• Tidak ada hasil yang ditemukan

PDF BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Manajemen

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "PDF BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Manajemen"

Copied!
35
0
0

Teks penuh

Manajemen operasional pada aspek pembelajaran dalam mendefinisikan proses produksi barang dan jasa sangat berpengaruh dalam proses bisnis, hal ini dapat dirumuskan sebagai (input – proses – output). Pengertian manajemen operasi menurut Heizer dan Render (2004: 4) manajemen operasi adalah serangkaian aktivitas yang menghasilkan nilai dalam bentuk barang dan jasa dengan mengubah masukan menjadi keluaran, yang berlangsung di seluruh organisasi. Manajemen operasi, menurut Chase, Jacobs dan Aquilano (2004:6), adalah desain, pengoperasian dan peningkatan sistem pengiriman yang terutama terdiri dari barang dan jasa.

Sedangkan menurut Richard L, pengertian Manajemen Operasi adalah daftar bidang manajemen yang mengkhususkan diri pada produksi barang, dan menggunakan alat dan teknik khusus untuk menyelesaikan masalah produksi. Dari berbagai definisi yang dijelaskan para ahli di atas, maka dijelaskan berbagai fungsi manajemen operasional menurut Lalu Sumayang (2003:10) sebagai berikut. Dari berbagai fungsi manajemen operasional yang telah dijelaskan di atas, terdapat pula beberapa alasan mengapa manajemen operasional sangat penting untuk dipelajari atau diterapkan dalam suatu perusahaan atau organisasi, oleh karena itu dijelaskan oleh Jay Heizer dan Barry Rander (2009:5).

Manajemen operasi adalah salah satu dari tiga fungsi utama organisasi mana pun dan terkait erat dengan semua fungsi bisnis lainnya. Semua organisasi memasarkan (menjual), keuangan (mencatat laba dan rugi) dan memproduksi (mengoperasikan), sehingga sangat penting untuk mengetahui cara kerja aktivitas manajemen operasi. Hal ini dapat membantu Anda menjajaki peluang kerja yang banyak dan menguntungkan di bidang manajemen operasi.

Kami mempelajari manajemen operasi karena ini adalah bagian termahal dalam sebuah organisasi.

Aspek – Aspek Manajemen Operasi

Keputusan Strategis Manajemen Operasi

Pilihan proses yang tersedia untuk barang dan jasa serta keputusan proses yang diambil memastikan bahwa manajemen membuat komitmen terhadap teknologi, kualitas, penggunaan sumber daya manusia, dan pemeliharaan khusus. Pengeluaran dan kewajiban modal ini akan menentukan struktur biaya dasar perusahaan. Aliran bahan baku, kapasitas yang dibutuhkan, karyawan, keputusan teknologi dan kebutuhan inventaris mempengaruhi tata letak. Oleh karena itu, kualitas lingkungan kerja yang disediakan, bakat dan keterampilan yang dibutuhkan serta upah harus didefinisikan dengan jelas.

Keputusan inventaris hanya dapat dioptimalkan jika kepuasan pelanggan, pemasok, perencanaan, produksi, dan sumber daya manusia dipertimbangkan.

Ruang Lingkup Manajemen Operasi

Berdasarkan aspek-aspek di atas, maka ruang lingkup manajemen operasi dirumuskan dalam beberapa keputusan penting dalam manajemen operasi, yaitu sebagai berikut.

Persediaan

Beberapa penulis mendefinisikan saham sebagai berbagai jenis sumber daya menganggur yang memiliki nilai ekonomi potensial. Definisi ini memungkinkan seseorang untuk menganggap peralatan atau pekerja yang menganggur sebagai inventaris, namun kami menganggap semua sumber daya yang menganggur, kecuali bahan baku, sebagai kapasitas. Menurut Kusuma, persediaan diartikan sebagai barang yang disimpan untuk digunakan atau dijual di masa depan.

Meskipun tidak terdapat persamaan yang signifikan pada beberapa definisi di atas, namun definisi di atas mengandung unsur inti dari gudang, yaitu beberapa barang yang akan diproses jika diperlukan dalam proses bisnis untuk mempercepat proses produksi atau memudahkan pemenuhan kebutuhan pelanggan. harapan. keinginan mereka.

Tujuan dan Fungsi Persediaan .1 Tujuan persediaan

Fungsi persediaan

Dari beberapa tujuan penyimpanan yang memberikan dampak besar terhadap proses produksi dan fleksibilitas dalam memenuhi permintaan konsumen, terdapat juga fungsi gudang yang penting bagi perusahaan untuk menghindari keterlambatan barang, kehilangan barang dan dengan adanya persediaan maka operasional perusahaan akan tetap berjalan. dijalankan agar pelayanan kepada konsumen dapat berlangsung lama dengan berusaha semaksimal mungkin. Untuk menyimpan bahan baku yang diproduksi secara musiman sehingga perusahaan tidak kesulitan jika bahan tersebut tidak tersedia di pasaran. Uraian tujuan dan fungsi di atas memperjelas bahwa persediaan sangat penting bagi suatu perusahaan untuk mengurangi risiko-risiko yang terjadi dalam kelancaran proses produksi suatu perusahaan dan tetap dapat memenuhi keinginan pelanggan.

Penyebab persediaan

Sedangkan menurut Rangkuti, jika persediaan bahan baku terlalu banyak atau tingkat persediaan jelas-jelas salah, maka dapat berakibat buruk dan merugikan perusahaan. Keputusan untuk memesan atau membeli barang secara berulang-ulang dalam jumlah kecil mengakibatkan biaya pemesanan yang berlebihan. Waktu tunggu (lead time) adalah waktu yang diperlukan untuk memesan barang sampai barang tiba.

Penjelasan di atas menjelaskan bahwa gudang sangat beresiko bagi perusahaan, jika gudang tidak diawasi maka akan ada risiko yang dialami perusahaan.

Jenis – jenis Persediaan

Untuk berbagai jenis saham terdapat proses transformasi yang berlaku dalam suatu perusahaan, proses transformasi tersebut dapat digambarkan seperti pada Gambar 2.3; Selanjutnya proses transformasi ke sistem yang lebih luas yaitu ke sistem produksi, dimana sistem produksi ini terbagi menjadi 4 unsur utama yaitu. Manajemen material mencakup hal-hal yang berkaitan dengan sistem inventaris, sistem kendali mutu, dan.

Manajemen manusia mencakup hal-hal yang berkaitan dengan perencanaan tenaga kerja, pelatihan karyawan manusia meliputi hal-hal yang berkaitan dengan perencanaan tenaga kerja, pelatihan karyawan, penjadwalan karyawan beserta tugasnya (meja kerja) dan keselamatan kerja. Pengelolaan uang meliputi hal-hal yang berkaitan dengan perhitungan biaya, sistem informasi keuangan dan cara menekan biaya produksi. Dengan membangun sistem keuangan yang baik, diharapkan sistem produksi dapat bekerja secara efisien (mengurangi dan menghilangkan pemborosan yang tidak perlu).

Pengelolaan mesin meliputi hal-hal yang berkaitan dengan pemilihan mesin yang sesuai, kesepakatan tata letak, perencanaan dan perawatan mesin agar sistem produksi dapat berjalan dengan lancar. Berdasarkan unsur-unsur utama yang diuraikan di atas, maka kelancaran proses produksi serta efisiensi dan efektivitas sistem produksi yang dihasilkan harus dikelola secara terpadu.

Biaya – biaya dalam Persediaan

Dalam pengelolaan persediaan yang berkaitan dengan masalah kuantitatif, biaya penyimpanan per unit diasumsikan linier terhadap jumlah barang yang disimpan (misalnya: Rp/unit/tahun). Biaya-biaya yang disebutkan di atas biasanya bersifat rutin, sehingga terdapat biaya-biaya lain yang disebut biaya sistematik.

Pengertian Pengendalian Persediaan

Prosedur Penyelesaian dengan Pendekatan ABC

Gambar

Tabel Klasifikasi Pengelompokan Persediaan ABC

Referensi

Dokumen terkait

They are "best friends", alumni ofthe same FFA chapter at Lexington High School and theynow roomtogetheratUnionUniver- sityinJackson,Tennessee.In 1988, Steve Gibson of Bolivar Central