• Tidak ada hasil yang ditemukan

PDF Bab I Pendahuluan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PDF Bab I Pendahuluan"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

Universitas Tekonkrat Indonesia

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Olahraga memiliki peran sebagai sebuah mesin character building and nation yang telah teruji, sebab olahraga memiliki fungsi membangun spirit kebangsaan (Aguss &

Yuliandra, 2020). Olahraga merupakan aktivitas tubuh yang berguna untuk mengembangkan kondisi fisik. Selain itu, olahraga juga menjadi salah satu upaya peningkatan kesehatan serta salah satu pelopor peningkatan prestasi suatu daerah, provinsi dan negara.

Menurut UU No.3 tahun 2005 tentang Sistem Keolahragaan Indonesia olahraga di bagi atas 3 aspek yaitu, 1) Olaraga Pendidikan merupakan pendidikan jasmani dan olahraga yang dilaksanakan menjadi bagian proses pendidikan yang teratur dan berkelanjutan untuk memperoleh pengetahuan, kepribadian, keterampilan, kesehatan, dan kebugaran jasmani., 2) Olahraga Rekreasi merupakan olahraga yang dilakukan oleh masyarakat dengan kegemaran dan kemampuan yang tumbuh dan berkembang seperti kondisi dan nilai budaya masyarakat setempat untuk kesehatan, kebugaran, dan kegembiraan., 3) Olahraga Prestasi merupakan olahraga yang membina dan mengembangkan olahragawan secara terencana, berjenjang, dan berkelanjutan melalui kompetisi untuk mencapai prestasi dengan dukungan ilmu pengetahuan dan teknologi keolahragaan.

Seiring berjalan nya waktu dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi yang begitu pesat memberikan pengaruh terhadap perkembangan di bidang keolahragaan sehingga mengalami perkembangan. Untuk itu perlu dilakukan beberapa upaya pembinaan dan pengembangan di bidang olahraga, yang bertujuan sebagai capaian prestasi yang maksimal pada suatu kejuaraan baik di tingkat regional maupun nasional.

(2)

Universitas Tekonkrat Indonesia

Sesuai dengan pengertian diatas, tentang olahraga prestasi maka dapat dilihat bahwa untuk mencapai suatu prestasi dalam olahraga ada beberapa hal yang harus dilakukan dan diterapkan secara berkelanjutan. Dalam olahraga prestasi latihan wajib memiliki tujuan yang pasti, memiliki prinsip latihan serta berpengaruh dalam cabang olahraga yang diikuti, latihan adalah proses untuk pengembangan fisik, teknik, dan mental.

Dalam melakukan kegiatan olahraga memerlukan kondisi fisik yang baik agar tidak mengalami kelelahan yang berlebihan. Karena apabila seseorang tidak memiliki kondisi fisik yang baik maka akan kesulitan melakukan aktivitas olahraga. Olahraga Prestasi telah banyak berkembang saat ini mulai dari olahraga perorangan sampai olahraga berkelompok atau tim, salah satu olahraga yang berkembang dan banyak diminati dilingkup sekolah dan pelajar saat ini adalah olahraga berkelompok atau tim salah satu nya adalah futsal.

Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Gajah Mada merupakan sekolah yang mewadahi kegiatan ekstrakurikuler futsal, dimana sekolah ini memiliki saran dan prasarana yang baik dan di kelola oleh pelatih yang profesional dan memilki kemampuan yang mumpuni, dalam hasil observasi yang dilakukan peneliti saat mengamati tim futsal SMK Gajah Mada pada saat pertandingan U-17 terlihat bahwa adanya penurunan daya tahan. Pada menit 8 di babak kedua pemain sangat terlihat kelelahan nya, sehingga mengakibatkan kekalahan bagi tim nya.

Permainan futsal merupakan permainan yang menarik dan menyenangkan, untuk mendapatkan penampilan terbaik setiap pemain wajib memiliki teknik dan kondisi fisik yang baik. Teknik dan kondisi fisik merupakan faktor yang sangat penting yang wajib dimiliki oleh seluruh pemain futsal. Ekstrakulikuer futsal smk gajah mada telah memiliki jadwal latihan untuk meningkatkan teknik dan kondisi fisik, namun kondisi fisik anggota ekstrakurikuler futsal smk gajah mada masih kurang baik sehingga sering terjadi kelelahan, diperlukan program latihan fisik yang terukur, terstruktur dan berkelanjutan. Daya tahan merupakan salah satu aspek penunjang yang mempengaruhi peningkatan prestasi.

(3)

Universitas Tekonkrat Indonesia

Dari pengamatan di lapangan tersebut peneliti menduga bahwa kondisi fisik atlet atau anggota futsal SMK Gajah Mada Bandar Lampung belum relatif baik, bila terus dibiarkan maka hal ini akan menjadi salah satu faktor penghambat peningkatan prestasi dalam tim Futsal SMK Gajah Mada Bandar Lampung.

Permasalah-permasalahan yang dijabarkan diatas melatar belakangi judul penelitian

“Pengaruh latihan Estafet speed training 200 m dengan dan tanpa bola terhadap peningkatan VO2Max peserta ekstrakurikuler futsal SMK Gajah Mada Bandar Lampung”

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian diatas maka penulis dapat menyimpul kan rumusan masalah adalah :

1. Apakah Terdapat Pengaruh latihan Estafet speed training 200 m dengan bola terhadap peningkatan VO2Max peserta Ekstrakurikuler Futsal SMK Gajah Mada Bandar Lampung?

2. Apakah Terdapat Pengaruh latihan Estafet speed training 200 m tanpa bola terhadap peningkatan VO2Max peserta Ekstrakurikuler Futsal SMK Gajah Mada Bandar Lampung?

(4)

Universitas Tekonkrat Indonesia

1.3. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Mengetahui apakah terdapat pengaruh latihan estafet speed training 200 m dengan bola untuk peningkatan VO2Max peserta ekstrakurikuler futsal SMK Gajah Mada Bandar Lampung?

2. Mengetahui apakah terdapat pengaruh latihan estafet speed training 200 m tanpa bola untuk peningkatan VO2Max peserta ekstrakurikuler futsal SMK Gajah Mada Bandar Lampung?

1.4. Manfaat Peneitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah

1. Bagi penulis penelitian ini sebagai salah satu syarat untuk mendapat kan gelar Sarjana Pendidikan Olahraga Universitas Teknokrat Indonesia.

2. Sebagai bahan evaluasi dalam pembinaan prestasi ekstrakurikuler futsal dan Club

3. Sebagai referensi dan bahan bacaan para pelatih futsal dan sebagainya

4. Hasil penelitian ini dapat memberikan gambaran bagi pelatih sebagai sumber informasi tentang tingkat kondisi fisik pada kaitannya dengan bermain futsal, sehingga dapat dijadikan sebagai pertimbangan bagi pembinaan serta program latihan selanjutnya.

5. Pelatih dapat menerapkan metode yang efektif dalam peningkatan VO2Max 6. Dapat mengetahui manfaat dari latihan estafet speed training 200 m dengan

bola dan latihan estafet speed training 200 m tanpa bola terhadap peningkatan VO2Max.

7. Sebagai masukan kepada tim pelatih ektrakulikuler futsal SMK Gajah Mada Bandar Lampung kejuaraan selanjutnya.

(5)

Universitas Tekonkrat Indonesia

Referensi

Dokumen terkait

Sedarrrtl:atr ahl i psikol irlgr,risti!: nternatrdatrq bagairnana cara mElntpr odl.r [i

Lari 30 meter yang ditimbulkan dalam usaha peningkatan kondisi fisik domain atlet futsal Opanindo Banda Aceh berada pada kategori Baik yakni 6,05 dengan frekuensi 4