• Tidak ada hasil yang ditemukan

NUR AENI K NIM: 16.0231.001

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "NUR AENI K NIM: 16.0231.001 "

Copied!
125
0
0

Teks penuh

Judul Skripsi: Pola Komunikasi Interaksi Sosial Pedagang di Pasar Lakessi Kota Parepare (Studi Dramaturgi). Penulis juga menyadari bahwa dengan segala keterbatasan dan akses yang penulis miliki, skripsi ini dapat terwujud dengan judul Pola Komunikasi Interaksi Sosial Pedagang di Pasar Lakessi Kota Parepare (Studi Dramaturgi).

Table 3.1. Tabel Nama Informan ....................................................................
Table 3.1. Tabel Nama Informan ....................................................................

Latar Belakang

Diantaranya terdapat fakta kurang ajarnya komunikasi yang dilakukan pedagang saat berkomunikasi dengan pembeli, sehingga tidak terjalin komunikasi yang baik antara pedagang dan pembeli. Pembeli lebih menyukai barang yang ditawarkan oleh pedagang yang sopan tutur katanya dibandingkan yang tidak.

لَهإۥ

Fokus penelitian dan deskripsi Penelitian

Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti ingin membahas tentang pola komunikasi pemasar ketika berinteraksi dengan pembeli dan membahas mengenai presentasi diri pemasar dalam pengelolaan pesan ketika berperan di panggung depan dan ketika pemasar berada di panggung belakang serta bagaimana pemasar berada di panggung belakang. hadir diri dalam penggunaan metode komunikasi Islami.

Rumusan Masalah

  • Komunikasi Islam

Dimana ia melihat pola komunikasi yang terjadi antara pedagang dan pembeli yang sebagian besar terjadi yaitu tatap muka. Penelitian yang dilakukan La Boy5 dengan judul “Pola Komunikasi dalam Negosiasi Penjual dan Pembeli di Pasar Wakuru” dalam jurnal online BASTRA FKIP Universitas Halu Oleo Kendari.

ء اَهَف ُّسل ۡمَ

لَعَجٱ

و اامٰ َيهق ۡم كَل ٱ

اافو رۡعَم ا

Kata-kata yang baik dalam komunikasi menurut al-Quran dijelaskan dalam Surah An-Nisa ayat 5, Allah berfirman:23. Perkataan Masyuran mempunyai akar yang sama dengan perkataan yusr yang bermaksud mudah, maka Masyuran Qaulan ialah perkataan atau komunikasi yang mudah difahami. Kemudian biasanya, sesuatu yang mudah difahami menunjukkan bahawa komunikasi atau bahasa itu logik dan rasionalistik25.

غهتۡب ٱ َء ا

Ini bermakna perkataan yang ringkas dan pantas ialah ungkapan yang memberi harapan yang baik kepada orang lain dan tidak mengecewakan mereka. Kata-kata lembut dalam komunikasi adalah perkara yang paling penting untuk dipertimbangkan kerana kata-kata lembut akan dapat menyentuh hati komunikator. Kata-kata lembut dalam Al-Qur'an telah dijelaskan dalam surat Thaha ayat ke-44, Allah berfirman: 28.

Teori Interaksi Simbolik

Herbert Mead mengembangkan teori interaksi simbolik pada tahun 1920-an ketika ia menjadi profesor filsafat di Universitas Chocago. Interaksi simbolik merupakan suatu kegiatan yang menjadi ciri khas manusia Komunikasi atau pertukaran simbol-simbol yang memperoleh makna. Tindakan, benda, dan kata-kata lain ada dan mempunyai makna hanya karena telah dideskripsikan dan dapat dideskripsikan melalui penggunaan kata-kata.

Teori Presentasi Diri

Presentasi diri, terkadang juga disebut manajemen kesan, adalah sebuah proses yang melaluinya kita mencoba mengendalikan kesan orang lain terhadap kita. Presentasi diri adalah suatu proses yang didasarkan pada penggunaan serangkaian strategi khusus yang dirancang untuk membentuk penampilan diri sesuai dengan apa yang dipikirkan atau diharapkan orang lain.32. Presentasi diri mengacu pada bagaimana individu berusaha menampilkan dirinya untuk mengontrol atau membentuk pandangan orang lain terhadap dirinya.

Teori Dramaturgi

Leary dan Kowalski menangkap tujuan ini dalam karakterisasi presentasi diri mereka sebagai semua upaya perilaku untuk menciptakan kesan di benak orang lain.33. Istilah dramaturgi juga sangat dipengaruhi oleh drama fiktif di atas panggung, dimana seorang aktor memainkan perannya, sehingga penonton dapat memperoleh gambaran tentang kehidupan tokoh tersebut dan dapat mengikuti cerita drama yang disajikan. Dalam dramaturgi, Goffman mengeksplorasi segala macam perilaku interaksional yang terjadi dalam pertunjukan kehidupan kita sehari-hari, yang disajikan seperti halnya seorang aktor menampilkan karakter orang lain dalam sebuah drama drama.

Kerangka Pikir Penelitian

Aliran seperti ini membuat pedagang atau pelaku terkadang menyembunyikan rahasia pribadinya dari pembeli atau pelaku lain. Di area tersembunyi ini aktor tidak terlihat sepenuhnya, hal ini dapat berarti tradisi dan karakter aktor sangat berbeda dengan apa yang dipentaskan. 38. Jadi di area tersembunyi ini, apakah komunikasi dealer sama saat berbicara dengan pembeli atau saat dealer berada di panggung depan?

Jenis dan Pendekatan Penelitian

Paradigma Penelitian

Data primer adalah data yang berbentuk verbal atau kata-kata yang diucapkan secara lisan, gerak-gerik atau tingkah laku yang dilakukan oleh subjek penelitian yang dapat dipercaya yaitu subjek penelitian atau informan yang berhubungan dengan variabel yang diteliti atau data yang diperoleh langsung dari responden 43 Dalam Dalam penelitian ini peneliti mengambil informan dari pasar Lakessi yaitu penjual sayur mayur, ikan dan buah-buahan. Kemudian informan ketiga, Nuraeni, berumur 26 tahun dan merupakan penjual kosmetik di Pasar Lakessi. Data sekunder merupakan data yang diperoleh dari teknik pengumpulan data yang mendukung data primer, dalam penelitian ini diperoleh dari hasil observasi yang dilakukan peneliti maupun dari hasil studi kepustakaan.

Instrumen Penelitian

Data sekunder ini bisa dikatakan berasal dari dokumen grafis seperti tabel, catatan, foto, dan lain-lain. 45. Dalam penelitian kualitatif, alat utama pengumpulan data adalah orang atau peneliti itu sendiri atau orang lain yang membantu peneliti. Peneliti mengumpulkan data sendiri dengan cara bertanya, menanya, mendengarkan dan mengambil data. Peneliti juga dapat meminta bantuan orang lain untuk mengumpulkan data.

Tahapan Pengumpulan Data

Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian diperlukan adanya data-data yang relevan untuk dijadikan penunjang penelitian yang sedang berlangsung, salah satunya melalui wawancara. Dokumentasi dalam penelitian kualitatif digunakan untuk melengkapi data wawancara dan observasi yang dilakukan. Dokumen dalam penelitian ini dapat berupa tulisan, gambar atau karya monumental dari objek yang diteliti.

Teknik pengolahan dan Analisis Data

Penyajian data penelitian kualitatif dapat dilakukan dalam bentuk uraian singkat, grafik, hubungan antar kategori dan sejenisnya. Kesimpulan awal yang disampaikan masih bersifat sementara dan akan berubah jika ditemukan bukti pendukung yang kuat pada tahap berikutnya. Namun apabila kesimpulan yang disampaikan pada tahap awal didukung dengan bukti-bukti yang valid dan konsisten pada saat peneliti kembali ke lapangan untuk mengumpulkan data, maka kesimpulan yang disampaikan merupakan kesimpulan yang dapat diandalkan.

Teknik Pengujian Keabsahan Data

Triangulasi teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara mengecek data dari sumber yang sama dengan teknik yang berbeda. Tujuan dari member check adalah untuk mengetahui sejauh mana data yang dikumpulkan sesuai dengan yang diberikan oleh penyedia data. Agar informasi yang diperoleh dan digunakan dalam penelitian sesuai dengan maksud sumbernya.

Deskripsi Hasil Penelitian

Penjualnya juga banyak campuran seperti saya, jadi kalau ditaruh di luar, lebih mudah kena pembelinya.” 64. Gazali yang sudah hampir 25 tahun berjualan di Pasar Lakessi ini sudah mengetahui ciri-ciri pembelinya. baik sekali. Walaupun dengan tampilan yang sederhana, anda bisa menarik pembeli" Intinya cara anda berbicara tentang pembelian itu baik, jika anda ramah kepada pembeli maka anda dapat memastikan barang tersebut akan laku, sehingga anda tidak tidak membutuhkannya dengan tampilan yang sangat bagus"87.

Nuraeni mengaku tidak terlalu banyak melakukan manajemen kesan dalam sikap dan perilakunya saat bernegosiasi dengan pembeli, seperti terlalu melebih-lebihkan karakter kita di hadapan pembeli. Sedangkan H. Gazali mengungkapkan, sikap dan perilakunya sangat berbeda saat berada di depan panggung dan di belakang panggung. ..di rumah aku tegas terhadap keluargaku, apalagi terhadap anak-anakku, tapi bukan berarti aku keras, hanya dalam mendidik diriku sendiri agar semuanya sukses, lain halnya jika di pasar aku sangat ramah kepada orang , khususnya dengan pembeli” 95. Dengan sedikit tersenyum dan ekspresi malu, H. Gazali mengidentifikasi dirinya sebagai sosok yang menunjukkan sikap dan perilaku buruk ketika berada di rumah.

Pembahasan Hasil Penelitian

Penggunaan qaulan sadidan, yang dibentuk dengan kata-kata yang jelas sebagaimana adanya dan sesuai dengan barang yang ditawarkan oleh pedagang. Oleh itu hendaklah mereka takut kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang benar. Selain itu, kata-kata yang baik adalah kata-kata yang memberi pengetahuan, maklumat dan boleh digunakan sebagai penyelesaian kepada kesulitan.

Dimana kalimat diatas memenuhi aspek kejujuran dalam berbahasa yaitu menyatakan kualitas barang sesuai dengan harganya. Artinya: Dan bertakwalah kepada Allah orang-orang yang terpaksa meninggalkan anak-anak lemah yang mereka khawatirkan (kesejahteraannya).

اافو رۡعَم ا لَۡوَق

Begitu pula jika perkataannya buruk, pembeli tidak akan mau lagi berbelanja di lapak pedagang tersebut. Gazali mengatakan, informan selalu menggunakan bahasa yang efisien dan mudah dipahami pembeli saat melayani pembeli. Jadi dapat dipahami bahwa kata-kata itu efektif, luas dan tidak rumit, namun juga tidak terlalu pendek.

كهئ ََٰٓلْو أٱ

Senada dengan informan pertama, Sunaryo yang mengungkapkan bahwa dalam melayani pembeli hendaknya menggunakan bahasa yang mudah dipahami pembeli, bukan bahasa yang sulit dipahami karena bisa jadi pembeli akan pergi ke pedagang yang sama.

لَۡوَق ۡمهههس فن َ

ااغيهلَب

Seperti halnya dalam penggunaan komunikasi yang dilakukan pedagang baik verbal maupun non verbal harus menggunakan kalimat yang mudah dipahami pembeli dan tidak melukai perasaan pembeli. Informan mengungkapkan bahwa sangat penting untuk mengucapkan kata-kata yang baik kepada pembeli agar pembeli tidak tersinggung. Begitu pula dengan informan lain yang juga menggunakan ungkapan yang tepat dan mudah dipahami pembeli ketika peneliti melihat langsung transaksi jual beli yang terjadi antara pedagang dan pembeli.

ء اَغهتۡب ٱاارو سۡيَم ا

Seluruh informan menjelaskan kepada peneliti bahwa komunikasi menggunakan bahasa yang ramah, bersahabat dan baik kepada pembeli. Pedagang diharapkan berbicara dengan kata-kata yang ramah, suara yang enak didengar, sikap ramah dan perilaku yang menyenangkan saat menyampaikan pesan kepada pembeli. Seperti Sunaryo yang selalu ramah kepada pembeli dan selalu menggunakan bahasa ramah terhadap pembeli, meski pembeli hanya lewat di lapaknya.

لَۡوَقۥ

Artinya: Pergilah kalian berdua kepada Fir'aun, ia memang telah melampaui batas (43), maka bicaralah kepadanya dengan kata-kata yang baik, mudah-mudahan ia ingat atau takut. Sedangkan kata-kata yang tidak kasar adalah kata-kata yang tidak mengandung makna memaksa, membentak, atau kurang ajar. “Haruski selalu menggunakan bahasa yang sopan, ramah dan tidak kasar kepada pembeli, agar pembeli tertarik untuk menjualnya. Apalagi jika pembeli puas dengan barangnya, Insya Allah besok datang lagi ke kios toko.”

هبٱ هنۡيَ هلَِٰوۡل

Apabila penyampaian pesan dilakukan dengan lemah lembut, lemah lembut dan penuh hormat, berusahalah semaksimal mungkin memenuhi permintaan yang diajukan pembeli sehubungan dengan barang yang dijual.

اَم ه َ هكِل ۡو َ

Implikasi

Penelitian yang dilakukan merupakan penelitian kualitatif yang diharapkan dapat dijadikan acuan dalam penelitian selanjutnya. Hasil penelitian ini memberikan implikasi positif bagi berbagai pihak yang terlibat dalam penelitian ini. Dari berbagai jenis permasalahan yang terjadi dalam ruang lingkup penelitian ini, terungkap hasil penelitian yang berdampak langsung pada pihak-pihak yang dituju.

Rekomendasi

Muhammad Arni, 2004, Komunikasi Organisasi, Jakarta: Bumi Aksara Nurudin, 2017, Ilmu Komunikasi: Ilmiah dan Populer, Jakarta: Rajawali Pers Onong Uchayana, 2014, Dinamika Komunikasi, Bandung: PT. Samia Fadhilah, Evie Ariadne Shinta Dewi, Pola Komunikasi Tradisi Marosok Antar Penjual di Minangkabau Budaya Dagang dalam Jurnal Ilmu Komunikasi Online, Volume 5, No. Christy Lengkey, Yuriewaty Pasoreh dan Grace Waleleng, Pola Komunikasi Pedagang Tradisional dalam Menjual Barang di Pasar Tateli Kecamatan Mandolang, dalam Jurnal FISPOL Komunikasi Acta Diurna.

Gambar

Table 3.1. Tabel Nama Informan ....................................................................
Gambar 2.2.Kerangka Pikir .............................................................................

Referensi

Dokumen terkait

9 terapi yang bersifat spiritual masih menyatu dengan pengunjung lain yang sekedar rekreasi.17 Selanjutnya dalam buku Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI pola komunikasi terdiri dari