• Tidak ada hasil yang ditemukan

MBKM MAGANG - Fakultas Sastra UM

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "MBKM MAGANG - Fakultas Sastra UM"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

PROSEDUR OPERASIONAL BAKU

MBKM MAGANG

FAKULTAS SASTRA UNIVERSITAS NEGERI

MALANG 2021

(2)

PROSEDUR OPERASIONAL BAKU

MBKM MAGANG FAKULTAS SASTRA

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

KODE DOKUMEN MBKM.FS/02/07/2021 REVISI

TANGGAL 27 Juli 2021

Diajukan oleh WAKIL DEKAN 1

Dr. Primardiana Hermilia W., M.Pd.

NIP 19640917 198802 2001 Dikendalikan oleh Unit Penjaminan Mutu

Joko Samodra, S.Kom, M.T.

NIP 19730112 200501 1001

Disetujui oleh DEKAN

Prof. Utami Widiati, M.A., Ph.D.

NIP. 19650813 199002 2 001

(3)

PROSEDUR MBKM Magang

PRA-PENDAFTARAN

1. Fakultas dan Jurusan melakukan sosialisasi dan menerbitkan poster dan surat pemberitahuan resmi rekrutmen program Magang. Informasi yang disosialisasikan: prosedur persiapan, prosedur pendaftaran, dan konversi MK.

2. Mahasiswa mengakses informasi daftar mitra MBKM Magang pada situs:

https://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/program/magang

3. Mahasiswa berkonsultasi dengan dosen PA dan Koorprodi terkait rencana Magang

4. Mahasiswa melengkapi persyaratan program MBKM Magang sebagai berikut:

a. Mahasiswa S1 atau D3 dari program studi di bawah Fakultas Sastra UM, aktif di tahun ketiga atau keempat, dan belum wisuda. Keaktifan mahasiswa akan diverifikasi secara otomatis oleh sistem.

b. Mahasiswa Minimum semester 5

c. Mahasiswa memiliki IPK minimal sesuai dengan prasyarat dari masing- masing Mitra IDUKA (Industri, Dunia Usaha dan Dunia Kerja);

d. Mahasiswa berkomitmen menjalankan kegiatan Magang dengan durasi 1−2 semester (sesuai dengan masing-masing program Mitra IDUKA).

e. Ketika diterima, mahasiswa diwajibkan untuk melengkapi sejumlah dokumen, di antaranya: scan kartu mahasiswa, buku rekening tabungan, curriculum vitae dan sertifikat penghargaan atau pelatihan.

f. Transkrip/KHS berlegalisir. Mahasiswa meminta KHS yang telah disahkan oleh fakultas dengan menghubungi operator jurusan.

g. Surat rekomendasi dari Kajur/Dekan FS. Mahasiswa meminta surat rekomendasi dengan menghubungi koordinator MBKM Jurusan.

h. Persyaratan khusus terdapat di laman detail aktivitas masing-masing kegiatan Magang

5. Mahasiswa mendaftar mata kuliah dan mengurus KRS di PT asal (UM) sesuai hak/jatah SKS maksimal yang bisa diambil di semester.

PENDAFTARAN

1. Setelah mendapat persetujuan dosen PA, Mahasiswa mendaftar program Magang pada laman: https://kampusmerdeka.kemdikbud.go.id/register dengan memperhatikan persyaratan dari masing-masing Mitra IDUKA yang membuka program Magang.

2. Panitia MBKM Kemendikbud dan Mitra IDUKA menyeleksi mahasiswa.

Proses seleksi meliputi:

a. Pemeriksaan Kelengkapan administrasi dengan verifikasi otomatis oleh sistem berdasarkan isian data dan unggahan oleh mahasiswa

(4)

b. Seleksi oleh Mitra IDUKA pada umumnya meliputi salah satu, beberapa, atau keseluruhan proses berikut: seleksi administrasi, Psikotes, wawancara, dan Focussed Group Discussion ataupun Leaderless Group Discussion.

3. Panitia MBKM Kemendikbud mengumumkan hasil seleksi pendaftaran Magang di laman MBKM Kemendikbud dan/atau mengirimkan pengumuman hasil seleksi ke kampus asal mahasiswa.

4. Mahasiswa mengikuti pembekalan yang diselenggarakan oleh Kemendikbud

PASCA-PENDAFTARAN

1. Mahasiswa yang lulus pendaftaran melaksanakan program Magang berdasarkan ketentuan program Magang dan Mitra IDUKA (durasi antara 1 – 2 semester, setara 20-40 sks). Mahasiswa yang tidak lulus pendaftaran Magang MBKM Kemendikbud wajib mengikuti perkuliahan reguler di PT asal (UM) sesuai KRS.

2. PT asal (UM) membuat MoU dengan Mitra IDUKA.

3. Mahasiswa, MBKM Kemendikbud, Mitra IDUKA, dan PT asal (UM) melakukan berkonsolidasi terkait KRS, KHS, pengalihan angka kredit, penyetaraan dan penerbitan SKPI bagi peserta Magang, serta menyusun Perjanjian Kerja Sama.

4. Mahasiswa berangkat untuk mengikuti Program MBKM Magang pada Mitra IDUKA sesuai ketentuan Mitra IDUKA sampai akhir periode.

5. Mahasiswa menerima: (1) bantuan biaya hidup dan bantuan akomodasi sebesar Rp.1.200.000,- perbulan (selama program berjalan) kecuali bagi mahasiswa yang telah mendapatkan bantuan biaya hidup dari beasiswa pemerintah lainnya dan (2) bantuan potongan UKT sebesar maksimal Rp.2.400.000 (at cost sesuai besaran UKT mahasiswa) dengan syarat bukan penerima bantuan UKT dari beasiswa pemerintah lainnya.

6. Mentor dari Mitra IDUKA melakukan pendampingan, pengawasan, dan penilaian.

7. Mahasiswa menghasilkan luaran (sebagian atau keseluruhan berikut), sesuai ketentuan PT asal (UM) dan Mentor/Mitra IDUKA. Luaran perlu mendapat persetujuan Koorprodi. Mahasiswa menyampaikan laporan dalam bentuk presentasi di PT asal (UM). Luaran mungkin terdiri atas:

c. Laporan Akademik berkala (progress report dan laporan akhir)

d. produk inovatif berupa teknologi tepat guna (ttg), prototype, model, purwarupa, dan sejenisnya;

e. satu artikel ilmiah yang dipublikasikan melalui jurnal atau prosiding ber- ISBN pada seminar nasional;

(5)

f. satu artikel pada media massa cetak/elektronik;

g. hak kekayaan intelektual; dan h. video kegiatan.

8. Mentor/Mitra IDUKA menyetorkan nilai yang didapat oleh mahasiswa kepada MBKM Kemendikbud dan universitas/prodi

9. Koordinator Program Studi melakukan konversi nilai dan pengakuan SKS dari program Magang yang sudah dilaksanakan oleh mahasiswa untuk disetarakan menjadi mata kuliah yang relevan (SKS) dan menginput nilai secara manual ke portal SIAKAD PT asal (UM) (KHS).

10. Koordinator Program Studi menyerahkan hasil konversi nilai dan pengakuan SKS dari program Magang kepada Kasubbag Akademik Universitas untuk dilaporkan pada PDDIKTI sebagai rekognisi Magang.

ALUR KERJA

KRITERIA PENILAIAN

Secara umum penyetaraan bobot kegiatan MBKM Magang dapat dikelompokkan menjadi 2 bentuk yaitu bentuk bebas (free form) dan bentuk terstruktur

(structured form).

1. Bentuk bebas (free form)

Kegiatan merdeka belajar selama 6 bulan disetarakan dengan 20 SKS tanpa penyetaraan dengan mata kuliah. Dua puluh SKS tersebut dinyatakan

dalam bentuk kompetensi yang diperoleh oleh mahasiswa selama mengikuti program tersebut, baik dalam kompetensi keras (hard skills),

(6)

maupun kompetensi halus (soft skills) sesuai dengan capaian pembelajaran yang diinginkan. Misalnya untuk bidang keteknikan, contoh hard skills sebagai bagian dari capaian pembelajaran adalah: kecakapan untuk merumuskan permasalahan keteknikan yang kompleks (complex engineering problem definition), kemampuan menganalisa dan

menyelesaikan permasalahan keteknikan berdasar pengetahuan sains dan matematika, dsb.; sementara contoh soft skills-nya adalah: kemampuan berkomunikasi dalam lingkungan kerja profesi, kemampuan bekerja sama dalam tim, kemampuan untuk menjalankan etika profesi, dsb. Capaian pembelajaran dan penilaiannya dapat dinyatakan dalam kompetensi- kompetensi tersebut

2. Bentuk berstruktur (structured form)

Kegiatan merdeka belajar juga dapat distrukturkan sesuai dengan kurikulum yang ditempuh oleh mahasiswa. Dua puluh SKS tersebut

dinyatakan dalam bentuk kesetaraan dengan mata kuliah yang ditawarkan yang kompetensinya sejalan dengan kegiatan magang.

CONTOH PENILAIAN 1. Bentuk bebas (free form)

Hard skills:

• Merumuskan permasalahan keteknikan

• Menyelesaikan permasalahan teknis di lapangan

• Kemampuan sintesa dalam bentuk design

3 SKS 3 SKS 4 SKS

A B A Soft skills:

• Kemampuan berkomunikasi

• Kemampuan bekerja sama

• Kerja keras

• Kepemimpinan

• Kreativitas

3 SKS 3 SKS 3 SKS 3 SKS 3 SKS

A B A A B

2. Bentuk berstruktur (structured form)

Nama MK SKS Nilai

1. Praktek Kerja Profesi 2. Musik Digital

3. Storyboard

4. Animasi Eksperimental 5. Sclupting

6. Efek Spesial Dan Editing

4 SKS 3 SKS 3 SKS 3 SKS 3 SKS 4 SKS

A A B A B A

(7)

Bagan Prosedural MBKM Magang

Referensi

Dokumen terkait