• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN TAHUNAN PROGRAM DIARE

N/A
N/A
pkm gunung

Academic year: 2023

Membagikan "LAPORAN TAHUNAN PROGRAM DIARE"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN TAHUNAN PROGRAM DIARE

O L E H :

SRI PUGUH, A.Md.Kep

UPTD PUSKESMAS GUNUNG

DINAS KESEHATAN

PEMERINTAH KOTA PADANG PANJANG

TAHUN 2022

(2)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas berkat dan rahmatnya, sehingga penyusunan laporan Tahunan ini dapat diselesaikan dengan baik.

Laporan Tahunan ini disusun untuk memberikan gambaran seluruh aktifitas Program P2P ( Program Diare ) di Puskesmas Gunung sebagai bentuk pertanggung jawaban atas semua proses kegiatan yang dilaksanakan oleh Program P2P selama tahun 2022. Selain tampilan cakupan program, laporan tahunan ini juga menguras beberapa permasalahan program yang ditemui dalam pelaksanaan kegiatan yang menghambat capaian indikator kinerja maupun indikator standar pelayanan minimal (SPM).

Sebagai bentuk pernyataan atas tersusunnya laporan ini, kami tidak lupa menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang secara langsung memberikan konstribusi data dan pemikiran dalam penyelesaian laporan ini.

Kami mengharapkan laporan Tahunan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang membutuhkan segala informasi yang berkaitan dengan aktivitas kesehatan di Puskesmas Gunung Tahun 2021.

Kami menyadari bahwa, laporan ini masih jauh dari apa yang diharapkan sehingga saran dan kritik dari semua pihak yang bersifat memperbaiki dan melengkapi laporan ini sangat kami harapkan.

Mengetahui,

Kepala UPTD Puskesmas Gunung

Widra Yeni, SKM

NIP.19770829 200501 2 003

Padang Panjang, Desember 2022 Penanggung Jawab Program

S ri Puguh , A.Md.Kep NIP.19820107 200501 2 008

(3)

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GRAFIK BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG B. MAKSUD DAN TUJUAN C. RUANG LINGKUP D. SASARAN

BAB II ANALISIS SITUASI A. DATA UMUM B. DATA KHUSUS

BAB III PENCAPAIAN PROGRAM A. INDIKATOR PROGRAM B. REALISASI ANGGARAN BAB IV DISKUSI

A. PERMASALAHAN B. PRIORITAS MASALAH C. FISH BONE

D. PEMECAHAN MASALAH

E. RENCANA USULAN KEGIATAN

F. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN BAB V PENUTUP

(4)

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

Pada umumnya masalah penyakit diare merupakan salah satu penyakit berbasis lingkungan yang masih merupakan masalah kesehatan terbesar di Indonesia baik dikarenakan masih buruknya kondisi sanitasi dasar, lingkungan fisik maupun rendahnya perilaku mansyarakat untuk hidup bersih dan sehat, dan masih banyak factor penyebab munculnya penyakit diare tersebut.

Kebersihan lingkungan merupakan sesuatu yang sangat berpengaruh terhadap kesehatan pada umumnya. Banyak penyakit – penyakit lingkungan yang menyerang masyarakat karena kurang bersihnya lingkungan di sekitar ataupun kebiasaan yang buruk yang mencemari lingkungan tersebut.

Hal ini dapat menyebabkan penyakit yang dibawa oleh kotoran yang ada di lingkungan bebas tersebut baik secara langsung ataupun tidak langsung yaitu melalui perantara. Penyakit diare merupakan suatu penyakit yang telah dikenal sejak jaman hipocrates. Sampai saat ini, diare masih merupakan salah satu masalah kesehatan utama masyarakat Indonesia.

Diare merupakan penyakit berbahaya karena dapat mengakibatkan kematian dan dapat menimbulkan letusan kejadian luar biasa ( KLB ). Penyebab utama kematian pada diare adalah dehidrasi yaitu sebagai akibat hilangnya cairan dan garam elektrolit pada tinja diare ( Depkes RI , 1998 ). Keadaan dehidrasi kalau tidak segera ditolong 50-60 % diantaranya dapat meninggal.

B. MAKSUD DAN TUJUAN 1. Tujuan Umum

a. Untuk mengevaluasi sejauh mana program P2 Diare yang dilaksanakan di Puskesmas dapat berjalan sesuai target yang telah ditetapkan dan mengetahui perencanaan program P2 Diare tahun 2022

b. Pengendalian dan pemberantasan penyakit diare 2. Tujuan Khusus

a. Untuk mengendalikan penyakit diare di wilayah kerja UPTD Puskesmas Gunung b. Untuk membina peran serta masyarakat melalui penyuluhan sehingga dapat

melakukan pencegahan diare dan tatalaksana diare di rumah tangga

c. Untuk melaksanakan penyelidikan epidemiologi jika ditemukan kasus diare dengan dehidrasi

d. Untuk mengetahui permasalahan yang ada di UPTD Puskesmas Gunung tahun 2021 untuk perbaikan di tahun berikutnya

e. Mengetahui rencana kegiatan program diare di UPTD Puskesmas Gunung tahun ke depan

f. Untuk melaksanakan pertangung jawaban di bidang adminintrasi dalam bentuk pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan

(5)

C. SASARAN

Seluruh lapisan masyarakat yang ada diwilayah kerja UPTD Puskesmas Gunung, yang ada di 4 kelurahan yaitu :

Kelurahan Ekor Lubuk

Kelurahan Ngalau

Kelurahan Ganting

Kelurahan Sigando

(6)

III

ANALISIS SITUASI A. DATA UMUM

1. Menurut WHO ( 1999 ) secara klinis diare didefinisikan sebagai bertambahnya defekasi ( buang air besar ) lebih dari biasanya/lebih dari tiga kali sehari, disertai dengan perubahan konsistensi tinja ( menjadi cair ) dengan atau tanpa darah. Secara klinis dibedakan menjadi tiga macam syndrome diare yaitu diare cair akut, disentri dan diare persisten. Sedangkan menurut Depkes RI ( 2005 ), diare adalah suatu penyakit dengan tanda-tanda adanya perubahan bentuk dan konsistensi dari tinja, yang melembek sampai mencair dan bertambahnya frekuensi buang air besar biasanyan atau dalam sehari.

Diare akut diberi batasan sebagai meningkatnya kekerapan, bertambahnya cairan , atau bertambah banyaknya tinja yang dikeluarkan , akan tetapi hal itu sangat relative terhadap kebiasaan yang ada pada penderita dan berlangsung tidak lebih dari satu minggu. Apabila diare berlangsung antara satu sampai dua minggu maka dikatakan diare yang berkepanjangan ( Soegijanto, 2002 ).

2. Penyebab Diare

Diare terjadi akibat adanya rangsangan terhadap saraf otonom di dinding usus sehingga menimbulkan reflek mempercepat peristaltic usus, rangsangan ini dapat ditimbulkan oleh :

1. Infeksi oleh bakteri pathogen, misalnya bakteri E.Colli 2. Infeksi oleh kuman tipus ( kadang-kadang ) dan kolera

3. Infeksi oleh virus , misalnya influenza perut dan travellers diarre 4. Akibat dari penyakit cacing ( cacing gelang, cacing pita ) 5. Keracunan makanan dan minuman

6. Gangguan gizi

7. Pengaruh enzyme tertentu

8. Pengaruh saraf ( terkejut, takut dan lain sebagainya ) 3. Penularan Diare

Penularan penyakit diare adalah kontak dengan tinja yang terinfeksi secara langsung, seperti :

1. Makanan dan minuman yang sudah terkontaminasi , baik yang sudah dicemari oleh serangga atau kontaminasi oleh tangan kotor

2. Bermain dengan mainan yang yang terkontaminasi, apalagi pada bayi sering memasukkan tangan, mainan, ataupun yang lain ke dalam mulut. Karena virus ini dapat bertahan dipermukaan udara sampai beberapa hari.

3. Penggunaan sumber air yang sudah tercemar dan tidak memasak air dengan benar 4. Pencucian dan pemakaian botol susu yang tidak bersih

5. Tidak mencuci tangan dengan bersih setelah buang air besar atau membersihkan tinja anak yang terinfeksi , sehingga mengkontaminasi perabotan dan alat- alat yang di pegang

4. Gejala dan Akibat Diare

Depkes RI ( 2000 ), mengklarifikasi jenis diare menjadi empat kelompok yaitu :

1. Diare Akut yaitu diare yang berlangsung kurang dari empat belas hari ( umumnya kurang dari tujuh hari )

2. Disentri yaitu diare yang disertai darah dalam tinja

(7)

3. Diare Persisten yaitu diare yang berlansung lebih dari empat belas hari secara terus menerus

4. Diare dengan masalah lain : anak yang menderita diare ( diare akut dan persisten ) mungkin juga disertai penyakit lain seperti demam, gangguan gizi atau penyakit lainnya

5. Upaya Kegiatan Program P2 Diare 1. Pencegahan Diare

2. Penyuluhan Diare

3. Pemantauan kasus diare , Pelacakan kasus diare dan kunjungan rumah pasien diare B. DATA KHUSUS

Adapun target Program P2 Diare adalah : Jumlah Penduduk : 9231 orang

Jumlah Balita : 923 orang

Tagt diare pada semua umur : 249 Target diare pada balita : 141

(8)

BAB III

PENCAPAIAN PROGRAM A. INDIKATOR PROGRAM

1. Penemuan kasus diare di Puskesmas dan kader Tabel

Penemuan Kasus diare di Puskesmas Gunung berdasarkan Kelurahan N

O

Kelurahan Ja n

Fe b

Ma r

Apr il

Me i

Jun i

Juli Agus t

Sep t

Okt No

v

De s

1 Ganting 3 2 1 1 2 2 3 2 6 7 1 0

2 Sigando 7 1 2 1 3 0 0 6 7 6 6 0

3 Ekor Lubuk 2 4 3 3 4 4 3 4 4 6 4 0

4 Ngalau 6 5 2 3 2 6 2 3 1 3 2 1

Jumlah 18 12 8 8 11 12 8 15 18 22 13 1

Adapun penemuan kasus diare di Puskesmas Gunung sebanyak 146 kasus dimana tersebar di seluruh wilayah kerja Puskesmas Gunung

Grafik pencapaian Program P2 Diare

0 50 100 150 200 250 300

Target Pencapaian

2. Kasus diare ditangani oleh Puskesmas dan kader dengan oral rehidrasi

Adapun kasus diare yang ditangani di Puskesmas Gunung sebanyak 146 kasus

(9)

3. Kasus diare ditangani dengan rehidrasi intravena

Dari 146 kasus yang ditangani di Puskesmas Gunung tidak ada dilakukan penanganan dengan rehidrasi intravena. Hal ini dilakukan karena tidak ada kasus diare dengan dehidrasi berat.

4. Balita Diare yang ditangani

Dari 35 kasus diare yang ditangani di Puskemas terdapat 16 kasus Balita dengan diare B. REALISASI ANGGARAN

Pada tahun 2022 tidak ada dilakukan kegiatan pelacakan kasus diare

(10)

BAB IV DISKUSI A. PERMASALAHAN

INDIKATOR SASARAN

TARGE T

%

PENCAPAIAN

KEGIATAN (%) MASALAH ANALISA MASALAH

Penemuan kasus diare di puskesmas

dan kader

249

85

58,6 Tidak tercapai target

Kasus diare ditangani oleh puskesmas dan kader dengan oral rehidrasi

146

100

100

Kasus diare ditangani dengan rehidrasi intravena

100

0

Balita diare yang

ditangani 35

100

100

(11)

B. PRIORITAS MASALAH

C. FISH BONE

DANA MANUSIA

Masyarakat kurang perduli

thd kebersihan lingkungan

LINGKUNGAN METODE

Adanya kejadian diare Tidak ada

masalah

Kurang memperhatikan hygiene makanan Masyarakat tidak mau

membawa anaknya berobat ke Puskesmas

Kurangnya penyuluhan tentang diare

Kurangnya Kerja Sama Lintas Sektor

(12)

D. PEMECAHAN MASALAH

a. Penyuluhan tentang bahaya diare

b. Penyuluhan tentang pentingnya personal hygien c. Meningkatkan kerjasama lintas sektor

E. RENCANA USULAN KEGIATAN

NO

UPAYA KESEHAT

AN

KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET SASARAN

PENANGGU NG JAWAB

KEBUTUHAN SUMBER DAYA

MITRA KERJA

WAKTU PELAKSA

NAAN

KEBUTU HAN ANGGAR

AN

INDIKATO R KINERJA

SUMBER PEMBIAYAA

N

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) DANA ALAT TENAGA (9) (10) (11) (12) (13)

UKM ESENSIAL

Respon Cepat Sistem

Kewaspadaan Dini ( SKDR ),

Pengambilan dan Pengiriman spesimen penyakit berpotensi KLB, Penyelidikan Epidemiologi ( PE ) penyakit potensi KLB dan Penanggulangan KLB, Pemantauan Kontak, Surveilance penyakit pada situasi Khusus dan bencana, Surveilance binatang Pembawa Penyakit serta pengiriman spesimen untuk konfirmasi

Tujuan Umum:

Menurunkan Angka Kesakitan, Kematian, Dan Kecacatan akibat Penyakit Menular Tujuan Khusus;

1.Menemukan dan mengobati penderita penyakit menular 2.Pengamatan terus menerus terhadap penyakit menular yang sering timbul terutama yang termasuk dalam program

Jumlah Penduduk 9231

Diare Pada Bayi dan Balita Target Diare 141

Sri Puguh BOK Lemba

r balik Leaflet Senter

Adrianti Yesi E Marleni Erni S Virma I

Kader Lurah DKK

Bila Ada Kasus

14.100.000 100 % BOK

(13)

F. RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN

NO KEGIATAN TUJUAN SASARAN TARGET

SASARAN

PENANGGUNG JAWAB

VOLUME

KEGIATAN JADWAL RINCIAN PELAKSANAAN

LOKASI

PELAKSANAAN BIAYA

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)

Respon Cepat Sistem Kewaspadaan Dini ( SKDR ), Pengambilan dan Pengiriman spesimen penyakit berpotensi KLB, Penyelidikan

Erpidemiologo ( PE ) penyakit potensi KLB dan Penanggulangan KLB, Pemantauan Kontak, Surveilance penyakit pada situasi Khusus dan bencana, Surveilnace binatang Pembawa Penyakit serta pengiriman spesimen untuk konfirmasi

Tujuan Umum:

Menurunkan Angka Kesakitan, Kematian, Dan Kecacatan akibat Penyakit Menular Tujuan Khusus;

1.Menemukan dan mengobati penderita penyakit menular 2.Pengamatan terus menerus terhadap penyakit menular yang sering timbul terutama yang termasuk dalam program

Jumlah Penduduk 9231

Diare Pada Bayi dan Balita Target Diare 141

Sri Puguh Kasus x 2

(orang) x 141 (dlm 1 th) = 282 OH

bila ada kasus Januari - Desember Wilayah kerja Puskesmas Gunung

0

(14)

BAB IV PENUTUP

A.KESIMPULAN

1.Pembuatan Laporan Tahunan Program Diare sangat diperlukan baik oleh Puskesmas maupun bagi pihak terlait lainnya, karena dari laporan Tahunan ini terangkum semua hasil kegiatan program diare.

2.Walaupun belum maksimal sebagian besar program diare sudah berjalan, hanya diperlukan upaya peningkatan baik dari kuantitas maupun kualitas kegiatan.

B.SARAN

Kami menyadari bahwa Laporan Tahunan ini masih memerlukan penyempurnaan, dengan demikian kami sangat terbuka untuk menerima masukan, petunjuk dan bimbingan dari semua pihak demi perbaikan di masa yang akan datang.

Demikian Laporan Tahunan Program Diare ini dibuat, sebagai pedoman dalam melakukan upaya peningkatan kinerja pelayanan serta sebagai dasar dalam menyusun rencana kegiatan yang akan datang.

Mengetahui,

Kepala UPTD Puskesmas Gunung Padang Panjang, Desember 2022

Kota Padang Panjang Penanggung Jawab Program

Widra Yeni, SKM Sri Puguh, A.Md.Kep

NIP.19770829 200501 2 003 NIP.19820107 200501 2 008

Referensi

Dokumen terkait

Ke tU trUde dd r i t lau, khi t r i n Thuan Thanh va Phan Rang, Phan Rf vSn cdn la khu viic tu tri cua Chiem Thanh, sii tie'n vao d i t Chan Lap cua Vigt Nam da dUdc thuc d i y qua viec

4.1087 Ilmy Amiqoh Ilmu Administrasi Publik 4.1088 Dikhla Rif`A Ilmu Administrasi Publik 2.39 4.1089 Elfananda Istiqlalia Ilmu Administrasi Publik 4.1090 Hamida Condrowati Jayadi