KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK DAN BISNIS SEPEDA MOTOR SMK NEGERI 7 KABUPATEN TANGERANG
LEMBAR KERJA PRAKTIK
KELAS XII SISTEM PENGISIAN SEMESTER 5
Nama: Hari/ tanggal:
A Alat
1. Obeng (+)
2. Kunci ring/ pas 6 mm, 8 mm, 10 mm, 12 mm 3. Multitester
4. Nampan B Bahan
1. Alternator/ stator 2. Regulator/ rectifier 3. Baterai
4. Majun
C Keselamatan dan Kesehatan Kerja dan Lingkungan 1. Berdo’a sebelum memulai kegiatan praktik
2. Menggunakan APD (alat pelindung diri) sesuai dengan prosedur 3. Gunakan alat sesuai dengan prosedur penggunaan
4. Setiap langkah pekerjaan dilakukan sesuai dengan prosedur 5. Dilarang bercanda dalam praktik
6. Bertanya kepada instruktur jika ada yang tidak dimengerti 7. Selalu rapi pada setiap langkah pekerjaan
8. Bersihkan kembali alat dan tempat kerja setelah bekerja D Langkah Kerja
1 Pelepasan tutup baterai
Buka penutup baterai dengan melepaskan sekrup menggunakan obeng +.
Catatan: kunci kontak dalam posisi OFF
2 Pemeriksaan sekering
Lakukan pemeriksaan sekering dari kemungkinan terputus.
Hasil
Pemeriksaan: ...
...
Kesimpulan: Baik/ Tidak
3 Pemeriksaan Tegangan Baterai Ukur tegangan baterai menggunakan multitester dengan selektor di posisi DCV.
Tegangan (suhu 20oC)
Sudah dicharge penuh: 13-13,2 V Perlu di charge: dibawah 12,4 V Catatan: Pada saat mengukur tegangan setelah pengisian, diamkan dulu baterai selama 30 menit agar hasil pengukuran akurat karena tegangan baterai dapat beruabh segera setelah pengisian.
Hasil
Pemeriksaan: ...
...
Kesimpulan: Baik/ Tidak
4 Pemeriksaan Tegangan Pengisian Ukur tegangan pengisian baterai menggunakan multitester dengan selektor di posisi DCV.
Panaskan engine hingga suhu normal kemudian matikan kembali. Lalu lakukan pengukuran seperti pada gambar.
Hidupkan kembali engine lalu ukur tegangan saat engine hidup pada 5000rpm (dapat dilihat pada tachometer)
Standar: TB < TP yg di ukur < 15,5 V Hasil
Pemeriksaan: ...
...
...
Kesimpulan: Baik/ Tidak
Keterangan:
TB: Tegangan Baterai TP: Tegangan Pengisian
5 Tes Kebocoran Arus Listrik
Ukur menggunakan multitester dengan selektor di posisi ampermeter.
Kunci kontak pada posisi OFF, dan lepaskan kabel negatif. Lalu posisikan prob multitester seperti pada gambar.
Periksa kebocoran arus.
spesifikasi: Max 0,5mA
Catatan: Pada saat mengukur kunci kontak harus pada posisi OFF dan posisi selektor pada skala yg lebih tinggi agar menghindari terjadi nya putus pada sekering multitester.
Hasil
Pemeriksaan: ...
...
Kesimpulan: Baik/ Tidak 6 Pemeriksaan Coil Alternator
Lepaskan konektor 4P pada alternator/ stator coil, lalu periksa tahanan antara terminal-terminal kabel putih dan hijau pada konektor 4P alternator.
spesifikasi: 0,2-1,0 ohm
Catatan: ganti stator jika tahanan berada d luar spesifikasi
Hasil
Pemeriksaan: ...
...
...
Kesimpulan: Baik/ Tidak
7 Hubungan konektor 4P dan 6P (kabel) Lepaskan konektor 4P pada alternator/ stator coil dan konektor 6P pada regulator/ kiprok. Lakukan pemeriksaan hubungan pada tiap terminal disesuaikan dengan warna.
Harus ada kontinuitas
Catatan: ganti stator jika tahanan berada d luar spesifikasi
Hasil
Pemeriksaan: ...
...
...
Kesimpulan: Baik/ Tidak
8 Pemeriksaan Regulator/ rectifier Posisi kontak OFF dan lepaskan konektor 6P (regulator).
Periksa terhadap kontak longgar dan terminal berkarat.
Jika pembacaan tegangan pengisian berada di luar standar, periksalah terminal konektor 6P (Kabel) sperti pada tabel.
Catatan: jika semu sudah sesuai spesifikasi akan tetapi tegangan pengisian masih di luar standar kemungkinan rusak pada regulator Hasil
Pemeriksaan: ...
...
...
Kesimpulan: Baik/ Tidak
Bagian Terminal Spesifikasi Saluran
pengisian baterai
Merah/
kuning (+) dan massa
(-)
Muncul tegangan
baterai Saluran
coil pengisian
Putih dan hijau
0,2-1,0 Ohm Saluran
massa
Hijau dan massa
Harus ada kontinuita
s
Guru Mata Pelajaran, Siswa,