PANDUAN MATERI SIMBIOSIS (Studi Ilmiah Mahasiswa Biologi Sains) SECARA LURING

(1)

PANDUAN MATERI SIMBIOSIS (Studi Ilmiah Mahasiswa Biologi Sains)

SECARA LURING

HIMPUNAN MAHASISWA BIOLOGI

FAKUKTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS TANJUNGPURA

PONTIANAK

2021/2022

(2)

LEMBAR PENGESAHAN

Buku Panduan Materi Simbiosis (Studi Ilmiah Mahasiswa Biologi Sains) Secara Luring dan Daring yang dibuat oleh Divisi Pendidikan dan Pelatihan Bidang Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa, Himpunan Mahasiswa Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Tanjungpura Pontianak. Telah disahkan dan disetujui pada :

Hari :

Tanggal : Februari 2022

Menyusun,

Kepala Divisi Diklat Kepala Bidang PSDM

Ade Indriani Tiara Azkiya

NIM. H1041191045 NIM. H1041191037

Menyetujui, Ketua Himabio

Resqi Pranadi NIM. H1041191018

Mengetahui,

Ketua Jurusan Biologi Dosen Pembina

Kemahasiswaan Jurusan Biologi

Dr. Kustiati, S.Si., M.Si. Riyandi, S.Si., M.Si.

NIP. 197212102000032001 NIP. 198606182015041001

(3)

LATAR BELAKANG

Simbiosis (Studi Ilmiah Mahasiswa Biologi Sains) merupakan kegiatan kaderisasi bersifat karya tulis dan non-karya tulis yang wajib diikuti oleh seluruh mahasiswa baru Jurusan Biologi FMIPA Untan. Kegiatan Simbiosis ini dilandaskan oleh AD/ART Himabio.

Kegiatan pengkaderan ini bertujuan untuk menghasilkan kader Biologi yang cerdas dan berkualitas yang berguna bagi kehidupan organisasi, masyarakat, bangsa dan negara, selain itu kegiatan Simbiosis juga bertujuan untuk mengenalkan ilmu Biologi dalam bentuk kegiatan aplikatif baik dalam skala laboratorium ataupun lapangan sarta membentuk sikap mahasiswa baru yang bermoral, kreatif, inovatif serta memiliki rasa tanggung jawab yang tinggi. Manfaat dan output yang begitu banyak inilah yang sangat perlu dikembangkan dan didapatkan oleh mahasiswa baru Biologi sehingga ketika mahasiswa baru telah menjadi mahasiswa yang aktif maka mereka akan mudah untuk menyesuaikan diri dan memiliki dasar dalam menghadapi perkuliahan khususnya Jurusan Biologi.

Materi-materi yang diberikan kapada peserta didik baru setiap tahunnya memiliki perbedaan masing-masing menurut kreasi kepanitiaan yang menyelenggarakannya.

Perbedaan materi ini dikhawatirkan membuat ketidakmerataan ilmu yang didapatkan mahasiswa baru antar angkatan, sehingga sangat diperlukan sebuah materi yang baku untuk menunjang kemerataan ilmu dan materi juga diperlukan kesamaan pandangan antara kepanitiaan serta Himabio selaku wadah terlaksananya pengkaderan Simbiosis ini. Mengingat materi Simbiosis dan Kakak Asuh maka hal inilah yang mendukung agar adanya korelasi yang jelas antara materi Simbiosis dan Kakak Asuh, sehingga dengan adanya materi baku yang telah disusun rapi dan terstruktur, maka diharapkan kegiatan Simbiosis dapat menjadi wadah awal terciptanya kader-kader Biologi yang sukses.

(4)

MATERI I

PERKENALAN BIOLOGI

Tema : (menyesuaikan) Muatan serta capaian :

a. Mahasiswa mengenal Jurusan Biologi FMIPA Untan.

b. Mahasiswa mengetahui ruang lingkup Biologi FMIPA Untan.

c. Mahasiswa mengenal komponen Biologi dengan cara mengetahui ciri-ciri hewan, tumbuhan, dan organisme renik serta mahasiswa menginterpretasikan suatu objek tersebut.

d. Mahasiswa memperkenalkan nama dan lambang angkatan.

Gambaran Umum Kegiatan

Setiap tahun kegiatan Simbiosis diawali dengan materi pengenalan Jurusan Biologi, seperti pengenalan dosen-dosen Biologi, pengenalan civitas akademik jurusan Biologi, dan lingkungan kampus jurusan Biologi yang umumnya disampaikan oleh pihak dosen Biologi.

Materi berikutnya yaitu pengenalan hewan, tumbuhan dan organisme renik sebagai simbol dari ilmu Biologi dan mendeskripsikan satu objek atau organisme simbol buku identitas mahasiswa baru. Mahasiswa baru diminta untuk membawa hewan seperti Bufo sp., Rana sp., Nemalycastis sp., Pontoscolex sp., Larva Manduca sp., dan Achatina sp. Sedangkan tumbuhan yang dibawa yaitu mewakili tumbuhan hias dan tumbuhan berbuah. Serta perwakilan untuk organisme renik yaitu membawa substrat yang terdapat Rhizopus sp., Pilobolus sp. Perwakilan masing-masing organisme yang dibawa, kemudian mahasiswa baru menyentuh hewan dan tumbuhan serta mendeskripsikan karakter morfologi organisme tersebut. Untuk organisme renik dilihat menggunakan mikroskop. Setelah itu dilajutkan dengan mahasiswa baru memperkenalkan filosofi, nama dan lambang angkatan yang disampaikan oleh ketua angkatan.

(5)

MATERI II

EKSPEDISI LAPANGAN

a. Mahasiswa dapat mempelajari tentang keadaan lingkungan alam sebagai gambaran terstruktur dan fungsi alam.

b. Mahasiswa dapat mendeskripsikan suatu objek secara ilmiah di lapangan.

c. Mahasiswa mempraktekan metode dasar praktikum di lapangan.

d. Mahasiswa dapat membangun kerjasama dengan baik antar individu dalam kelompoknya.

e. Menumbuhkan kesadaran dan kekompakan antar individu dalam kelompoknya.

f. Mahasiswa dapat menjadi pemimpin dikelompoknya.

Kegiatan Simbiosis dengan materi kedua ini dilakukan di lapangan (outdoor).

Kegiatan ekspedisi lapangan ini diharapkan mahasiswa dapat mengenal keadaan lingkungan alam sebagai gambaran terstruktur dan fungsi alam dengan cara terjun langsung ke lapangan, karena Program Studi Biologi sendiri tidak bisa dilepaskan dari aktivitas di luar ruangan atau ke alam. Tempat kegiatan yang biasa digunakan oleh mahasiswa Biologi FMIPA UNTAN untuk melakukan ekspedisi lapangan adalah Hutan FKIP. Kegiatan ekpedisi lapangan ini sering dilakukan dengan membagi rute perjalanan menjadi 5 titik pos utama dan ditambah beberapa post bayangan sebagai pembantu. Adapun isi masing masing post utama antara lain : Pos 1 membahas tentang tanggung jawab atau amanah (pada post ini mahasiswa baru akan diberikan suatu amanah), Pos 2 membahas tentang Himabio, Pos 3 membahas tentang perkenalan dan dasar-dasar praktikum lapangan Botani, Pos 4 membahas tentang perkenalan dan dasar-dasar praktikum lapangan Mikrobiologi Lingkungan, Pos 5 membahas tentang team work yang biasanya dilakukan dengan beberapa games, serta Pos 6 membahas tentang perkenalan dan dasar-dasar praktikum lapangan Zoologi.

(6)

MATERI III

PENINGKATAN POTENSI AKADEMIK

a. Mahasiswa mengetahui cara-cara untuk meningkatkan potensi akademik di kampus.

b. Mahasiswa mampu memanajemen waktu kuliah dengan baik.

c. Mahasiswa dapat termotivasi untuk meningkatkan potensi akademik.

d. Mahasiswa mampu menunjukan ide dan judul karya tulis sederhana serta mampu membuat abstrak atau uraian.

e. Mahasiswa mampu memecahkan masalah dan berargumen secara ilmiah terhadap suatu kasus.

Kegiatan Simbiosis dengan materi ke-3 mengenai peningkatan potensi akademik mahasiswa, dalam kegiatan Simbiosis ini mahasiswa diberikan kegiatan bersifat indoor dengan sharing motivasi tentang prestasi akademik, permainan-permainan (games) dan kegiatan yang dijadikan simulasi bagi mahasiwa untuk berfikir aktif yang nantinya akan diharapkan dapat mengembangkan potensi akademik mahasiwa tersebut. Penyampaian materi berupa manajemen waktu, materi motivasi, materi debat, dan materi penyusunan karya tulis ilmiah untuk menigkatkan potensi mahasiswa dalam bidang akademik. Adanya penugasan pembuatan karya tulis ilmiah.

(7)

MATERI IV

HIMABIO, ORGANISASI KAMPUS DAN LUAR KAMPUS

a. Mahasiswa baru mengenal organisasi yang berada di lingkup FMIPA dan luar FMIPA UNTAN.

b. Mahasiswa baru mempunyai motivasi dan keinginan yang tinggi untuk ikut berorganisasi.

c. Menanamkan kemauan untuk berorganisasi dan menjelaskan apa tujuan dan manfaat berorganisasi.

d. Mahasiswa baru mengenal dan mempunyai motivasi yang tinggi untuk ikut berkontribusi mengembangkan Himabio.

e. Menanamkan nilai solidaritas dan kekompakan kepada angkatan Mahasiswa baru.

f. Meningkatkan rasa peduli antar sesama dalam diri peserta didik (Mahasiswa baru).

Kegiatan Simbiosis yang mengangkat materi mengenai Himabio, organisasi kampus dan luar kampus adalah kegiatan pengkaderan yang berisi materi mengenai organisasi (Himpunan, UKM, BEM, Komunitas, Ikahimbi dll). Kegiatan ini dilakukan dalam ruangan dengan materi utama diadakan sesi dimana ketua Himabio mengenalkan Himabio dan mengenalkan rekan-rekan pengurus Himabio pada Mahasiswa Baru, selain mengenalkan jurusannya pada kegiatan ini akan diundang berupa Himpunan atau organisasi luar kampus dan menyesuaikan yang diundang contohnya (Pramuka Untan, KSR PMI Untan, Mapala Untan,), dan Ikahimbi. Mejelang akhir kegiatan dilakukan sebuah games yang nantinya ketua angkatan diminta melemparkan gelas plastik yang disimulasikan sebagai angkatan / Himpunan kepada teman-temannya dan gelas tersebut tidak boleh jatuh, lalu gelas plastik digantikan dengan gelas kaca yang aturan mainnya sama yaitu gelas tersebut tidak boleh jatuh, dalam games ini mempunyai makna bahwa semakin besar amanah semakin besar pula cobaan untuk mempertahankan amanah tersebut. Selain itu, angkatan mereka diibaraktkan sebagai gelas, jika hanya beberapa orang yang menjaga maka akan mudah hancur. Lain

(8)

halnya bila semua anggota menjaganya maka angkatan tersebut akan kuat dan tidak mudah hancur.

MATERI V

BAKTI SOSIAL DAN PENUTUPAN (PENGUKUHAN ANGKATAN)

a. Mahasiswa baru dapat membangun Kerjasama dengan bai kantar individu dalam kelompoknya.

b. Menumbuhkan kesadaran dan kekompakkan antar individu dalam kelompoknya.

c. Mahasiswa dapat mendeskripsikan suatu objek secara ilmiah di lapangan.

d. Mahasiswa dapat menjadi pemimpin di kelompoknya.

e. Mahasiswa dilatih untuk menggambarkan objek di lapangan dengan baik dan rapi.

f. Simulasi praktikum lapangan (Praklap).

g. Mahasiswa baru dapat mengembangkan kepribadian dan mempunyai jiwa sosial dalam diri yang peduli akan lingkungan.

h. Menumbuhkan rasa moralitas yang tinggi bagi mahasiswa baru.

i. Mahasiswa baru mempunyai kegiatan yang nyata dan berkontribusi aktif dalam membantu masyarakat.

Pengukuhan ialah rangkaian kegiatan Simbiosis terakhir yang dilakukan diluar lingkungan kampus, kegiatan Simbiosis dari tahun ke tahun sering dilakukan di Pantai Kura- Kura Beach Bengkayang. Penutupan kegiatan Simbiosis ini mahasiswa baru melakukan kegiatan selama 3 hari 2 malam, kegiatan-kegiatan saat penutupan antara lain Pentas Seni, Pengenalan Hewan Nocturnal, Jurik Malam, Bakti Sosial, Hiking Bukit yang didalamnya mempunyai pos-pos yang mempunyai materi berbeda (simulasi praktikum lapangan), dan acara penutupan paling akhir dan penting adalah pengukuhan dan makan-makan bersama panitia dan peserta.

(9)