• Tidak ada hasil yang ditemukan

“Menjadi Lebih Baik dan Membanggakan”

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "“Menjadi Lebih Baik dan Membanggakan”"

Copied!
209
0
0

Teks penuh

(1)

KEMENTERIAN KESEHATAN RI

DIREKTORAT JENDERAL PELAYANAN KESEHATAN

RUMAH SAKIT PARU dr. ARIO WIRAWAN S A L A T I G A

“Menjadi Lebih Baik dan Membanggakan”

Jl. Hasanudin No. 806, telp : (0298) 326130, fax : (0298) 322703, website :www.rspaw.or.id, email : rspariowirawan@gmail.com

SALATIGA -50721

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA

RUMAH SAKIT PARU dr. ARIO WIRAWAN SALATIGA

2019

(2)

Sertifikat Akreditasi Rumah Sakit Lulus Tingkat “PARIPURNA”

Pada RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga 24 November 2017

Penghargaan Ucapan Terima Kasih dari Pusat Pembiayaan Jaminan Kesehatan (P2JK) Kementerian Kesehatan RI

Pada RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga 2016

(3)

Sertifikat ANUGERAH BAPETEN 2019 dari Badan Pengawas Tenaga Nuklir Pada RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga

24 Juli 2019

Piagam Penghargaan RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga Partisipasi Memberikan Inovasi MEMBANGUN EKOSISTEM DIGITAL

BIDANG KESEHATAN UNTUK HIDUP YANG LEBIH SEHAT Parade Inovasi Bidang Kesehatan Tahun 2019

(4)

LAK RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, Tahun 2019 iii

Piagam Penghargaan dari Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI

Pada RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga 25 November 2019

Penghargaan Menteri Kesehatan RI kepada RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga

Sebagai Juara 2 Kompetensi Kepatuhan Standar Interaksi Layanan Tanggal 15 Agustus 2019

(5)
(6)
(7)

DAFTAR ISI

COVER DEPAN ... i

SERTIFIKAT ... ii

KATA PENGANTAR ... v

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR GAMBAR / BAGAN / TABEL ... ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan ... 2

C. Tugas Pokok dan Fungsi RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga ... 2

D. Permasalahan Utama (Strategic Issued) ………. 7

E. Sistematika Penulisan ... 7

BAB II PERENCANAAN KINERJA ………... 9

A. Tujuan dan Sasaran Strategis …... 9

B. Peta Strategis ………... 12

C. Program Kerja Strategis …... 14

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ... 18

A. Capaian Kinerja Organisasi ... 18

A.1. Perspektif Stake Holder ………... 18

A.2. Perspektif Bisnis Internal …………... 25

A.3. Perspektif Pengembangan Personil dan Organisasi ... 38

A.4 Perspektif Finansial ………... 47

A.5. Penggunaan Sumber Daya ……… 48

A.5.1. Sumber Daya Manusia ... 48

A.5.2. Sumber Daya Sarpras Peralatan Pendukung Pelayanan ... 52

A.6. Analisis program / kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja ……….. 70

B. Realisasi Anggaran ………... 74

BAB IV KESIMPULAN ………... 77

A. Kesimpulan ... 77

B. Upaya Tindak Lanjut ……….. 77 Lampiran :

1. Perjanjian Kinerja 2019 2. Hasil Pengukuran IKU 2019

3. Analisis Program / Kegiatan Yang Menunjang Keberhasilan Ataupun Kegagalan Pencapaian Pernyataan Kinerja

4. Anggaran Pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) 2019 5. Perbandingan Capaian IKU

6. Realisasi Anggaran Pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) 2019 7. Perbandingan Capaian Kinerja Pertahun

8. Hasil Penilaian Indikator Kinerja Individu (IKI) Tahun 2019

9. Posisi Neraca, Laporan Operasional, Laporan Arus Kas, Laporan Perubahan Entitas Periode 31 Desember 2019

(8)

10. Sumber Penentuan Target Indikator Kinerja Utama (IKU)

(sebagaimana tercantum dalam RSB RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga 2015 – 2019)

11. Pengadaan 2019 RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga

12. Rekapitulasi RTL dan PIC IKU RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 13. Rekapitulasi RTL dan Penanggungjawab Kegiatan Pencapaian IKU

RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019

(9)

DAFTAR GAMBAR / BAGAN / TABEL

Gambar 1.1. Logo RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga ... 3

Bagan 1.1. Struktur Organisasi RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga ... 6

Gambar 2.1. Peta Strategi BSC RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga ... 13

Tabel 2.1. Program Kerja Strategis RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga ... 14

Tabel 2.2. Tujuan, Sasaran dan Indikator Kinerja RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 .………... 16

Tabel 3.1. Target dan Kriteria Penilaian Indikator Sasaran Terwujudnya Kepuasan Stake Holder RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 ………... 19

Tabel 3.2. Capaian Indikator Kinerja pada Sasaran Terwujudnya Kepuasan Stake Holder , RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2015 s.d 2019 dan standar ………...……….... 20

Tabel 3.3. Capaian Hasil Pengukuran Kepuasan Pelanggan menurut Unit Pelayan RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 ….…….... 21

Tabel 3.4. Target dan Kriteria Penilaian pada Indikator Kinerja pada Sasaran Terwujudnya Layanan, Pendidikan dan Penelitian yang Unggul RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 ... 22

Tabel 3.5. Capaian Indikator Kinerja pada Sasaran Terwujudnya Layanan, Pendidikan dan Penelitian yang Unggul RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2015 s.d 2019 dan Standar ... 23

Tabel 3.6. Target dan Kriteria Penilaian Indilator Kinerja pada Sasaran Terwujudnya Integrasi Layanan, Pendidikan dan Penelitian RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 ... 25

Tabel 3.7. Capaian Indilator Kinerja pada Sasaran Terwujudnya Integrasi Layanan, Pendidikan dan Penelitian RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2015 s.d 2019 dan Standar ... 25

Tabel 3.8. Target dan Kriteria Penilaian Indilator Kinerja pada Sasaran Terwujudnya Kemitraan dengan Institusi Pendidikan RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 …... 27

Tabel 3.9. Capaian Indilator Kinerja pada Sasaran Terwujudnya Jalinan Kemitraan dengan Institusi Pendidikan RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2015 s.d 2019 dan Standar ... 28

(10)

Tabel 3.10. Target Indilator Kinerja dan Kriteria Penilaian pada Sasaran Terwujudnya Pelayanan Spesialistik Terpadu guna Penurunan Prevalensi TB dan HIV/AIDS, Paru dan Pernapasan

RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 ,….,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, 29 Tabel 3.11. Capaian Indilator Kinerja dan Kriteria Penilaian pada Sasaran

Terwujudnya Pelayanan Spesialistik Terpadu guna Penurunan Prevalensi TB dan HIV/AIDS, Paru dan Pernapasan

RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga,

2015 s.d 2019 dan Standar ... 30 Tabel 3.12. Target Indilator Kinerja dan Kriteria Penilaian pada Sasaran

Terwujudnya Sistem Rujukan yang Terpadu

RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 ... 31 Tabel 3.13. Capaian Indilator Kinerja dan Kriteria Penilaian pada Sasaran

Terwujudnya Sistem Rujukan yang Terpadu RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga,

2015 s.d 2019 dan Standar ... 31 Tabel 3.14. Target Indilator Kinerja dan Kriteria Penilaian pada Sasaran

Terwujudnya Pengelolaan RS yang Bermutu,

Efektif dan Efisien RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 ... 32 Tabel 3.15. Capaian Indilator Kinerja dan Kriteria Penilaian pada Sasaran

Terwujudnya Pengelolaan RS yang Bermutu, Efektif dan Efisien RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga,

2015 s.d 2019 dan Standar ... 34 Tabel 3.16. Target Indikator Kinerja dan Kriteria Penilaian Pada Sasaran

Strategis Terwujudnya Budaya Kerja yang Baik

RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 ... 38 Tabel 3.17. Capaian Indikator Kinerja dan Kriteria Penilaian Pada Sasaran

Strategis Terwujudnya Budaya Kerja yang Baik RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga,

2015 s.d 2019 dan Standar ... 39 Tabel 3.18. Target Indikator Kinerja dan Kriteria Penilaian Pada Sasaran

Strategis Terwujudnya Peningkatan Kompetensi SDM

RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 ... 41 Tabel 3.19. Capaian Indikator Kinerja % pendidikan SDM sesuai harapan

(persyaratan kompetensi jabatan) RS Paru dr. Ario Wirawan

Salatiga, 2015 s.d 2019 dan Standar ... 41 Tabel 3.20. Target Indikator Kinerja dan Kriteria Penilaian Pada Sasaran

Strategis Terwujudnya TIK Yang Handal

RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 ... 42

(11)

Tabel 3.21. Capaian Indikator Kinerja Pada Sasaran Strategis

Terwujudnya TIK Yang Handal RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2015 s.d 2019 dan Standar ...………. 43 Tabel 3.22. Target Indikator Kinerja dan Kriteria Penilaian Pada Sasaran

Strategis Terwujudnya Peralatan Medik yang Sesuai Standar

RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 ……… 44 Tabel 3.23. Capaian Indikator Kinerja Pada Sasaran Strategis

Terwujudnya Peralatan Medik yang Sesuai Standar RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga,

2015 s.d 2019 dan Standar …...……….…... 45 Tabel 3.24. Target Indikator Kinerja dan Kriteria Penilaian pada Sasaran

Strategis Terwujudnya Peningkatan Revenue dan Efisinsi Biaya RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 ……….. 47 Tabel 3.25. Capaian Indikator Kinerja dan Kriteria Penilaian pada Sasaran

Strategis Terwujudnya Peningkatan Revenue dan Efisinsi Biaya RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga,

2015 s.d 2019 dan Standar …...………… 47 Tabel 3.26. Distribusi Pegawai Menurut Jenis Ketenagaan

RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2015 ... 48 Tabel 3.27. Perkembangan Jumlah SDM

RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga Menurut Posisi pada

Bulan Januari dan Bulan Desember 2019 ……….…….. 52 Tabel 3.28. Fasilitas Gedung Pelayanan RS, 2019 ... 53 Tabel 3.29. Peralatan Pendukung Pelayanan, 2019 ……….……….. 55 Tabel 3.30. Resume Realisasi Anggaran Menurut

Jenis Sumber Anggaran

RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 ………. 75 Tabel 3.31. Capaian Pendapatan

RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019 ………. 76

(12)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan tata pemerintahan yang baik dan akuntabel dalam pelaksanaannya harus berpedoman pada azas-azas umum penyelenggaraaan negara, yang meliputi azas kepastian hukum, tertib penyelenggaraan negara, kepentingan umum, keterbukaan, proposionalitas dan akuntabilitas.

Azas Akuntabilitas dimaksudkan bahwa setiap kegiatan dan hasil akhir dari kegiatan penyelenggaraan negara harus dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat atau rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi NKRI sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja tidak dapat dilepaskan dari Sistem Akuntabilitas Kinerja yang terdiri dari perencanaan, pengukuran kinerja, pelaporan kinerja dan evaluasi kinerja serta pemanfaatan informasi kinerja sebagai suatu siklus.

Sistem Akuntabililtas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) disusun dalam rangka upaya mewujudkan good governance dan sekaligus result oriented goverment. Sebagai suatu sistem SAKIP merupakan pendekatan manajemen berbasis kinerja (Performance-base Management) untuk penyediaan informasi kinerja.

Mengacu pada Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, yang dalam Instruksi tersebut mewajibkan setiap Instansi Pemerintah sebagai unsur penyelenggara negara wajib mempertanggungjawabkan pelaksanaan tugas, fungsi dan perannya dalam pengelolaan sumber daya dan kebijakan yang dipercayakan kepadanya berdasarkan perencanaan strategis dan indikator kinerja lainnya yang telah ditetapkan.

Guna memenuhi hal-hal tersebut di atas, RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga setiap tahunnya menyusun dan menyampaikan Laporan Akuntabilitas Kinerjanya, dengan mengacu pada :

 Peraturan Presiden RI No. 29 Tahun 2014 Tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

(13)

 Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 Tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;

 Permenkes No. 2416/Menkes/Per/XII/2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Kementerian Kesehatan;

 Keputusan Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan No. HK.02.04/I/1568/12 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Unit Pelaksana Teknis Di Lingkungan Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan;

 Surat dari Sesditjen Pelayanan Kesehatan nomor KU.02.01/I.1/3840/2018 Tanggal 8 Mei 2018, Hal Permintaan Data Monitoring Evaluasi Kinerja Satker Ditjen Yankes;

 Surat dari Sesditjen Pelayanan Kesehatan nomor PR . 05.04/I.1/367/2020 tanggal 8 Januari 2020 hal Peyusunan dan Penyampaian LAKIP TA 2020 (2019)

B. Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan

Laporan Akuntabilitas Kinerja RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga ini disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban secara tertulis atas pelaksanaan tugas – tugas RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga sebagaimana diamanatkan dalam Permenkes RI No.249/Menkes/Per/II/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Paru dr. Ario Wirawan Salatiga dan capaian atas indikator kinerja yang ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja Tahunan 2019

C. Tugas Pokok dan Fungsi RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga

Dalam rangka pelaksanaan Tugas Pokok dan Fungsinya, dapat digambarkan dapat Visi, Misi, Tujuan, Motto, Nilai-nilai, Jargon dan Logo Rumah Sakit Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, sebagai berikut :

1. Visi : “Menjadi Pusat Pelayanan Kesehatan Paru dan Pernapasan Terpercaya Nasional Tahun 2019“.

2. Misi : a. Memberikan pelayanan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif kesehatan paru dan pernapasan secara paripurna;

(14)

b. Melaksanakan pendidikan, pelatihan, penelitian, dan pengembangan kesehatan paru dan pernapasan;

c. Melaksanakan tata kelola rumah sakit yang baik;

d. Meningkatkan kesejahteraan karyawan.

3. Tujuan : “Mewujudkan masyarakat sehat, mandiri dan berkeadilan di bidang kesehatan paru dan pernapasan”.

4. Motto : “Mitra Terpercaya Kesehatan Paru dan Pernapasan Anda”

5. Nilai-nilai (core values) yang menjadi budaya kerja organisasi dikembangkan selaras dengan misi organisasi, adalah “PERFECT”, yang merupakan singkatan dari: Profesional, Empati, Responsif, Fokus, Efektif dan Efisien, Cinta, Terpercaya. Pengertian yang terkandung dalam budaya organisasi tersebut adalah :

Profesional, artinya pemberian pelayanan kesehatan paru dan pernapasan sesuai standar profesi;

Empati, artinya ikut memahami dan merasakan keadaan emosional yang dialami oleh pasien maupun keluarga;

Responsif, artinya cepat dan tanggap dalam memberi pelayanan terhadap pelanggan;

Fokus, artinya memberikan perhatian penuh pada tugas pokok dan fungsi (tupoksi) serta pelayanan;

Efektif dan efisien, artinya memanfaatkan sumber daya secara tepat guna dan berhasil guna;

Cinta, artinya dalam memberikan pelayanan didasarkan pada rasa cinta kasih;

Terpercaya, artinya manajemen dan pelayanan dipercaya.

6. Jargon yang merupakan Nilai Keyakinan (Core Belief) : “Menjadi Lebih Baik dan Membanggakan”

7. Logo Rumah Sakit Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, seperti gambar di bawah ini :

Gambar 1.1. : Logo RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga

(15)

Kandungan maksud dari logo tersebut, adalah :

a. Visualisasi secara Harfiah, Paduan 2 (dua) komponen gambar yang menyatu terdiri dari:

Gambar Cross;

Gambar penampang paru;

Teks berisikan “rspaw”.

b. Makna Logo :

Bentuk gambar Cross berwarna Biru Toska : Lambang pelayanan kesehatan di RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, dilakukan secara PERFECT dan Paripurna untuk mewujudkan masyarakat hidup sehat;

Gambar Paru berwarna Hijau : RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga sebagai Rumah Sakit Khusus yang memberikan pelayanan kesehatan paru secara komprehensip, meliputi Promotif, Preventif, Kuratif, dan Rehabilitatif secara profesional;

Teks berwarna Orange : kejelasan bahwa RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, berkomitmen tinggi untuk melakukan pelayanan kesehatan dengan mengutamakan Patien Safety dan Patien Center Care.

Mengacu pada Permenkes RI No.249/Menkes/Per/II/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, Tugas Pokok dan Fungsi RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, sebagai berikut :

1. Tugas pokok, adalah untuk : Menyelenggarakan upaya penyembuhan dan pemulihan secara paripurna, pendidikan dan pelatihan, penelitian dan pengembangan di bidang kesehatan paru secara serasi, terpadu dan berkesinambungan dengan upaya peningkatan kesehatan lainnya serta melaksanakan upaya rujukan.

2. Fungsi, adalah untuk :

1). Pelaksanaan pelayanan kesehatan paru;

2). Penatalaksanaan deteksi dini dan pencegahan penyakit paru;

3). Penatalaksanaan penderita penyakit paru;

4). Pelaksanaan rehabilitasi penderita penyakit paru;

5). Pelaksanaan asuhan dan pelayanan keperawatan;

6). Pelaksanaan pelayanan rujukan;

(16)

7). Pelaksanaan pendidikan dan pelatihan di bidang penanggulangan penyakit paru;

8). Pelaksanaan penelitian dan pengembangan di bidang penanggulangan penyakit paru;

9). Pelaksanaan administrasi dan keuangan.

Namun sejalan dengan kesadaran masyarakat tentang hak atas pelayanan kesehatan dan tuntutan agar rumah sakit meningkatkan mutu dan jenis pelayanan yang dimiliki RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga ikut berkembang, disamping fungsi-fungsi tersebut di atas juga melakukan fungsi promotif yang merupakan pelayanan pendukung utama rumah sakit.

Fungsi promotif yang dilakukan antara lain :

o Pembinaan pada Kelompok Dukungan Sebaya (KDS) dalam rangka pelayanan terpadu HIV/AIDS;

o PKMRS yakni kegiatan penyuluhan reguler baik terhadap pasien itu sendiri keluarga maupun masyarakat di rumah sakit;

o Penyelenggaraan dan sosialisasi senam asma baik terhadap pasien maupun anggota masyarakat lain yang membutuhkan;

o Kepedulian sosial melalui pemberian bantuan sosial kepada masyarakat, misalnya Panti Jompo, Panti Asuhan, Keluarga Miskin, Khitanan Massal bersama Pawarsa, dan Bazar Ramadhan;

o Pemberdayaan masyarakat dalam rangka penyembuhan pasien TB Resisten Obat (TB-MDR) melalui pembentukan Kelompok Dukung Sebaya (KDS) Patriot.

Struktur Organisasi RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, berdasarkan Permenkes RI No.249/Menkes/Per/II/2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, seperti bagan di bawah ini :

(17)

Bagan 1.1. : Struktur Organisasi

RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga

Dewan Pengawas

INSTALASI

KJF INSTALASI

KJF Direktorat Keuangan & Administrasi

Umum

Subbagian Rumah Tangga &

Perlengkapan Subbagian Tata Usaha &

Kepegawaian Bagian Administrasi Umum

Subbagian Perbendaharaan

& Akutansi Subbagian Prog &

Anggaran Bagian Keuangan

Subbagian Mobilisasi Dana Direktorat

Medik & Keperawatan

Seksi Pelayanan Keperawatan

Rawat Inap Seksi Pelayanan Keperawatan

Rawat Jalan Bidang Keperawatan

Seksi Pelayanan Penunjang Medik

Seksi Pelayanan Medik

Bidang Medik

Seksi Pendidikan &

Penelitian

Direktur Utama

Komite Medik

SMF

Komite Etik &

Hukum

SPI

(18)

D. Permasalahan Utama (Strategic Issued)

Permasalahan utama yang dihadapi RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, saat ini adalah :

 Peningkatan kinerja dengan didukung upaya peningkatan kesejahteraan karyawan melalui usulan revisi KMK Remunerasi dan usulan revisi SOTK;

 Pemenuhan persyaratan RS Khusus Kelas A;

 Pengembangan pelayanan melalui perubahan pelayanan unggulan.

E. Sistematika Penulisan

Laporan Akuntabilitas Kinerja (LAK) RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga Tahun 2019 ini menyajikan pencapaian kinerja dibandingkan dengan rencana kerja dan target yang telah ditetapkan dalam Perencanaan Kinerja Tahun 2019 yang didalamnya memuat Perjanjian Kinerja Tahun 2019 sebagai bagian tidak terpisahkan dari Rencana Strategis RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga 2015 s.d 2019. Adapun Sistematika Penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja (LAK) RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, sebagai berikut :

Bab I Pendahuluan

Menjelaskan secara umum organisasi, dengan penekanan pada aspek strategis organisasi serta permasalahan utama (strategic issued) yang sedang dihadapi organisasi.

Bab II Perencanaan Kinerja

Menjelaskan ringkasan / ikhtisar perjanjian kinerja tahun 2018.

Bab III Akuntabilitas Kinerja,

A. Capaian Kinerja Organisasi

Disajikan capaian kinerja organisasi untuk setiap pernyataan kinerja sasaran strategis organisasi sesuai dengan hasil pengukuran kinerja organisasi, dengan setiap pernyataan kinerja sasaran strategis dilakukan analisis capaian kinerja sebagai berikut :

1. Membandingkan antara target dan realisasi kinerja tahun 2019;

2. Membandingkan antara realisasi kinerja serta capaian kinerja tahun ini dengan sebelumnya (tahun 2017 dan 2018);

3. Membandingkan realisasi kinerja tahun 2018 dengan standar;

4. Analisis penyebab keberhasilan / kegagalan atau peningkatan / penurunan kinerja serta alternatif solusi yang telah dilakukan;

5. Analisis atas efisensi penggunaan sumber daya;

(19)

6. Analisis program / kegiatan yang menunjang keberhasilan ataupun kegagalan pencapaian pernyataan kinerja.

B. Realisasi Anggaran

Diuraikan realisasi anggaran yang digunakan dan yang telah digunakan untuk mewujudkan kinerja organisasi sesuai dengan dokumen perjanjian kinerja.

Bab IV Penutup

Berisi kesimpulan secara umum atas capaian kinerja serta langkah di masa mendatang yang akan dilakukan RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga untuk meningkatkan kinerjanya.

Lampiran

1) Perjanjian Kinerja 2) Lain-lain

(20)

LAK RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, Tahun 2019

BAB II

PERENCANAAN KINERJA

A. Tujuan dan Sasaran Strategis

Perencanaan Kinerja RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, disusun berdasarkan Perencanaan Kinerja Tahunan yang bersumber dari Rencana Kinerja Tahunan Tahun 2019 sebagaimana tertuang dalam Rencana Strategis (RENSTRA) 2015 s.d 2019, sebagaimana tertuang dalam Perjanjian Kinerja tahun 2019. Dalam pencapaian tujuan dan sasaran yang merupakan penjabaran operasional kebijakan dan program sebagai upaya pencapaian target (sasaran kerja) di RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, dapat diuraikan sebagai berikut : A.1. Tujuan Mewujudkan adanya Peningkatan Kepuasan Stake Holder

Sasaran yang ingin dicapai dari tujuan tersebut adalah Terwujudnya Peningkatan Kepuasan Stake Holder. Adapun upaya pencapaian sasaran tersebut dengan program dan kegiatan, sebagai berikut :

1. Program Re-akreditasi SNARS Edisi I, dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah :

a. Workshop peningkatan kompetensi pegawai;

b. Survei Akreditasi SNARS Edisi I oleh KARS.

2. Program Tertib administrasi dan keuangan (Pengadaan Barang dan Jasa), dengan kegiatan yang dilaksanakan adalah : Pelatihan Sertifikasi Panitia Pengadaan Barang/Jasa.

A.2. Tujuan Mewujudkan adanya Layanan, Pendidikan dan Penelitian yang Unggul

Sasaran yang ingin dicapai dari tujuan tersebut adalah Terwujudnya Layanan, Pendidikan dan Penelitian yang Unggul. Adapun upaya pencapaian sasaran tersebut dengan program Pengembangan Pulmonary Medical Tourism Regional Jawa bagian tengah, Adapaun kegiatan yang akan dilaksanakan, sebagai berikut :

a. Menindak lanjuti semua komplain oleh masyarakat;

b. MoU dengan FK-UNS;

c. Pengiriman laporan Penelitian ke Jurnal Nasional.

(21)

LAK RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, Tahun 2019

A.3. Tujuan Mewujudkan adanya Integrasi Layanan, Pendidikan dan Penelitian

Sasaran yang ingin dicapai dari tujuan tersebut adalah Terwujudnya Integrasi Layanan, Pendidikan dan Penelitian. Adapun upaya pencapaian sasaran tersebut dengan Program Pemantapan Pusat Diklat Paru Nasional, dan kegiatan yang akan dilaksanakan adalah :

a. Seminar, Workshop Kesehatan Paru;

b. MoU dengan Instansi pendidikan di sekitar Salatiga.

A.4. Tujuan Mewujudkan adanya Jalinan Kemitraan dengan Institusi Pendidikan

Sasaran yang ingin dicapai dari tujuan tersebut adalah Terwujudnya Jalinan Kemitraan dengan Institusi Pendidikan. Adapun upaya pencapaian sasaran tersebut dengan Program Pemantapan Pusat Diklat Paru Nasional, dan kegiatan yang akan dilaksanakan adalah :

a. Seminar, Workshop Kesehatan Paru;

b. MoU dengan Instansi pendidikan di sekitar Salatiga.

A.5. Tujuan Mewujudkan adanya Pelayanan Spesialistik Terpadu guna Penurunan Prevalensi TB & HIV/AIDS, Paru dan Pernapasan

Sasaran yang ingin dicapai dari tujuan tersebut adalah Terwujudnya Pelayanan Spesialistik Terpadu guna Penurunan Prevalensi TB &

HIV/AIDS, Paru dan Pernapasan. Adapun upaya pencapaian sasaran tersebut dengan Program Pusat Paru Nasional, melalui kegiatan Pertemuan dengan jejaring RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga.

A.6. Tujuan Mewujudkan adanya Sistem Rujukan yang Terpadu

Sasaran yang ingin dicapai dari tujuan tersebut adalah Terwujudnya Sistem Rujukan yang Terpadu. Adapun upaya pencapaian sasaran tersebut dengan Program Pusat Paru Nasional, melalui kegiatan Pertemuan dengan jejaring RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga.

A.7. Tujuan Mewujudkan adanya Pengelolaan RS yang Bermutu, Efektif dan Efisien

Sasaran yang ingin dicapai dari tujuan tersebut adalah Terwujudnya Pengelolaan RS yang Bermutu, Efektif dan Efisien. Adapun upaya pencapaian sasaran tersebut dengan program Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kinerja, dengan kegiatan yang akan dilaksanakan sebagai berikut:

(22)

LAK RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, Tahun 2019

a. Sosialisasi Penggunaan Formularium Nasional (Fornas);

b. Pengadaan Obat-Obatan sesuai Formularium Nasional (Fornas);

c. Penerapan keselamatan Pasien;

d. Peningkatan Kualitas dan kuantitas pelayanan di RJ;

e. Sosialisasi pengisian Rekan Medis secara lengkap, cepat dan benar;

f. Peningkatan Kualitas dan kuantitas pelayanan IGD.

A.8. Tujuan Mewujudkan Budaya Kerja yang baik

Sasaran yang ingin dicapai dari tujuan tersebut adalah Terwujudnya Budaya Kerja yang baik. Adapun upaya pencapaian sasaran tersebut dengan program Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kinerja, dengan kegiatan yang akan dilaksanakan sebagai berikut :

a. Peningkatan Kualitas dan kuantitas pelayanan di semua unit pelayanan;

b. Pemberian Remunerasi.

A.9. Tujuan Mewujudkan Peningkatan Kompetensi SDM

Sasaran yang ingin dicapai dari tujuan tersebut adalah Terwujudnya Peningkatan Kompetensi SDM. Adapun upaya pencapaian sasaran tersebut dengan program Pendidikan dan Pelatihan Berkelanjutan, adapun kegiatan yang akan dilaksanakan dengan Mengadakan pendidikan dan pelatihan baik internal maupun eksternal.

A.10. Tujuan Mewujudkan TIK yang handal

Sasaran yang ingin dicapai dari tujuan tersebut adalah Terwujudnya TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) yang handal. Adapun upaya pencapaian sasaran tersebut dengan program Pengembangan SIRS tahap III, dengan kegiatan penambahan fasilitas IT.

A.11. Tujuan Mewujudkan Peralatan Medik yang Sesuai Standar

Sasaran yang ingin dicapai dari tujuan tersebut adalah Terwujudnya Peralatan Medik yang Sesuai Standar. Adapun upaya pencapaian sasaran tersebut dengan program, sebagai berikut :

1. Optimalisasi Fasilitas Medik Kelas A, dengan kegiatan yang akan dilaksanakan adalah :

a. Pengadaan Peralatan medis Sesui kebutuhan RS tipe A b. Pemeliharaan Alat Medik

c. Kalibrasi peralatan Medik

(23)

LAK RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, Tahun 2019

2. Pengembangan Pelayanan Pendukung , dengan kegiatan yang akan dilaksanakan berupa :

a. Kalibrasi Peralatan Medik, dan

b. Operasionalisasi Instalasi Bedah Sentral (IBS) dan peralatannya.

A.12. Tujuan Mewujudkan adanya peningkatan revenue dan efisiensi biaya Sasaran yang ingin dicapai dari tujuan tersebut adalah Terwujudnya peningkatan revenue dan efisinsi biaya. Adapun upaya pencapaian sasaran tersebut dengan program Peningkatan Pendapatan Unit Revenue Center Rawat Inap, Rawat Jalan, Instalasi Gawat Darurat dan efisiensi Biaya Operasional, dengan kegiatan yang akan dilaksanakan berupa Meningkatkan kecepatan penagihan pasien baik umum maupun asuransi.

B. Peta Strategis

Berdasarkan Rencana Strategis Bisnis (RSB) RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, tahun 2015 s.d 2019, gambaran peta strategi dapat dilihat pada gambar di bawah ini :

(24)

LAK RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, Tahun 2019

Gambar 2.1. Peta Strategi BSC RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga Perspektif Stake Holder

Perspektif Proses Bisnis Internal

Perspektif Pengembangan Personil & Organisasi

Perspektif Finansial Terwujudnya

peningkatan kepuasan stakeholder

Terwujudnya jalinan kemitraan

dengan institusi pendidikan dan

vendor

Terwujudnya Pengelolaan RS

yang Bermutu, Efektif dan Efisien Terwujudnya

integrasi pelayanan, pendidikan dan

penelitian

Terwujudnya pelayanan spesialistik terpadu guna penurunan prevalensi TB

& HIV/AIDS, Paru &

Pernapasan

Terwujudny a peningkatan

revenue dan efisinsi

biaya

Terwujudnya peningkatan kompetensi SDM

Terwujudnya Budaya Kerja yang

baik

Terwujudnya TIK yang handal

Terwujudnya peralatan medik yang sesuai standar Visi : Menjadi Pusat Pelayanan Kesehatan Paru dan Pernapasan

Terpercaya Nasional Tahun 2019

Terwujudnya layanan, pendidikan dan penelitian yang unggul

Terwujudnya Sistem Rujukan

yang Terpadu

(25)

LAK RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, Tahun 2019 C. Program Kerja Strategis

Adapun Program Kerja Strategis, dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 2.1. Program Kerja Strategis RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga,

Periode 2015 s.d. 2019

(26)

LAK RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, Tahun 2019

Pada tujuan, sasaran dan indikator dari program / kegiatan di RS Paru dr.

Ario Wirawan Salatiga, dapat dijelaskan sebelumnya bahwa tujuan merupakan target yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5 (lima) tahun dan tujuan tersebut ditetapkan dengan mengacu kepada pernyataan visi dan misi serta didasarkan pada isu-isu dan analisi strategis.

Sasaran adalah hasil yang akan dicapai secara nyata oleh unit kerja dalam rumusan yang lebih spesifik, terukur, dalam kurun waktu yang lebih pendek dari tujuan, dan sasaran diupayakan untuk dapat dicapai dalam kurun waktu tertentu / tahunan secara berkesinambungan sejalan dengan tujuan yang ditetapkan dalam rencana aksi. Adapun indikator adalah ukuran tingkat keberhasilan pencapaian sasaran untuk diwujudkan pada tahun laporan dan setiap indikator sasaran disertai dengan rencana target masing-masing.

Gambaran tujuan, sasaran, dan indikator dari program / kegiatan yang dilaksanakan pada tahun 2019, sebagaimana tertuang dalam RKT dan Perjanjian Kinerja Tahun 2019. Rencana Kinerja Tahunan (RKT) untuk tahun 2019, disusun berdasarkan Sasaran Strategis pada RSB RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga Tahun 2015 s.d 2019. RKT tersebut juga menjadi bahan Perjanjian Kinerja dan Kontrak Kinerja Tahun 2019, hal ini berkaitan dengan diterbitkannya :

1. Permenpan & RB No 53 Tahun 2014 tertanggal 20 November 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja Dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah;

2. Keputusan Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan No. HK.02.04/I/1568/12 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Penetapan Kinerja dan Laporan Akuntabilitas Kinerja Unit Pelaksana Teknis Di Lingkungan Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan;

3. Surat Edaran Direktur Jenderal pelayanan Kesehatan Nomor HK.02.02/I/5132/2017 tanggal 13 Nopember 2017 tentang Laporan Berkala Satuan Kerja Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan;

4. Surat dari Sesditjen Pelayanan Kesehatan nomor PR . 05.04/I.1/367/2020 tanggal 8 Januari 2020 hal Penyusunan dan Penyampaian LAKIP TA 2020 (2019).

(27)

LAK RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, Tahun 2019

Tabel RKT dan Perjanjian Kinerja Tahun 2019, seperti pada tabel 2.2. di bawah ini :

Tabel 2.2. Tujuan, Sasaran dan Indikator Kinerja RS Paru dr. Ario Wirawan, 2019

Tujuan Sasaran Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

I. Prespesktif Stake Holder 1. Mewujudkan adanya

Peningkatan Kepuasan Stake Holder

1. Terwujudnya

peningkatan kepuasan Stake Holder

1. Tingkat Kepuasan

Pelanggan per tahun 81,34 2. Tingkat Kesehatan BLU AA (91) 2. Mewujudkan adanya

Layanan, Pendidikan dan Penelitian yang Unggul

2. Terwujudnya Layanan, Pendidikan dan Penelitian yang Unggul

3. % Komplain yang di TL 100%

4. Tingkat Kepuasan Peserta Didik

81,34 5. Jumlah Supervisi Residen

Per Tahun

12 kali

6. Jumlah Publikasi

Penelitian Tingkat Nasional

5 publikasi

II. Prespektif Proses Bisnis Internal 3. Mewujudkan adanya

Integrasi Layanan, Pendidikan dan Penelitian

3. Terwujudnya Integrasi Layanan, Pendidikan dan Penelitian

7. Tingkat Kepuasan Peserta

Didik 81,34

8. Jumlah Supervisi Residen Per Tahun

12 kali 4. Mewujudkan adanya

Jalinan Kemitraan dgn Institusi Pendidikan

4. Terwujudnya Jalinan Kemitraan dgn Institusi Pendidikan

9. Tingkat Kepuasan Peserta

Didik 81,34

10. Jumlah Supervisi Residen

Per Tahun 12 kali

5. Mewujudkan adanya Pelayanan Spesialistik Terpadu guna Penurunan Prevalensi TB & HIV/AIDS, Paru dan Pernapasan

5. Terwujudnya

Pelayanan Spesialistik Terpadu guna Penurunan Prevalensi TB & HIV/AIDS, Paru dan Pernapasan

11. Error Rate Laboratorium

TB < 5% 90%

6. Mewujudkan adanya Sistem Rujukan yang Terpadu

6. Terwujudnya Sistem

Rujukan yang Terpadu 12. Error Rate Laboratorium

TB < 5% 90%

7. Mewujudkan adanya Pengelolaan RS yang Bermutu, Efektif dan Efisien

7. Terwujudnya Pengelolaan RS yang Bermutu, Efektif dan Efisien

13. Kepatuhan Penggunaan Formularium Nasional

85%

14. Angka Kematian di IGD 1,2‰

15. Angka Kejadian Phlebitis 1,5%

16. Waktu Tunggu RJ < 30

Menit 90%

17. Waktu Pengembalian RM

1x24 jam 55%

18. Prosentase Kasus Perdarahan Masif pada Tindakan Bronchoscopy

0%

19. Penanganan Emergency Kasus Ventiel

Pneumothoraks < 2 Jam

90%

20. Waktu Tunggu Tindakan Elektif Bronchoscopy < 24 Jam

100%

(28)

LAK RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, Tahun 2019 Tabel 2.2. Lanjutan ...

Tujuan Sasaran Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

III. Perspektif Pengembangan Personil dan Organisasi 8. Mewujudkan Budaya

Kerja yang baik 8. Terwujudnya Budaya

Kerja yang baik 21. Waktu Tunggu Resep Obat Jadi di Rawat Jalan

< 30 Menit

100%

22. % Karyawan Melebihi Target kinerja

20%

9. Mewujudkan

Peningkatan Kompetensi SDM

9. Terwujudnya Peningkatan Kompetensi SDM

23. % pendidikan SDM sesuai harapan (persyaratan kompetensi jabatan)

75%

10. Mewujudkan TIK yang

handal 10. Terwujudnya TIK yang

handal 24. Jumlah modul terintegrasi 9 modul 11. Mewujudkan Peralatan

Medik yang Sesuai Standar

11. Terwujudnya Peralatan Medik yang Sesuai Standar

25. % pemenuhan peralatan

medik sesuai standar 100%

26.

% pemeliharaan peralatan medik sesuai kebutuhan

100%

27. Utilisasi alat kedokteran

canggih 100%

IV. Perspektif Finansial 12. Mewujudkan adanya

peningkatan revenue dan efisinsi biaya

12. Terwujudnya peningkatan revenue dan efisinsi biaya

28. % PNBP terhadap biaya

operasional 69,00%

(29)

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

A. Capaian Kinerja Organisasi

Capaian kinerja RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga tahun 2019, dilihat berdasakan pengukuran kinerja ditujukan untuk membandingkan angka capaian kinerja dengan target, capaian tahun lalu, target jangka menengah, standar dari indikator kinerja yang telah ditetapkan, sehingga dapat diperoleh informasi masing-masing indikator yang selanjutnya dapat dilakukan Rencana Tindak Lanjut (RTL) melalui perencanaan program / kegiatan pada tahun-tahun selanjutnya agar setiap program / kegiatan yang direncanakan dapat lebih berhasil guna dan berdaya guna.

Capaian IKU dari Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2019, yang sekaligus merupakan Perjanjian Kinerja tahun 2019 adalah Total Skor sebesar 93,7 dengan konversi nilai tersebut sebesar 1,875 (mengacu pada Keputusan Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nomor HK.02.03/I/2630/2016 tentang Perubahan Keputusan Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Nomor HK.02.03/I/0173/2016 tentang Pedoman Teknis Penilaian Kinerja Individu (IKI) Direktur Utama Rumah Sakit Umum/Khusus dan Kepala Balai di Lingkungan Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan), gambaran tabel terinci dapat dilihat pada lampiran. Selanjutnya uraian capaian menurut perspektifnya, sebagai berikut :

A.1. Perspektif Stake Holder

A.1.1. Tujuan pertama yang akan dicapai pada Prespektif Stake Holder, adalah Mewujudkan adanya Peningkatan Kepuasan Stake Holder dengan sasaran strategis adalah Terwujudnya Peningkatan Kepuasan Stake Holder, indikator kinerja yang digunakan untuk mengukur sasaran tersebut ada 2 (dua) Indikator Kinerja Utama (IKU), yaitu Tingkat Kepuasan Pelanggan per tahun dan Tingkat Kesehatan BLU. Gambaran kedua indikator tersebut dapat dilihat pada table-tabel di bawah ini :

(30)

Tabel 3.1. Capaian Indikator Kinerja pada Sasaran Strategis Terwujudnya Kepuasan Stake Holder, RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019

No IKU Bobot Satuan

2019

Kriteria Penilaian Capaian Skor

Total Skor (Bobot x

Skor) 1. Tingkat

Kepuasan Pasien Per Tahun

0,06 IKM 84,45 75 4,50 KP (%) :

KP ≥ 85, skor = 100 70 < KP < 85, skor = 75

55 < KP ≤ 70, skor = 50

40 < KP ≤ 55, skor = 25

KP ≤ 40, skor = 0 2. Tingkat

Kesehat- an BLU

0,07 Nilai Skor

AA (82,90)

90 5,40 Haper (TS) : Haper > 95, skor = 100

80 < Haper ≤ 95, skor = 90 65 < Haper ≤ 80, skor = 75 50 < Haper ≤ 65, skor = 60 40 < Haper ≤ 50, skor = 45 30 < Haper ≤ 40, skor = 30 15 < Haper ≤ 30, skor = 15

Haper < 15, skor = 0 Jumlah Total Skor 9.90

Pada tabel 3.1. di atas dapat diketahui bahwa capaian IKU Tingkat Kepuasan Pasien Per Tahun pada tahun 2019 sebesar 84,45 dengan skor yang diperoleh 75 sehingga Total Skornya 4,5. Selanjutnya untuk capaian IKU Tingkat Kesehatan BLU pada tahun 2019 adalah AA (82,90) dengan skor yang diperoleh 90 sehingga Total Skornya 5,40. Capaian tersebut menunjukkan bahwa Tingkat Kesehatan BLU RS Paru dr. Ario Wirawan masuk dalam kategori AA (Baik) dengan mengacu pada Perdirjen Perbendaharaan Nomor 24/PB/2018.

Adapun gambaran perbandingan capaian dari kedua indikator untuk sasaran Terwujudnya Peningkatan Kepuasan Stake Holder tersebut pada tahun 2016 s.d 2019 dan Standar, seperti pada tabel di bawah ini :

(31)

Tabel 3.2. Capaian Indikator Kinerja pada Sasaran Strategis Terwujudnya Peningkatan Kepuasan Stake Holder

RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2015 s.d 2018 dan Standar

No IKU

2019 Capaian Standar

yang Ditetapkan Target Capaian 2018 2017 2016 2015

1.

Tingkat Kepuasan Pasien Per Tahun

81,34 84,45 81,86 79,31 79,73 79,18% ≥ 85%

2.

Tingkat Kesehatan BLU

AA (91)

AA (82,90)

AA (84,93)

AA (84,34)

AA (86,15)

A

(74,64%) 100 Pada tabel 3.2. di atas dapat diketahui bahwa Perbandingan Capaian Tingkat Kepuasan Pasien Per Tahun dengan target tahun 2019,Capaian tahun 2019, 2018,2017, 2016 dan 2015, serta standar yang ditetapkan,sebagai berikut : a. Target yang ditetapkan sebesar 81,34, capaian tahun 2019 sebesar 84.45

target tercapai;

b. Capaian tahun 2019 sebesar 84,45 capaian tahun 2018 sebesar 81,86 ada peningkatan sebesar 3,16 %;

c. Capaian tahun 2018 sebesar 81,86, capaian tahun 2017 sebesar 79,31 ada peningkatan sebesar 3,21 %;

d. Capaian tahun 2017 sebesar 79,31 capaian tahun 2016 sebesar 79,73 ada penurunan sebesar 0,53%;

e. Capaian tahun 2016 sebesar 79,73 capaian tahun 2015 sebesar79,18%

ada penurunan sebesar 0,69%;

f. Standar yang ditetapkan sebesar ≥ 85%, capaian tahun 2019 sebesar 84.45%

masih di bawah standar yang ditetapkan, namun demikian capaian tersebut masih di atas standar yang ditetapkan dalam Kepdirjen Pelayanan Kesehatan No. HK.02.03/I/2630/2016 tanggal 29 Agustus 2016 tentang Perubahan Kepdirjen Pelayanan Kesehatan No. HK.02.03/I/0173/2016 tentang Pedoman Teknis Penilaian Indikator Kinerja Individu (IKI) Tahun 2016 Direktur Utama Rumah Sakit Umum / Khusus Dan Kepala Balai Di Lingkungan Direktorat Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, sebesar > 75%.

Capaian tahun 2019 sebesar 84,45% mengacu pada Kepmenpan Nomor KEP/25/M.PAN/2/2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah, capaian tersebut termasuk dalam Mutu Pelayanan “A”, sehingga dapat dikatakan Kinerja Unit Pelayanan di RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga pada tahun 2019 adalah SANGAT BAIK.

(32)

Capaian Kepuasan Pelanggan tersebut diukur pada 8 (delapan) unit kerja pelayanan RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, dengan hasil rata-rata, seperti pada tabel di bawah ini :

Tabel 3.3. Capaian Hasil Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan Menurut Unit Pelayanan

RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019

No. Unit Kerja rata-rata

1 Instalasi Rawat Jalan 83,71

2 Instalasi Gawat Darurat 84,46

3 Instalasi Rawat Inap 87,12

4 Instalasi Radiologi 88,03

5 Instalasi Laboratorium 78,46

6 Instalasi Gizi 90,45

7 Instalasi Farmasi 81,47

8 Instalasi Rehab Medik 81,87

Pada tabel di atas, kisaran hasil pengukuran kepuasan pelanggan

tersebut pada interval konversi IKM 62,51 – 81,25, sehingga dapat dikatakan setiap unit pelayanan RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga rata-rata sudah berkinerja dengan baik dalam memberikan pelayanan pelanggan. Namun kedepan perlu dijaga dan ditingkatkan Capaian Tingkat Kepuasan Pelanggan sesuai target yang ditetapkan dan dapat masuk dalam kategori yang lebih tinggi.

Selanjutnya Perbandingan Capaian IKU Tingkat Kesehatan BLU dengan target 2019, capaian tahun 2018, 2017, 2016 dan 2015, serta standar yang ditetapkan sebagai berikut :

a. Target yang ditetapkan sebesar AA (91), capaian tahun 2019 sebesar AA (82,90) masih di bawah target yang telah ditetapkan;

b. Capaian tahun 2018 sebesar AA (84,93), capaian tahun 2019 sebesar AA (82,90) ada penurunan sebesar 2,39 %;

c. Capaian tahun 2017 sebesar AA (86,34), capaian tahun 2019 sebesar AA (82,90), ada penurunan sebesar 3,98 %;

d. Capaian tahun 2016 sebesar A (86,15), capaian tahun 2019 sebesar AA (82.90), ada penurunan sebesar 3,77 %;

e. Capaian tahun 2015 sebesar A (74,64%), capaian tahun 2019 sebesar AA (82.90%), ada peningkatan sebesar 11,07 %;

f. Standar yang ditetapkan sebesar 100 % , capaian tahun 2019 sebesar AA (82,90%) masih di bawah standar.

(33)

A.1.2. Tujuan kedua yang akan dicapai pada Prespektif Stake Holder, adalah Mewujudkan adanya Layanan, Pendidikan dan Penelitian yang Unggul dengan sasaran strategis Terwujudnya Layanan, Pendidikan dan Penelitian yang Unggul, ada 4 (empat) Indikator Kinerja Utama (IKU) untuk mengukur sasaran tersebut, yaitu : % Komplain yang di TL secara tuntas, Tingkat Kepuasan Peserta Didik, Jumlah Supervisi Residen Per Tahun dan Jumlah Publikasi Penelitian Tingkat Nasional. Gambaran keempat indikator tersebut, seperti pada tabel di bawah ini :

Tabel 3.4. Capaian Indikator Kinerja pada Sasaran Strategis Terwujudnya Layanan, Pendidikan dan Penelitian yang Unggul,

RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019

No IKU Bobot Satuan

2019

Kriteria Penilaian Capaian Skor

Total Skor (Bobot x

Skor) 1. %

Komplain yang di TL secara Tuntas

0,06 % 100% 100 6,00 Hasil (%) :

75 < Hasil ≤ 100 %, skor

= 100

50 < Hasil ≤ 75 %, skor

= 75

25 < Hasil ≤ 50 %, skor

= 50

Hasil < 25 %, skor = 25 2. Tingkat

Kepuasan Peserta Didik

0,03 IKM 92,56 100 3,00 KP (%) :

K ≥ 85, skor = 100 70 < KP < 85, skor = 75 55 < KP ≤ 70, skor = 50 40 < KP ≤ 55, skor = 25 KP ≤ 40, skor = 0 3. Jumlah

Supervisi Residen Per Tahun

0,03 Kali 12 Kali (100%)

100 3,00 Hasil = 100%, skor = 100

85% ≤ Hasil < 100%, skor = 75

70% ≤ Hasil < 85%, skor

= 50

50% ≤ Hasil < 70%, skor

= 25

Hasil < 50%, skor = 0 4. Jumlah

Publikasi Penelitian Tingkat Nasional

0,02 Jumlah 2 (40%) 0 0 KP (%) :

K ≥ 85, skor = 100 70 < KP < 85, skor = 75 55 < KP ≤ 70, skor = 50 40 < KP ≤ 55, skor = 25 KP ≤ 40, skor = 0 Jumlah Total Skor 12,00

Adapun gambaran perbandingan capaian dari keempat indikator untuk Sasaran Strategis Terwujudnya Layanan, Pendidikan dan Penelitian yang Unggul tersebut dengan target 2019, capaian tahun 2019, 2018, 2017,2016 dan 2015 , serta Standar yang ditetapkan, seperti pada tabel di bawah ini :

(34)

Tabel 3.5. Capaian Indikator Kinerja pada Sasaran Strategis

Terwujudnya Layanan, Pendidikan dan Penelitian Yang Unggul RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2015 s.d 2019 dan Standar

No IKU

2019 Capaian Standar

yang Ditetapkan Target Capaian 2018 2017 2016 2015

1. % Komplain yang di TL secara Tuntas

100% 100% 100%

100% 100% 100% > 75%

2. Tingkat Kepuasan Peserta Didik

81,34 92.56 88,10

85,56 84,14 84,10 ≥ 85

3. Jumlah Supervisi Residen Per Tahun

12 kali 12 kali 12 kali

12 Kali (100%)

100% 91,67% 100%

4. Jumlah Publikasi Penelitian Tingkat Nasional

5 2 (40%) 1 (25%)

3 Publi-

kasi (100%)

1 (50%)

0 100%

Pada tabel 3.5. di atas dari 4 (empat) indikator sasaran sasaran Terwujudnya Layanan, Pendidikan dan Penelitian yang Unggul, telah tercapai sesuai target yang ditetapkan. Gambaran perbandingan capaian ke 4 (empat) indikator di atas dengan Target tahun 2019, Capaian Tahun 2018 , 2017, 2016 dan 2015 serta Standar yang ditetapkan, sebagai berikut :

1. IKU % Komplain yang di TL secara Tuntas :

a. Target yang ditetapkan sebesar (100%), capaian tahun 2019 sebesar 100%, hasil yang dicapai tersebut telah sesuai dengan target yang telah ditetapkan;

b. Capaian tahun 2018 sebesar 100% sama dengan capaian tahun 2019, yaitu sebesar 100%;

c. Capaian tahun 2017 sebesar 100% sama dengan capaian tahun 2019, yaitu sebesar 100%;

d. Capaian tahun 2016 sebesar 100% sama dengan capaian tahun 2019, yaitu sebesar 100%;

e. Capaian tahun 2015 sebesar 100% sama dengan capaian tahun 2019, yaitu sebesar 100%;

f. Standar yang ditetapkan sebesar ≥ 95%, capaian tahun 2019 di atas standar tersebut.

(35)

2. IKU Tingkat Kepuasan Peserta Didik :

a. Target yang ditetapkan sebesar (81,34%), capaian tahun 2019 sebesar (82,56%) telah tercapai melebihi target yang telah ditetapkan;

b. Capaian tahun 2018 sebesar (88,10), capaian tahun 2019 sebesar (82,56%), ada penurunan sebesar 6,29 %;

c. Capaian tahun 2017 sebesar (85,56%) capaian tahun 2019 sebesar (82,56%), ada penurunan sebesar 3,51 %;

d. Capaian tahun 2016 sebesar( 84,14%) capaian tahun 2019, yaitu sebesar (82,56%) ada ppenurunan sebesar 1,88% ;

e. Capaian tahun 2015 sebesar( 84,10%) capaian tahun 2019, yaitu sebesar (82,56%) ada penurunan sebesar 1,83% ;

f. Standar yang ditetapkan sebesar ≥ 85, capaian tahun 2019 masih dibawah standar yang ditetapkan .

3. IKU Jumlah Supervisi Residen Pertahun :

a. Target yang ditetapkan sebesar 12 kali, capaian tahun 2019 sebanyak 12 kali (100%), sama dengan target yang telah ditetapkan;

b. Capaian tahun 2018 sebesar 100%, capaian tahun 2018 sebanyak 12 kali (100%), sama capaian tahun 2019;

c. Capaian tahun 2017 sebesar (100%), capaian tahun 2018 sebanyak 12 kali (100%), sama capaian tahun 2019;

d. Capaian tahun 2016 sebesar (100 %), capaian tahun 2019 sebanyak 12 kali (100%),sama dengan capaian tahun 2019;

e. Capaian tahun 2015 sebesar (91,67%), capaian tahun 2019 sebanyak 12 kali (100%), capaian tahun 2019 lebih tinggi dari capaian tahun 2015 ; f. Standar yang ditetapkan sebesar 100%, capaian tahun 2019 sama dengan

standar tersebut.

4. IKU Jumlah Publikasi Penelitian Tingkat Nasional :

a. Target yang ditetapkan sebanyak 5 publikasi, tahun 2019 tercapai 2 publikasi (40%) dari target yang telah ditetapkan;

b. Capaian tahun 2018 sebanyak 1 publikasi , capaian tahun 2019 sebanyak 2, diatas capaian tahun 2018 tersebut;

c. Capaian tahun 2017 sebanyak 3 publikasi ,capaian tahun 2019 sebanyak 2, di bawah capaian tahun 2017 tersebut;

d. Capaian tahun 2016 sebanyak 1 publikasi , capaian tahun 2019 sebanyak 2, lebih tinggi dari capaian tahun 2016;

(36)

e. Capaian tahun 2015 sebanyak 0 publikasi , capaian tahun 2019 sebanyak 2, lebih tinggi dari capaian tahun 2015;

f. Standar yang ditetapkan sebesar 100%, capaian tahun 2019 di bawah standar yang ditetapkan tersebut.

A.2. Prespektif Proses Bisnis Internal

A.2.1. Tujuan pertama pada perspektif Proses Bisnis Internal adalah Mewujudkan adanya Integrasi Layanan, Pendidikan dan Penelitian dengan sasaran strategis Terwujudnya Integrasi Layanan, Pendidikan dan Penelitian. Gambaran capaian kedua Indikator Kinerja Utama (IKU) pada sasaran strategis tersebut, seperti pada tabel di bawah ini :

Tabel 3.6. Capaian Indikator Kinerja pada Sasaran StrategisTerwujudnya Integrasi Layanan, Pendidikan dan Penelitian,

RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019

No IKU Bobot Satuan

2019

Kriteria Penilaian Capaian Skor

Total Skor (Bobot x

Skor) 1. Tingkat

Kepuasan Peserta Didik

0,03 IKM 92,56 100 3,00 KP (%) :

K ≥ 85, skor = 100 70 < KP < 85, skor

= 75

55 < KP ≤ 70, skor

= 50

40 < KP ≤ 55, skor

= 25

KP ≤ 40, skor = 0 2. Jumlah

Supervisi Residen Per Tahun

0,03 Kali 12 Kali (100%)

100 3,00 Hasil = 100%, skor

= 100

85% ≤ Hasil <

100%, skor = 75 70% ≤ Hasil < 85%, skor = 50

50% ≤ Hasil < 70%, skor = 25

Hasil < 50%, skor = 0

Jumlah Total Skor 6,00

Capaian atas indikator kinerja pada Sasaran Strategis Terwujudnya Integrasi Layanan, Pendidikan dan Penelitian, tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

(37)

Tabel 3.7. Capaian Indikator Kinerja pada Sasaran Strategis Terwujudnya Integrasi Layanan, Pendidikan dan Penelitian

RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2015 s.d 2019 dan Standar

No IKU

2019 Capaian Standar

yang Ditetapkan Target Capaian 2018 2017 2016 2015

1. Tingkat Kepuasan Peserta Didik

81,34 92,56 88,10 85,56 84,14 84,10 ≥ 85 2. Jumlah

Supervisi Residen Per Tahun

12 kali 12 Kali (100%)

12 Kali (100%)

12 Kali (100%)

12 kali (100%)

11 kali

(92%) 100%

Pada tabel 3.7. di atas tampak bahwa capaian indikator kinerja Tingkat Kepuasan Peserta Didik sudah memenuhi harapan mengacu pada IKM (Indeks Kepuasan Masyarakat) yaitu pada tingkat “Sangat Baik”. Sedangkan untuk indikator kinerja Jumlah Supervisi Residen Per Tahun sudah terlaksana dengan baik karena telah adanya komunikasi dan koordinasi dengan Institusi Pendidikan dalam melaksanakan supervisi terhadap peserta didiknya di RS Paru dr. Ario Wirawan Salatiga dan sekitarnya.

Gambaran perbandingan capaian ke 2 (dua) indikator dari sasaran strategis Terwujudnya Integrasi Layanan, Pendidikan dan Penelitian terhadap Target 2019, Capaian 2015 s.d 2019, serta Standar yang ditetapkan, sebagai berikut:

1. IKU Tingkat Kepuasan Peserta Didik :

a. Target yang ditetapkan sebesar (81,34%), capaian tahun 2019 sebesar (92,56%) telah tercapai melebihi target yang telah ditetapkan;

b. Capaian tahun 2018 sebesar (88,10), capaian tahun 2019 sebesar (92,56%), ada peningkatan sebesar 5,06 %;

c. Capaian tahun 2017 sebesar (85,56%) capaian tahun 2019 sebesar (92,56%), ada peningkatan sebesar 8,18 %;

d. Capaian tahun 2016 sebesar( 84,14%) capaian tahun 2019, yaitu sebesar (92,56%) ada ppenurunan sebesar 10,00% ;

e. Capaian tahun 2015 sebesar( 84,10%) capaian tahun 2019, yaitu sebesar (92,56%) ada penurunan sebesar 10,06% ;

f. Standar yang ditetapkan sebesar ≥ 85, capaian tahun 2019 masih dibawah standar yang ditetapkan .

(38)

2. IKU Jumlah Supervisi Residen Pertahun :

a. Target yang ditetapkan sebesar 12 kali, capaian tahun 2019 sebanyak 12 kali (100%), sama dengan target yang telah ditetapkan;

b. Capaian tahun 2018 sebesar 100%, capaian tahun 2018 sebanyak 12 kali (100%), sama capaian tahun 2019;

c. Capaian tahun 2017 sebesar (100%), capaian tahun 2018 sebanyak 12 kali (100%), sama capaian tahun 2019;

d. Capaian tahun 2016 sebesar (100 %), capaian tahun 2019 sebanyak 12 kali (100%),sama dengan capaian tahun 2019;

e. Capaian tahun 2015 sebesar (91,67 %), capaian tahun 2019 sebanyak 12 kali (100%), capaian tahun 2019 lebih tinggi dari capaian tahun 2015;

f. Standar yang ditetapkan sebesar 100%, capaian tahun 2019 sama dengan standar tersebut.

A.2.2. Tujuan kedua pada perspektif Proses Bisnis Internal adalah Mewujudkan adanya Jalinan Kemitraan dengan Institusi Pendidikan. Sasaran strategis yang Terwujudnya Jalinan Kemitraan dengan Institusi Pendidikan. Gambaran capaian indikator kinerja pada sasaran strategis tersebut seperti pada tabel di bawah ini : Tabel 3.8. Capaian Indilator Kinerja pada Sasaran Strategis

Terwujudnya Jalinan Kemitraan Dengan Institusi Pendidikan RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019

No. IKU Bobot Satuan

2019

Kriteria Penilaian Capaian Skor

Total Skor (Bobot x

Skor) 1. Tingkat

Kepuasan Peserta Didik

0,03 IKM 92.56 100 3,00 KP (%) :

K ≥ 85, skor = 100 70 < KP < 85, skor = 75 55 < KP ≤ 70, skor = 50 40 < KP ≤ 55, skor = 25 KP ≤ 40, skor = 0 2. Jumlah

Supervisi Residen Per Tahun

0,03 Kali 12 kali (100%)

75 3,00 Hasil = 100%, skor = 100

85% ≤ Hasil < 100%, skor = 75

70% ≤ Hasil < 85%, skor

= 50

50% ≤ Hasil < 70%, skor

= 25

Hasil < 50%, skor = 0 Jumlah Total Skor 6,00

(39)

Capaian atas indikator kinerja pada Sasaran Strategis Terwujudnya Jalinan Kemitraan dengan Institusi Pendidikan, tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

Tabel 3.9. Capaian Indilator Kinerja pada Sasaran Strategis Terwujudnya Jalinan Kemitraan dengan Institusi Pendidikan

RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2015 s.d 2019, dan Standar

No IKU

2019 Capaian Standar

yang Ditetapkan Target Capaian 2018 2017 2016 2015

1. Tingkat Kepuasan Peserta Didik

81,34 92,56 88,10 85,56 84,14 84,10 ≥ 85 2. Jumlah

Supervisi Residen Per Tahun

12 kali 12 Kali (100%)

12 Kali (100%)

12 Kali (100%)

12 kali (100%)

11 kali

(92%) 100%

Dari tabel 3.9 di atas dapat diketahui gambaran perbandingan capaian ke 2 (dua) indikator dari sasaran strategis Terwujudnya Jalinan Kemitraan dengan Institusi Pendidikan terhadap Target 2019, Capaian dan serta Standar yang ditetapkan, sebagai berikut :

1. IKU Tingkat Kepuasan Peserta Didik :

a. Target yang ditetapkan sebesar (81,34%), capaian tahun 2019 sebesar (92,56%) telah tercapai melebihi target yang telah ditetapkan;

b. Capaian tahun 2018 sebesar (88,10), capaian tahun 2019 sebesar (92,56%), ada peningkatan sebesar 5,06 %;

c. Capaian tahun 2017 sebesar (85,56%) capaian tahun 2019 sebesar (92,56%), ada peningkatan sebesar 8,18 %;

d. Capaian tahun 2016 sebesar( 84,14%) capaian tahun 2019, yaitu sebesar (92,56%) ada ppenurunan sebesar 10,00% ;

e. Capaian tahun 2015 sebesar( 84,10%) capaian tahun 2019, yaitu sebesar (92,56%) ada penurunan sebesar 10,06% ;

f. Standar yang ditetapkan sebesar ≥ 85, capaian tahun 2019 masih dibawah standar yang ditetapkan .

2. IKU Jumlah Supervisi Residen Pertahun :

a. Target yang ditetapkan sebesar 12 kali, capaian tahun 2019 sebanyak 12 kali (100%), sama dengan target yang telah ditetapkan;

b. Capaian tahun 2018 sebesar 100%, capaian tahun 2018 sebanyak 12 kali (100%), sama capaian tahun 2019;

(40)

c. Capaian tahun 2017 sebesar (100%), capaian tahun 2018 sebanyak 12 kali (100%), sama capaian tahun 2019;

d. Capaian tahun 2016 sebesar (100 %), capaian tahun 2019 sebanyak 12 kali (100%),sama dengan capaian tahun 2019;

e. Capaian tahun 2015 sebesar (91,67 %), capaian tahun 2019 sebanyak 12 kali (100%), capaian tahun 2019 lebih tinggi dari capaian tahun 2015;

f. Standar yang ditetapkan sebesar 100%, capaian tahun 2019 sama dengan standar tersebut.

A.2.3. Tujuan ketiga pada perspektif Proses Bisnis Insternal adalah Mewujudkan adanya Pelayanan Spesialistik Terpadu guna Penurunan Prevalensi TB &

HIV/AIDS, Paru dan Pernapasan, dengan sasaran strategis yang ingin dicapai adalah Terwujudnya Pelayanan Spesialistik Terpadu guna Penurunan Prevalensi TB & HIV/AIDS, Paru dan Pernapasan. Gambaran capaian Indikator Kinerja pada Sasaran Strategis tersebut seperti pada tabel di bawah ini :

Tabel 3.10. Capaian Indikator Kinerja Pada Sasaran Strategis

Terwujudnya Pelayanan Spesialistik Terpadu Guna Penurunan Prevalensi TB dan HIV/AIDS, Paru dan Pernapasan

RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019

No IKU Bobot Satu- an

2019

Kriteria Penilaian Capaian Skor

Total Skor (Bobot x

Skor) 1. Error Rate

Labora- torium TB

< 5%

0,03 % 100%

(error = 0%)

100 3,00 Hasil ≥ 95%, skor = 100

85% ≤ Hasil < 95%, skor = 75

75% ≤ Hasil < 85%, skor = 50

65% ≤ Hasil < 75%, skor = 25

Hasil < 65, skor = 0 Jumlah Total Skor 3,00

Capaian atas indikator kinerja Error Rate Laboratorium TB < 5%, seperti pada tabel di bawah ini :

(41)

Tabel 3.11. Capaian Indilator Kinerja Pada Sasaran Strategis Terwujudnya Pelayanan Spesialistik Terpadu guna Penurunan Prevalensi TB dan HIV/AIDS, Paru dan Pernapasan

RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2015 s.d 2019 dan Standar

No IKU

2019 Capaian Standar

yang ditetapkan Target Capaian 2018 2017 2016 2016

1. Error Rate Laborat- orium TB <

5%

95% 100%

(error = 0%)

100%

(error

= 0%)

100%

(error

= 0%)

98,48%

(error 1,52%)

95%

(error 5%)

≥ 95%

Pada tabel 3.11. di atas tampak bahwa capaian Error Rate Laboratorium TB < 5% mendapatkan skor 100. Adapun gambaran perbandingan capaian IKU Error Rate Laboratorium TB < 5% dari sasaran strategis Terwujudnya Pelayanan Spesialistik Terpadu guna Penurunan Prevalensi TB & HIV/AIDS, Paru dan Pernapasan terhadap Target 2019, Capaian 2018, 2017 , 2016 dan 2015, serta Standar yang ditetapkan, sebagai berikut:

a. Target yang ditetapkan sebesar ≥ 95%, capaian tahun 2019 ( 100%) di atas target yang telah ditetapkan (error rate sebesar 0%);

b. Capaian tahun 2018 sebesar 100%, sama dengan capaian tahun 2019;

c. Capaian tahun 2017 sebesar 100%, sama dengan capaian tahun 2019;

d. Capaian tahun 2016 sebesar 98,48%, capaian tahun 2019 100% ada peningkatan sebesar 1,54 %;

e. Capaian tahun 2015 sebesar 95%, capaian tahun 2019 100% ada peningkatan sebesar 5,26 %;

f. Standar yang ditetapkan sebesar ≥ 95%, capaian tahun 2019 di atas standar tersebut.

A.2.4. Tujuan keempat pada perspektif Proses Bisnis Insternal adalah Mewujudkan adanya Sistem Rujukan yang Terpadu. Sasaran strategis dari tujuan tersebut adalah Terwujudnya Sistem Rujukan yang Terpadu. Gambaran capaian indikator kinerja pada sasaran strategis tersebut seperti pada tabel di bawah ini :

(42)

Tabel 3.11. Capaian Indilator Kinerja Pada Sasaran Strategis Terwujudnya Sistem Rujukan yang Terpadu RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019

No IKU Bobot Satuan

2019

Kriteria Penilaian Capaian Skor

Total Skor (Bobot x

Skor) 1. Error Rate

Laboratorium TB < 5%

0,03 % 100%

(error = 0%)

100 3,00 Hasil ≥ 95%, skor = 100

85% ≤ Hasil < 95%, skor = 75

75% ≤ Hasil < 85%, skor = 50

65% ≤ Hasil < 75%, skor = 25

Hasil < 65, skor = 0 Jumlah Total Skor 3,00

Capaian atas indikator kinerja Error Rate Laboratorium TB < 5%, seperti pada tabel di bawah ini :

Tabel 3.12. Capaian Indilator Kinerja Pada Sasaran Strategis Terwujudnya Sistem Rujukan yang Terpadu

RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2015 s.d 2019, dan Standar

N

o IKU

2019 Capaian Standar

Yang Ditetapka

n Targe

t

Capaia n

2018 2017 2016 2015

1. Error Rate Laboratoriu m TB < 5%

95% 100%

(error = 0%)

100

% (error

= 0%)

98,48

% (error 1,52%)

95%

(erro r 5%)

95%

(erro r 5%)

≥ 95%

Pada tabel 3.12. di atas tampak bahwa capaian Error Rate Laboratorium TB < 5% mendapatkan skor 100. Adapun gambaran perbandingan indikator pada sasaran Terwujudnya Sistem Rujukan yang Terpadu terhadap Target 2019, Capaian 2018, 2017, dan 2016, serta Standar yang ditetapkan, sebagai berikut :

a. Target yang ditetapkan sebesar ≥ 95%, capaian tahun 2019 ( 100%) di atas target yang telah ditetapkan (error rate sebesar 0%);

b. Capaian tahun 2018 sebesar 100%, sama dengan capaian tahun 2019;

c. Capaian tahun 2017 sebesar 100%, sama dengan capaian tahun 2019 d. Capaian tahun 2016 sebesar 98,48%, capaian tahun 2019 100% ada

peningkatan sebesar 1,54 %;

e. Capaian tahun 2015 sebesar 95%, capaian tahun 2019 100% ada peningkatan sebesar 5,26 %;

(43)

f. Standar yang ditetapkan sebesar ≥ 95%, capaian tahun 2019 di atas standar tersebut.

A.2.5. Tujuan kelima pada perspektif Proses Bisnis Insternal adalah Mewujudkan adanya Pengelolaan RS yang Bermutu, Efektif dan Efisien. Sasaran strategis pada tujuan tersebut adalah Terwujudnya Pengelolaan RS yang Bermutu, Efektif dan Efisien. Ada 8 (delapan) indikator kinerja yang digunakan untuk mengukur tercapainya sasaran tersebut, yaitu

1) Kepatuhan Penggunaan Formularium Nasional, 2) Angka Kematian di IGD,

3) Angka Kejadian Phlebitis, 4) Waktu Tunggu RJ < 30 menit, 5) Waktu Pengembalian RM 1x24 jam,

6) Prosentase Kasus Perdarahan Masif pada Tindakan Bronchoscopy, 7) Penanganan emergency kasus Ventiel Pneumothoraks < 2 jam, dan 8) Waktu Tunggu Tindakan Elektif Bronchoscopy < 24 jam.

Gambaran capaian kedelapan indikator kinerja tersebut di atas, seperti pada tabel di bawah ini :

Tabel 3.14. Capaian Indilator Kinerja pada Sasaran Strategis Terwujudnya Pengelolaan RS yang Bermutu, Efektif dan Efisien

RS. Paru dr. Ario Wirawan Salatiga, 2019

No. IKU Bobot Satu-

an

2019

Kriteria Penilaian Capai-

an Skor

Total Skor (Bobot x

Skor) 1. Kepatuhan

Penggunaan Formularium Nasional

0,04 % 89,98% 100 4,00 Hasil ≥ 80%, skor = 100

70% ≤ Hasil < 80%, skor = 75

60% ≤ Hasil < 70%, skor = 50

50% ≤ Hasil < 60%, skor = 25

Hasil < 50, skor = 0 2. Angka

Kematian di IGD

0,03 ‰ 1,05‰ 100 3,00 Hasil ≤ 2,5‰, skor = 100

2,5‰ < Hasil ≤ 3‰, skor = 75

3‰ < Hasil ≤ 3,5‰, skor = 50

3,5‰ < Hasil ≤ 4‰, skor = 25

Hasil > 4‰, skor = 0

Referensi

Dokumen terkait

Data dalam penelitian ini adalah data dokumentasi yang dibuat atau dikeluarkan oleh BMT – MMU, yakni berupa data laporan neraca, dan laporan laba rugi dari BMT – MMU tersebut

10 Tahun 1998, bahwa pembiayaan adalah uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujan atau kesepakatan antara bank dan pihak lain yang dibiayai untuk