LATIHAN IMPULS DAN MOMENTUM
1. Sebuah bola 400 gram bergerak dengan laju 50 m/s dan kemudian dihantam pemukul hingga arahnya berbalik dengan kelajuan 70 m/s. Tentukan :
a. Impuls pada bola
b. Gaya yang diberikan pemukul pada bola, jika bola bersentuhan dengan pemukul selama 20 ms.
2. Massa perahu sekoci 200 kg bergerak dengan kecepatan 2 m/s. dalam perahu tersebut terdapat orang dengan massa 50 kg. Tiba-tiba orang tersebut meloncat dengan kecepatan 6 m/s. Hitunglah kecepatan sekoci sesaat (setelah orang meloncat)
Jika : a. arah loncatan berlawanan dengan arah sekoci.
b. arah loncatan searah dengan arah perahu.
3. Sebuah truk bermassa 7500 kg yang sedang bergerak ke timur dengan kecepatan 18 km/jam bertabrakan dengan sebuah sedan bermassa 1500 kg yang bergerak dengan kecepatan 72 km/jam dalam arah -30o terhadap arah barat. Setelah tabrakan, kedua kendaraan menyatu dan bergerak bersama-sama. Berapa kecepatan keduanya setelah tabrakan?
4. Sebuah balok bermassa 2 kg mula-mula diam di atas lantai horizontal. Sebutir peluru bermassa 50 gram menumbuk balok, kemudian bersarang di dalam balok. Jika energi kinetic yang hilang selama proses tumbukan 656 J, hitung kelajuan peluru sesaat sebelum menumbuk balok.
5. Sebuah benda yang diikat dengan tali (m1 = 4 kg) dilepaskan dengan kecepatan awal nol sehingga mengenai balok (m2 = 6 kg) yang awalnya diam seperti gambar. Jika koefisien restitusi e =0,25, tentukan kecepatan balok setelah tumbukan jika diketahui panjang tali 5 m.
6. Sebuah balok bermassa 2 kg bergerak di bidang licin tanpa gesekan dengan kecepatan 8 m/s.
Balok tersebut menabrak balok lain dari 4 kg yang sedang bergerak dengan kecepatan 2 m/s.
Arah gerak balok pertama dan kedua searah. Sebuah pegas dengan tetapan gaya pegas 1200 N/m di pasang di belakang balok kedua seperti pada gambar. Jika kedua balok tersebut bertumbukan dan massa pegas diabaikan, maka pegas akan tertekan sejauh berapa centimeter?
7. Balok bermassa 1 kg mula-mula diam pada lantai kasar dengan koefisien gesekan 0,3 dihubungkan ke sebuah pegas yang mempunyai tetapan gaya 100 N/m. Peluru bermassa 10 gram ditembakkan pada balok tersebut dan bersarang di dalamnya. Jika sesudah tumbukan balok tertekan sejauh 20 cm, dan percepatan gravitasi 10 m/s2, maka tentukan kecepatan peluru sebelum mengenai balok.
