• Tidak ada hasil yang ditemukan

MATERI 1 PRAMUKA DAN KEPRAMUKAAN

N/A
N/A
Lukman Hakim

Academic year: 2023

Membagikan "MATERI 1 PRAMUKA DAN KEPRAMUKAAN"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

MATERI 1

PRAMUKA DAN KEPRAMUKAAN Oleh Lukman Hakim

Pramuka, Gerakan Pramuka, dan Kepramukaan merupakan tiga kata yang memiliki akar kata yang sama Ketiga kata tersebut sudah jamak kita dengar baik oleh para pramuka maupun kalangan di luar pramuka.

Namun, jika bersedia jujur, sudahkah kita mengenal dengan benar pengertian dari masing-masing istilah tersebut dan bisa menggunakannya dengan tepat.

Jangankan oleh orang-orang di luar kepramukaan, para anggota Gerakan Pramuka sendiri masih sering kali kebingungan dalam memberikan definisi yang tepat sehingga tidak jarang salah memberikan arti pada ketiga istilah tersebut.

Marilah kita bahas pengertian masing-masing dari tiga istilah yang sangat familiar di telinga kita ini.

pramuka

Pengertian Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI Daring Edisi III) telah memasukkan kata ‘pramuka’ dan

‘kepramukaan’ di dalamnya. Menurut kamus ini, kedua kata tersebut mempunyai arti sebagai berikut:

pramuka /pra·mu·ka/ n akronim Praja Muda Karana; organisasi untuk pemuda yg mendidik para

anggotanya dl berbagai keterampilan, disiplin, kepercayaan pd diri sendiri, saling menolong, dsb anggota organisasi pramuka: -- membentuk anak (pemuda) yg masih berkembang menjadi warga negara yg berbudi luhur; pandu;

kepramukaan /ke·pra·mu·ka·an/ n perihal (kegiatan dsb) yg berhubungan dng pramuka

Kata Pramuka juga digunakan sebagai Seloka/Semboyan Batalyon Infanteri di seluruh Indonesia yaitu

“Yudha Wastu Pramuka”, di mana Yudhawara : berarti pelaksanaan atau alat perang, sedangkan Pramuka : secara harfiah berarti paling depan atau secara wujud berarti termuka, jadi Yudhawastu Pramuka berarti pelaksana/alat perang yang terdepan atau alat perang yang utama. Dari semboyan ini kita dapat mengetahui makna kata pramuka yaitu “yang terdepan” karena generasi muda adalah yang terdepan dalam menjaga kelestarian bangsa dan negara.

Pengertian Menurut Undang-undang Gerakan Pramuka

Undang-undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka menjadi dasar pokok penyelenggaraan pendidikan kepramukaan di Indonesia. Di dalam Undang-undang tersebut dinyatakan tentang pengertian

‘pramuka’, ‘Gerakan Pramuka’, ‘kepramukaan’, dan ‘pendidikan kepramukaan’.

Berikut pengertian masing-masing menurut Undang-undang Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan Pramuka:

Gerakan Pramuka adalah organisasi yang dibentuk oleh pramuka untuk menyelenggarakan pendidikan kepramukaan.

Pramuka adalah warga negara Indonesia yang aktif dalam pendidikan kepramukaan serta mengamalkan Satya Pramuka dan Darma Pramuka.

Kepramukaan adalah segala aspek yang berkaitan dengan pramuka.

Pendidikan Kepramukaan adalah proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia pramuka melalui penghayatan dan pengamalan nilai-nilai kepramukaan.

Pramuka adalah gerakan pendidikan nonformal yang bertujuan untuk membantu perkembangan fisik, intelektual, emosional, sosial, dan spiritual anak muda melalui kegiatan-kegiatan yang berbasis alam,

(2)

petualangan, dan pengabdian. Pramuka merupakan organisasi yang terstruktur dan memiliki sistem yang jelas dalam upaya mengembangkan potensi anggotanya.

Gerakan pramuka adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan keseluruhan aktivitas, program, dan nilai-nilai yang terkait dengan pramuka. Gerakan pramuka melibatkan pendidikan karakter,

pembelajaran alam, kepemimpinan, keterampilan hidup, pelayanan masyarakat, dan banyak lagi. Tujuan utama gerakan pramuka adalah membantu remaja dan pemuda menjadi individu yang bertanggung jawab, mandiri, dan memiliki sikap positif terhadap diri sendiri, orang lain, dan lingkungan.

Kepramukaan mengacu pada karakteristik atau atribut yang terkait dengan pramuka. Ini mencakup nilai- nilai, keterampilan, sikap, dan pengetahuan yang dikembangkan melalui keterlibatan dalam gerakan pramuka. Kepramukaan mencakup berbagai aspek kehidupan, seperti keberanian, kemandirian,

kejujuran, kerjasama, kepedulian terhadap lingkungan, dan keterampilan bertahan hidup. Kepramukaan dapat dianggap sebagai proses pembentukan kepribadian yang positif dan pengembangan potensi diri melalui pengalaman yang unik yang ditawarkan oleh pramuka.

Secara keseluruhan, pramuka, gerakan pramuka, dan kepramukaan berhubungan erat satu sama lain.

Pramuka adalah organisasi yang menerapkan gerakan pramuka, dan melalui kegiatan dan nilai-nilai yang ada dalam gerakan pramuka, anggotanya mengembangkan kepramukaan mereka.

Referensi

Dokumen terkait

After conducting research and observations on the data that has been processed from 45 MSMEs entrepreneurs in Pandeglang sub-district, Pandeglang Regency, the following conclusions

"The Influence of Working Backward Problem Solving Strategy Towards Mathematical Reasoning Ability in Terms of Students’ Emotional Intelligence", Journal of Physics: Conference Series,