CSS
LAPORAN PRAKTIKUM
Disusun untuk Memenuhi Tugas Praktikum pada Mata Kuliah Dasar Sistem Semester Satu
Disusun Oleh:
Mutiara Permata Putri (24060121140154)
PROGRAM STUDI S-1 INFORMATIKA LAB B2 DEPARTEMEN INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN MATEMATIKA UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2021
BAB I PENDAHULUAN A. Rumusan Masalah
1. Bagaimana hasil yang didapat ketika ditambahkan kode css pada file paragraf.html sesuai dengan kreativitas Anda?
2. Bagaimana hasil yang didapat ketika ditambahkan kode css pada elemen .box sesuai dengan kreativitas Anda?
3. Bagaimana hasil yang didapat ketika ditambahkan kode css pada elemen .box sesuai dengan ketentuan yang telah diberikan?
4. Bagaimana hasil yang didapat ketika atribut class=”box” diubah menjadi id=”box1”, id=”box2”, id=”box3”, dan id=”box4” dan diberikan kode css sesuai dengan kreativitas Anda?
5. Bagaimana hasil yang didapat ketika ditambahkan kode css pada link.html sesuai dengan ketentuan yang telah diberikan?
6. Bagaimana hasil yang didapat ketika ditambahkan kode css pada link W3School sesuai dengan kreativitas Anda?
7. Bagaimana hasil yang didapat ketika ditambahkan kode css pada tabel.html dengan memilih salah satu dari contoh?
8. Bagaimana hasil yang didapat ketika ditambahkan kode css pada tabel.html sesuai dengan kreativitas Anda?
9. Bagaimana hasil yang didapat ketika ditambahkan kode css pada list.html sesuai dengan kreativitas Anda?
B. Tujuan
1. Mahasiswa dapat memahami kode dasar css.
2. Mahasiswa dapat memahami syntax css.
3. Mahasiswa dapat memahami penerapan warna pada css.
C. Landasan Teori
1. Cascading Style Sheet
Cascading Style Sheet (CSS) merupakan bahasa pemrograman
website yang digunakan untuk mengatur konten atau isi di halaman
website yang di tulis dalam bahasa html agar halaman website tersebut
lebih menarik dan rapi.
2. Pengenalan CSS
CSS memiliki sifat dalam berbagai style yang digunakan mengontrol tulisan, warna, keselarasan, dan margin. Properti style dalam CSS secara umum dapat dikelompokkan dalam dua kategori utama, yaitu:
a. Layout properties, yaitu terdiri dari beberapa sifat yang memengaruhi posisi elemen pada halaman website, seperti margin, padding, keselarasan, dan lain-lain.
b. Formatting properties, yaitu terdiri dari beberapa sifat yang memengaruhi tampilan secara visual dari elemen dalam sebuah website, seperti jenis tulisan, ukuran, warna, dan lain-lain.
Contoh skrip CSS sebagai berikut:
<div style=”font-weight:bold”>
<p>Contoh Paragraf dalam DIV dengan style font- weight:bold</p>
<span>Contoh SPAN dalam DIV dengan style font- wight:bold</span>
</div>
<div>
<p>Contoh Paragraf dalam DIV tanpa style</p>
<span>Contoh SPAN dalam DIV tanpa style</span>
BAB II PEMBAHASAN A. Soal
1. a) Menambahkan kode css pada file paragraf.html.
b) Mengubah style pada paragraf.html sesuai dengan kreativitas Anda.
2. a) Membuat file css_class.html dan mengubah atribut menjadi class=”judul”.
b) Mengubah style css_class.html sesuai dengan kreativitas Anda.
3. a) Memberikan kotak pada sebuah dokumen.
b) Mengubah style untuk .box sesuai dengan ketentuan yang diberikan.
4. Mengubah style .box, atribut menjadi id=”box1”, id=”box2”, id=”box3”, id=”box4”, dan kode css.
5. a) Menambahkan kode css pada file link.html.
b) Mengubah style link.html sesuai dengan ketentuan yang telah diberikan.
6. Mengubah style pada link W3School sesuai kreativitas Anda.
7. a) Membuat sebuah tabel pada file html.
b) Mengubah style dengan memilih salah satu dari contoh.
8. Mengubah style sesuai dengan ketentuan yang telah disediakan.
9. a) Membuat sebuah list pada file html.
b) Memberikan warna latar belakang pada list.
B. Source Code 1. a)
<!DOCTYPE html>
<head>
<title>Belajar HTML</title>
</head>
<body>
<h1>Belajar HTML: Heading 1</h1>
<hr />
<p>HTML (Hyper Text Markup Language) adalah bahasa markup untuk mendeskripsikan dokumen atau halaman web.
Dokumen HTML terdiri atas sejumlah tag HTML. Setiap tag HTML digunakan untuk mendeskripsikan konten yang berbeda.
HTML dikembangkan mulai tahun 1991 dan hingga saat ini versi terbarunya adalah HTML5.</p>
</body>
<style>
h1 {
font-family: Verdana, Arial, Helvetica, sans- serif;
font-size: 36px;
font-weight: bold;
text-decoration: underline;
text-align: center;
text-transform: uppercase;
color: #ff4499;
background-color:rgb(0%, 100%, 100%);
}
p {
font-family: "Times New Roman", Georgia, serif;
font-size: 20px;
font-weight: normal;
text-decoration: italic;
text-align: justify;
text-indent: 20px;
color: #ff4499;
}
</style>
</head>
b)
<!DOCTYPE html>
<head>
<title>Belajar HTML</title>
</head>
<body>
<h1>Belajar HTML: Heading 1</h1>
<hr />
<p>HTML (Hyper Text Markup Language) adalah bahasa markup untuk mendeskripsikan dokumen atau halaman web.
Dokumen HTML terdiri atas sejumlah tag HTML. Setiap tag HTML digunakan untuk mendeskripsikan konten yang berbeda.
HTML dikembangkan mulai tahun 1991 dan hingga saat ini versi terbarunya adalah HTML5.</p>
</body>
<style>
h1 {
font-family: Georgia, 'Times New Roman', Times, serif;
font-size: 45px;
font-weight: bold;
text-decoration: none;
text-align: center;
text-transform: none;
color: #ff4499;
background-color:black;
}
p {
font-family: Cambria, Cochin, Georgia, Times, 'Times New Roman', serif;
font-size: 20px;
font-weight: normal;
text-decoration: italic;
text-align: justify;
text-indent: 20px;
color: black;
}
</style>
</head>
2. a)
<!DOCTYPE html>
<body>
<div class="box">
<h2>HTML heading</h2>
<p>HTML heading digunakan untuk mendeskripsikan heading (judul). HTML heading ditampilkan dengan ukuran huruf yang lebih besar dibanding teks biasa, dimulai dari h1 untuk ukuran huruf terbesar sampai dengan h6 untuk ukuran huruf heading terkecil.</p>
</div>
<div class="box">
<h2>HTML horizontal rule</h2>
<p>Elemen ini digunakan untuk memberikan garis horizontal lurus pada halaman web, didefinisikan dengan tag hr.</p>
</div>
<div class="box">
<h2>HTML paragraf</h2>
<p>Elemen ini digunakan untuk mendeskripsikan sebuah paragraf, didefinisikan dengan pasangan tag p.</p>
</div>
<div class="box">
<h2>HTML line break</h2>
<p>Elemen ini digunakan untuk membuat baris baru (line break), didefinisikan dengan tag br. Dalam dokumen HTML spasi lebih maupun baris kosong akan dianggap sebagai spasi tunggal, sehingga untuk memberikan line break dapat digunakan elemen break line.</p>
</div>
</body>
<style>
.box {
background-color: aqua;
color: black;
width: 75%;
}
.box h2 {
font-family: Verdana, Arial, Helvetica, sans- serif;
font-size: 28px;
font-weight: bold;
text-align: justify;
color: blue;
}
.box p {
font-family: "Times New Roman", Georgia, serif;
font-size: 20px;
text-align: justify;
}
</style>
b)
<!DOCTYPE html>
<body>
<div class="box">
<h2>HTML heading</h2>
<p>HTML heading digunakan untuk mendeskripsikan heading (judul). HTML heading ditampilkan dengan ukuran huruf yang lebih besar dibanding teks biasa, dimulai dari h1 untuk ukuran huruf terbesar sampai dengan h6 untuk ukuran huruf heading terkecil.</p>
</div>
<div class="box">
<h2>HTML horizontal rule</h2>
<p>Elemen ini digunakan untuk memberikan garis horizontal lurus pada halaman web, didefinisikan dengan tag hr.</p>
</div>
<div class="box">
<h2>HTML paragraf</h2>
<p>Elemen ini digunakan untuk mendeskripsikan sebuah paragraf, didefinisikan dengan pasangan tag p.</p>
</div>
<div class="box">
<h2>HTML line break</h2>
<p>Elemen ini digunakan untuk membuat baris baru (line break), didefinisikan dengan tag br. Dalam dokumen HTML spasi lebih maupun baris kosong akan dianggap
sebagai spasi tunggal, sehingga untuk memberikan line break dapat digunakan elemen break line.</p>
</div>
</body>
<style>
.box {
background-color: black;
color: rgb(245, 86, 192);
width: 80%;
}
.box h2 {
font-family: 'Times New Roman', Times, serif;
font-size: 35px;
font-weight: bold;
text-align: justify;
color: rgb(255, 0, 140);
}
.box p {
font-family: Cambria, Cochin, Georgia, Times, 'Times New Roman', serif;
font-size: 20px;
text-align: justify;
}
</style>
3. a)
<!DOCTYPE html>
<body>
<div class="box">
<h2>HTML heading</h2>
<p>HTML heading digunakan untuk mendeskripsikan heading (judul). HTML heading ditampilkan dengan ukuran huruf yang lebih besar dibanding teks biasa, dimulai dari h1 untuk ukuran huruf terbesar sampai dengan h6 untuk ukuran huruf heading terkecil.</p>
</div>
<div class="box">
<h2>HTML horizontal rule</h2>
<p>Elemen ini digunakan untuk memberikan garis horizontal lurus pada halaman web, didefinisikan dengan tag hr.</p>
</div>
<div class="box">
<h2>HTML paragraf</h2>
<p>Elemen ini digunakan untuk mendeskripsikan sebuah paragraf, didefinisikan dengan pasangan tag p.</p>
</div>
<div class="box">
<h2>HTML line break</h2>
<p>Elemen ini digunakan untuk membuat baris baru (line break), didefinisikan dengan tag br. Dalam dokumen HTML spasi lebih maupun baris kosong akan dianggap
sebagai spasi tunggal, sehingga untuk memberikan line break dapat digunakan elemen break line.</p>
</div>
</body>
<style>
.box{
background-color: aqua;
color: black;
width: 500px;
margin: 15px;
padding: 10px;
border-style: solid;
border-width: 2px 10px 4px 10px;
border-color: #ff0000;
}
</style>
b)
<!DOCTYPE html>
<body>
<div class="box">
<h2>HTML heading</h2>
<p>HTML heading digunakan untuk mendeskripsikan heading (judul). HTML heading ditampilkan dengan ukuran huruf yang lebih besar dibanding teks biasa, dimulai dari h1 untuk ukuran huruf terbesar sampai dengan h6 untuk ukuran huruf heading terkecil.</p>
</div>
<div class="box">
<h2>HTML horizontal rule</h2>
<p>Elemen ini digunakan untuk memberikan garis horizontal lurus pada halaman web, didefinisikan dengan tag hr.</p>
</div>
<div class="box">
<h2>HTML paragraf</h2>
<p>Elemen ini digunakan untuk mendeskripsikan sebuah paragraf, didefinisikan dengan pasangan tag p.</p>
</div>
<div class="box">
<h2>HTML line break</h2>
<p>Elemen ini digunakan untuk membuat baris baru (line break), didefinisikan dengan tag br. Dalam dokumen HTML spasi lebih maupun baris kosong akan dianggap
sebagai spasi tunggal, sehingga untuk memberikan line break dapat digunakan elemen break line.</p>
</div>
</body>
<style>
.box{
background-color: aqua;
color: black;
width: 500px;
margin: 10px 20px 10px 20px;
padding: 10px 20px 15px 10px;
border-style: dotted solid dotted solid;
border-width: 5px 10px 5px 5px;
border-color: blue;
}
</style>
4.
<!DOCTYPE html>
<body>
<div id="box1">
<h2>HTML heading</h2>
<p>HTML heading digunakan untuk mendeskripsikan heading (judul). HTML heading ditampilkan dengan ukuran huruf yang lebih besar dibanding teks biasa, dimulai dari h1 untuk ukuran huruf terbesar sampai dengan h6 untuk ukuran huruf heading terkecil.</p>
</div>
<div id="box2">
<h2>HTML horizontal rule</h2>
<p>Elemen ini digunakan untuk memberikan garis horizontal lurus pada halaman web, didefinisikan dengan tag hr.</p>
</div>
<div id="box3">
<h2>HTML paragraf</h2>
<p>Elemen ini digunakan untuk mendeskripsikan sebuah paragraf, didefinisikan dengan pasangan tag p.</p>
</div>
<div id="box4">
<h2>HTML line break</h2>
<p>Elemen ini digunakan untuk membuat baris baru (line break), didefinisikan dengan tag br. Dalam dokumen HTML spasi lebih maupun baris kosong akan dianggap
sebagai spasi tunggal, sehingga untuk memberikan line break dapat digunakan elemen break line.</p>
</div>
</body>
<style>
#box1 {
background-color: blue;
color: pink;
font-width: bold;
width: 450px;
margin: 15px 25px 15px 25px;
padding: 10px 10px 20px 10px;
border-style: solid;
border-width: 5px 5px 5px 5px;
border-color: purple;
}
#box2 {
background-color: grey;
color: white;
width: 500px;
margin: 15px 20px 15px 20px;
padding: 10px 10px 10px 10px;
border-style: dotted;
border-width: 6px 6px 6px 6px;
border-color: black;
}
#box3 {
background-color: red;
color: orange;
width: 300px;
margin: 10px 10px 10px 10px;
padding: 8px 15px 8px 15px;
border-style: dotted solid dotted solid;
border-width: 8px 13px 8px 13px;
border-color: yellow;
}
#box4 {
background-color: violet;
color: pink;
width: 600px;
margin: 20px 25px 20px 25px;
padding: 20px 10px 20px 10px;
border-style: solid dotted dotted dotted;
border-width: 20px 10px 10px 10px;
border-color: cyan;
}
</style>
5. a)
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>HTML Links</title>
</head>
<body>
<a href="http://www.w3schools.com"
target="_blank">Klik Di sini</a><br /><br />
<a href="http://www.w3schools.com"
target="_self">Klik Di sini</a><br /><br />
<a href="http://www.w3schools.com"
target="_parent">Klik Di sini</a><br /><br />
<a href="http://www.w3schools.com"
target="_top">Klik Di sini</a><br /><br />
<a href="http://www.w3schools.com"
target="framename">Klik Di sini</a><br /><br />
<a href="#heading">Heading</a>
<a href="#hr">Horizontal rule</a>
<a href="#paragraf">Paragraf</a>
<a href="#br">Break line</a>
</body>
</html>
<style>
a:link {
text-decoration: none;
color: blue;
background-color: aqua;
}
a:visited {
text-decoration: none;
color: aqua;
background-color: white;
}
a:hover {
text-decoration: underline;
color: red;
background-color: pink;
}
a:active {
text-decoration: underline;
color: purple;
}
</style>
b)
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>HTML Links</title>
</head>
<body>
<a href="http://www.w3schools.com"
target="_blank">Klik Di sini</a><br /><br />
<a href="http://www.w3schools.com"
target="_self">Klik Di sini</a><br /><br />
<a href="http://www.w3schools.com"
target="_parent">Klik Di sini</a><br /><br />
<a href="http://www.w3schools.com"
target="_top">Klik Di sini</a><br /><br />
<a href="http://www.w3schools.com"
target="framename">Klik Di sini</a><br /><br />
<a href="#heading">Heading</a>
<a href="#hr">Horizontal rule</a>
<a href="#paragraf">Paragraf</a>
<a href="#br">Break line</a>
</body>
</html>
<style>
a:link {
text-decoration: underline;
color: blue;
background-color: none;
}
a:visited {
text-decoration: underline;
color: green;
background-color: none;
}
a:hover {
text-decoration: none;
color: blue;
font-weight: bold;
background-color: aqua;
}
a:active {
text-decoration: none;
color: red;
font-weight: bold;
background-color: pink;
}
</style>
6.
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>HTML Links</title>
</head>
<body>
<a class="link" href="http://www.w3schools.com"
target="_blank">Klik Di sini</a><br /><br />
<a class="link" href="http://www.w3schools.com"
target="_self">Klik Di sini</a><br /><br />
<a class="link" href="http://www.w3schools.com"
target="_parent">Klik Di sini</a><br /><br />
<a class="link" href="http://www.w3schools.com"
target="_top">Klik Di sini</a><br /><br />
<a class="link" href="http://www.w3schools.com"
target="framename">Klik Di sini</a><br /><br />
<a class="bookmark" href="#heading">Heading</a>
<a class="bookmark" href="#hr">Horizontal rule</a>
<a class="bookmark" href="#paragraf">Paragraf</a>
<a class="bookmark" href="#br">Break line</a>
</html>
<style>
a.link:link {
text-decoration: underline;
color: blue;
background-color: none;
}
a.link:visited {
text-decoration: underline;
color: blue;
background-color: none;
}
a.link:hover {
text-decoration: none;
color: yellow;
font-weight: bold;
background-color: orange;
}
a.link:active {
text-decoration: none;
color: blue;
font-weight: bold;
background-color: purple;
}
a.bookmark:link{
text-decoration: italic;
color: red;
background-color: none;
}
a.bookmark:visited{
text-decoration: italic;
color: black;
background-color: none;
}
a.bookmark:hover{
text-decoration: none;
color: yellow;
font-weight: bold;
background-color: blue;
}
a.bookmark:active{
text-decoration: none;
color: orange;
font-weight: bold;
background-color: red;
}
</style>
7. a)
<table>
<caption>Data Mahasiswa</caption>
<tr>
<th>Nim</th>
<th>Nama</th>
<th>Kelas</th>
</tr>
<tr>
<td>123</td>
<td>Anisa</td>
<td>A</td>
</tr>
<tr>
<td>234</td>
<td>Vira</td>
<td>B</td>
</tr>
<tr>
<td>345</td>
<td>Aldi</td>
<td>B</td>
</tr>
<tr>
<td>456</td>
<td>Yusuf</td>
<td>A</td>
</tr>
<tr>
<td>567</td>
<td>Rini</td>
<td>B</td>
</tr>
</table>
b)
<table>
<caption>Data Mahasiswa</caption>
<tr>
<th>Nim</th>
<th>Nama</th>
<th>Kelas</th>
</tr>
<tr>
<td>123</td>
<td>Anisa</td>
<td>A</td>
</tr>
<tr>
<td>234</td>
<td>Vira</td>
<td>B</td>
</tr>
<tr>
<td>345</td>
<td>Aldi</td>
<td>B</td>
</tr>
<tr>
<td>456</td>
<td>Yusuf</td>
<td>A</td>
</tr>
<tr>
<td>567</td>
<td>Rini</td>
<td>B</td>
</tr>
</table>
<style>
th {
height: 30px;
text-align: left;
vertical-align: middle;
padding: 15px;
background-color: #4CAF50;
color: white;
} td {
height: 20px;
vertical-align: top;
padding: 15px;
}
tr:hover {
background-color: #f5f5f5 }
</style>
8.
<table>
<caption>Data Mahasiswa</caption>
<tr>
<th>Nim</th>
<th>Nama</th>
<th>Kelas</th>
</tr>
<tr>
<td>123</td>
<td>Anisa</td>
<td>A</td>
</tr>
<tr>
<td>234</td>
<td>Vira</td>
<td>B</td>
</tr>
<tr>
<td>345</td>
<td>Aldi</td>
<td>B</td>
</tr>
<tr>
<td>456</td>
<td>Yusuf</td>
<td>A</td>
</tr>
<tr>
<td>567</td>
<td>Rini</td>
<td>B</td>
</tr>
</table>
<style>
table {
border-collapse: collapse;
width: 100%;
} th {
height: 30px;
text-align: left;
vertical-align: middle;
padding: 15px;
background-color: #4CAF50;
color: white;
} td {
height: 20px;
vertical-align: top;
padding: 15px;
}
tr:nth-child(even) {
background-color: #f2f2f2 }
</style>
9. a)
<h2>Unordered List A</h2>
<ul class="a">
<li>HTML</li>
<li>CSS</li>
<li>Javascript</li>
<li>PHP</li>
</ul>
<h2>Unordered List B</h2>
<ul class="b">
<li>HTML</li>
<li>CSS</li>
<li>Javascript</li>
<li>PHP</li>
</ul>
<h2>Unordered List C</h2>
<ul class="c">
<li>HTML</li>
<li>CSS</li>
<li>Javascript</li>
<li>PHP</li>
</ul>
<style>
ul.a {
list-style-type: square;
} ul.b {
list-style-image: url('image/list.jpg');
} ul.c {
list-style-type: none;
margin: 0;
padding: 0;
}
</style>
</head>
b)
<h2>Unordered List A</h2>
<ul class="a">
<li>HTML</li>
<li>CSS</li>
<li>Javascript</li>
<li>PHP</li>
</ul>
<h2>Unordered List B</h2>
<ul class="b">
<li>HTML</li>
<li>CSS</li>
<li>Javascript</li>
<li>PHP</li>
</ul>
<h2>Unordered List C</h2>
<ul class="c">
<li>HTML</li>
<li>CSS</li>
<li>Javascript</li>
<li>PHP</li>
</ul>
<style>
ul.a {
list-style-type: square;
background: #ff9999;
} il.b {
list-style-image: url('images/list.jpg');
background: #3399ff;
}
ul.b li {
background: #cce5ff;
margin: 5px;
padding: 10px;
} ul.c {
list-style-type: none;
font-weight: bold;
}
ul.c li {
background: #cce5ff;
margin: 5px;
padding: 10px;
}
</style>
</head>