Pringsewu dan Bandar Lampung. Pada Divisi Sumber Daya Manusia dan Umum, penulis ditugaskan untuk membantu memonitor HT sebagai sarana komunikasi antara lantai satu dan dua perusahaan, serta mengkonfirmasi tamu yang datang untuk mengajukan berkas klaim atau ingin bertemu dengan salah satu dari mereka. para pegawai di Kantor BPJS Kesehatan.
Penulis ditugaskan untuk membuat perjanjian kerjasama antara BPJS Kesehatan dengan penyedia layanan kesehatan seperti dokter keluarga, rumah sakit, bidan, klinik keluarga dan puskesmas. Scan Surat Izin Praktek (SIP) atau Surat Izin Kerja (SIK) Penulis ditugaskan untuk memindai SIP atau SIK penyedia layanan kesehatan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Pada Divisi MPKP, penulis bertugas melakukan verifikasi SIP atau SIK tenaga medis kesehatan yang dikirimkan oleh penyedia layanan kesehatan pada aplikasi Sistem Informasi Fasilitas Kesehatan (HFIS).
Sebelum memberikan stempel, penulis terlebih dahulu memeriksa nilai nominal pada tagihan untuk melihat apakah sesuai dengan formulir klaim atau tidak. akan membubuhkan stempel pada formulir lamaran. Kegiatan yang dilakukan penulis pada Divisi IT dan Help Desk pada saat PKL di Dinas BPJS Kesehatan Bandarlampung adalah menambahkan hak akses user pada sistem. Saat penulis ditugaskan di bagian customer service, penulis mengalami kesulitan karena ada beberapa penelepon yang meminta agar panggilannya disambungkan ke divisi lain.
Kendala yang penulis hadapi pada divisi MPKP adalah menumpuknya berkas berupa surat perjanjian kerjasama antara BPJS Kesehatan dan penyedia layanan kesehatan. Cara penulis mengatasi kendala pada saat pegawai yang bersangkutan sedang keluar kantor adalah dengan memberitahukan kepada tamu yang datang bahwa pegawai yang bersangkutan sedang keluar kantor dan penulis menyarankan agar tamu tersebut dapat menunggu di ruang tunggu, jika pegawai yang bersangkutan melakukan hal tersebut. itu. belum sampai, penulis akan mencatat pesan dari tamu tersebut atau menyarankan agar tamu tersebut bertemu dengan karyawan lain yang berada di divisi yang sama.
Kesimpulan
Saran
Available at: http://www.gurupendidikan.co.id/visi-misi-pengertian-tujuan-contoh-perbedaan/ (Accessed: 17 July Automated Queue Management System', International Islamic University, Malaysia, 1(1), p.
