DESAIN BUSANA BLUS LENGAN SETALI
Analisa Blus
1. Blus luar simetris 2. Blus Longgar
3. Menggunakan pola lengan setali 4. Bentuk garis leher bulat ( Perahu )
5. Panjang lengan 30 cm dengan tambahan 23 cm 6. Penyelesain garis leher dengan rompok
7. Memakai bukaan kancing sengkelit
DAFTAR UKURAN
1. Lingkar Leher 36 cm
2. Lingkar Badan 94 + 4 cm (98 cm)
3. Lingkar Pinggang 74 cm
4. Lingkar Panggul 92 + 4 cm (96 cm)
5. Tinggi Panggul 18 cm
6. Panjang Punggung 37 cm
7. Lebar Punggung 36 cm
8. Panjang Sisi 17 cm
9. Lebar Muka 32 cm
10. Panjang Muka 34 cm
11. Tinggi Dada 17 cm
12. Panjang Bahu 13 cm
13. Ukuran Uji 40/82 cm
14. Lingkar Lubang Lengan 35 cm
15. Panjang Lengan Blus 49 cm
16. Lebar Dada 20 cm
17. Panjang Lengan 30 cm
POLA DASAR BLUS
MERUBAH POLA SESUAI DESAIN
PECAH POLA
KERUTAN LENGAN
ROMPOK
RANCANGAN BAHAN
TATA TERTIB KERJA
A. Pengambilan Ukuran Badan
1. Menyiapkan peralatan untuk mengukur badan seperti pita, veterban, alat tulis
2. Melakukan pengukuran badan dan pencatatan ukuran.
B. Pembuatan Pola dengan Skala ¼
1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan, seperti:
a. Kertas HVS F4
b. Pensil dan penghapus
c. Penggaris skala (gunakan skala ¼) d. Penggaris pola
e. Kertas dorslag (merah dan biru) f. Pensil warna merah dan biru g. Lem kertas
h. Gunting
i. Contoh desain yang ingin dibuat
2. Buat pola dasar badan sesuai dengan ukuran badan (menggunakan skala ¼)
3. Ubah pola dasar menjadi pola blus sesuai dengan desain yang diinginkan (menggunakan skala ¼)
4. Membuat pecah pola dengan mengkutip pola yang sudah diubah sesuai dengan desain pada kertas dorslag dan tempelkan pada kertas hvs
5. Kutip kembali pola yang sudah sesuai dengan desain tambahan kampuh di kertas dorslag dengan dan buat rancangan bahan dengan kertas coklat yang diibaratkan sebagai kain, kemudian letakan pola yang sudah dikutip sebelumnya dan tempelkan.
6. Jika sudah, buatlah rangkaian cara kerja dan rancangan harga sesuai dengan modal dan harga jual dengan keuntungannya.
C. Pembuatan Pola Besar, Pemindahan Pola Pada Kain, dan Langkah Menjahit:
1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan seperti:
a. Kertas cokelat b. Kain katun
c. Kertas karbon dan rader d. Gunting
e. Mesin jahit f. Benang
2. Buatlah pola sesuai ukuran dan desain yang diingikan pada kertas cokelat.
3. Gunting pola yang sudah dibuat dan letakan di atas kain yang dilebarkan.
4. Potong/gunting bahan sesuai dengan pola dengan tambahan kampuh.
5. Rader setiap garis pola yang di butuhkan.
6. Obras seluruh pinggir bahan yang sudah dipotong.
7. Ambil bahan yang akan di gunakan sebagai kerutan di lengan dan di badan, Kemudian jahit bagian atas tanpa di kunci, lalu tarik benang perlahan untuk membuat kerutan (untuk mempermudah
penyambungan bahan).
8. Satukan/ jahit kain pola muka dan belakang pada bagian bahu dan lengan. Namun tidak pada sisi.
9. Ambil kain yang sudah dikerutkan untuk disatukan pada lubang lengan bawah dan bagian bawah badan blus.
10. Jahit bagian sisi pola untuk menyatukan dan membentuk blus.
11. Setrika kampuh.
12. kelimkan tambahan lengan yang telah dikerutkan terdapat di lengan dan di badan.
13. Jahit kerung leher dengan menggunakan rompok.
RANCANGAN HARGA
Harga Jumlah Harga Satuan
Kuantit as Deskripsi
No .
Rp. 45.000 Rp. 30.000
1,5 m Bahan katun
rayon 1
Rp. 3000
Rp. 3000 1
roll Benang
2
Rp. 3000
Rp. 3000 1
lembar Kertas Pola
3
Rp. 3000
- Ongkos obras
4
Rp. 10.000 Rp.10.000
- Ongkos
transportasi 5
Rp. 10.000 .
Rp.10.000 -
Listrik 6
74000
Rp
Modal = 74.000
Upah Penyedia Jasa = 50.000
Biaya Produksi = Modal + Upah penyedia Jasa = 74.000 + 50.000
= 124.000
Keuntungan yang akan di peroleh = 30% x Biaya Produksi = 30% x 124.000
= 37.200 Biaya Jual = Biaya Produksi + Keuntungan
= 124.000 + 37.200 = 161.200