• Tidak ada hasil yang ditemukan

Modul IPA--Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan

N/A
N/A
Nelly Wulandari

Academic year: 2024

Membagikan "Modul IPA--Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

interaksi makhluk hidup dengan lingkungan

Lingkungan berasal dari kata “environment” yang memiliki makna “the physical, chemical dan biotic condition surrounding an organism”. Berdasar istilah tersebut, lingkungan diartikan sebagai segala sesuatu diluar individu yang merupakan sistem kompleks sehingga dapat mempengaruhi satu sama lain.

hal-hal yang ditemukan di lingkungan

Halaman 1 ~ Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan

Setiap makhluk hidup memerlukan lingkungan tertentu sebagai tempat hidupnya (habitat nya).

Dalam suatu habitat, terdapat berbagai jenis makhluk hidup (biotik) dan makhluk tak hidup (abiotik). Di dalam habitat juga terdapat interaksi antara makhluk hidup dengan makhluk tak hidup.

Simbiosis komensalisme adalah hubungan interaksi dua jenis individu yang memberikan keuntungan pada salah satu pihak, tapi pihak lain tidak mendapat kerugian. Contohnya tumbuhan anggrek dengan pohon mangga. Tumbuhan anggrek mendapat keuntungan berupa tempat tinggal, pohon mangga tidak mendapat keuntungan dan kerugian dari adanya anggrek.

Kondisi yang saling mempengaruhi membuat lingkungan selalu dinamis dan dapat berubah – ubah sesuai dengan kondisi. Selain itu, komponen lingkungan dapat saling mempengaruhi dengan kuat.

Ada saatnya kualitas lingkungan berubah menjadi baik dan ada saatnya berubah menjadi buruk. Perubahan ini disebabkan organisme dalam satu lingkungan.

Lingkungan terdiri dari dua komponen yaitu : komponen biotik dan komponen abiotik. Komponen biotik terdiri dari makhluk hidup (organisme) seperi tumbuhan, hewan, manusia dan jasad renik (organisme mikroskopis). Komponen abiotik terdiri dari benda mati seperti udara, tanah, air, cahaya dan sebagainya.

Setiap organisme tidak dapat hidup sendiri dan selalu bergantung pada organisme lain dan lingkungannya.

Saling ketergantungan ini akan membentuk pola interaksi. Pola interaksi terjadi antara komponen biotik dan komponen abiotik serta antara komponen abiotik dengan komponen abiotik.

Interaksi antar makhluk hidup dapat terjadi melalui peristiwa makan dan dimakan seperti rantai makanan, jaring – jaring makanan dan piramida makanan serta melalui bentuk hidup bersama yaitu simbiosis.

Simbiosis parasitisme adalah hubungan interaksi dua jenis individu yang memberikan keuntungan pada salah satu pihak dan memberi kerugian pada pihak lain (inang). Contohnya kutu rambut dengan manusia.

Berdasar cara memperoleh makanan, organisme dibedakan menjadi dua yaitu autotrof dan heterotrof.

Autotrof adalah organisme yang mampu menghasilkan makanan sendiri, contohnya tumbuhan hijau dan bakteri. Heterotrof adalah organisme yang tidak mampu menghasilkan makanan sendiri.

pengertian lingkungan

Interaksi dalam Ekosistem Membentuk Pola

Simbiosis mutualisme adalah hubungan dua jenis individu yang saling memberikan keuntungan oleh kedua individu tersebut. Contohnya jamur dengan akar pohon pinus. Jamur mendapatkan makanan dari pohon pinus, pohon pinus mendapatkan air dan garam mineral lebih banyak jika bersimbiosis dengan jamur.

Heterotrof ada 3 jenis yaitu : herbivora, karnivora dan omnivora. Herbivora adalah organisme pemakan tumbuhan, contohnya kambing, sapi, kelinci, dan sebagainya. Karnivora adalah organisme pemakan daging atau hewan lain, contohnya harimau, kucing, dan sebagainya. Omnivora adalah hewan pemakan segala (termasuk tumbuhan dan daging), contohnya babi.

Pola Interaksi Manusia Mempengaruhi Ekosistem

Manusia juga memiliki interaksi dengan lingkungan.

Berubahnya tatanan lingkungan oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam menyebabkan kualitas lingkungan turun sampai ke tingkat tertentu, akibatnya lingkungan menjadi kurang berfungsi dengan peruntukannya.

(2)

latihan soal

interaksi makhluk hidup dengan lingkungan

Soal 1

Segala sesuatu di luar individu disebut ....

a. Lingkungan b. Ekosistem c. Komponen d. Populasi

SOAL PILIHAN GANDA

Soal 2

Komponen utama lingkungan yang terdiri dari makhluk hidup disebut ....

a. Komponen biotik b. Komponen abiotik c. Komponen makhluk d. Komponen benda Soal 3

Berikut ini yang bukan merupakan contoh komponen abiotik adalah ....

a. Air b. Tanah c. Udara d. Tumbuhan Soal 4

Tempat tinggal dari makhluk hidup disebut dengan … a. Lingkungan

b. Ekosistem c. Habitat d. Alam Soal 5

Peristiwa makan dan dimakan antar makhluk hidup pada suatu ekosistem disebut ....

a. Rantai makanan b. Jaring-jaring makanan c. Piramida makanan d. Peristiwa makanan

Soal 7

Hubungan antara dua individu yang memberikan keuntungan kepada salah satu pihak dan kerugian pada pihak lain disebut ....

a. Simbiosis mutualisme b. Simbiosis komensalisme c. Simbiosis parasitisme d. Symbiosis amensalisme Soal 8

Interaksi yang terjadi antara tumbuhan tali putri dengan inangnya adalah ....

a. Simbiosis parasitisme b. Simbiosis amensalisme c. Simbiosis parasitisme d. Simbiosis mutualisme Soal 9

Perhatikan rantai makanan berikut ! Padi -> Tikus -> Ular -> Elang

Organisme pada rantai makanan tersebut yang termasuk konsumen sekunder adalah …

a. Padi b. Tikus c. Ular d. Elang Soal 10

Interaksi antara ikan remora dengan ikan hiu, merupakan contoh simbiosis ....

a. Mutualisme b. Amensalisme c. Parasitisme d. Komensalisme

Halaman 2 ~ Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan

Soal 6

Organisme yang mampu membuat makanan sendiri disebut ....

a. Autotrof b. Heterotrof c. Herbivora d. Karnivora

Soal 11

Contoh simbiosis mutualisme antara dua individu berikut ini yang tepat adalah …

a. Burung jalak dengan kerbau b. Kutu dengan kepala manusia c. Bunga anggrek dengan inangnya d. Ikan remora dengan ikan hiu Soal 12

Suatu gambaran yang menunjukan hubungan antara produsen, konsumen I, konsumen II, konsumen III dan seterusnya adalah …

a. Rantai makanan b. Jaring-jaring makanan c. Piramida makanan d. Predasi

(3)

latihan soal

interaksi makhluk hidup dengan lingkungan

Soal 13

Interaksi yang terjadi antara ikan salmon dengan beruang adalah …

a. Simbiosis b. Kompetisi c. Predasi d. Timbal balik Soal 14

Peristiwa perpindahan energi dibawah ini yang tepat adalah ....

Soal 15

Pernyataan berikut ini yang tidak sesuai dengan konsep piramida makanan adalah ....

Soal 17

Tanah, udara, air, suhu, kelembapan merupakan contoh dari …

a. Komponen biotik b. Komponen abiotik c. Lingkungan d. Ekosistem Soal 18

Pada ekosistem sawah terdapat padi, ular, tikus dan elang. Jika ular dalam ekosistem tersebut habis diburu oleh petani, maka yang akan terjadi kecuali ….

Soal 19

Makhluk hidup pemakan tumbuhan disebut … a. Herbivora

b. Karnivora c. Omnivora d. Heterotrof

Halaman 3 ~ Interaksi Makhluk Hidup dengan Lingkungan

Soal 16

Pernyataan berikut yang paling sesuai terkait dengan jaring-jaring makanan adalah ....

Soal 20

Makhluk hidup yang tergolong dalam kelompok omnivora yaitu …

a. Komodo dan beruang b. Beruang dan singa c. Ayam dan burung pipit d. Kuda dan jerapah a.

b.

c.

d.

Matahari – Tumbuhan – Konsumen Primer – Konsumen Sekunder – Konsumen Tersier – Konsumen puncak

Matahari – Tumbuhan – Konsumen Sekunder – Konsumen Primer – Konsumen Tersier – Konsumen puncak

Tumbuhan – Konsumen Sekunder – Konsumen Primer – Konsumen Tersier – Konsumen puncak - Matahari

Matahari – Tumbuhan – Konsumen Primer – Konsumen Sekunder – Konsumen Tersier – Konsumen puncak

a.

b.

c.

d.

Piramida makanan adalah gambaran yang menunjukan hubungan antara produsen dengan konsumen (K1, K2, K3, dst)

Produsen merupakan organisme yang mendapatkan energi paling besar dibandingkan dengan konsumen Konsumen tingkat 2 merupakan organisme yang mendapatkan energi terbesar

Konsumen puncak merupakan organisme yang mendapatkan energi paling kecil

a.

b.

c.

d.

Jaring-jaring makanan merupakan kumpulan dari rantai makanan yang tidak saling berhubungan Seluruh konsumen dalam jaring-jaring makanan hanya dapat memakan satu organisme

Konsumen puncak dalam jaring-jaring makanan selalu satu

Jaring-jaring makanan terdiri dari beberapa rantai makanan yang saling berhubungan

a.

b.c.

d.

Petani akan mendapatkan hasil panen yang melimpah

Populasi tikus akan meningkat Tanaman padi akan rusak Terjadinya gagal panen

Referensi

Dokumen terkait

Model pengembangan yang digunakan adalah model Four-D yang diadaptasi dari Thiagarajan (1974) yang terdiri dari empat tahapan meliputi: pendefinisian

Hasil dari penelitian yang telah dilakukan adalah sebuah media pembelajaran berupa E-Modul berbasis web pada materi interaksi makhluk hidup dengan lingkungan untuk