PENDAHULUAN
Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dijelaskan sebelumnya, maka permasalahan utama dalam penelitian ini adalah “Bagaimana sistem pengelolaan keuangan badan layanan publik daerah di dalam negeri.
Tujuan Penelitian
Manfaat Penelitian
TINJAUAN PUSTAKA
- Pedoman Akuntansi Badan Layanan Umum
- Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
- Karakteristik Badan Layanan Umum
- Persyaratan Mengajukan Menjadi Badan Layanan Umum
- Tata Kelola
- Basis Akuntansi Keuangan Daerah
Tinjauan Empiris(Penelitian Terdahulu)
Dalam hal ini referensi yang digunakan oleh peneliti sebelumnya adalah terkait pengelolaan keuangan badan layanan publik.
Kerangka Konsep
METODE PENELITIAN
Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada suatu instansi yang terkait dengan Instansi Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan di kota Makassar. Penempatannya dilakukan di RS Khusus Wanita dan Anak Daerah Siti Fatimah Makassar, Jalan Gunung Merapi No. 73, Lajangiru, Ujung Pandang , Lajangiru, Ujung Pandang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90141 Waktu penelitian dilakukan selama 2 bulan yaitu bulan Juli sampai Agustus.
Teknik Pengumpulan Data
Jenis dan Sumber Data
Metode Analisis Data
HASIL DAN PEMBAHASAN
- Gambaran Umum Rumah Sakit
- Visi dan Misi BLUD RSKD Ibu Dan Anak Siti Fatimah Provinsi
- Maksud dan Tujuan BLUD RSKD Ibu dan Anak Siti Fatimah Provinsi
- Kegiatan/Produk Layanan
- Susunan Pejabat Pengelola dan Dewan Pengawas Pejabat Pengelola
- Laporan Keuangan Menurut Permendagri No. 61 Tahun 2007
- Pejabat Pengelola BLUD Permendagri No. 61 Tahun 2007
- Analisis Sistem Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum
Hasil Analisa
Proses Pengelolaan Keuangan Berdasarkan Permendagri No. 61
Diagram alir Cash Management di RS Ibu dan Anak Siti Fatimah adalah sebagai berikut. Dari data dan hasil wawancara yang diperoleh peneliti, RSKD Ibu dan Anak Siti Fatimah Makassar telah diterapkan dalam kinerja utang/piutang. Diagram alir pencatatan dan pelunasan utang di Rumah Sakit Ibu dan Anak Siti Fatimah adalah sebagai berikut.
Dari hasil data dan wawancara yang diperoleh peneliti, pihak manajemen RSKD Ibu dan Anak Siti Fatimah Makassar mempunyai hubungan kerjasama yaitu. Rumah Sakit Ibu dan Anak Siti Fatimah Makassar telah melaksanakan kerjasama sesuai dengan peraturan Menteri Dalam Negeri No. 61 Tahun 2007 sehingga rumah sakit semakin bertambah. F. BLUD yang berstatus penuh dapat diberikan keleluasaan berupa pengecualian sebagian atau seluruhnya dari ketentuan yang berlaku umum di bidang pengadaan barang dan jasa pemerintah apabila terdapat alasan untuk efisiensi dan efektivitas.
Pembelian barang atau jasa yang dananya bersumber dari hibah terikat dapat dilakukan dengan mengikuti peraturan pengadaan barang dan jasa pemberi hibah, atau ketentuan pembelian barang dan jasa yang berlaku bagi BLUD, sepanjang disetujui oleh pemberi hibah. Pengadaan barang dan jasa dilakukan oleh pelaksana pengadaan, pelaksana pengadaan dapat berbentuk tim, panitia atau unit yang dibentuk oleh pengelola BLUD yang ditunjuk khusus untuk melaksanakan pengadaan barang atau jasa untuk keperluan BLUD. Berdasarkan hasil data dan wawancara yang diperoleh dari pihak rumah sakit, Rumah Sakit Ibu dan Anak Siti Fatimah Makassar telah melaksanakan pengadaan barang dan jasa.
Diagram alir pengadaan barang dan jasa RSKD Ibu dan Anak Siti Fatimah adalah sebagai berikut. Dari hasil data dan wawancara, RSKD Ibu dan Anak Siti Fatimah Makassar telah melaksanakan pengelolaan barang sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri No. Dari hasil data dan wawancara, pengelolaan keuangan surplus dan defisit anggaran sudah terealisasi di Rumah Sakit Ibu dan Anak Siti Fatimah Makassar, karena surplus anggaran rumah sakit tersebut sudah mencapai satu tahun anggaran.
Dari hasil pendataan dan wawancara selama ini, RSKD Ibu dan Anak Siti Fatimah Makassar telah menerapkan penyesuaian kerugian dan tidak pernah melakukan kesalahan melawan hukum atau lalai dalam menjalankan tugasnya. J. Dari hasil data dan wawancara terlihat bahwa Rumah Sakit Ibu dan Anak Siti Fatimah Makassar telah melaksanakan seluruh administrasi, karena untuk melakukan administrasi minimal harus memuat 5 (lima) administrasi. 61 Tahun 2007 menjadi acuan mereka di Rumah Sakit Khusus Wanita dan Anak Daerah Siti Fatimah Makassar.
Pembahasan
Penyusunan Laporan Keuangan RSKD Ibu Dan Anak Siti
Dari hasil analisis data dan wawancara yang diperoleh peneliti dari Bagian Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah RSKD Ibu dan Anak Siti Fatimah Makassar bahwa secara umum pengelolaan keuangan berdasarkan Perdagri Nomor 61. Laporan keuangan yang dimaksud adalah neraca, operasional laporan, laporan arus kas dan catatan Laporan keuangan diaudit oleh auditor eksternal sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Setiap triwulan BLUD-SKPD menyusun dan menyampaikan laporan operasional dan laporan arus kas kepada PPKD, paling lambat 15 (lima belas) hari setelah berakhirnya periode pelaporan. Setiap semester dan setiap tahun BLUD-SKPD wajib menyusun dan menyampaikan laporan keuangan secara lengkap. laporan yang terdiri atas laporan operasional, neraca, laporan arus kas dan catatan atas laporan keuangan disertai laporan kinerja di PPKD untuk dikonsolidasikan dalam laporan keuangan Pemerintah Daerah, paling lambat 2 (dua) bulan setelah selesainya periode laporan.
Setiap triwulan, Satker BLUD menyusun dan menyampaikan laporan operasional dan laporan arus kas kepada PPKD melalui Kepala SKPD, paling lambat 15 (lima belas) hari setelah berakhirnya periode laporan. Setiap semester dan setiap tahun, Satuan Kerja BLUD wajib menyusun dan menyampaikan laporan keuangan lengkap yang terdiri dari laporan operasional, neraca, laporan arus kas PPKD melalui pengelola SKPD untuk dikonsolidasikan menjadi laporan keuangan SKPD dan Pemerintah Daerah, paling lambat paling lambat 2. (dua) bulan setelah akhir periode pelaporan. Penyusunan laporan keuangan sesuai maksudnya adalah setiap semester dan setiap tahun satuan kerja BLUD wajib menyusun dan menyampaikan laporan keuangan lengkap yang terdiri atas laporan-laporan.
Dan setiap semester dan tahunan, Satuan Kerja BLUD wajib menyusun dan menyampaikan laporan keuangan secara lengkap yang terdiri atas laporan operasional, neraca, laporan arus kas PPKD oleh Kepala SKPD paling lambat dalam laporan keuangan SKPD dan Pemerintah Daerah untuk dikonsolidasi. 2 (dua) bulan setelah akhir periode pelaporan untuk tujuan konsolidasi, dilakukan berdasarkan standar akuntansi negara. 61 Tahun 2007 dibuktikan dengan beberapa indikasi antara lain terdapat kesamaan Pola Pengelolaan Keuangan BLUD Ibu dan Anak RSKD Siti Fatimah Makassar dengan Permendagri No. 61 Tahun 2007 tentang Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Badan Kepegawaian Daerah, dan juga RSKD Ibu dan Anak Siti Fatimah Makassar menerapkan Peraturan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor 7 Tahun 2012 (Pergub) sebagai aturan Peraturan Menteri Dalam Negeri No.
2012. Perkembangan Sistem Penganggaran dan Akuntansi Pada Kantor Pemerintahan Universitas Brawijaya Dari Perspektif Kelembagaan. Jurnal Akuntansi Multiparadigma JAMAL Volume 3 Nomor 3 Halaman 334-501 Malang, Desember 2012 ISSN 2086-7603. Muhtar, 2013. Analisis kinerja keuangan sebelum dan sesudah penerapan pola pengelolaan keuangan pada instansi pemerintah.Jupe UNS, Vol. Pengaruh sistem pengelolaan keuangan terhadap efektivitas anggaran pada Badan Layanan Umum (Blu) Universitas Negeri Gorontalo.
Peraturan Gubernur Sulawesi Selatan Nomor 7 Tahun 2012: Pedoman Penerapan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah di Lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Perintah Eksekutif Nomor 2237 Tahun 2015 Tentang Kebijakan Akuntansi Kantor Pelayanan Umum Daerah Rumah Sakit Khusus Daerah Ibu dan Anak Siti Fatimah. Analisis Efektivitas dan Efisiensi Pengelolaan Perekonomian Daerah Pelayanan Pajak Daerah Kabupaten Minahasa Jurnal EMBA 23 Vol.3 No.4 Desember 2015, Hal.
PENUTUP
Saran
