Legalitas usaha ini diperlukan oleh setiap pelaku usaha yang ingin menjalankan usahanya dengan aman dan nyaman. Bukti kepatuhan hukum; Manfaat legalitas usaha yang pertama adalah sebagai bukti bahwa pelaku usaha ingin menjadi warga negara yang baik dengan mematuhi aturan hukum yang berlaku di Indonesia. Upaya hukum; Suatu usaha yang telah memiliki legalitas usaha yang resmi akan terhindar dari penguasaan pihak yang berwenang.
media promosi; Pentingnya legitimasi bisnis berikutnya adalah dapat meningkatkan tingkat kepercayaan konsumen dalam menggunakan produk yang dipasarkan oleh perusahaan. Untuk membantu Anda memahami hukum bisnis yang berlaku di Indonesia, kami sajikan beberapa jenisnya di bawah ini. Nomor Induk Perusahaan (NIB); Nomor Induk Berusaha (NIB) merupakan identitas pelaku usaha yang digunakan oleh perseorangan perusahaan, badan hukum, dan badan usaha.
Surat Izin Usaha (SITU); Salah satu izin usaha yang wajib dimiliki oleh pelaku usaha perseorangan, badan usaha atau perusahaan adalah izin usaha. Surat ini digunakan sebagai bukti izin lokasi usaha yang Anda dirikan dan sesuai dengan tata ruang yang dipersyaratkan. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP); Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) adalah izin yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah (Pemda) untuk memberikan wewenang kepada pelaku usaha dalam melakukan kegiatan perdagangannya.
Ada tiga kategori izin dagang yang berbeda-beda menurut ukuran dan jumlah modal usaha.
PROSEDUR
3 rangkap akta pendirian badan usaha atau badan hukum 3 rangkap KTP (kartu penduduk). 3 lembar NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) 3 lembar izin gangguan atau HO. Biaya pengurusan izin kegiatan komersial ditentukan oleh masing-masing daerah dengan peraturan daerahnya masing-masing.
Tempat pembuatan izin perdagangan adalah di kantor Kementerian Perindustrian dan Perdagangan pada wilayah tingkat II atau pada tingkat kabupaten atau kota setempat. Bagi kabupaten atau kota yang dilengkapi unit pelayanan terpadu, dapat memperolehnya beserta izin lainnya. Pemilik atau pelaku usaha mengatur sendiri atau melalui surat kuasa kepada Dinas Perindustrian dan Perdagangan setempat untuk pengurusan izinnya.
Ambil formulir pendaftaran, isi formulir SIUP/PDP bermaterai Rp 6.000 yang ditandatangani pemilik usaha, kemudian formulir yang sudah diisi akan dikirimkan.
MENGURUS IZIN USAHA
PERSYARATAN IZIN LEBIH DETAIL UNTUK PERSEROAN TERBATAS (PT)
URUS IZIN USAHA LEWAT ONLINE SINGLE SUBMISSION
MEMPERSIAPKAN PERMODALAN
PENGERTIAN MODAL?
INDIKATOR DALAM PERMODALAN
Dilihat dari bentuknya, modal usaha dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu modal berwujud dan modal tidak berwujud. Modal berwujud adalah jenis modal yang dapat dilihat secara nyata, seperti benda, baik benda mati maupun benda mati (benda bergerak). Contoh modal berwujud adalah uang, mesin, bangunan, tanah, peralatan, peralatan produksi, dan lain-lain.
Ekuitas adalah seluruh kekayaan pemilik yang tidak dipisahkan sehingga menanggung risiko kegagalan.
JENIS MODAL USAHA
CARA MENGHITUNG MODAL USAHA
Biaya tetap adalah biaya yang tidak bertambah atau berkurang berapapun jumlah produk yang terjual.
RUMUS
MENGHITUNG BEP
MENGHITUNG ROI
MEMBUAT
PACKAGING PRODUK
PENGERTIAN
KBBI
Rodriguez Gary Amstrong dan Philip Kotler
Fungsi pelindung juga dapat menjadi jawaban atas pertanyaan “Apa fungsi kemasan terkait pengemasan produk?” yang sering muncul ketika membahas kemasan produk.
FUNGSI PACKAGING PRODUK
Fungsi ini terkait dengan perlindungan produk, perubahan iklim, infrastruktur transportasi, dan saluran distribusi. Self service, kemasan produk dapat menjelaskan ciri-ciri suatu produk yang dijual, hal ini memungkinkan setiap produk mempunyai bentuk kemasan yang berbeda-beda. Kekayaan konsumen, desain kemasan produk yang kreatif, kenyamanan, keandalan, penampilan dan prestise kemasan berkualitas tinggi terbukti mempengaruhi konsumen untuk membeli produk meskipun harus membayar harga yang mahal.
Kemasan yang dirancang dengan baik dapat memberikan kekuatan pada suatu perusahaan sehingga konsumen akan lebih mudah mengenali perusahaan atau merek produk yang ditawarkan. Peluang untuk berinovasi Inovasi yang dilakukan pada kemasan produk akan memberikan manfaat baik bagi konsumen maupun dunia usaha. Produksi fisik, artinya tujuan pengemasan adalah untuk melindungi produk dari getaran, suhu, benturan atau tekanan.
Barrier Protection, maksudnya tujuan penggunaan kemasan adalah perlindungan terhadap hambatan, oksigen, uap air atau debu. Pengurangan pencurian, yaitu kemasan yang tidak dapat ditutup kembali atau kemasan yang akan rusak secara fisik, digunakan untuk mencegah pencurian pada saat produk dalam perjalanan. Convenience yaitu fitur-fitur yang menambah kemudahan dalam proses pendistribusian, penanganan, penjualan, pembukaan, penyegelan kembali, penggunaan, penggunaan kembali dan penampilan.
TUJUAN KEMASAN PRODUK
Wadah atau aglomerasi adalah suatu barang yang dikelompokkan menjadi satu kemasan sehingga berlangsung proses pengangkutan dan penanganannya. Kemasan primer yaitu bahan yang diolah langsung menjadi wadah bahan makanan, seperti botol minuman dan kaleng susu. Kemasan sekunder yaitu kemasan yang memberikan perlindungan terhadap kemasan primer seperti kardus dan peti kayu.
Kemasan sekali pakai yaitu kemasan yang hanya dapat digunakan satu kali saja, seperti daun pisang dan kemasan plastik. Kemasan Multi Trip yaitu kemasan yang dapat dipakai berkali-kali dan dapat dikembalikan ke penjual untuk didaur ulang, seperti botol kaca untuk saus atau liter air minum. Kemasan semi sekali pakai yaitu kemasan yang dapat digunakan kembali oleh konsumen seperti botol kaca sirup atau kaleng biskuit.
Kemasan siap pakai adalah kemasan yang sudah siap untuk diisi dan digunakan serta telah dalam beberapa bentuk atau bentuk sejak pertama kali diproduksi, misalnya kaleng atau botol. Kemasan siap rakit adalah kemasan produk yang memerlukan perakitan kembali sebelum akhirnya dapat diisi dengan produk, misalnya alumunium foil, kertas kado, dan plastik.
KRITERIA KEMASAN PRODUK YANG BAIK
Salah satu hal penting dalam memproduksi kemasan produk adalah Anda perlu merancang kemasan yang lebih inovatif, unik dan berbeda dari yang lain. Dengan membuat kemasan yang unik maka minat masyarakat terhadap produk yang Anda tawarkan akan semakin meningkat. Pastikan saat membuat desain kemasan produk disesuaikan dengan target pasar yang ingin dijangkau.
Jika target pasar Anda adalah mereka yang berusia antara 5-12 tahun, Anda perlu membuat kemasan produk yang menarik bagi mereka yang berada dalam kelompok usia tersebut. Variasi ukuran seperti kecil, sedang atau besar disediakan agar konsumen yang masih ragu dengan produk dapat mencobanya dengan membeli produk dengan ukuran lebih kecil. Menuliskan komposisi produk, jenis, cara konsumsi hingga dan mencantumkan tanggal kadaluwarsa akan sangat membantu konsumen dalam mencocokkan kebutuhannya dengan produk yang ingin dikonsumsi.
TIPS MEMBUAT KEMASAN PRODUK YANG BAIK
