………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
MODEL SOAL TPA &
METODE PENYELESAIANNYA
Secara umum jenis‐jenis soal dalam TPA meliputi:
1. Tes verbal, meliputi tes penguasaan kosakata, tes padanan kata (sinonim), lawan kata (antonim), kelompok kata (group), dan persamaan hubungan kata (analogi).
2. Tes kemampuan kuantitatif, meliputi tes kecerdasan, tes seri angka dan huruf, tes kemampuan numerik (numerical test), serta tes aritmatik (arithmetical test).
3. Tes logika, meliputi penalaran logis dan penalaran analitis.
4. Tes gambar, meliputi tes klasifikasi gambar, tes hubungan dan konsistensi logis, tes pandang ruang, tes visualisasi, tes bentuk geometris, dan tes kubus.
Walaupun ada beberapa TPA yang isinya sedikit berbeda dari biasanya, namun TPA pada dasarnya selalu mencakup hal‐hal tersebut.
Pada buku ini, kalian akan menemukan model TPA yang berisikan bagian tes verbal, tes kuantitatif, dan tes penalaran. Tes yang diberikan di sini cukup untuk memberikan gambaran pokok tentang apa itu TPA dan bagaimana tipe soal dan pembahasannya.
Dalam tes verbal ini kemampuan dan kecakapan berbahasa baik penguasaan per‐
bendaharaan kata, tata bahasa, maupun kemampuan memahami teks dari peserta tes.
Mengapa tes ini dilakukan? Karena ada indikasi hubungan antara kemampuan verbal seseorang dengan inteligensinya, di mana semakin banyak informasi yang diketahui maka semakin tinggi wawasan dan pengetahuan orang tersebut sehingga semakin tinggi juga inteligensinya.
Dalam tes verbal ini terdiri dari tes padanan kata (sinonim), tes lawan kata (an‐
tonim), tes perbandingan kata (analogi), dan tes pemahaman wacana. Kunci utama dalam menyelesaikan tes ini adalah daya ingat yang tinggi dan kemampuan perbendaharaan kata. Pada bagian tes persamaan kata dan lawan kata, Anda dituntut untuk menguasai vocabulary atau perbendaharaan kata ba‐
Tes Verbal
https://ainamulyana.blogspot.com/2019/09/latihan-soal-tpa-seleksi-masuk-sma-man.html
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
Contoh Soal SINONIM
Contoh Soal :
hasa sebaik mungkin, karena pada bagian ini Anda harus menentukan kata yang mempunyai arti paling dekat atau paling bertentangan dengan yang diberikan.
Salah satu tips untuk menghadapi tes model ini adalah dengan banyak membaca dari kamus‐kamus, ensiklopedia, situs www.wikipedia.com, ataupun surat kabar.
Sementara untuk lebih memudahkan Anda memilih jawaban yang paling berpeluang benar adalah dengan mengeliminasi pilihan jawaban yang sudah jelas salah. Berikut adalah beberapa contoh soal yang sering dikeluarkan dalam ujian tes potensi akademik (TPA).
SOAL SINONIM
RELIGIUS = …
A. Pendeta C. Kepercayaan E. Ketuhanan B. Masjid D. Agamis
Dalam soal ini, secara nalar, Anda dapat meninggalkan jawaban A, B, dan E, karena pilihan tersebut tidak berhubungan dengan soalnya. Jadi, tinggal pilihan C atau D. Dari sini, bagi Anda yang cukup tanggap, bahwa kata dasar religi = agama, terdapat dalam kata religius, sehingga Anda akan memilih D. Tetapi bagi Anda yang “kurang tanggap”, di sinilah insting Anda harus digunakan. Tapi paling tidak, pilihan hanya tinggal dua. Peluang Anda menjawab benar lebih besar dibandingkan harus memilih 1 di antara 5 pilihan.
SOAL ANTONIM
DINAMIS >< …
A. Mobil C. Berubah E. Agamis
B. Statis D. Gerak
Dalam soal ini, secara nalar Anda dapat meninggalkan pilihan E. Pilihan A, C, dan D masih berhubungan dengan dinamis. Karena dinamis = perubahan yang berkesinambungan/tidak diam. Jadi, pilihan B paling bertentangan. Statis = diam, tidak bergerak.
SOAL ANALOGI
Tes analogi dipakai untuk menguji kemampuan seseorang dalam mencari kata‐
kata yang setara dan saling berhubungan. Tes ini memerlukan daya nalar dan logika terhadap soal‐soal yang diberikan. Walaupun sangat sederhana, kadang tes ini menjadi sulit bagi seseorang yang tingkat inteligensinya rendah.
https://ainamulyana.blogspot.com/2019/09/latihan-soal-tpa-seleksi-masuk-sma-man.html
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
Contoh Soal :
Contoh Soal :
Pada bagian ini, perhatikan perbandingan yang ada di tiap kata.
Perbandingan bisa berupa:
Kata Benda : Kata Sifat = Kata Benda : Kata Sifat Kata Kerja : Kata Sifat = Kata Kerja : Kata Sifat Kata : Arti Kata = Kata : Arti Kata Benda : Guna Benda = Benda : Guna Benda
Prinsipnya, ruas kiri dan ruas kanan harus mempunyai kesamaan pola atau kesamaan hubungan. Perhatikan contoh.
SIPIR : PENJARA
A. polisi : patroli C. kiper : gawang B. pelayan : restoran D. guru : sekolahan Jawaban: C
SIPIR : PENJARA = kiper : gawang Mempunyai hubungan “menjaga”.
Sipir menjaga penjara sedangkan kiper menjaga gawang.
TIRAI : JENDELA
A. kunci : pintu C. gorden : ruang tamu B. tikar : lantai D. sprei : kasur Jawaban: D
TIRAI : JENDELA = sprei : kasur
Mempunyai hubungan “untuk menutup”.
Tirai untuk menutup jendela dan sprei untuk menutup kasur.
PAKET SOAL LATIHAN
KEMAMPUAN VERBAL
PAKET SOAL TES SINONIM
1. Objektif
a. faktual d. dugaan b. berpihak e. mendukung c. kenyataan
2. Hulubalang
a. hansip d. kepala dusun b. polisi desa e. kepala desa c. ketua RT
https://ainamulyana.blogspot.com/2019/09/latihan-soal-tpa-seleksi-masuk-sma-man.html
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
3. Remisi
a. pengampunan d. penghapusan b. penghukuman e. penolakan c. bantuan
4. Heterogen
a. homogen d. plural b. khusus e. banyak c. unik
5. Monoton
a. terus‐menerus d. bergerak‐gerak b. berubah‐ubah e. berulang‐ulang c. berganti‐ganti
6. Kontribusi
a. pajak d. bunga b. hibah e. piutang c. sumbangan
7. Limit
a. batas d. kontinu b. cukup e. kurang c. surplus
8. Maestro
a. tukang sulap d. asisten b. komponis e. guru besar c. profesor
9. Konveks
a. cekung d. datar b. cekung cembung e. lengkung c. cembung
10. Bebal
a. pintar d. keras kepala b. pemarah e. bodoh c. beban
PAKET SOAL TES ANTONIM
1. Mutakhir
a. canggih d. kuno b. usang e. modern c. baru
2. Isolator
a. penghantar d. penghambat b. penyelia e. pembawa c. pengangkut
3. Angsur
a. tunai d. cicil b. kredit e. beli c. inden
4. Statis
a. dinamis d. stagnan b. stabil e. kontinu c. limit
https://ainamulyana.blogspot.com/2019/09/latihan-soal-tpa-seleksi-masuk-sma-man.html
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
5. Labil
a. mantap d. goyah b. goyang e. geser c. getar
6. Onar
a. amuk d. ramai b. rebut e. ulah c. damai
7. Optimistis
a. ragu d. yakin b. pasti e. mantap c. acuh
8. Prefiks
a. sisipan d. akhiran b. awalan e. pelengkap c. kutipan
9. Fiksi
a. rekaan d. khayalan b. ilmiah e. mimpi c. nyata
10. Delusi
a. ilmiah d. nyata b. khayal e. ilusi c. impian
PAKET SOAL TES ANALOGI
1. Senin : Rabu = Januari : . . . a. Februari d. Mei b. Maret e. Juni c. April
2. Ramai : ribut = . . . : . . .
a. Sorak : Teriak d. Terik : Panas b. Telinga : Tuli e. Hujan : Mendung c. Sepi : Lengang
3. Topi : Panas = . . . : . . .
a. Palu : Paku d. Payung : Hujan b. Sungai : Air e. Kain : Pakaian c. Imbalan : Kerja keras
4. Pencopet : Penjahat = Guru : . . . a. Profesi d. Ahli b. Pakar e. Jenius c. Mengajar
5. Jurang : Pegunungan = . . . : . . . a. Hutan : Tanaman b. Kabut : Gunung c. Radio : Komunikasi d. Belajar : Ujian e. Mata : Kepala 6. Basket : Bola = . . . : . . .
a. Atap : Rumah
https://ainamulyana.blogspot.com/2019/09/latihan-soal-tpa-seleksi-masuk-sma-man.html
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
b. Bulu tangkis : Kok c. Daun : Hijau
d. Komputer : Prosesor e. Pucat : Wajah
7. Kicau : Burung = Kokok : . . . . a. Ayam d. Kijang b. Sapi e. Kerbau c. Kambing
8. Sakit : Pucat = . . . : . . . a. Mendung : Cerah b. Penjahat : Hukuman c. Berat : Ringan
d. Kepanasan : Keringatan e. Sampah : Bau
9. Belajar : Pintar = . . . : . . .
a. Hidung : Bau d. Melihat : Melirik b. Panas : Haus e. Duduk : Capai c. Makan : Kenyang
PEMBAHASAN
KEMAMPUAN VERBAL
PEMBAHASAN SOAL SINONIM
1. Objektif adalah pandangan yang sebenarnya (netral) tanpa dipengaruhi oleh orang lain.
Jawab: a.
2. Hulubalang adalah kepala laskar, komandan, kepala negeri, polisi desa, prajurit pengawal.
Jawab: b.
3. Remisi adalah pengurangan atau pengampunan hukuman yang diberikan kepada orang yang terhukum.
Jawab: a.
4. Heterogen adalah tersusun atas beberapa unsur yang berbeda atau plural.
Jawab: d.
5. Monoton adalah berulang‐ulang atau selalu sama.
Jawab: e.
6. Kontribusi adalah uang iuran kepada suatu perkumpulan atau sumbangan.
Jawab: c.
7. Limit adalah batas atau tapal batas.
Jawab: a.
8. Maestro adalah orang yang ahli di bidang seni seperti konduktor, komponis, empu.
Jawab: b.
9. Konveks adalah cembung.
Jawab: c.
10. Bebal adalah sukar mengerti dan tidak cepat menanggapi sesuatu.
https://ainamulyana.blogspot.com/2019/09/latihan-soal-tpa-seleksi-masuk-sma-man.html
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
Jawab: e.
PEMBAHASAN SOAL ANTONIM
1. Mutakhir adalah terbaru atau modern. Lawannya adalah kuno.
Jawab: d.
2. Isolator adalah penyekat atau pengisolasi. Isolator merupakan alat yang memiliki hambatan elektrik atau panas sangat tinggi. Lawannya adalah konduktor atau penghantar. Konduktor adalah alat yang dapat menghantarkan panas atau elektrik dengan hambatan kecil.
Jawab: a.
3. Angsur adalah membayar sedikit demi sedikit atau mencicil. Inden adalah pembelian barang dengan cara memesan terlebih dahulu. Lawannya adalah tunai.
Jawab: a.
4. Statis adalah diam tak bergerak. Dinamis adalah mengalir, penuh semangat, dan dinamika. Limit adalah batas. Stagnan adalah keadaan terhenti. Kontinu adalah berkelanjutan.
Jawab: a.
5. Labil adalah goyah, tidak mantap.
Jawab: a.
6. Onar adalah amuk, huru hara, keributan.
Jawab: c.
7. Optimistis adalah berpengharapan, yakin, dan riang.
Jawab: a.
8. Prefiks adalah imbuhan yang ditambahkan pada bagian awal kata dasar.
Jawab: d.
9. Fiksi adalah cerita rekaan atau khayalan.
Jawab: c.
10. Delusi adalah pandangan yang tidak rasional atau khayal.
Jawab: b.
PEMBAHASAN SOAL ANALOGI
1. Hari pertama : Hari ketiga = Bulan pertama : Bulan ketiga
Jawab: b.
2. Keadaan : Akibat
Jawab: c.
3. Alat pelindung dan pelindung dari apa.
Jawab: d.
4. Pencopet adalah jenis penjahat dan guru adalah jenis profesi.
Jawab: a.
5. Jurang adalah bagian dari pegunungan. Sedangkan mata adalah bagian dari kepala.
Jawab: e.
6. Olahraga basket menggunakan bola. Olahraga bulu tangkis menggunakan kok.
Jawab: b.
7. Kicau dilakukan oleh burung. Kokok dilakukan oleh ayam.
Jawab: a.
https://ainamulyana.blogspot.com/2019/09/latihan-soal-tpa-seleksi-masuk-sma-man.html
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
8. Salah satu tanda‐tanda sakit adalah pucat. Salah satu tanda‐tanda kepanasan adalah keringatan.
Jawab: d.
9. Belajar supaya pintar. Makan supaya kenyang.
Jawab: c.
10. Berbicara adalah kata umum, kata khususnya adalah membentak (berbicara dengan keras dan kasar). Melihat adalah kata umum, kata khususnya adalah melirik (melihat dengan sudut mata).
Jawab: d.
https://ainamulyana.blogspot.com/2019/09/latihan-soal-tpa-seleksi-masuk-sma-man.html
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
Contoh Soal :
Tes Kuantitatif
Banyak orang berpendapat bahwa kemampuan menghitung angka‐angka dan komputasi sangat berkaitan erat dengan tingkat inteligensi seseorang. Hal ini ada benarnya karena seseorang yang mempunyai kecerdasan tinggi dapat menyelesaikan perhitungan angka‐angka dengan cepat. Namun bagaimanapun juga, faktor latihan sangat berpengaruh terhadap tes ini.
Tes kuantitatif mempunyai banyak variasi, di antaranya: tes kecerdasan, tes seri angka dan huruf, tes kemampuan numerik (numerical test), serta tes aritmatik (arithmetical test).
Pada bagian tes ini, kemampuan kalian dalam “bermain” angka dan mengatasi masalah yang berhubungan dengan soal aritmatika akan diuji. Perhatikan bahwa pada bagian ini, kalian tidak hanya dituntut BISA, tapi juga harus CEPAT dan EFEKTIF. Apa maksudnya? Dalam tes sesungguhnya, waktu yang diberikan bisa lebih sedikit dibandingkan dengan banyaknya soal yang diberikan, jadi kalian jelas harus CEPAT dalam mengerjakan soal. Jika mustahil bagi kalian untuk mengerjakan semua soal yang diberikan, maka bertindaklah EFEKTIF, baca dan kerjakan soal yang mudah bagi kalian, tinggalkan soal yang hanya untuk membacanya saja kalian sudah “ngos‐ngosan”.
Untuk lebih memahami soal mana saja yang mudah atau sulit bagi kalian, banyaklah berlatih mengerjakan soal jenis ini, maka kalian akan lebih bisa
“meraba” soal yang mudah dan sebaiknya dikerjakan sehingga tidak membuang‐
buang waktu.
Jika 6 2 1 3
p
q =
− dengan p dan q adalah bilangan asli, maka ....
A. p < q C. p = q
B. p > q D. Hubungan p dan q tidak dapat ditentukan Jawaban: A
6p 3 2q 1=
−
( )
⇒ − = ⇒ − =
⇒ − = ⇒ = +
3 2q 1 6p 6q 3 6p
1 1
q p q p
2 2
Perhatikan bahwa q selalu ½ lebih besar dari pada p, maka jelas bahwa q > p atau p < q.
https://ainamulyana.blogspot.com/2019/09/latihan-soal-tpa-seleksi-masuk-sma-man.html
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
Contoh Soal :
Contoh Soal :
x
y adalah suatu pecahan. Jika x ditambah 1 dan y ditambah 3 maka
hasilnya adalah 3
5. Jika x dikurangi 1 dan y ditambah 4 maka hasilnya adalah ....
A. 1
7 B. 1
6 C. 2
7 D. 2
6 Jawaban: A
( )
( )
+ = +
+ − − −
⇒ = ⇒ =
+ + + +
x 1 3 y 2 5
x 1 2 3 2 x 1 1
y 2 2 5 2 y 4 7
(Catatan: Kadang kalian harus cerdik melihat hal‐hal dalam soal yang bisa memberi kita ide menemukan jawaban dengan mudah. )
Jika x = 2y, y = 3z, dan xyz = 3888 maka ....
A. x < y C. y < z B. y < z D. y < x Jawaban: D
Diketahui:
x = 2y
y = 3z ⇒2y = 6z Diperoleh x = 2y = 6z
Diketahui xyz = 3888, jadi ketiganya positif.
Karena x = 2y = 6z maka pastilah x > y > z Atau berlaku juga y < x.
Catatan:
Hati‐hati. Jika kalian berpikir harus mencari bilangan x, y dan z, di mana jika dikalikan hasilnya 3888, maka kalian memerlukan waktu yang sangat lama untuk dapat mengerjakannya. Dengan teknik logika maka soal tersebut dapat diselesaikan dengan sangat mudah. Sekali lagi kecerdikan dan kemampuan logika sangat menentukan dalam kecepatan mengerjakan soal.
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
Contoh Soal :
Contoh Soal :
Contoh Soal :
2 3 7 2 3
1 1 1 1
3 4 12 3 4 x
⎛ + ⎞− = +⎛ − ⎞
⎜ ⎟ ⎜ ⎟
⎝ ⎠ ⎝ ⎠ nilai x = ....
A. 3
14 B. 11
3 C. 7
112 D. 7 12 Jawaban: D
2 3 7 2 3
1 1 1 1
3 4 12 3 4 x
⎛ + ⎞− = +⎛ − ⎞
⎜ ⎟ ⎜ ⎟
⎝ ⎠ ⎝ ⎠
+ − = + −
⇒ =
2 3 7 2 3
1 1 1 1
3 4 12 3 4
7 12
x x
Catatan:
Jika pola pikir kita harus menyelesaikan terlebih dahulu semua hitung‐
hitungan untuk mendapatkan nilai x, maka hasil akan memerlukan waktu yang lama. Jika kita cermat, ternyata kita tinggal menghilangkan tanda kurungnya, kemudian mencoret ruas kiri dan ruas kanan. Sangat mudah bukan.
8 [16] 4
6 [ 3 ] 12 A [27] 3
Berapakah nilai A?
A. 5 B. 7 C. 9 D. 11
Jawaban: C 8 [16] 4 6 [ 3 ] 12
Mempunyai pola a[b]c = a2 = b.c
Maka, A [27] 3 ⇒ A2 = 27.3 = 81 ⇒ A = 9
Suatu kebun digambarkan pada denah dengan ukuran panjang 9 cm dan lebar 5 cm. Jika luas kebun sebenarnya 405 m2, berapakah skala yang digunakan denah tersebut?
A. 1 : 200 C. 1 : 600 B. 1 : 300 D. 1 : 900 Jawaban: B
Misalkan skala yang digunakan adalah 1:a00
Pada denah dengan ukuran panjang 9 cm dan lebar 5 cm. Maka, ukuran sebenarnya panjang 9 x a00 cm dan lebar 5 x a00 cm.
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
Contoh Soal :
Luas sebenarnya 405 m2 = 4.050.000 cm2 Maka:
Luas = panjang sebenarnya x lebar sebenarnya 4.050.000 = (9 x a00) x (5 x a00)
= 45 x a2 x 10.000 a2 = 405
9 a 3
45 = ⇒ =
Jadi, skala yang digunakan adalah 1:300
Inti dari kesuksesan mengerjakan soal tipe ini adalah kemampuan membaca dan menerjemahkan soal serta kecerdikan kalian mengolah hal‐hal yang diketahui dalam soal untuk menemukan jawaban yang tepat. Sering sekali, sebenarnya soalnya sangat mudah, namun karena kalian kurang cerdik mengolah data yang diketahui menjadikan soal tersebut terkesan mustahil untuk dikerjakan dan kalaupun dapat dikerjakan memerlukan waktu yang lama.
TES BARISAN BILANGAN/HURUF
Kunci pengerjaan soal ini adalah kalian harus menemukan terlebih dahulu pola barisan bilangan/huruf. Jika polanya sudah kalian temukan, maka soal pun akan dengan sangat mudah diselesaikan.
Soal 1: 7, 18, 29, 40, 51, ...
A. 62 B. 63 C. 61 D. 64
Jawaban: A
7 18 29 40 51 …...
+11 +11 +11 +11 +11 Titik‐titik diisi dengan 51 + 11 = 62 Soal 2: 8, 8, 11, 16, 14, 24, ...
A. 24, 17 C. 24, 27 B. 32, 22 D. 17, 32 Jawaban: D
8, 8, 11, 16, 14, 24, ..., …
Pola I: 8, 6, 11, 16, 14, 24, 17 , … +3 +3 +3 Pola II: 8, 8, 11, 16, 14, 24, ... , 32 +8 +8 +8
Jawaban yang memenuhi adalah 17 dan 32.
Soal 3: 4, 1, 8, 2, 12, ...
A. 6, 16 C. 3, 6 B. 3, 16 D. 8, 16
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
Jawaban: B
Pola I: 4, 1, 8, 2, 12, ... , 16 +4 +4 +4 Pola II: 4, 1, 8, 2, 12, 3 , … +1 +1
Jadi, jawaban yang tepat adalah 3 dan 16.
Soal 4: A, C, E, G, I, ...
A. K, M C. K, N B. J, L D. J, N Jawaban: A
A____C____E____G____I____K____M B D F H J K Jadi, jawaban yang tepat adalah K,M.
Soal 5: C, D, D, E, E, F, ...
A. E, F C. F, G B. F, F D. G, G Jawaban: C
C, D, D, E, E, F, ... , … Pola I: C, D, D, E, E, F, F , … huruf berurutan Pola II: C, D, D, E, E, F, ... , G huruf berurutan
Jadi, jawaban yang tepat adalah F, G.
PAKET SOAL LATIHAN
KEMAMPUAN NUMERIK
TES DERET BERPOLA
1. 70, 10, 80, 7, 90, 4, 100, A. Berapakah A?
A. 1 B. 2
C. 90 D. 110
2. P – Q – 9 – 16 – 25 – 36 – 49. Berapakah nilai P dan Q?
A. 0 dan 2 B. 1 dan 4 C. 2 dan 5 D. 3 dan 6
3. Suatu seri huruf terdiri dari: C B A D E F I H G J K L O….. Huruf seri selanjutnya adalah:
A. M N B. N M
C. O M D. M O
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
4. Suatu seri huruf terdiri dari: c d f f h i k k m n … Huruf/seri selanjutnya adalah:
A. o B. p
C. q D. r
5. Suatu seri huruf terdiri dari:
a b b c d e e f g h h i … Huruf/seri selanjutnya adalah:
A. i B. j
C. k D. l
6. Empat huruf selanjutnya adalah rangkaian huruf: a m n b o p c, adalah:
A. d e f g B. d q r e C. q r d s D. q r d e
7. Tiga angka berikutnya untuk rangkaian 1 2 9 3 4 9 5, adalah:
A. 6 9 7 B. 7 9 8 C. 9 7 8 D. 6 7 8
8. Sebuah rangkaian angka adalah seperti beri‐kut: 11 19 27 9 17 25 7.
Tiga angka berikutnya adalah:
A. 12 23 5 B. 23 31 39 C. 23 31 5 D. 23 5 13
9. Suatu seri angka terdiri dari: 2 3 4 4 8 6 10 7 14 9 16 10 20 12. Dua angka berikutnya adalah
A. 13, 22 B. 22, 13 C. 20, 12 D. 24, 12
10. Suatu seri: 0, 6, 6, 20, 20, .... seri selanjutnya adalah……
A. 34 C. 42
B. 38 D. 46
TES MATEMATIKA
1. Pada tahun 2002 negara X yang memiliki populasi sebanyak P mengalami meningitis sebanyak M kasus, dengan tingkat meningitis per kapita sebanyak M
P . Jika dalam sepuluh tahun ke depan kasus meningitis menurun sebanyak 50% dan populasinya meningkat sebanyak 50%, berapakah persentase perubahan tingkat meningitis per kapita selama sepuluh tahun tersebut?
A. Naik sebanyak 1 33 %3
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
B. Menurun sebanyak 2 66 %3 C. Menurun sebanyak 50 % D. Tidak ada perubahan
2. Sebuah angka dikatakan sempurna apabila sama dengan jumlah seluruh faktor positifnya yang kurang dari angka itu sendiri. Manakah dari angka‐angka berikut ini yang dapat dikatakan sempurna?
A. 1 B. 4
C. 6 D. 8
3. Pada gambar berikut ini.
Luas bujur sangkar ABCE = x2 dan DC = y. Berapakah luas segitiga AED?
A. 1 2 (x ‐ xy)
2 B. y (x‐y)
C. x2 ‐ xy D. xy ‐ x2
4. Perhatikan gambar berikut ini!
ABCD adalah persegi panjang. ABE adalah segitiga siku‐siku sama kaki yang luasnya = 7, dan EC = 2 (BE). Luas ABCD adalah:
A. 21 B. 28
C. 42 D. 56
5. Jika sebuah tiang setinggi 98 m membentuk bayangan setinggi 42 m, berapakah panjang bayangan untuk tiang setinggi 35 m pada saat yang sama?
A. 15 m B. 20m
C. 5 m D. 10 m
6. Sebidang tanah yang berbentuk persegi dengan lebar 50 m dan panjang 120 m dibagi dua dengan sebuah garis diagonal. Berapa
A B
E C
x
D y
A
B C
H D
E
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
meterkah panjang pagar yang diperlukan untuk menutup salah satu bagiah tanah tersebut?
A. 180 B. 200
C. 300 D. 170
7. Jika A + B + C = 6, maka H + K + L = ...
A. 17 B. 24
C. 31 D. 10
8. Jika A, B, C dan D adalah angka riil, berikut ini akan selalu sama dengan A(B + C + D), kecuali:
A. (B+C+D) A B. 3 A+ B+C + D C. A(B+C) +AD D. AB + AC + AD
9. Seorang tukang kayu memerlukan empat papan, masing‐masing berukuran 2 kaki kali 10 inci. Apabila papan yang dijual hanya dalam ukuran kaki, berapakah banyaknya kayu yang harus dibeli oleh tukang kayu tersebut?
A. 8 B. 9
C. 10 D. 11
10.
Dari gambar empat persegi panjang di atas yang lebarnya 4 cm, rasio antara daerah (bidang) yang diarsir dengan daerah (bidang) yang tidak diarsir adalah:
A. (4 + x)
8 B. 2
C. (4 + x)
(4 ‐ x) D. (2 + x) 4
y
4
x
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
PEMBAHASAN
KEMAMPUAN NUMERIK
PEMBAHASAN PEMBAHASAN
‐3 ‐3 ‐3
1.
70 10 80 7 90 4 100 A
‐10 ‐10 ‐10
Maka angka setelah 100 adalah 1, yaitu hasil dari 4 – 3.
Jawaban: A 2. P – Q – 9 – 16 – 25 – 36 – 49
+3 +5 +7 +9 +11 +13
Melihat pola di atas, maka jelas bahwa Q = 9 – 5 = 4 dan P = Q – 3 = 4 – 3 = 1
Jawaban: B 3. C B A D E F I H G J K L O dapat diuraikan CBA, DEF, IHG, JKL, O… Maka
huruf yang akan muncul adalah NM.
Jawaban: B 4. c d f f h i k k m n ….. Ada beberapa huruf tersembunyi dan diulang
yang jika dimunculkan akan berpola sebagai berikut:
c d (e) f ; f (g) h i (j) k ; k (l) m n (o) p ; (p).
Jawaban: B 5. a b b c d e e f g h h i ….
Pola tersebut dapat diuraikan ab bc de ef gh hi … huruf berikutnya yang muncul adalah j.
Jawaban: B
6. Pola rangkaian huruf: a m n b o p c q r d s t e dst.
4 huruf setelah huruf c adalah: q r d s
Jawaban: C 7. Bentuk pola angka:
1 2 9 3 4 9 5 6 9 7 8 9 9 10 10 dst.
3 angka setelah angka 5 adalah: 6 9 7
Jawaban: A 8. Dengan pola 11 19 27 9 17 25 7 15 23 5, dapat kita jabarkan
dengan pola seperti di bawah ini:
Pola 1 Pola 1 Pola 1
11 19 27 9 17 25 7 15 23 5
Pola 2 Pola 2
Pola 3 Pola 3
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
Pola 1 : 11, 9 (11 – 2), 7 (9 – 2), 5 (7 – 2) Pola 2 : 19, 17 (19 – 2), 15 (17 – 2) Pola 3 : 27, 25 (27 – 2), 23 (25 – 2)
Maka, 3 angka berikutnya adalah: 15, 23, dan 5 (yang dicetak tebal) Jawaban: A
9. Dari pola 2 3 4 4 8 6 10 7 14 9 16 10 20 12 dapat kita jabarkan sebagai
berikut:
Pola pertama (yang digaris bawah) = +2, +4, +2, +4 dst.
2, 4 (=2 + 2), 8 (=4 + 4), 10 (=8 + 2), 14 (=10 + 4), 16 (=14 + 2), 20 (=16 + 4), 22 (=20 + 2)
Pola kedua = +1, +2, +1, +2 dst
3, 4 (=3 + 1), 6 (=4 + 2), 7 (=6 + 1), 9 (=7 + 2), 10 (=9 + 1), 12 (=10 + 2), 13 (=12 + 1)
Maka, 2 angka berikutnya adalah: 22, dan 13 (yang dicetak tebal).
Jawaban: B
10. Pola: 0 6 ; 6 20 ; 20 a
+6 +14 +22
+8 +8
a = 20 + 22 = 42
Jawaban: C
PEMBAHASAN TES MATEMATIKA
1. Populasi tahun 2002 = P
Yang mengalami meningitis = M Tingkat meningtis perkapita (awal) = M
P
10 tahun kemudian pupulasi meningkat 50% = P + 50%P = 150%P Yang mengalami meningitis turun 50%
= M ‐ 50%M = 50%M
Tingkat meningitis perkapita (akhir) 50%M 1
= = M/P
150%P 3
Perubahan tingkat meningitis perkapita turun sebanyak = (Tingkat meningitis perkapita awal) –
(Tingkat meningitis perkapita akhir) = − = =1 2 2 2
1 x 100% = 66 %.
3 3 3 3
Jawaban: C
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
2. Faktor dari 1 = 1, jelas 1 bukan angka sempurna karena tak ada faktor yang dapat dijumlahkan.
Faktor dari 4 = 1,2,4 → 1 + 2 = 3, jadi 4 bukan angka sempurna.
Faktor dari 6 = 1,2,3,6 → 1 + 2 + 3 = 6, jadi 6 angka sempurna.
Faktor dari 8 = 1,2,4,8 → 1 + 2 + 4 = 7, jadi 8 bukan angka sempurna Jawaban: C
3. Perhatikan gambar di bawah:
Luas ∆AED =12x x( −y)=12
(
x2−xy)
Jawaban: A 4. Karena dapat dibentuk 6 segitiga sama kaki, maka L=7.6=42
Jawaban: C 5. Perhatikan gambar di bawah ini:
x 35 42.35
x 15
42=98→ = 98 =
Jawaban: A 6. Perhatikan gambar:
Panjang diagonal = 502+1202 = 16900 130= Panjang pagar = 50 + 120 + 130 = 300
Jawaban: C
A
E
B
D C (x‐y)
x
y
A D
B C 1
2
3 4
5 6
X 35
42 98
50
120
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
y 4 ‐x
x y
4
7. Jika A + B + C = 6,
maka A = 1, B = 2 dan C = 3.
Bila urut menurut abjad, maka H = 8, K = 11 dan L = 12.
Sehingga H + K + L = 8 + 11 + 12 = 31
Jawaban: C 8. Pembahasan:
A B C D
(
+ +) (
= + +B C D A A B C)
=(
+ +)
AD AB AC AD= + +Jawaban: B 9. Diketahui: 1 kaki = 12 inci
Butuh 4 papan, masing‐masing 2 kaki kali 10 inci.
1 papan = 2 kaki x 10 inci = 24 inci x 10 inci = 240 inci2. 4 papan = 4 x 240 inci2 = 960 inci2.
Bila hanya menjual dengan satuan kaki, maka banyaknya papan yang harus dibeli adalah = 960
12 =8papan.
Jawaban: ‐
10. Bidang yang diarsir adalah bidang trapesium, sehingga rasio bidang yang diarsir dengan bidang yang tidak diarsir adalah rasio luas tra‐
pesium dengan luas segitiga.
( )
( )
1y x 4 (x 4) 2
1y 4 x (4 x) 2
+ +
= −
−
Jawaban: C
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
Contoh Soal :
Tes penalaran/logika digunakan untuk mengetahui bagaimana cara seseorang dalam mencerna dan menganalisis suatu informasi untuk kemudian menarik ke‐
simpulan logis. Sehingga apabila peserta tes dihadapkan pada permasalahan yang pelik, ia tidak langsung meminta nasihat dari orang yang lebih berpenga‐
laman tetapi berusaha semampunya untuk memecahkan masalah sendiri.
Dengan demikian peserta tes dapat diketahui tingkat kebiasaan berpikir ilmiahnya (logis) sehingga diharapkan mereka nantinya tidak akan pernah puas dengan pengalamannya saja tetapi mencari dasar dan hukum‐hukum yang dapat memberi penjelasan tentang pengalamannya itu.
Tes logika ini secara umum terdiri dari dua bagian, yaitu penalaran logis dan penalaran analitik.
TES PENALARAN LOGIS
Untuk mengatasi soal bagian ini, buatlah kesimpulan‐kesimpulan dari pernyataan yang diberikan secara tertulis, untuk lebih memahami apa yang ditanyakan dan apa yang dibutuhkan untuk menjawab. Soal ini merupakan bentuk permainan logika kata, bahkan bisa berupa teka‐teki logika, jadi Anda harus sesering mungkin melatih diri Anda “berlogika ria” sehingga tidak cepat pusing bila berhadapan dengan soal teka‐teki logika. Selalu ingat untuk CEPAT dan EFEKTIF dalam mengerjakan soal! Jangan paksakan mengerjakan soal yang hanya akan membuang waktu untuk berpikir Anda tapi tidak mendapatkan jawabannya.
Soal:
Dila lebih pintar daripada Dika.
Dila lebih pintar daripada Dina dan Dani A. Dika lebih pintar daripada Dina.
B. Dika lebih pintar daripada Dani.
C. Dina dan Dani memiliki tingkat kepintaran yang sama.
D. Dia paling pintar di antara mereka.
Jawaban: D
Dila lebih pintar daripada Dika.
Dila lebih pintar daripada Dina dan Dani Kesimpulan: Dia paling pintar di antara mereka.
Tes Penalaran
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
Contoh Soal :
TES PENALARAN ANALITIS
Soal jenis ini relatif lebih sukar. Anda harus cermat dalam menganalisa soal.
Langkah penyelesaian yang paling mudah adalah dengan menerjemahkan soal ke dalam bentuk bagan, gambar, diagram alur, atau model matematika.
Enam orang siswa, yaitu Ani, Bebyta, Cintya, Denny, Eka, dan Fitri sedang mengantri di loket pendaftaran SNMPTN.
• Denny ada di belakang Fitri
• Bebyta ada di depan Cintya
• Ani ada di depan Denny, dan hanya dipisah oleh dua siswa lainnya
• Cintya hanya bisa di urutan keempat atau yang paling belakang
1. Siapa saja yang mungkin antri di belakang Cintya?
A. Hanya Denny B. Hanya Eka
C. Denny, Eka dan Ani D. Denny, Eka, dan Fitri
2. Bila Bebyta ada di urutan ke‐5, maka pernyataan yang benar adalah ....
A. Cintya paling depan B. Eka pada urutan ke‐2 C. Ani pada urutan ke‐3 D. Denny pada urutan ke‐4
Pembahasan:
Berdasarkan yang diketahui, dapat disusun rancangan formasi sebagai berikut:
Enam orang siswa, yaitu Ani, Bebyta, Cintya, Denny, Eka, dan Fitri sedang mengantri di loket.
• Denny ada di belakang Fitri ⇒ F D
• Bebyta ada di depan Cintya ⇒ B C
• Ani ada di depan Denny, dan hanya dipisah oleh dua siswa lainnya
⇒ A __ __ D
• Cintya hanya bisa di urutan keempat atau yang paling belakang
⇒__ __ __ C __ __ atau __ __ __ __ __ C
Jika informasi dirangkai, diperoleh susunan: E , B , A , C , F , D atau F , A , B , C , D , E
1. Jadi, yang mungkin antri di belakang Cintya adalah Denny, Eka, dan Fitri.
Jawaban: D 2. Bila Bebyta ada di urutan ke‐5, diperoleh susunan A , E , F , D , B , C
Maka pernyataan yang benar adalah Denny pada urutan ke‐4.
Jawaban: D
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
TES LOGIKA GAMBAR
Dalam menyelesaikan tes gambar, dibutuhkan ketelitian dan kecermatan, ter‐
utama dalam mengamati deretan gambar atau simbol karena secara sepintas, tampaknya gambar atau simbol tersebut mirip atau bahkan sama, namun apabila dicermati lebih jauh sebenarnya gambar‐gambar tersebut sangat berbeda.
Variasi dari tes gambar sangat beragam di antaranya: tes klasifikasi gambar, tes hubungan, dan konsistensi logis, tes pandang ruang, tes visualisasi, tes bentuk geometris, dan tes kubus.
Perhatikan pola yang ada pada urutan gambar yang diberikan pada tiap soal.
Untuk lebih jelasnya, pelajari soal dan pembahasan pada buku ini.
PAKET SOAL LATIHAN
LOGIKA PENALARAN
TES LOGIKA PENALARAN
Sebuah perusahaan swasta yang tengah menawarkan pekerjaan memilih satu dari enam kantor konsultan yang masing‐masing diwakili oleh Anwar, Bahtiar, Charles, Dadang, Endang dan Fahrial untuk melakukan presentasi mengenai penawaran mereka di hadapan pimpinan perusahaan swasta tersebut. Untuk menyamakan dengan masalah yang ditawarkan, maka masing‐masing wakil perusahaan hanya akan melakukan presentasi satu kali dan dibuat urutan sebagai berikut:
‐ Bahtiar akan presentasi sebelum Charles
‐ Charles akan presentasi pada urutan ke empat atau terakhir
‐ Dadang akan presentasi setelah Anwar
‐ Fahrial akan presentasi sebelum Dadang
1. Dari urutan berikut ini, manakah yang memenuhi persyaratan tersebut:
A. Anwar, Fahrial, Charles, Dadang, Bahtiar, Endang B. Bahtiar, Anwar, Fahrial, Endang, Dadang, Charles C. Endang, Fahrial, Anwar, Bahtiar, Dadang, Charles D. Endang, Fahrial, Anwar, Charles, Bahtiar, Dadang
2. Manakah dari pernyataan berikut ini yang benar mengenai konsultan yang dapat presentasi setelah Charles?
A. Dadang B. Endang
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
C. Dadang, Endang, Anwar D. Dadang, Endang, Fahrial
3. Manakah dari pernyataan berikut ini yang kurang benar?
A. Anwar akan presentasi pada urutan pertama B. Dadang akan presentasi pada urutan ke tiga C. Endang akan presentasi pada urutan ke enam D. Fahrial akan presentasi pada urutan ke enam
4. Apabila Endang presentasi pada urutan ke empat, manakah dari pernyataan berikut ini yang benar mengenai urutan presentasi Fahrial?
A. Pertama, ke tiga B. Ke dua, ke tiga
C. Pertama, ke dua, ke tiga
D. Pertama, ke dua, ke tiga, ke lima
5. Apabila Bahtiar presentasi pada urutan ke lima, manakah dari pernyataan berikut ini yang paling tidak mungkin:
A. Anwar presentasi pada urutan ke tiga B. Faisal presentasi pada urutan ke empat C. Dadang presentasi pada urutan ke empat D. Endang presentasi pada urutan ke dua
Soal nomor 6 s.d. 9 didasarkan pada bacaan berikut ini.
Enam anggota DPRD yang tengah melakukan studi banding di suatu kota menginap di sebuah hotel kecil yang mempunyai enam kamar. Tiga buah kamar dengan ukuran yang berbeda. Tiga buah kamar dengan ukuran yang sama terletak pada lantai 1 dan tiga lainnya terletak di lantai 2 yang masing‐masing adalah kamar no. 4, 5 dan 6. Mengingat fasilitas yang ada pada masing‐masing kamar dan pembagian pekerjaan di antara keenam anggota DPRD tersebut, maka dibuat pembatasan sebagai berikut:
9 A akan menempati kamar nomor dua
9 Kamar B tidak boleh berdekatan dengan kamar E 9 Kamar A tidak boleh berdekatan dengan kamar C 9 Kamar D tidak boleh di atas/di bawah kamar E
6. Manakah dari pernyataan berikut yang benar?A. Kamar B berada di lantai 2 B. Kamar C berada di lantai 2 C. Kamar D berada di lantai 1
D. Kamar F berada di bawah kamar T
7. Apabila kamar C tepat di atas kamar F, maka pernyataan berikut ini manakah yang benar?
A. Kamar B berada di sebelah kamar C B. Kamar B berada di lantai 1
C. Kamar D berada di lantai 2
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
D. Kamar E berada di lantai 2
8. Apabila D dan F keduanya di lantai 1, maka pernyataan berikut ini manakah yang benar?
A. B tinggal di kamar 1 B. B tinggal di atas kamar D C. B tinggal di atas kamar F D. F tinggal di kamar 1
9. Apabila kamar B terletak di sebelah kamar F, maka pernyataan berikut ini manakah yang tidak benar?
A. Kamar B tepat berada di atas kamar A B. Kamar C berada tepat di sebelah kamar B C. Kamar D tepat berada di bawah kamar C D. Kamar E tepat di atas kamar A
10. Indah lebih tinggi dari Ade, dan Sulastri lebih pendek dari Indah.
Kesimpulan yang dapat diambil dari pernyataan di atas adalah?
A. Sulastri lebih tinggi dari Ade B. Sulastri lebih pendek dari Ade C. Sulastri sama tingginya dengan Ade D. Sulastri dan Ade lebih pendek dari Indah
PAKET SOAL PENALARAN GAMBAR
1.
Bangun manakah yang dapat dibentuk dari jaring di atas?
a. b. c.
d. e.
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
2.
Bangun manakah yang dapat dibentuk dari jaring di atas?
a. b. c.
d. e.
3. Perhatikan deretan gambar di bawah ini kemudian carilah satu gambar yang tidak sesuai dengan yang lainnya.
a b c d e
4. Pada gambar di bawah ini terdapat satu gambar yang tidak sesuai. Gambar manakah itu?
a b c d e
5. Dari lima buah gambar di bawah ini terdapat satu gambar yang tidak sesuai dengan yang lainnya. Tunjukkan gambar yang tidak sesuai itu.
a b c d e
6. Dari lima gambar di bawah ini, manakah gambar yang berbeda?
a. b. c.
d. e.
https://ainamulyana.blogspot.com/2019/09/latihan-soal-tpa-seleksi-masuk-sma-man.html
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
7. Gambar ke‐4 yang merupakan lanjutan dari pola gambar di bawah ini adalah ....
a. b. c.
d. e.
8. Katak pandai Berenang Tupai pandai Melompat
Katak Melompat : ....
a. b. c.
d. e.
9. Dokter gigi
Uang palsu Gigi palsu : ....
a. b. c.
d. e.
10. Manakah gambar di bawah ini yang berbeda polanya?
a. b. c.
d. e.
https://ainamulyana.blogspot.com/2019/09/latihan-soal-tpa-seleksi-masuk-sma-man.html
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
………
PEMBAHASAN
LOGIKA PENALARAN
PAKET PEMBAHASAN
1. Kedua jawaban memenuhi syarat yang telah ditetapkan urutannya.
Poin A tidak sesuai dengan syarat ke‐1 dan ke‐2. Poin D tidak sesuai dengan syarat ke‐1.
Jawaban: B, C 2. Endang bisa presentasi di semua urutan karena urutannya tidak ditetapkan. Dadang tidak bisa di urutan ke‐1 dan ke‐2. Karena Charles harus berada di urutan ke empat, maka ada dua orang setelahnya.
Sedangkan Dadang harus berpresentasi setelah Anwar dan Fahrial dan Bahtiar harus presentasi sebelum Charles.
Jawaban: B 3. Ketiga pernyataan tersebut memiliki kemungkinan memenuhi syarat urutan yang telah ditentukan. Sedangkan jawaban D, tidak mungkin terjadi, sebab setelah Fahrizal harus ada Dadang yang presentasi.
Jawaban: D 4. Jika Endang berada di urutan ke‐4, berarti Charles berada pada urutan ke‐6. Fahrial tidak mungkin pada urutan ke‐5 karena setelah Fahrial adalah Dadang.
Jawaban: C 5. Faisal tidak boleh berada pada urutan ke empat. Jika Faisal pada urutan ke‐4 maka pastilah Charles pada urutan terakhir, otomatis hanya ada satu orang lagi yang bisa maju setelah Faisal. Padahal dari syarat awal jelas bahwa yang pasti maju setelah Faisal adalah Anwar dan Dadang.
Jawaban: B 6. Dilihat dari pernyataan, kamar C berada di lantai 2. Jika dilihat dari syarat ke dua yaitu kamar A tidak boleh berdekatan dengan kamar C.
Sedangkan kamar A ada di lantai 1 tepat di tengah‐tengah ketiga kamar di lantai 1.
Jawaban: B 7. Salah satu kemungkinannya:
Atas C D B
Bwah F A E
Jika kita mencari semua kemungkinan, maka hasilnya akan sama yaitu kamar D ada di lantai 2. Jawaban: C 8. B dan E harus dipisah serta C harus di atas karena D dan F di lantai 1.
E tidak boleh berada di atas kamar D.
Kemungkinannya:
Atas B C E
