• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENJAGA KEPERCAYAAN INVESTOR MELALUI KASUS TAX EVASION APPLE INC. DI IRLANDIA: LITERATURE REVIEW

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "MENJAGA KEPERCAYAAN INVESTOR MELALUI KASUS TAX EVASION APPLE INC. DI IRLANDIA: LITERATURE REVIEW"

Copied!
102
0
0

Teks penuh

Overall, the study finds that one of the important aspects is the support of Irish government policies. Support is essentially the political strategy of international relations between the Irish government and Apple Inc. Culture Shock is the result of Mumford's adaptation, the measure for the Coefficient of Difficulty is the result of a modification of Rachmawati, and the measure for job satisfaction is the result of the adaptation of the Minnesota Satisfaction Questionnaire (MSQ) short form scale.

According to analysis from double regression analysis of Anova table 8.837 Fb and Ft 3.08. Said that in the first place the practice examines the West imaginative through literature opens the possibility of resuming studies on other media with the idea that the West has distortion of knowledge about the East, it is believed that the exotic East. Exotic ideas are still present in the Western digital imagination when respecting women in Asia as the representation of the women of the East.

MENJAGA KEPERCAYAAN INVESTOR MELALUI KASUS TAX EVASION APPLE INC. DI IRLANDIA: LITERATURE REVIEW

Perusahaan tersebut diduga melakukan penggelapan pajak di Irlandia setelah Komisi Uni Eropa menemukan inkonsistensi dalam penerapan tarif pajak perusahaan Apple Inc. Mobilitas perusahaan ini terus berkembang meski salah satu penemu Apple Inc., Steve Jobs, meninggal dunia beberapa tahun lalu. Tidak hanya tenaga kerja langsung yang bekerja di bawah koordinasi Apple Inc., tetapi juga investasi Apple Inc.

Klaim ini merupakan indikasi kepada Komisi Eropa bahwa telah terjadi tindakan penghindaran pajak yang dilakukan oleh Apple Inc.

Figure 1 memperlihatkan peta distribusi  produk  Apple  hasil  produksi  perusahaan  manufaktur  Apple  yang  berada  di  Shenzen
Figure 1 memperlihatkan peta distribusi produk Apple hasil produksi perusahaan manufaktur Apple yang berada di Shenzen

PENGARUH CULTURE SHOCK DAN ADVERSITY QUOTIENT TERHADAP KEPUASAN KERJA TENAGA KERJA INDONESIA (TKI)

DI HONGKONG

Berdasarkan uraian di atas, peneliti ingin mengetahui seberapa besar pengaruh Culture Shock dan Koefisien Kesulitan terhadap Kepuasan Kerja TKI di Hong Kong. Gegar budaya merupakan proses terjadinya gegar budaya akibat perpindahan secara tiba-tiba dari satu budaya ke budaya lainnya (Basrowi, 2005). Berdasarkan hasil analisis di atas, maka hasil H1 diterima yaitu terdapat pengaruh yang signifikan antara Culture Friend dan Coefficient of Difficulty terhadap kepuasan kerja TKI di Hong Kong.

Berdasarkan hasil uji regresi berganda untuk pengolahan data SPSS pada variabel culture shock dan koefisien adversity terhadap kepuasan kerja TKI di Hong Kong diperoleh nilai F hitung dengan nilai R-squared sebesar 0,141 atau koefisien 14,1%. gegar budaya dan kesulitan mempengaruhi kepuasan kerja TKI di Hong Kong. Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data, Budaya Teman dan Koefisien Kesulitan berpengaruh terhadap kepuasan kerja TKI di Hong Kong sebesar 14,1%.

TENAGA KERJA INDONESIA DALAM KONTEKS MASYARAKAT TAIWAN YANG MENUA 1

Kekurangan perawat ini juga diatasi dengan kehadiran Tenaga Kerja Asing (TKA) di Taiwan. Namun, pemerintah Indonesia telah mengeluarkan kebijakan tanpa pembantu sejak 2015, yang dapat mempengaruhi pasokan pekerja di sektor sosial. Tingkat kelahiran yang rendah ini berdampak pada penurunan atau stagnasi jumlah absolut pekerja di Taiwan di masa mendatang (Tsay, 2016, 68).

Sementara itu, peningkatan partisipasi angkatan kerja perempuan berdampak pada kekurangan pengasuh lanjut usia di Taiwan. Para pekerja perempuan bekerja di luar rumah dan meninggalkan orang tua mereka yang sudah lanjut usia di rumah. Secara umum, anak muda Taiwan pergi ke China atau ke luar negeri untuk bekerja, sehingga mengurangi ketersediaan tenaga kerja di industri perawatan di Taiwan.

Kondisi minimnya tenaga keperawatan ini mendorong perlunya tenaga kerja asing (TKA) untuk merawat orang tua sebagai pengasuh keluarga (Lan. Selain dianggap merendahkan martabat bangsa, tenaga kerja di sektor ini juga kerap menimbulkan kerugian sosial. Mengirimkan lebih banyak tenaga kerja terampil dan menghentikan pengiriman tenaga kerja berketerampilan rendah merupakan salah satu solusinya.

Pemerintah Indonesia harus mempertimbangkan tenaga kerja terampil baru ini sebagai aset nasional di masa depan. Selama ini, pemerintah Taiwan mengklaim telah memperlakukan pekerja asing lebih baik dibandingkan pemerintah di negara lain. Tetapi catatan hak asasi manusia di AS menunjukkan bahwa pemerintah Taiwan menganiaya pekerja asing.

Protes oleh pekerja asing di Taiwan pada tahun 2015 menuntut perlakuan yang lebih bermartabat bagi agen dan majikan di Taiwan.

Gambar 2.Tingkat kelahiran (Total Fertility Rate) Taiwan  (1976-2010)
Gambar 2.Tingkat kelahiran (Total Fertility Rate) Taiwan (1976-2010)

WANITA ASIA DALAM IMAJINASI DIGITAL: KAJIAN LITERATUR ATAS ORIENTALISME

Jasmine (perempuan Asia) atau peran inferior orang Asia dalam film Hollywood Pearl Harbor (2001), situs kencan, film porno dengan "perempuan Asia" atau situs perempuan Asia untuk iklan yang menampilkan representasi 'perempuan Asia'. Tentu saja, perkembangan fotografi, film, dan internet dapat melacak bagaimana perempuan Asia sebagai fantasi digital terus diproduksi. Wanita Asia khususnya mendapatkan beberapa stereotip dari poin pertama (orang asing abadi), poin kelima (rasisme gender), dan poin kedelapan (wanita naga).

Citra fantasi wanita Asia yang diproduksi oleh Hollywood menentukan peningkatan minat pria terhadap wanita Asia. Penelitian menunjukkan hal penting bahwa kebanyakan pria dari berbagai ras lebih tertarik pada wanita Asia (Dailymail, 21 November 2013). Meningkatnya permintaan wanita Asia di situs kencan ini tidak sejalan dengan hubungan yang sukses tanpa tren "wanita Asia yang eksotis".

Fantasi semacam ini hadir di beberapa media komunikasi, membenarkan adanya fantasi digital tentang 'keharusan' perempuan Asia. Gambaran kasat mata perempuan Asia juga hadir di beberapa media massa di Barat, termasuk iklan. Ia mencontohkan bagaimana iklan Velux Skylight yang ingin menampilkan sisi eksotis wanita Asia (Sheehan mengatakan wanita Asia terlihat seperti wanita naga (misterius) atau boneka cina (boneka porselen).

Wanita Asia dalam imajinasi digital telah menemukan bahwa pada panggung imajinasi digital Barat terdapat bias orientalisme berupa eksotisme. Serangkaian film dari Madam Butterfly (1932) hingga Ghost in The Shell (2016) menampilkan aktor kulit putih yang berperan sebagai wanita Asia. Platform imajinasi digital Barat seperti Hollywood, situs kencan, pornografi, dan iklan membuat perempuan Asia terus terwakili dan merepresentasikan dirinya di depan publik digital.

Orientalisme Edward Said membantu studi tentang wanita Asia mengungkapkan bagaimana tahap Imajinasi Digital Barat membangun representasi wanita Asia.

EFEK KEBIJAKAN SATU ANAK TERHADAP

KEHIDUPAN PEREMPUAN DI TIONGKOK: SEBUAH IRONI 1,2

Karena perbedaan nilai antara laki-laki dan perempuan dalam masyarakat Tionghoa, banyak orang tua yang lebih memilih anak laki-laki daripada anak perempuan. Di mata masyarakat Tionghoa, nilai tawar laki-laki lebih tinggi dibandingkan perempuan, sehingga mayoritas orang tua di Tiongkok cenderung lebih memilih memiliki anak laki-laki dan tidak mengharapkan anak perempuan lahir dalam keluarga mereka. Untuk memenuhi amanat Kebijakan Satu Anak dan untuk memastikan impian memiliki anak laki-laki tercapai, banyak orang tua yang meninggalkan anak perempuannya.

Orang tua ingin memastikan mereka masih memiliki ruang dan kesempatan untuk memiliki anak laki-laki. Hal ini pada akhirnya menyebabkan ketidakseimbangan jumlah kelahiran anak laki-laki dibandingkan dengan anak perempuan. Sosiolog mengatakan bahwa pada tahun 2020 diperkirakan akan lebih banyak laki-laki yang tidak dapat menikah karena tidak cukup perempuan untuk menemani mereka (Yuan, 2001).

Tidak ada jalan lain, banyak laki-laki di pedesaan memutuskan untuk mencari perempuan melalui perdagangan perempuan. Dalam Konfusianisme, perempuan dan laki-laki adalah dua makhluk dengan status dan strata sosial yang berbeda. Sedangkan laki-laki dianggap kuat, aktif, bahagia, selalu di depan perempuan dan memiliki sifat-sifat positif lainnya.

Dari konsep tiga kepatuhan dan empat kebijakan di atas, terlihat bahwa perempuan Tionghoa harus melayani laki-laki sepanjang hidupnya. Setelah kematian suami, perempuan harus mematuhi anak laki-laki yang dipilih sebagai kepala keluarga. Diduga, praktik balutan kaki ini merupakan salah satu cara pria untuk mengontrol wanita.

Apalagi di perkotaan, dimana status anak perempuan hampir sama dengan anak laki-laki (Wen, 2014). Menurut Thung (2015), kedudukan perempuan dalam budaya tradisional, hukum (adat) dan agama di Indonesia selalu lebih rendah daripada laki-laki. Langkah pertama adalah menjangkau keluarga sebagai unit masyarakat terkecil, dengan meningkatkan kesadaran orang tua bahwa memiliki anak perempuan dan laki-laki adalah sama.

TINJAUAN BUKU

HERB FEITH: AKADEMISI DAN AKTIVIS”

DARI WINA KE YOGYAKARTA: KISAH HIDUP HERB FEITH

Hubungan Herb dengan Indonesia dimulai pada tahun 1951 ketika Herb pertama kali menginjakkan kaki di Indonesia. Bab ini juga menunjukkan keahlian Herb sebagai orang asing dalam berinteraksi, berbaur dan berkomunikasi dengan orang-orang dari berbagai latar belakang di Indonesia. Masalah moral dan etika seputar kemiskinan di Indonesia, yang sering dilihat Herb, membuat Herb merasa frustasi, dan sebagai orang luar, Herb tidak berdaya untuk memperbaiki keadaan.

Selain karena birokrasi di Indonesia yang sangat rumit, sebenarnya sudah diwariskan sejak negara Indonesia baru terbentuk. Indonesia Selama penelitian dan tinggal di Indonesia, Herb banyak menghasilkan tulisan yang ditujukan untuk mengkritisi pemerintah Indonesia dan kondisi sosial politik Indonesia saat itu. Demikian juga tesis Herb yang diterbitkan pada tahun 1962, merupakan hasil penelitian intensif Herb terhadap perkembangan politik, ekonomi dan sosial Indonesia pasca Perang Dunia II.

Buku ini membuktikan kepedulian Herb terhadap sistem politik dan demokrasi di Indonesia dan perdamaian dunia (Tempo, 2011:76). Misalnya, artikel Herb berjudul, "Simbol Politik Indonesia dan Penggunanya", yang ditulis pada tahun 1963-64, bertujuan untuk mengkritik Herb karena mengkritik Presiden Sukarno ketika ia menyatakan dirinya sebagai "Presiden seumur hidup". Herb juga menulis, "Setelah kudeta gagal: tahanan Gestapu Indonesia masih hidup dalam harapan", (Setelah kudeta gagal: tahanan Gestapu Indonesia masih hidup dalam harapan) yang diterbitkan di The Times of London pada 20 Maret 1967 diterbitkan dan "Dari sebuah koresponden baru-baru ini di Indonesia" (Dari seorang koresponden yang baru-baru ini berada di Indonesia) diterbitkan oleh surat kabar Australia dan Sun di Melbourne.

Indonesia-Blot on the New Order” (Indonesia-Coreng Orde Baru) dan dimuat dalam The New Republica, memberikan gambaran tentang penderitaan yang menimpa tahanan Gestapu PKI di Indonesia. Sebagai pandangan yang lebih tegas, Herb juga menulis: surat kepada Suharto" di halaman opini The Age berjudul "Mr. Selama di Indonesia, Herb mengajar di Universitas Gajah Mada Yogyakarta, Herb mengajar mata kuliah International Institutions untuk mahasiswa S1 dan S2 teori Pembangunan Politik. Pada awal 1980-an, Herb membentuk kelompok studi perdamaian kolektif dan mendirikan Victorian Association for Peace Studies/VAPS bersama rekan-rekannya. Herb juga aktif berkampanye melalui Action for World Development (.AWD) untuk mengatasi kemiskinan di negara berkembang.

Herba meninggalkan warisan keilmuan yang sangat bermanfaat sebagai referensi dalam bidang sejarah politik di Indonesia dan upaya menciptakan perdamaian di dunia.

TENTANG PARA PENULIS

INDEKS

Gambar

Figure 1 memperlihatkan peta distribusi  produk  Apple  hasil  produksi  perusahaan  manufaktur  Apple  yang  berada  di  Shenzen
Gambar 2.Tingkat kelahiran (Total Fertility Rate) Taiwan  (1976-2010)
Tabel 1: Jumlah penduduk Taiwan usia 65 tahun ke  atas
Tabel  2.  Perkembangan  TKA  di  sektor  industri  produktif dan kesejahteraan sosial
+3

Referensi

Dokumen terkait

Dengan dibangunnya jalan lingkar selatan Kota Pasuruan, maka timbul manfaat dari pembuatan jalan lingkar selatan itu ditinjau dari waktu tempuh dikaitkan dengan biaya operasi