PENDAHULUAN
Latar Belakang
Menurut Pasal 20 UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, perguruan tinggi wajib menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat selain menyelenggarakan pendidikan. Visi LPPM bertekad untuk menjadi lembaga yang unggul, terpercaya dan mandiri dalam bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, khususnya dalam pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan, teknologi, dan budaya. Menurut . pada kekuatan sumber daya manusia UNS, penguatan sinergi strategis UNS sebagai dampak pelaksanaan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat terhadap kualitas pengajaran serta penguatan tumbuhnya inovasi yang merupakan implementasi rencana strategis untuk mencapai level UNS sebagai agen transfer kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknologi yang kedepannya akan mendorong UNS dalam mengajar. Universitas akan menjadi universitas riset sekaligus agen pembangunan ekonomi di masa depan.
Sementara itu, Kelompok Keilmuan juga masih memerlukan perbaikan karena belum efektif dalam meningkatkan kinerja penelitian secara keseluruhan karena indeks kinerja Kelompok Keilmuan yang tidak merata dan sebaran anggota yang tidak merata. Standar operasional pelaksanaan pembentukan kelompok penelitian, pengembangan rencana penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, serta mekanisme pengukuran kinerja kelompok penelitian, diuraikan dalam Panduan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Non APBN UNS Tahun 2016 dan direvisi dalam Panduan Penelitian dan Pengabdian. Peta strategi pengembangan satuan kerja sesuai RPJP UNS 2020-2038. Sistem penjaminan mutu penelitian dan pengabdian kepada masyarakat UNS menjadi tanggung jawab bersama LPPM sebagai perwakilan universitas, KPPMF sebagai perwakilan fakultas, dan Kelompok Riset sebagai ujung tombak inovasi.
LPPM sebagai perwakilan fakultas melaksanakan perannya dalam pembentukan tim penjaminan mutu penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang bersinergi dengan subbagian program, subbagian umum, dan subbagian Data dan informasi menjadi kekuatan pendorong sumber daya Inovasi universitas. Sinergi yang kuat dengan koordinator penelitian dan pengabdian di tingkat fakultas memastikan implementasi skema hibah terserap secara efektif dengan dampak efisiensi yang tinggi terhadap target kinerja universitas dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Strategi Pengembangan Riset Terfokus
- Grup Riset
- Peta Jalan
- Skema Hibah Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat
- Keterlibatan Dosen dalam P2M
Untuk itu perlu dilakukan penataan dan perbaikan mekanisme pada Kelompok Keilmuan agar Kelompok Keilmuan lebih aktif dan efektif. Keberadaan Kelompok Keilmuan ditetapkan berdasarkan Keputusan Dekan/Direktur dengan masa berlaku 2 tahun, sesuai dengan Peraturan Rektor no. Setiap dosen berhak menjadi anggota maksimal 2 Kelompok Penelitian atau menjadi anggota 1 Kelompok Penelitian dan 1 Pusat Studi.
Apabila seorang dosen tergabung dalam 2 Kelompok Penelitian, maka Kelompok Penelitian yang kedua hendaknya lintas program studi/jurusan/fakultas guna meningkatkan kegiatan kerjasama interdisipliner. Khusus untuk sekolah profesi, ketua Kelompok Penelitian dapat mempunyai kualifikasi Magister dan mempunyai publikasi pada jurnal/penemuan terdaftar yang bereputasi internasional; dan telah memperoleh penelitian/jasa kompetitif nasional/internasional atau p-index minimal 2 atau h-index Scopus ≥2 (Saintek) atau h-index Scopus ≥ 1 (Soshum). Perangkat peraturan dasar tata kelola penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, serta parameter penghitungan kinerja Kelompok Penelitian dan Pusat Kajian tercantum pada Lampiran.
Verifikasi bukti kinerja staf Kelompok Keilmuan dilakukan secara mandiri oleh verifikator berdasarkan legalitas Surat Keputusan Rektor Universitas Sebelas Maret. Peta Jalan Kelompok Keahlian ini sebaiknya disesuaikan dengan Peraturan Presiden Nomor 38 Tahun 2018 tentang Rencana Induk Riset Nasional (RIRN) dan Permeristekdikti Nomor 38 Tahun 2019 tentang Prioritas Riset Nasional (PRN) 2020-2024.
PELAKSANAAN DAN MEKANISME P2M
- Pendanaan dan Biaya Pengelolaan P2M
- Jadwal
- Standarisasi P2M dan Penjaminan Mutu
- Tahapan Pelaksanaan P2M
- Pengelolaan HKI
- Ketentuan Penggunaan Anggaran
- Penghargaan, Sanksi, dan Penyelesaian Sengketa
Fungsi AR mendampingi peneliti dalam melaksanakan kegiatan P2M dengan anggaran minimal Rp. dan melaporkan kegiatan tersebut sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku. Dengan AR ini, pelaksana P2M wajib mengangkat asisten peneliti dari mahasiswa yang terlibat dalam kegiatan P2M, dan diberi gaji sesuai PMK 119/2020. Sesuai jadwal kegiatan kelompok penelitian, dosen dapat mengunggah proposal sesuai format yang berlaku.
Seleksi proposal P2M internal UNS dipimpin oleh LPPM dan dilaksanakan oleh kelompok evaluator yang memenuhi kriteria sesuai standar Kemenristekdikti dan ditetapkan dengan Keputusan Rektor. Seleksi administrasi dengan sistem gugur meliputi format proposal dan kelengkapan dokumen persyaratan sesuai pedoman. Pengelolaan keluaran berupa kekayaan intelektual (KI) berupa hak cipta dan hak kekayaan industri (paten, desain industri, desain sirkuit terpadu, merek dagang, rahasia dagang dan perlindungan varietas tanaman), dll. diatur dalam lampiran sebagai bagian tidak terpisahkan dari Kontrak Pekerjaan P2M. C. P2M dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditentukan pada setiap tahun anggaran.
Penemu dalam paten atau dokumen HKI lainnya (hak cipta, merek dagang, desain industri, dan lain-lain) ditentukan berdasarkan kontribusinya terhadap penemuan (“invensi”), dimana urutan penulisan penemu dalam dokumen/sertifikat paten sesuai dengan kontribusi. Setiap RG penerima Hibah Penelitian yang pendanaannya bersumber dari anggaran Non APBN UNS wajib menyampaikan laporan pertanggungjawaban keuangan sesuai dengan ketentuan administratif yang berlaku di UNS.
SKEMA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
SKEMA PENELITIAN
- PENELITIAN FUNDAMENTAL (PF-UNS)
- Pendahuluan
- Tujuan
- Luaran Penelitian
- Ketentuan Skema PF-UNS
- Proposal dan Laporan
- PENELITIAN UNGGULAN TERAPAN (PUT-UNS)
- Pendahuluan
- Tujuan
- Luaran Penelitian
- Ketentuan Skema PUT-UNS
- Proposal dan Laporan
- PENELITIAN KOLABORASI INTERNASIONAL (KI-UNS)
- Pendahuluan
- Tujuan
- Luaran Penelitian
- Ketentuan Skema KI-UNS
- Proposal dan Laporan
- PENELITIAN PENGEMBANGAN HASIL RISET DAN INOVASI (PHRI-UNS)
- Pendahuluan
- Ketentuan Skema P3SD-UNS
- Proposal dan Laporan
- PENELITIAN DISERTASI DOKTOR (PDD-UNS)
- Pendahuluan
- Tujuan
- Luaran Penelitian
- Ketentuan Skema PDD-UNS
- Proposal dan Laporan
- MANDATORY RISET (MR-UNS)
- Pendahuluan
- Tujuan
- Luaran Penelitian
- Ketentuan Skema MR-UNS
- Proposal dan Laporan
- PROGRAM PENELITIAN KOLABORASI INDONESIA (PPKI)
- Pendahuluan
- Tujuan PPKI
- Luaran PPKI
- Ketentuan Skema PPKI
- Proposal dan Laporan
- PENELITIAN TATA KELOLA KEBIJAKAN (PTK-UNS)
- Pendahuluan
- Tujuan
- Luaran Penelitian
- Kriteria dan Pengusulan
- Proposal dan Laporan
- PENELITIAN HIBAH GRUP RISET (PENELITIAN HGR-UNS)
- Pendahuluan
- Tujuan
- Luaran
- Ketentuan Skema Penelitian HGR
- Proposal dan Laporan
- PENELITIAN MANDIRI
- Pendahuluan
- Tujuan
- Luaran Penelitian
- Ketentuan Skema Penelitian Mandiri
- Proposal dan Laporan
- PENELITIAN KERJASAMA
- Latar Belakang
- Ketentuan Skema Kerjasama
- Luaran
- PENELITIAN PENGUATAN KAPASITAS LEMBAGA
- PENELITIAN PERKUATAN INSTITUSI (PPI-UNS)
- PENINGKATAN KAPASITAS LAB PENELITIAN/LOMBA (PKLP-UNS)
- TATA KELOLA JURNAL (TKJ-UNS)
- PENULISAN BUKU
- INSENTIF PENYELENGGARAAN KONFERENSI INTERNASIONAL
- Latar Belakang
- Luaran
- Kriteria Pengusulan
- Komponen Pembiayaan
- Proposal dan Laporan
- Pelaporan kegiatan
- Pendahuluan
- Tujuan
- Luaran
- Jumlah insentif dan kriteria pembiayaan
- Persyaratan pengusul dan draft artikel
- Kriteria Jurnal tujuan
- Mekanisme pengusulan
- Jadwal
- Pertanggungjawaban keuangan
Anggota peneliti dapat berasal dari kelompok penelitian yang sama atau dari kelompok penelitian yang berbeda. Kelompok penelitian dibentuk untuk meningkatkan kapasitas pendidik melalui sinergi keterampilan/keahlian dalam melakukan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Setiap dosen berkomitmen untuk melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Laporan penilaian tahunan tata kelola penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, bersumber dari data IRIS1103.
SKEMA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
- PROGRAM KEMITRAAN MASYARAKAT (PKM-UNS)
- Tujuan Program Kemitraan Masyarakat
- Luaran Program Kemitraan Masyarakat
- Ketentuan Skema PKM
- PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT HIBAH GRUP RISET (PKM HGR)
- Luaran PKM HGR-UNS
- Ketentuan Skema PKM HGR-UNS
- Proposal dan Laporan PKM HGR-UNS
- PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT MANDIRI (PKM MANDIRI)
- Luaran
- Sumber Dana
- Ketentuan Skema PKM Mandiri
- Proposal dan Laporan
- KULIAH KERJA NYATA (KKN)
- Tujuan
- Kriteria pengusulan
- Luaran
- Sistematika Usulan dan Laporan KKN
Penyelenggaraan pengabdian kepada masyarakat yang terdaftar di IRIS1103 juga merupakan bagian dari prasyarat pemenuhan beban kerja dosen (BKD). Hibah Pengabdian Kelompok Penelitian diusulkan oleh Kelompok Penelitian dengan tujuan agar seluruh dosen UNS dapat terlibat aktif dalam melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Kelompok peneliti yang mempunyai anggota aktif mengajar kurang dari 5 orang, karena ada anggota yang berstatus tugas belajar, dapat mengajukan PKM HGR-UNS dengan melampirkan bukti tugas belajar.
Program Pengabdian Mandiri merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang bersifat pemecahan masalah, menyeluruh, bermakna, tuntas, berkesinambungan, dan terfokus pada kelompok masyarakat (bukan kelompok perseorangan). Kelompok sasaran program Pelayanan Mandiri adalah: 1) masyarakat produktif secara ekonomi (usaha mikro); 2) masyarakat yang belum produktif secara ekonomi, namun memiliki keinginan kuat untuk menjadi wirausaha; dan 3) masyarakat yang tidak produktif secara ekonomi (masyarakat umum); 3) mendukung pelaksanaan program Kuliah Kerja Nyata (KKN). Ringkasan penelitian maksimal 500 kata yang memuat latar belakang penelitian, tujuan dan tahapan metode penelitian, hasil yang diharapkan, serta uraian TKT penelitian yang diusulkan. Pengenalan maksimal 500 kata yang memuat latar belakang dan permasalahan yang ingin diteliti, tujuan khusus dan urgensi penelitian.
Tinjauan literatur tidak lebih dari 1.000 kata yang menyajikan keadaan seni dan desain di bidang yang diteliti. Ringkasan penelitian tidak lebih dari 500 kata, memuat latar belakang penelitian, tujuan dan tahapan metode penelitian, sasaran hasil. Aspek inovasi dan produk teknologi tidak lebih dari 1000 kata yang menjelaskan produk inovatif yang dihasilkan, termasuk pengertian dan fungsi produk teknologi tersebut.
Bagian aspek pengembangan bisnis ditulis tidak lebih dari 1000 kata dan mencakup pengembangan Business Model Canvas (BMC), tujuan dan pangsa pasar produk/jasa, penentuan biaya produksi dan nilai produk/jasa. layanan, dan rencana pemasaran untuk produk atau layanan yang dikembangkan. Mohon dijelaskan identitas jurnal paling banyak 500 kata, antara lain: nama jurnal, nama pemimpin redaksi, nomor ISSN, penerbit, alamat URL dan penilaian akreditasi yang dibuktikan dengan sertifikat (terlampir). Menjelaskan identitas buku maksimal 500 kata, meliputi: judul buku, penulis, penerbit (rencana), editor (jika ada).
Ringkasan proposal maksimal 500 kata berisi permasalahan, solusi dan target luaran yang ingin dicapai sesuai dengan skema pengabdian masyarakat masing-masing. 9 Penelitian Tenaga Pengajar (PTK-UNS) Biru Transparan (spiral binding) 10 Penelitian Hibah Kelompok Penelitian (HGR-. Penelitian UNS). Indeks Kinerja merupakan suatu besaran terukur yang dikembangkan untuk menilai kinerja dosen Universitas Sebelas Maret dalam kaitannya dengan prestasi di bidang penelitian, pengabdian kepada masyarakat, pengabdian kepada ahli, serta kemampuan dalam menghasilkan pendapatan dan hasil penelitian berupa permulaan. mengkomersialkan perusahaan-perusahaan up atau spin-off.
Berdasarkan data indeks P bagi peneliti yang terafiliasi pada suatu kelompok penelitian atau pusat studi, selanjutnya dapat ditentukan indeks G kelompok penelitian atau pusat studi yang bersangkutan dengan menggunakan rumus seperti pada Gambar (A). Jumlah jurnal ber ISSN tidak terakreditasi dan jumlah pengabdian masyarakat per tahun yang dimasukkan dalam perhitungan indeks orang maksimal 4 (empat).