• Tidak ada hasil yang ditemukan

lROSES PENGoL4HAN KELAPA SAWIT I  ■   P■ SERDANG  Ⅱ ULU

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "lROSES PENGoL4HAN KELAPA SAWIT I  ■   P■ SERDANG  Ⅱ ULU"

Copied!
84
0
0

Teks penuh

Dalam penyusunan laporan kerja praktek ini, penulis dapat terselesaikan berkat bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak baik langsung maupun tidak langsung yang terlibat dalam meluangkan waktu dan pikirannya. Orang tua dan seluruh keluarga telah memberikan dukungan moril dan material bagi penulis untuk melaksanakan dan menyelesaikan kerja praktek. Bapak Yudi Daeng Polewangi, ST, MT, selaku pimpinan program studi dan koordinator magang program studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Medan Area.

DAFTAR PUSTAKA

UNIVERSITAS MEDAN AREA

GAPIBAR

DAFTAR GADIIBAR

4Lえ MAN

BAB I

PENDAIIULUAN

Tujuan Kerja Praktek

Menyelesaikan salah satu tugas dalam kurikulum fakultas teknik studi teknik industri Universitas Medan Area.

Manfaat Kerja Praktek

Setiap mahasiswa yang memenuhi syarat harus melakukan kerja praktek di perusahaan pemerintah atau swasta. Kerja praktek ini antara lain mencakup bidang-bidang yang berkaitan dengan disiplin ilmu teknik industri. Agar kerja praktek di perusahaan dapat berjalan dengan lancar maka perlu dilakukan pengumpulan data-data yang diinginkan dan menyelesaikan kerja praktek tepat waktu.

Studi pustaka dengan menghubungkan kegiatan-kegiatan yang terjadi di lapangan sesuai dengan literatur dan referensi serta membandingkan sitr"rasi

Praktek secara langsung untuk melatih keterampilan sekaligus mengetahui langsung bagaimana cara bekerja di pabrik kelapa sawit. Serdang Hulu merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan dan pabrik pengolahan kelapa sawit. Saat ini perseroan akan mengembangkan perkebunan seluas 1.032,59 Ha dan pabrik kelapa sawit dengan kapasitas produksi 25 ton TBS/iam.

511 2783/SIUP/KPT/2016

Jadwal Kerja

Sedangkan hari Jumat dan Sabtu mulai WIB dan Minggu merupakan hari libur kerja.

BAB III

PROSES PRODUKSI

  • Hasil Produksi Kelapa

Minyak sawit yang diolah dari tandan buah segar (TBS) dapat menghasilkan minyak sawit atau minyak sawit mentah (CPO) dan minyak inti sawit atau palm kernel oil. Minyak hasil olahan tersebut dapat diolah lebih lanjut menjadi berbagai produk untuk keperluan rumah tangga dan industri, seperti minyak pangan, minyak industri dan bahan bakar nabati (biodiesel). Menurut Lurbis (200S), yang dikutip oleh Renta (2015), dijelaskan bahwa proses pengolahan tandan kelapa sawit menjadi minyak sawit dapat dilakukan dengan cara yang sederhana, yaitu mulai dari penerimaan TBS, pemasakan, perontokan, pengadukan, pengolahan TBS. minyak, pengolahan benih hingga proses penyimpanan hasil, produksi.

Selain itu, ia menjelaskan tujuan pengolahan kelapa sawit adalah menghasilkan minyak sawit dan inti sawit yang berkualitas dengan rendemen yang optimal. Rendahnya kualitas minyak sawit ditentukan oleh banyak faktor, faktor tersebut terlihat dari jenis dan spesifikasi pohon, penanganan pasca panen, kesalahan pada proses pengolahan dan pengangkutan. Sementara itu, pekerja laboratorium sedang menganalisis data kualitas dan susut minyak sawit di beberapa titik pengambilan sampel selama produksi, mulai dari jalur pemuatan, stasiun perebusan, tempat perontokan, pengepresan buah, klarifikasi, pengolahan benih, dan tangki penyimpanan.

Saat ini industri pengolahan kelapa sawit di Indonesia terus meningkat hingga pada tahun 2009, jumlah industri di Indonesia bertambah hingga 608 pabrik dengan total kapasitas produksi CPO mencapai 34.2.80 ton TBS/jam (Yan Fauzi, et al. , 2012). Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat minyak sawit dan inti sawit terdiri dari bahan baku, bahan tambahan dan bahan penolong. Bahan tambahan adalah bahan yang digunakan dalam proses produksi, bahan tambahan yang digunakan adalah.

Gambar  perbandingan  warna  kulit  buah dari kelapa  sawit dapat  dilihat  sebagai berikut.
Gambar perbandingan warna kulit buah dari kelapa sawit dapat dilihat sebagai berikut.

Soda Ash

Aquatek D18

  • Fruit Elevator

Timbangan jembatan berfungsi sebagai tempat atau alat untuk menimbang TBS, produksi pabrik (sawit) dan menimbang komoditas lain yang berkaitan dengan kegiatan perkebunan seperti menimbang seluruh kernel dan bungkusan kosong kelapa sawit. Penimbangan TBS yang dilakukan pada timbangan jembatan merupakan langkah awal sebelum proses pengolahan kelapa sawit dilakukan. Penyaringan TBS dilakukan untuk mengetahui jumlah TBS mentah, TBS matang, buah kurang buah (varietas mengkilat) dan TBS busuk, yang sangat mempengaruhi kualitas dan produktivitas CPO yang akan dihasilkan.

Loading dock merupakan area yang berfungsi untuk menerima TBS dari pekarangan sebelum diolah dan mengurangi kadar kotoran pada TBS. Sebelum TBS ditempatkan pada loading ramp, TBS yang telah ditimbang terlebih dahulu disortir. Steam yang digunakan adalah steam basah dengan tekanan 2,8 – 3,0 Kglcmz dan suhu 300 oC yang diinjeksikan dari BPV (Back Pressure Vesse) menggunakan pipa steam untuk mencapai kondisi tertentu pada buah yang dapat digunakan untuk mencapai target. dari proses selanjutnya.

Alat sterilisasi atau alat masak yang digunakan berbentuk vertikal dan proses pembongkaran buah matang dilakukan secara manual. Tempat perontokan memastikan daun-daun lepas dipisahkan dari tandannya dengan cara diputar dan dipukul di dalam drum. Buah jatuh ke dasar ban berjalan melalui kisi-kisi dan tandan kosong didorong ke ban berjalan.

Tumpukan kosong yang jatuh ke conveyor akan dibawa ke tangki penyimpanan sementara sebelum diangkut kembali untuk digunakan sebagai pupuk dan sebagian dilebur, ke void press station untuk dipres dan digunakan sebagai bahan bakar boiler.

Gambar  3.3  Jembatan  Timbang
Gambar 3.3 Jembatan Timbang
  • Uraian Proses Produksi Pengolahan Kernel (Inti) Pada Stasiun Kernel Stasiun kernel adalah stasiun pengolahan nut yang diolah untuk dipisahkan
    • Nut Elevator
    • Ripple Mill
    • Bulk Sillo
  • Stasiun Ketel Uap (Boiler)
    • Boiler
    • Sumber Air

Digester merupakan suatu alat atau mesin yang fungsinya untuk melumatkan brondola yang telah direbus dan memisahkannya dari batangnya sebelum dihancurkan dengan mesin penghancur. Alat press adalah suatu mesin atau alat yang berfungsi sebagai alat pengepres buah sawit yang telah direbus dan dipisahkan dari batangnya lalu diaduk dalam pencerna dengan menggunakan sekrup cacing dan kerucut hidrolik. Vibrating screen merupakan suatu alat yang berfungsi memisahkan massa padat berupa serpihan, termasuk minyak mentah, dengan menggunakan metode getar.

Tangki penyimpanan merupakan suatu alat multi kapasitas yang berfungsi menampung produksi minyak hasil olahan pabrik sebelum dikirimkan ke pembeli. Kolom pemisah pada depericarper berfungsi mengatur kecepatan udara dan tekanan statis yang diperlukan untuk memisahkan lumpur dan biji. Pada ujung depericarper terdapat airlock atau airlock yang berfungsi untuk mengeluarkan massa yang terhisap dan.

Drum pemoles merupakan drum berputar yang berfungsi membersihkan sisa serat yang masih menempel pada permukaan mur dan sebagai tempat pengontrol agar benda keras seperti besi dan batu tidak masuk ke dalam mur. LTDS berfungsi memisahkan shell dan core dengan menggunakan penghisapan udara dari blower, dimana fraksi ringannya dihisap dan diangkut menuju boiler untuk dijadikan bahan bakar. Pit silo berfungsi untuk menampung dan mengeringkan inti dengan tujuan menurunkan kadar air hingga memenuhi norma yaitu 7,0 Yol.

Breather menyerap dan menghilangkan gas-gas yang terkandung dalam air isi boiler, terutama gas Oz, karena gas ini berfungsi. Deaerator adalah bagian dari sistem tenaga uap yang menghilangkan oksigen atau gas terlarut lainnya dari air dasar sebelum masuk ke boiler. Pompa air umpan listrik adalah suatu alat pompa yang memompa air ke dalam boiler.

Gambar  3.8  Digester
Gambar 3.8 Digester

轟 I=

  • Anion dan Kulion
  • Turbin Uap
  • Mesin Genset
  • Panel Distribusi Tenaga Listrik
  • Pengolah Limbah
    • Limbah cair

BPV merupakan bejana bertekanan untuk menyimpan uap yang berasal dari turbin, yang kemudian didistribusikan ke setiap stasiun pengolahan. Panel tersebut berfungsi mendistribusikan listrik yang dihasilkan turbin ke setiap stasiun jika listrik telah mencapai tekanan optimum. Ada beberapa komponen yang terdapat pada panel distribusi daya, seperti komponen voltmeter, frekuensi (Hz).

Limbah padat di PKS terdiri dari tandan buah kosong, cangkang inti (sekam), ijuk dan abu. Namun sebagian besar pabrik PKS juga memanfaatkan label kosong tersebut sebagai pupuk, bahkan ada pula yang diolah kembali untuk dijadikan bahan bakar. Deoling merupakan tempat penyimpanan sampah sementara yang berupa kolam. Memiliki dimensi 15 mx 20 m dan kedalaman 4,5 m. Suhu di kolam ini berkisar 80-90 oC.

Bagian atas baskom ini ditutup dengan lemak Qtadatan yang mengapung di atas cairan) dengan ketebalan 10-25 cm, sehingga dapat mencegah masuknya udara. Pada kolam non-aerobik ini dilakukan pengolahan limbah secara biologis dengan menggunakan bakteri metagonik yang ada di dalam kolam. Bakteri ini tumbuh tanpa membutuhkan udara dan zat-zat yang ada pada limbah cair menjadi makanan bagi bakteri tersebut sehingga menurunkan BOD dan menaikkan PH sebesar 6 pada kolam ini.

Di cekungan ini sampah sudah mulai dibersihkan dan di cekungan opsional juga terdapat timbunan lumpur yang mengendap.

Gambar  3.35  Kation  Exchanger
Gambar 3.35 Kation Exchanger

BAB IV TUGAS KHUSUS

TujuanPenelitian

Limbah Pabrik Kelapa Sawit

Limbah padat yang dihasilkan PKS antara lain tandan kosong (tangki), abu boiler, ijuk, dan cangkang biji sawit. Limbah padat biasanya tidak memerlukan penanganan yang rumit, karena limbah padat dapat digunakan kembali sebagai bahan bakar boiler, pupuk kelapa sawit, pakan ternak dan juga dapat dijual sebagai tambahan pendapatan usaha. Limbah cair atau yang biasa dikenal dengan palm oil effluent (POME) merupakan limbah yang dihasilkan dalam bentuk cair dari air yang terkondensasi pada alat sterilisasi, air cucian pabrik, air hidrosiklon atau rendaman tanah liat.

POME disebut juga minyak mentah hasil pengolahan tandan buah sawit segar karena cairannya masih mengandung minyak dan bahan kimia lainnya. Proses pengolahan CPO menghasilkan limbah berupa lumpur atau sludge yang terbawa bersama buah sawit saat dimasak. Dalam praktiknya, banyak perusahaan kelapa sawit yang berpotensi menimbulkan permasalahan pencemaran lingkungan akibat proses produksi kelapa sawit.

Limbah pabrik baik berbentuk padat, cair, maupun gas tidak boleh dibuang sembarangan, karena hal ini diatur dalam peraturan berdasarkan Art. Tangki (karangan bunga kosong) yang dibuang ke sungai membuat sungai berbau tidak sedap dan mengubah air sungai. Sebagai pabrik penghasil minyak sawit, PT Serdang Hulu juga terus mengikuti proses pengolahan limbah sesuai standar yang telah ditetapkan.

Serdang Hulu menggunakan metode AMDAL yaitu menggunakan kolam yang telah diberi perlakuan bakteri pengurai sampah.

MetodeElektrokoagulasi

  • Objek Penelitian

Melakukan analisa mengenai cara pengolahan sampah yang baik dan benar serta keuntungan penerapan metode elektrokoagulasi bagi perusahaan itu sendiri.

Gambar  4.1  Alat  Elektokoagulasi
Gambar 4.1 Alat Elektokoagulasi

BAB V

KESIPIPULAN DAN SARAN

SARAN

Agar proses produksi tetap berjalan lancar maka perusahaan perlu melakukan perawatan dan perbaikan secara intensif terhadap mesin-mesin dan perawatan bekas khususnya pada mesin/peralatan. Sebaiknya perusahaan membuat atau menjadwalkan perawatan mesin produksi agar mesin dapat bekerja secara maksimal dan meminimalisir kerusakan mesin yang dapat menghentikan proses produksi, serta merekrut operator yang berkompeten untuk efisiensi dan pemeliharaan peralatan yang lebih baik. Perencanaan dan prediksi bahan baku atau TBS merupakan hal yang sangat penting agar proses produksi tetap berjalan secara berkesinambungan dan sesuai rencana produksi.

Gambar

Gambar  3.1  Buah  kelapa sawit dura,  tenera dan  pisifera
Gambar  perbandingan  warna  kulit  buah dari kelapa  sawit dapat  dilihat  sebagai berikut.
Gambar  3.3  Jembatan  Timbang
Gambar 3.4 Sortasi TBS
+7

Referensi

Dokumen terkait

Pelepah sawit bisa digunakan sebagai pakan alternatif ternak ruminansia untuk hijauan yang mampu digunakan untuk pakan ternak, karena pelepah sawit mengandung nitrogen,