MODUL 2 KB2
STRATEGI DAN METODE DALAM MENGEMBANGKAN KECERDASAN MORAL ANAK TK MENURUT LICKONA
Oleh :
1.MONICA PUTRI
2.NENNA NOOR KIRNAWATI
Menurut Lickona (1991)
• Menyatakan bahwa untuk mendidik moral anak sampai pada tataran moral action, diperlukan tiga proses pembinaan yang
berkelanjutan yaitu 1.mualai dari proses moral knowing, 2. moral feeling, hingga 3.moral
action.
– Ketiganya harus dikembangkan secara terpadu dan
seimbang
• Dengan demikian diharapkam potensi peserta didik dapat berkembang secara optimal, baik pada aspek kecerdasan intelektual, yaitu
memiliki kecerdasan,pintar, kemampuan
membedakan yang baik dan buruk, benar dan salah, maupun menentukan mana yang
bermanfaat
Membahas strategi dan model pengembangan moral berkaitan erat dengan beberapa kecerdasan yaitu
1. Pengembangan kecerdasan emosional berupa
kemampuan mengendalikan emisu , menghargai dan mengerti perasaan prang lain serta mampu bekerja dengan
orang lain
2. Kecerdasan Sosial memiliki kemampuan berkomunikasi, seanang menolong,berteman,
senang bekerja sama, dan senang berbuat untuk menyenangkan orang lain
3. Kecerdasan Spiritual memiliki kemampuan iman yang teguh
,gemar berbuat baik tanpa pamrih, merasa selalu di awasi Allah, disiplin beribadah, sabar, ikhtiar, jujur,
pandai bersyukur, atau berterima kasih.
4. Kecerasan kinestetik uyaitu
menciptakan kepedulian terhadap dirinya dengan menjaga kesehatan jasmani, tubuh dari rizki yang halal, mudah terenyuh untuk melakukan perbuatan menolong sesama ,
terbiasa melakukan hal-hal yang baik
A. METODE PERTAMA
Metode pembelajaran dengan pendekatan Heart Start di kembangkan oleh Indonesia Heritage Foundation yaitu memberikan pendidikan karakter secara sistematis selama 20 menit setiap pagi dengan menanamkan sembilan pilar karakter yaitu
1) Cinta tuhan dan segenap ciptaan-Nya
2) Tanggung jawab, kedisiplinan, dan kemandirian
3) Kejujuran /amanah dan arif
4) Hormat dan santun
5) Dermawan, suka menolong, dan gotong royong/kerja sama
6) Percaya diri, kreatif, dan pekerja keras
7) Kepemimpinan dan keadilan 8) Baik dan randah hati
9) toleransi, kedamainan, dan
kesatuan
B. METODE KEDUA
Metode ini mengintegtrasi proses pendidikan pilar-pilar karakter dalam sentra-sentra. Antarai lain :
Imajenasi yaitu kegiatan berfantasi dan berimajinasi untuk merangsang
kreativitas.
Rancang bangun yaitu
kegiatan bereksplorasi dan bekerja dengan balok-balok kayu serta pertukangan .
Seni kreasi yang berkairtan dengan
perkembangan motorik halus dan motorik kasar anak.
Eksplorasi terkai dengan perkembangan kognitif, sosial, emosi, fisik, motorik halus, dan kasar serta moral-spiritual.
Kebun, ikan, dan ternak yaitu kegiatan anak bekerja bereksplorasi, dan
berhubungan dengan tanaman, binatang ternah dan ikan.
Persiapan tempat untuk mempersiapkan anak masuk ke jenjang pendididkn formal dsi SD mengenal huru dan angka .
Keimanan dan ketakwaan yaitu perkembvangan moral spiritual.