Mesin Gerinda dan Amplas
Gerinda
• Menggerinda berarti menggosok, mengauskan dengan gesekan atau mengasah
• Pemotong merupakan butiran-butiran kecil yang
dilekatkan bersama pada suatu roda, masing-masing
butiran berlaku sebagai mata potong miniatur
Kelebihan Proses Gerinda
• 1. Merupakan metode yang umum dari pemotongan bahan seperti baja yang dikeraskan.
Hanya sejumlah kecil dari kelebihan bahan yang diperlukan untuk operasi menggerinda.
• 2. Disebabkan banyaknya mata potong kecil pada alat potong, penyelesaian dapat menjadi sangat halus dan memuaskan, misalnya pada permukaan singgung dan
permukaan bantalan. Kekasaran permukaan yang umum dicapai adalah 0.4-2200 mikron
• 3. Penggerindaan dapat menyelesaikan pekerjaan sampai ukuran teliti dalam waktu
singkat. Hanya sejumlah kecil bahan yang dilepas. Dimungkinkan untuk mempertahankan pekerjaan sampai 0.005 mm dengan mudah.
• 4. Tekanan pelepasan logam dalam proses gerinda kecil, sehingga dapat menggerinda benda kerja yang mudah pecah dan benda kerja yang cenderung untuk melenting menjauhi perkakas.
Pengelompokan Mesin Gerinda dan Amplas *
• A. Gerinda Silindris
1. Benda kerja di antara kedua pusatnya 2. Tanpa pusat
3. Tempat perkakas
4. Poros engkol dan penggunaan khusus lainnya
• B. Gerinda sebelah dalam
1. Benda kerja berputar dalam pencekam 2. Benda kerja berputar dan ditahan oleh rol 3. Benda kerja stasioner
• C. Gerinda permukaan
1. Jenis serut (meja ulak alik) a. spindel horisontal
b. spindel vertikal 2. Meja putar
a. spindel horisontal b. spindel vertikal
Pengelompokan Mesin Gerinda dan Amplas *
• D. Universal
1. Benda kerja silindris 2. Benda kerja bentuk ulir
3. Benda kerja bentuk roda gigi 4.Berosilasi
• E. Gerinda perkakas
• F. Mesin gerinda spesial 1. Rangka ayun
2. Memotong putus 3. Mampu jinjing 4. Poros fleksibel 5. Memprofil
• G. Penyelesaian permukaan
Pengelompokan Mesin Gerinda dan Amplas *
• H. Gerinda amplas 1. Sabuk tunggal 2. Piringan
3. Butiran logam 4. Roda penahan
5. Penggergajian kawat
• I. Media besar-besaran
1. Penggulingan tong
2. Getaran
Gerinda Silindris *
• Digunakan untuk menggerinda permukaan silindris, tirus dan bentuk sederhana
• Dikelompokkan menurut cara penyanggaan benda kerja :
1. disangga diantara kedua pusat
2. tanpa pusat
Gerinda Silindris **
Gerinda Silindris ***
Gerinda Silindris ****
Kelebihan dan Kekurangan Gerinda Tanpa Pusat
1. Tidak diperlukan pencekaman atau peralatan pemegang pada benda kerja
2. Benda kerja disangga secara kaku, dan tidak ada getaran atau tekukan dari benda kerja
3. Prosesnya cepat dan sesuai untuk produksi
4. Ukuran benda kerja dapat dikendalikan dengan mudah
5. Karena terdapat kondisi mengapung yang sebenarnya selama menggerinda, hanya diperlukan penggerindaan stok sedikit
6. Dapat dioperasikan oleh operator yang kurang trampil
Gerinda Sebelah Dalam
Gerinda Permukaan
Penyelesaian Permukaan
• 1. Mengasah (honing)
• 2. Menggosok (lapping)
• 3. Penyelesaian super
Mengasah (Honing)
• Mengasah adalah proses
mengampelas kecepatan rendah.
• Panas dan tekanan yang terjadi rendah, sehingga menghasilkan ukuran yang sempurna dan
pengendalian metalurgis yang sangat baik
• Ketidaktelitian yang umum
dijumpai dalam produk lubang dapat diperbaiki dengan
mengasah
Menggosok (Lapping)
• Proses untuk :
1. menghasilkan permukaan yang benar secara geometri,
2. memperbaiki sedikit cacat permukaan,
3. memperbaiki ketepatan dimensional
4. memberikan pasan sangat rapat antara dua permukaan singgung
• Operasinya adalah
menyinggungkan permukaan benda
kerja dengan suatu penggosok (lap)
Penyelesaian Super
• Proses untuk meningkatkan penyelesaian permukaan
• Tidak untuk meningkatkan keakuratan dimensi
Penyelesaian Besar-Besaran
• Penyelesaian tong/
penggulingan dan
penyelesaian getaran adalah proses untuk melepaskan
geram, kerak, oksida
• Digunakan untuk produk
yang banyak dan kecil untuk
mendapatkan keseragaman
penyelesaian permukaan
Memoles dan Mengelap
• Memoles :
- Proses untuk menghilangkan goresan dan sedikit ketidaksempurnaan permukaan
- Roda poles dibuat dari kain, kanvas, kulit.
- Amplasnya oksida alumunium dan silikon karbida
• Mengelap (buffing)
- Proses akhir untuk memperbaiki pemolesan logam dan untuk menghasilkan pengkilapan maksimum
- Rodanya terbuat dari kapas, flanel, linen, kulit binatang.
- Sering dilakukan sebelum menyepuh
Amplas
• Amplas merupakan bahan keras yang telah diproses untuk memotong atau mengauskan bahan yang lebih lunak
• Pengelompokan bahan amplas yang umum digunakan untuk roda
• A. Amplas alamiah 1. Batu pasir
2. Amril, 50-60% Al2O3 krisatalis plus oksida besi
3. Corundum, 75%-90% Al2O3 krisatalin plus oksida besi 4. Intan
5. Batu amplas (garnet)
• B Buatan
1. Karbida silikon SiC
2. Oksida alumunium Al2O3 3. Karbida boron B4C
4. Oksida Zirkon, ZiO2
Sistem Penandaan Standard
Roda Gerinda*
Pemilihan Roda Gerinda*
Tegantung pada :
1. Ukuran dan bentuk roda 2. Jenis amplas
- tergantung dari sifat fisis material b.k
- roda karbida silikon untuk bahan yang kekuatan tariknya rendah, mis: besi cor, kuningan
- roda oksida alumunium untuk bahan yang kekuatan tariknya tinggi, mis: baja paduan, baja kecepatan tinggi
3. Ukuran butiran amplas
- roda berbutir kasar untuk pelepasan bahan secara cepat, roda halus untuk
finishing dan untuk bahan yang keras dan rapuh
Pemilihan Roda Gerinda**
4. Tingkatan atau kekuatan pengikat
- tergantung pada jenis dan kekuatan bahan pengikat
- roda keras: kalau pengikatnya sangat kuat memegang butiran amplas terhadap gaya yang cenderung untuk melepaskannya. Roda lunak: sebaliknya dari roda keras - roda keras dianjurkan untuk bahan lunak, roda lunak untuk bahan keras
5. Struktur atau jarak butiran
- struktur untuk menunjukkan banyaknya mata potong tiap satuan luas dari muka roda seperti juga banyak dan ukuran jarak celah antara butiran
- bahan lunak memerlukan jarak lebar, penyelesaian halus memerlukan jarak butir yang rapat
6. Jenis bahan pengikat
- pengikat yang dikacakan sering digunakan, tetapi tidak untuk roda tipis atau kecepatan operasi dan penyelesai