Bagaimana perencanaan pendidikan karakter melalui pembiasaan beragama di SD IPA Al-Farabi Sumber Kabupaten Cirebon. Bagaimana implementasi pendidikan karakter melalui pembiasaan beragama di SD IPA Al-Farabi Sumber Kabupaten Cirebon. Mendeskripsikan perencanaan pendidikan karakter melalui pembiasaan beragama di SD Islam Al-Farabi Sumber Kabupaten Cirebon.
Mendeskripsikan implementasi pembentukan karakter melalui praktik keagamaan di SD IPA Al-Farabi Sumber Kabupaten Cirebon.
Pembiasaan adalah proses pendidikan yang berlangsung dengan membiasakan siswa bertindak, berbicara, berpikir dan melakukan kegiatan tertentu, kebiasaan yang baik. Depdiknas menyatakan bahwa pembiasaan adalah proses pembentukan sikap dan perilaku yang relatif menetap dan otomatis melalui proses pembelajaran yang iteratif 42 Lanjutnya sikap atau perilaku yang menjadi kebiasaan memiliki ciri-ciri sebagai berikut: 43. Sedangkan makna kedua menekankan pada aspek nilai, norma, dan perilaku yang disepakati bersama oleh individu dalam konteks sosial, mengontrol dan mengarahkan perilaku untuk mencapai tujuan tertentu.
Menerima perilaku yang diinginkan dan menolak perilaku yang tidak diinginkan, baik pada diri sendiri maupun orang lain; (4). Kebiasaan baik yang kita terapkan secara rutin akan membuat anak memiliki karakter yang baik, sehingga dapat memilih perilaku yang diinginkan dan tidak diinginkan serta dapat menginternalisasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Dalam melaksanakan pendidikan karakter di sekolah, mengajarkan perilaku yang baik kepada siswa harus didukung oleh keteladanan guru dan kepala sekolah.
Oleh karena itu, guru dan kepala sekolah harus menjadi panutan yang baik agar siswa memiliki karakter yang baik. Dimaksudkan untuk memberikan tambahan wawasan dan pengalaman kepada mahasiswa mengenai unsur-unsur baru dalam kehidupan masyarakat yang penting bagi perkembangan mahasiswa. Dapat disimpulkan bahwa pembiasaan iman merupakan keseluruhan kegiatan yang dilakukan berulang-ulang dan terus menerus terkait dengan rangkaian kegiatan keagamaan yang bertujuan untuk meningkatkan nilai-nilai karakter siswa.
Hasil Penelitian yang Relevan
Disertasi Lukman Hakim Alfajar berjudul: “Upaya Pengembangan Pendidikan Karakter di SD Negeri Sosrowijayan Yogyakarta” Siswa Jurusan Pendidikan Prasekolah dan Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta tahun 2014. Penelitiannya menggunakan metode penelitian kualitatif. Tujuan penelitian ini adalah: Untuk mendapatkan informasi yang mendalam 1. Memperoleh data empiris tentang upaya pengembangan karakter. Mengidentifikasi bentuk dukungan yang diberikan oleh seluruh warga sekolah dalam mengembangkan pendidikan karakter di sekolah dasar negeri di Sosrowijaya.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya pengembangan karakter yang diterapkan dalam program pengembangan diri di SD Negeri Sosrowijayan mengangkat nilai-nilai religius, jujur, toleran, disiplin, dan tanggung jawab dalam bentuk kegiatan rutin (tugas guru, tugas siswa, dan upacara bendera). , kegiatan spontan (penyuluhan, teguran dan bantuan kegiatan sesekali), keteladanan dan pengkondisian (kebersihan lingkungan, slogan pendidikan karakter). Upaya pengembangan pendidikan karakter dalam integrasi budaya sekolah dilakukan melalui kegiatan di dalam kelas (nilai-nilai toleransi), di sekolah (nilai-nilai religius) dan di luar sekolah/di luar sekolah (nilai-nilai tanggung jawab). Skripsi Annis Titi Utami berjudul “Implementasi Nilai-Nilai Religius Dalam Pendidikan Karakter Di SD Negeri 1 Kutowinangun Kebumen” Siswa Pendidikan Prasekolah dan Sekolah Dasar Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta Tahun 2014.
Tujuan penelitian ini adalah : Untuk mengetahui secara mendalam Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan implementasi nilai-nilai agama dalam pendidikan karakter di SD Negeri 1 Kutowinangun Kebumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Persepsi guru tentang pentingnya nilai-nilai agama dalam pendidikan karakter merupakan salah satu sumber yang melandasi pendidikan karakter dan sangat penting untuk dikenalkan kepada siswa sejak dini, karena ketentuan agama kekuatan sejak dini akan memperkuat fondasi moral siswa di masa depan. uang. Skripsi Yuanita Adistia Marise berjudul, “Penerapan Pendidikan Karakter Melalui Budaya Sekolah (Studi Kasus) di Sekolah Dasar Taman Harapan”.
Kerangka Pemikiran
Tempat Penelitian
Waktu Penelitian
Data dan Sumber Data 1. Data
Sumber Data
Data sekunder dalam penelitian ini diperoleh melalui pencatatan tertulis yang dilakukan dengan membaca buku-buku, dokumen-dokumen dan tulisan-tulisan kepustakaan yang peneliti anggap puas dengan masalah yang diteliti.
Teknik Pengumpulan Data
Wawancara adalah pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab, sehingga dapat dikonstruksi makna dalam topik tertentu 9 Teknik ini dilakukan untuk memunculkan konsep dan implementasi pendidikan karakter melalui pembiasaan beragama di Al find . -SDMI Farabi Sumber Kabupaten Cirebon. Dokumen dapat berupa tulisan, gambar atau karya monumental seseorang.1o Dokumen yang ditunjukkan dalam hal ini adalah semua dokumen yang berkaitan dengan kelembagaan dan administrasi, struktur organisasi, kegiatan adat keagamaan di SD Ilmu Islam Al-Farabi Sumber Cirebon Daerah.
Teknik Analisis/ Pengolahan Data
Berdasarkan definisi di atas dapat disimpulkan bahwa dalam menganalisis data, langkah awal yang dilakukan adalah mengumpulkan data yang diperoleh, kemudian menyusunnya secara sistematis, kemudian hasil penelitian tersebut dapat disampaikan kepada orang lain. Miles dan Huberman mengungkapkan bahwa kegiatan dalam analisis data kualitatif dilakukan secara interaktif dan berkesinambungan pada setiap tahapan penelitian hingga selesai. Ini adalah proses seleksi, berfokus pada penyederhanaan, abstraksi, dan transformasi data mentah yang muncul dari catatan tertulis di lapangan.
Dimana setelah peneliti memperoleh data, terlebih dahulu harus dinilai kelayakannya dengan memilih data mana yang benar-benar dibutuhkan dalam penelitian ini. Kesimpulan penelitian adalah makna-makna yang muncul dari data, yang diuji validitas, kekokohan, dan kesesuaiannya, sehingga diperoleh kesimpulan yang jelas tentang kebenaran dan penerapannya.
Pemeriksaan Keabsahan Data
Data diperoleh dari hasil wawancara, observasi dan analisis dokumentasi sehingga menjadi suatu kumpulan data yang lengkap dan dapat dipertanggungjawabkan. Validitas eksternal menunjukkan tingkat keakuratan atau keberlakuan hasil penelitian terhadap populasi tempat sampel diambil. Pertanyaan tentang nilai transfer sedang/masih digunakan dalam situasi lain.
Bagi peneliti, nilai transfer sangat bergantung pada pengguna, sehingga ketika penelitian dapat digunakan dalam konteks yang berbeda dalam situasi sosial yang berbeda, validitas nilai transfer tetap dapat dipertanggungjawabkan. Dalam penelitian kualitatif, uji konfirmabilitas mirip dengan uji reliabilitas, sehingga uji tersebut dapat dilakukan secara bersamaan.
Deskripsi Data dan Hasil Penelitian
- Profil SD Sains Islam Al-Farabi
- Identitas Sekolah
- Visi dan Misi Sekolah
- Tujuan
- Keunggulan
- Sarana dan Prasarana
Berdasarkan letak geografisnya, MIPA Al-Farabi dibatasi oleh : - Sebelah utara : Blok Karang Moncol, Desa Kaliwadas; - di selatan: Polres Cirebon, Desa Tukmudal; - di barat: GSI flat, Desa Tukmudal; - di timur: Banesa Polres, Desa Sumber. Setiap organisasi atau lembaga dalam menjalankan aktivitasnya selalu berpedoman pada garis-garis besar kebijakan yang telah ditetapkan. Salah satu garis besar yang dijadikan acuan dalam setiap usaha yang dijalankan adalah visi dan misi yang diemban oleh organisasi atau lembaga seperti halnya Sekolah Dasar Ilmu Islam Al-Farabi dalam kegiatannya dengan menjalankan landasan-landasan penglihatan. dan misi yang ingin dicapai.
Lulusan SD Ilmu Islam Al-Farabi dapat mengembangkan kemampuan membaca masalah, berpikir logis, kritis, sistematis, inovatif dan kreatif serta menguasai pemanfaatan teknologi informasi. Lulusan SD Ilmu Islam Al-Farabi memiliki bekal, ilmu, keterampilan dan prestasi untuk memasuki sekolah menengah yang berkualitas. Lulusan SD Ilmu Islam Al-Farabi dapat menerapkan ilmu pengetahuan, pemahaman dan keterampilan dalam kehidupan sehari-hari dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Pembelajaran SD IPA Al-Farabi dikembangkan dengan pendekatan terpadu dengan menggunakan metode pembelajaran. PAKEM (Pembelajaran Aktif, Kreatif dan Menyenangkan) dan menggunakan multimedia pembelajaran berbasis komputer dan menjadikan bahasa pengantar selain Bahasa Indonesia Bahasa Inggris dan Bahasa Arab. Selain itu, SD IPA Al Farabi dilengkapi dengan fasilitas pendukung seperti: 10 komputer, 1 printer, 1 infocus, 1 layar infocus, 1 DVD player, sound-active, peralatan lab IPA sederhana (science kit, alat belajar matematika, bahasa dll), alat olahraga, fasilitas telepon, internet, listrik, 2 sumur air bersih, dan koperasi sekolah di kampus 1 dan kampus 2.
Pembahasan Implementasi Pendidikan Karakter melalui Pembiasaan Keagamaan di SD Sains Islam Al-Farabi
- Tahap Perencanaan Pendidikan Karakter
- Tahap Pengorganisasian
- Tahap Pelaksanaan
- Tahap Pengawasan
Pembiasaan beragama sendiri sudah berlangsung sejak awal berdirinya SD Islam Al-Farabi, hal itu juga diungkapkannya. Jadi pembiasaan beragama ini sudah berlangsung sejak SD IPA berdiri tahun 2006, jam 07.00 siswa sudah harus berada di masjid dan aula. Kebiasaan keagamaan yang dilakukan di SD MI Al-Farabi antara lain: Sholat Dhuha berjamaah, dzikir pagi, dan hafalan muraja'ah sebelum pembelajaran dimulai, sholat ashar berjamaah, suapan hati sebelum sholat ashar, sholat ashar berjamaah, sholat jumat untuk sekolah , PHBI.
Tujuan dilaksanakannya pembiasaan beragama di SD IPA Al-Farabi adalah: menumbuhkan akhlak yang baik bagi siswa dalam berperilaku di masyarakat. Nilai-nilai karakter yang ditanamkan dalam pembiasaan beragama di SD IPA Al-Farabi adalah religius, disiplin, toleran, jujur dan terbuka. Reaksi siswa terhadap pelaksanaan pembiasaan beragama sangat antusias dan antusias, demikian pernyataan kepala sekolah, Pak H.
Adapun pengaruh penerapan pembiasaan beragama di SD IPA Al-Farabi berdampak positif bagi siswa, hal ini berdasarkan wawancara dengan kepala sekolah Pak H. Pelaksanaan pembiasaan beragama di SD IPA Al-Farabi sudah sesuai dengan rencana diletakkan dan sedang berlangsung hingga saat ini. Proses pelaksanaan pembiasaan beragama di SD MI Al-Farabi, yang terdiri dari: Sholat Dhuha berjamaah, dzikir pagi, hafalan muraja'ah sebelum KBM, sholat dzuhur berjamaah, penyegaran hati sebelum sholat ashar, tujuan sholat berjamaah menanamkan karakter pada siswa melalui kebiasaan-kebiasaan yang digunakan oleh sekolah.
Keterbatasan Penelitian
PENUTUP
Saran
Sekolah hendaknya terus berupaya mendukung penanaman nilai-nilai karakter melalui pengajaran yang diberikan oleh sekolah sesuai dengan program yang telah ada. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, “KBBI Online,” http://www.kbbi.kemendikbud.go.id, 25 November 2018. Helga, Rosalin Amazona, “Implementasi Karakter Pendidikan di SD Islam Terpadu hidyatullah yogyakarta”, Tesis di Universitas Negeri Yogyakarta: 2016.
Helga, Rosalin Amazona, "Implementasi Pendidikan Karakter di SD Islam Terpadu Hidayatullah Yogyakarta", Diplomsko delo na Universitas Negeri Yogyakarta: 2016. Ika Pujiastuti Ningsih, "Implementasi Pendidikan Karakter di SD Islam Terpadu Hidayatullah Yogyakarta", Diplomsko delo na Yogyakarta Universitas Negeri: 2014 Kusuma, Yulia Wardani, Implementasi Pendidikan Karakter dalam Pengertian Pendidikan na Oddelku za svetništvo SMK N 1 BLITAR, Journal of Building Engineering Education journal student journal, vol.
Noviyanto, Roif, “Implementasi Pendidikan Karakter Melalui Kegiatan Keagamaan di Mi Mathla’ul Anwar Landbaw Kecamatan Gisting Kabupaten Tanggamus”, Skripsi Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung: 2017. Sri, Wahyu Wilueng, “Implementasi Pendidikan Karakter Melalui Kegiatan Religius Kegiatan di SD Umm Aimandari dan dan kegiatan tersebut oleh UIM Maulana Malik Ibrahim Kelulusan Skripsi UIN Malang: 2016. Syarifah, Siti Hasbiyah, “Penerapan Pendidikan Karakter Melalui Orientasi di SDN Merjosari 2 Malang”, http: //www.etheses.uin-malang.ac.id, 20 Agustus 2018.