PENDAHULUAN
Rumusan Masalah
Tujuan Penelitian
Data di atas menunjukkan bahwa keberadaan Grab Food sangat membantu perusahaan kuliner dalam memasarkan produk yang dijualnya. Persoalan keberadaan Grab Food termasuk salah satu yang tidak dijelaskan secara rinci dalam hukum Islam.
Kegunaan Penelitian
Penelitian Terdahulu
13 Syarif Hidayatullah, dkk, Eksistensi Transportasi Online Go Food Terhadap Lalu Lintas Pelaku Usaha Kuliner di Kota Malang, dalam Seminar Nasional Sistem Informasi, Malang, 2018, h. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa co-branding terjadi secara bersama-sama antara Go Food dan para pelaku wisata kuliner.
KAJIAN TEORI
Teori Ekonomi Islam
Peningkatan Penjualan
Kaedah pembalikan ini termasuk harta yang diambil sebagai medium pertukaran dalam transaksi yang gagal atau tidak sah. Walau bagaimanapun, boleh secara sukarela mengambil harta orang lain dalam akad yang sah di sisi syarak, seperti meminjam, memberi pinjaman, memberi, membeli dan memajak, melainkan ia dilakukan dengan cara yang dibenarkan oleh syarak. .
E- Commerce
Bagaimana model kontrak dalam transaksi pada aplikasi Grab Food di PT Grab Indonesia Cabang Kota Bengkulu. Tomy selaku pemilik dari Mbah Kung yang membuka usaha sejak tahun 2015 dan bergabung dengan aplikasi grab food sejak tahun 2019. Setelah bergabung dengan aplikasi Grab Food, pendapatan kami meningkat meski tidak terlalu signifikan, rata-rata mencapai Rp 700.000/hari hingga Rp 7.000 per hari.
Ini adalah layanan dari Grab Food, layanan dari Grab yang menyediakan layanan pesan-antar makanan di Indonesia. Semakin banyaknya kategori pada layanan Grab Food akan memudahkan pelanggan dalam menemukan restoran atau tempat kuliner jenis lainnya. 10 Keberadaan Grab Food tentunya sangat bermanfaat bagi masyarakat luas, baik bagi para pengusaha kuliner, driver maupun konsumen, sehingga keberadaan Grab Food mencakup Maslahah Mursalah.
Dampak keberadaan Grab Food terhadap peningkatan penjualan, kehadiran Grab Food jelas memberikan dampak positif bagi para pebisnis kuliner yang bergabung dalam aplikasi dan menjadi mitra. Bagi Pelaku Usaha Kuliner Pelaku usaha kuliner harus mengetahui bagaimana memanfaatkan peluang yang ada dengan adanya aplikasi Grab Food, agar usaha yang digeluti semakin berkembang dan maju sehingga dapat meningkatkan penjualannya. Analisis Hukum Islam Terhadap Amalan Melalui Layanan Grab Food Online Pada Aplikasi Grab Di Kota Surabaya.
Usaha Mikro dan Menengah (UMKM)
GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN
- Waktu dan Lokasi Penelitian
- Informan Penelitian
- Sumber dan Teknik Pengumpulan Data
- Tehnik Analisis Data
- Pengujian Keabsahan Data
- Validitas Internal
Adanya aplikasi ini sangat membantu bisnis saya, penjualan saya juga meningkat. Alhamdulillah ada peningkatan sebelum perusahaan saya bergabung dengan aplikasi Grab Food, pendapatan tertinggi yang kami dapatkan rata-rata Rp. Sebelum merchant dan produknya muncul di aplikasi Grab Food, merchant akan terdaftar di aplikasi Grab Food, diverifikasi dan disetujui oleh Grab Food melalui Saat ini promosi dan pemasaran produk yang dijual sangat mudah dilakukan melalui aplikasi Grab Food, dan aplikasi tersebut dinilai sangat berguna dan memudahkan bisnis kuliner yang dijalankan, sehingga Anda dapat dengan mudah bergabung dalam aplikasi tersebut dan menjadi Grab Food. Mitra.
Promo yang diterapkan Grab Food sangat bervariasi, baik promo pembelian paket, pengurangan minimal pembelanjaan bahkan pengurangan biaya pengiriman. Sesuai dengan penjelasan diatas, unsur tersebut juga terdapat pada aplikasi Grab Food, dimana makanan terpopuler ditempatkan pada bagian atas menu makanan dan ditandai dengan judul menu favorit, yang bertujuan untuk menarik konsumen agar meningkatkan penjualan kepada konsumen. meningkatkan. Bagi UMKM yang mempunyai permasalahan karena tidak mempunyai anggaran tambahan, keberadaan Grab Food akan semakin memudahkan dalam mengatasi permasalahan tersebut.
Keberadaan Grab Food dalam perekonomian Islam, akad yang digunakan dalam transaksi jual beli oleh Grab Food menggunakan akad Ijarah, Mudharabah, Qard, Wakalah dan Kafalah dan keberadaan Grab Food merupakan salah satu permasalahan yang tidak dijelaskan. secara terperinci. Hukum Islam. Dalam hal ini maslahah yang terdapat dalam keberadaan Grab Food adalah maslahah daruriyah, dengan terpenuhinya kebutuhan maka secara tidak langsung akan terpenuhinya lima unsur pokok kemaslahatan dengan memberikan kemudahan dalam memenuhi kebutuhan hidup manusia. Bagi peneliti selanjutnya agar dapat menyempurnakan penelitian terdahulu dengan memuat data yang lebih lengkap dengan jumlah responden yang lebih banyak dan mengetahui pemahaman responden terhadap keberadaan Grab Food dalam perekonomian syariah.
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Hasil Penelitian
Sejak awal berdirinya Syarah Bakery telah memanfaatkan e-commerce Grab Food sebagai bahan promosi penjualannya, dan saat ini Syarah telah memiliki toko sendiri yang beralamat di Jalan Mahakam 4 Lingkar Barat. Apalagi saat ini banyak sekali orang yang bertransaksi melalui Grab Food, mungkin karena malas keluar, atau tempatnya jauh sehingga harganya lebih mahal, kebanyakan orang malas mengantri, sehingga Adanya aplikasi ini tentunya sangat bermanfaat bagi kita. Perusahaan Grab membuat sebuah aplikasi yang memungkinkan para pedagang (penjual) untuk menampilkan produk di dalam aplikasi dan memudahkan jual beli antara konsumen dan pedagang, dan pada saat yang sama, konsumen juga mendaftar ke Grab untuk mengakses aplikasi Grab Food.
Tidak hanya dapat membantu perusahaan waralaba besar, layanan pesan antar dari aplikasi online dalam hal ini Grab Food juga dapat membantu mempromosikan makanan buatan UKM. Kemaslahatan Grab Food dilihat dari kemaslahatan umat manusia, maka memenuhi kadar dhauriyah kedua dan kelima, yaitu menjaga jiwa dan menjaga harta benda. Dengan adanya kedua aplikasi tersebut tentunya akan sangat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan hidup seperti pangan. Bagi para driver, keberadaan aplikasi ini menghasilkan pendapatan dalam. Tingkat Omzet Usaha Kuliner Seluruh pelaku usaha mengalami peningkatan omzet setelah bergabung dengan Grab Food dan menjadi mitra, bahkan salah satu pengusaha di kecamatan tersebut mengalami peningkatan omzet yang cukup signifikan yaitu lebih dari 100%.
Namun dalam Qaidah Ushul Fiqh dijelaskan bahwa “pada dasarnya segala bentuk mua’ammalah boleh kecuali ada dalil yang melarangnya.” Keberadaan Grab Food tentunya sangat bermanfaat bagi masyarakat luas, baik bagi para pengusaha kuliner, driver maupun konsumen, sehingga keberadaan Grab Food termasuk membawa permasalahan mursalah. Kemaslahatan yang dibawa oleh Grab Food jika dilihat dari kemaslahatan umat, maka memenuhi kadar dhauriyah kedua dan kelima yaitu menjaga jiwa dan menjaga harta benda, karena tujuannya untuk mendatangkan maslahah agar seluruh umat dapat merasakan Falah. Setelah melakukan penelitian mengenai dampak Grab Food terhadap UMKM ditinjau dari perekonomian syariah (Studi Kasus: Pelaku UMKM di Kota Bengkulu), peneliti ingin menyampaikan beberapa saran dengan harapan dapat memberikan manfaat dan masukan dari para pemangku kepentingan.
Perbandingan Hasil Penjualan sebelum dan Sesudah bergabung
Keberadaan E Commerce Grab Food dalam Ekonomi Islam
Dalam syara’ ijarah ialah akad yang digunakan untuk mendapatkan manfaat dengan kehadiran jurutulis, jika akad ijarah telah dilaksanakan, pemberi sewa berhak menerima upah dan penyewa juga berhak mendapat manfaat daripada akad ini kerana akad ini mu’ awadah . Ijarah ialah urusniaga untuk penggunaan faedah tertentu yang dibenarkan dan boleh digunakan dengan ganjaran atau bayaran tertentu1. Maksudnya: “Seorang wanita berkata: “Wahai ayahku ambillah dia sebagai pekerja, kerana sebaik-baik orang yang kamu ambil bekerja ialah orang yang kuat lagi amanah” (Al-Qashash:26).
Akad ijarah melibatkan beberapa pihak yaitu pihak penyedia jasa Grabfood dengan penyedia atau pengelola jasa, kemudian antara perusahaan Grab dengan penjual makanan yang ada dalam daftar layanan Grabfood, dan antara perusahaan Grab dengan pengguna jasa atau jasa. Mudharabah (Bagi Hasil): Mudharabah adalah perjanjian antara dua pihak, yang mana pihak yang satu membelanjakan hartanya dan pihak yang lain menyumbangkan tenaga dan ilmunya dalam suatu usaha dan keuntungannya dibagi di antara mereka menurut kesepakatan bersama, baik setengahnya, sepertiganya. dan seterusnya 22 Dalam transaksi Grab Food Setiap pesanan dilakukan oleh konsumen penjual dan 20% untuk Grab Food dari hasil penjualan merchant. 3 Makanan dan minuman yang dipesan konsumen kepada pedagang tentunya tidak dibayar, sehingga pengelola yang meminjam uang sebagai perwakilan dari grab loan dan setelah pesanan diberikan kepada konsumen maka makanan dan minuman tersebut beserta biaya pengiriman pesanannya akan ditanggung oleh pihak pedagang. pemesan menjadi
Kafalah (Jaminan): Kafalah adalah jaminan tanggungan orang yang dijamin dalam pelaksanaan hak wajibnya baik segera maupun. Wakalah merupakan akad perwakilan antara dua pihak, dimana pihak pertama mewakili beberapa atau beberapa permasalahan kepada pihak kedua untuk bertindak atas nama dan mewakili pihak pertama. membeli makanan atau minuman untuk pedagang. , dimana pihak pertama adalah konsumen sebagai wakil (ٌ لّ ّ كّ وّ م) Cap sebagai wakil. Pengemudi sebagai perwakilan atau Grab kemudian mengantarkan makanan atau minuman tersebut kepada pelanggan untuk memenuhi akad wakalah antara Grab dan pelanggan yang berstatus perwakilan Grab, dan pengemudi menerima pembayaran dari pelanggan sebesar harga makanan tersebut. atau minuman yang tertera pada invoice. /penerimaan dan biaya pengiriman.
Pembahasan
Popularitas sebuah restoran atau produk itu penting, dengan terdaftar di aplikasi Grab Food, para pengusaha kuliner bisa meningkatkan popularitas restoran atau brand dengan peluang yang ditawarkan aplikasi ini. Dengan banyaknya fitur pada aplikasi Grab Food, Anda dapat menampilkan menu-menu terbaik yang ada di restoran. Agar para pengusaha kuliner dapat mengakses pelanggan melalui saluran pemasaran Grab Food, para pengusaha kuliner dapat menginformasikan berbagai produk unggulannya secara langsung kepada jutaan pengguna Grab.
Ekonomi Islam merupakan ilmu sosial yang mempelajari permasalahan perekonomian masyarakat yang diilhami oleh nilai-nilai Islam. Sistem ekonomi Islam tentunya berbeda dengan sistem ekonomi kapitalisme dan sosialisme, dimana sistem ekonomi Islam menentang eksploitasi pemilik modal terhadap pekerjanya dan melarang penumpukan kekayaan tanpa manfaat apapun. Selain itu, ekonomi Islam mempunyai dimensi ibadah yang diterapkan syariah dan tujuan moral dalam setiap aktivitas perekonomian.
Tujuan ekonomi Islam adalah untuk memenuhi dan memelihara maqasid syariah agar tercapai falah atau kesejahteraan dunia dan akhirat. Dalam pemenuhan kebutuhan manusia, ekonomi Islam lebih menekankan pada maslahah dan keadilan yang dijadikan prinsip ekonomi Islam. Rata-rata pengusaha kuliner yang bergabung dalam aplikasi mengungkapkan kepuasannya sejak bergabung dengan aplikasi, selain berdampak pada peningkatan penjualan, mempromosikan produk yang dijual tanpa mengeluarkan anggaran, kemudahan transaksi memasarkan produk meski tanpa dapur bahkan hanya satu responden. menggunakan gerobak sebagai tempat penjualannya.
Bagi kedua perusahaan yaitu Grab yang telah membantu banyak masyarakat dan Indonesia dengan menghadirkan berbagai fitur termasuk Grab Food, diharapkan kedua perusahaan dapat terus mempertahankan kesuksesannya dan semakin melebarkan sayapnya di negara yang berbeda.
PENUTUP