PENDIDIKAN TERBUKA DAN JARAK JAUH Membuka Akses Pendidikan Tinggi bagi Semua Making Higher Education Open to All
FILOLOGI DAN KAJIAN INTERDISIPLINER
FKIP
UNIVERSITAS TERBUKA
2019
FILOLOGI DAN KAJIAN INTERDISIPLINER
Materi Sesi ke-2
Mata Kuliah: Filologi
Program Studi: Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Fakultas: FKIP
Penulis : Dwi Sulistyorini, S.S.,M.Hum.
Email : [email protected]
Tinjauan Mata Kuliah
Matakuliah Filologi ini terdiri atas enam modul yang susunannya sebagai berikut.
1.Etimologi Filologi
2.Filologi dan Kajian Interdisipliner
3.Sejarah Perkembangan Filologi di Indonesia 4.Prinsip Studi Filologi
5.Pernaskahan dan Perteksan 6.Kritik Teks
Skenario Pembelajaran
• Mahasiswa diberi teori tentang pandangan hubungan filologi dengan ilmu-ilmu lain
• Tutor memberi contoh hubungan filologi dengan ilmu lain
• Tutor menjelaskan perbedaan hubungan filologi dengan linguistik, pengetahuan bahasa dalam teks, paleografi, ilmu sastra, ilmu
agama, sejarah kebudayaan, antropologi, dan folklor.
• Tutor dan mahasiswa membuat bagan perbedaan bantuan ilmu lain terhadap filologi
• Tutor meminta mahasiswa menyebutkan contoh penerapan filologi sebagai ilmu bantu lain
Hubungan Filologi dengan ilmu-ilmu lain
• Dalam memahami teks untuk mengerti arti dan istilah teks , suasana bahasa teks yang harus
dipahami, pemahaman masyarakat yang
melatarbelakangi teks, nilai sastra, kandungan teks maka dalam kajian filologi diperlukan ilmu bantu lain.
LINGUISTIK
• Bantuan linguistik kepada filologi terlihat sejak perkembangan awalnya yang mengutamakan bahasa tulis, termasuk di dalamnya bahasa
naskah, bahkan studi bahasa sampai abad ke-19.
• Cabang linguistik yang dipandang dapat membantu filologi adalah etimologi,
sosiolinguistik, dan stilistika
Lanjutan
• Etimologi adalah ilmu yang mempelajari asal usul dan sejarah kata
• Pengkajian perubahan bentuk dan makna kata menuntut pengetahuan tentang fonologi, morfologi, dan semantik
• Sosiolinguistik adalah cabang linguistik yang mempelajari hubungan saling pengaruh antara perilaku bahasa dan
perilaku masyarakat sangat bermanfaat untuk menekuni bahasa teks
• Stilistika yaitu cabang ilmu linguistik yang mengamati gaya pemakaian bahasa
PENGARUH BERBAGAI BAHASA TERHADAP BAHASA TEKS
• Bahasa yang mempengaruhi bahasa-bahasa naskah Indonesia yaitu
• Bahasa Sansekerta
• Tamil
• Arab
• Persi
• Bahasa daerah yang serumpun dengan naskah
Bahasa Sansekerta
• Untuk pengkajian naskah-naskah Jawa, terutama Jawa Kuna dituntut pengetahuan bahasa
Sansekerta
• Dalam naskah Jawa Kuna perlu adanya penerjemah karena mendapat pengaruh bahasa Sansekerta
• Contoh kakawin Brahmandapurana, Agastyaparwa, Ramayana
• Dalam naskah Jawa Baru terdapat pengaruh kata serapan bahasa Sansekerta
Bahasa Arab
• Bahasa Arab diperlukan untuk mengkaji naskah- naskah yang dapat pengaruh Islam
• Dalam naskah terdapat kata-kata, frase, kalimat, ungkapan, dan kutipan-kutipan dalam bahasa
Arab.
• Contoh: naskah-naskah karya Hamzah Fansuri, Nurrudin Arraniri, Mir’atul Mu’minin
• Dalam Sastra Jawa antara lain naskah-naskah Suluk, Suluk Sukarsa, Suluk Wijil
Bahasa Daerah
• Dalam penggarapan naskah-naskah Indonesia
diperlukan pengetahuan tentang bahasa daerah Indonesia yang erat kaitannya dengan naskah.
PALEOGRAFI
• Paleografi adalah ilmu macam-macam tulisan kuna
• Tujuan paleografi:
1. menjabarkan tulisan kuna
2. menempatkan berbagai peninggalan tertulis dalam perkembangan tulisan atas dasar
menentukan wakgtu dan tempat terjadinya penulisan
Ilmu Sastra
• Penurunan teks dari masa ke masa menimbulkan varian
• Ilmu sastra dibutuhkan dalam filologi pada teori interktekstual
• Semiotika dibutuhkan untuk mengkaji sastra
sebagai gejala kemasyarakatan dan kebudayaan
ILMU AGAMA (HINDU, BUDHA, ISLAM
)
• Naskah-naskah yang berisi keagamaan atau sastra kitab diperlukan pengetahuan tentang agama Hindu, Budha, Islam
Sejarah Kebudayaan
• Untuk pendekatan historis terhadap karya-karya lama Indonesia diperlukan pengetahuan sejarah kebudayaan.
• Melalui sejarah kebudayaan akan diketahui
pertumbuhan dan perkembangan unsur-unsur budaya suatu bangsa
• Misal: genealogi raja dalam teks-teks sastra sejarah atau babad
Antropologi
• Metode antropologi diperlukan untuk
penyelidikan manusia dipandang dari segi
fisiknya, masyarakatnya, dan kebudayaannya.
• Naskah-naskah magis pun memerlukan informasi antropologis, misal naskah yang mengandung
mantera.
Folklor
• Folklor erat kaitannya denga filologi karena banyak teks lama yang mencerminkan unsur- unsur folklor
• Misalnya teks-teks yang termasuk jenis sastra sejarah atau babad
FILOLOGI SEBAGAI ILMU BANTU LAIN
• Filologi akan membantu ragam ilmu:
Linguistik Ilmu sastra Ilmu sejarah
Sejarah kebudayaan Ilmu hukum adat
Ilmu agama Ilmu filsafat
SEKIAN
TERIMA KASIH