• Tidak ada hasil yang ditemukan

PDF Diajukan Oleh - repository.unibos.ac.id

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "PDF Diajukan Oleh - repository.unibos.ac.id"

Copied!
120
0
0

Teks penuh

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis perbedaan tingkat pemahaman literasi keuangan syariah pada mahasiswa akuntansi dan manajemen Universitas Bosowa angkatan 2016 mengenai minat menabung di bank syariah. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan tingkat pemahaman literasi keuangan syariah pada mahasiswa akuntansi dan mahasiswa manajemen keuangan Universitas Bosowa tahun 2016. Judul tesis dalam penelitian ini adalah “Analisis Komparatif Keuangan Syariah Tingkat Literasi Mahasiswa Akuntansi dan Manajemen Universitas Bosowa angkatan 2016 terhadap Minat Menabung di Bank Syariah.

PENDAHULUAN

Rumusan Masalah

Tujuan Penelitian

Manfaat Penelitian

  • Literasi Keuangan
    • Pengertian Literasi Keuangan
    • Tujuan Literasi Keuangan
    • Manfaat Literasi Keuangan
    • Cakupan Literasi Keuangan
  • Literasi Keuangan Syariah
  • Minat Menabung
  • Bank Syariah

Literasi keuangan yang dimaksud dengan literasi keuangan, menurut buku panduan Strategi Literasi Keuangan Nasional Indonesia, yang dimaksud dengan literasi keuangan adalah serangkaian proses atau kegiatan untuk meningkatkan pengetahuan, kepercayaan diri dan keterampilan konsumen dan masyarakat luas agar mampu mampu mengelola keuangannya dengan lebih baik. Konsep pemahaman keuangan syariah tidak lepas dari konsep dasar ekonomi Islam, yaitu larangan riba (bunga), larangan gharar (ketidakpastian), dan larangan maysir (judi). Hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan tahun 2016 menunjukkan bahwa indeks literasi keuangan syariah masyarakat Indonesia berada pada angka 8,1%.

Gambar 2.1 Hasil Survei Nasional Literasi Keuangan Indonesia 2013-2016
Gambar 2.1 Hasil Survei Nasional Literasi Keuangan Indonesia 2013-2016

Kerangka Berpikir

Hipotesis

Dikatakan sementara karena jawaban yang diberikan hanya berdasarkan teori yang relevan dan belum berdasarkan fakta empiris yang diperoleh melalui pengumpulan data. Berdasarkan landasan teori dan kerangka pemikiran di atas, maka dapat dirumuskan hipotesis yang akan diuji dalam penelitian ini, yaitu diduga terdapat perbedaan tingkat literasi keuangan syariah antara mahasiswa akuntansi dan mahasiswa manajemen di Bosowa. Angkatan Universitas 2016, sehingga mengakibatkan adanya perbedaan minat menabung dengan bank syariah. Penelitian akan berlangsung selama kurang lebih 2 bulan yaitu pada bulan Maret sampai dengan bulan Mei.

Jenis dan Sumber Data .1 Jenis Data.1 Jenis Data

  • Sumber data

Data sekunder merupakan sumber data penelitian yang diperoleh melalui perantara berupa buku, catatan, data statistik yang ada dan bukti-bukti atau arsip-arsip yang diterbitkan secara umum yang dapat membantu peneliti untuk melengkapi dan menyusun hasil penelitian, seperti karya ilmiah tentang perbandingan literasi keuangan syariah. antara mahasiswa akuntansi dan manajemen Universitas Bosowa Angkatan 2016 tentang minat menabung di bank syariah.

Populasi dan Sampel .1 Populasi.1 Populasi

  • Sampel

Metode Pengumpulan Data

Skala pengukuran kuesioner menggunakan skala Likert yang digunakan sebagai alat ukurnya, dengan skor 1-5 dengan ketentuan pada tabel dibawah ini :.

Metode Analisis Data

  • Analisis Statistik Deskriptif
  • Uji Kualitas Data 1. Uji Validitas

Dalam penelitian ini uji validitas diukur dengan menggunakan Pearson Product Moment yaitu korelasi bivariat antara skor masing-masing indikator dengan skor total. Jika nilai signifikansi korelasi Pearson kurang dari 0,05 (5 persen), maka indikator tersebut valid secara statistik.

Uji Realibilitas

  • Uji Asumsi Klasik
  • Uji Hipotesis

Dalam penelitian ini akan diuji apakah terdapat perbedaan yang signifikan tingkat pengetahuan keuangan syariah antara mahasiswa akuntansi dan mahasiswa manajemen keuangan. Jika nilai signifikansi (Sig) < Probabilitas 0,05 maka terdapat pengaruh variabel independen (X) terhadap variabel koresponden (Y), maka hipotesis diterima. Apabila nilai signifikan (Sig) > Probabilitas 0,05, maka tidak terdapat pengaruh variabel independen (X) terhadap variabel koresponden (Y) atau hipotesis ditolak.

Apabila nilai thitung > t tabel, maka terdapat pengaruh variabel bebas (X) terhadap variabel bersangkutan (Y), maka hipotesis diterima. Apabila nilai thitung < t tabel, maka tidak terdapat pengaruh variabel independen (X) terhadap variabel koresponden (Y), maka hipotesis ditolak. Kemudian, untuk mengkategorikan tingkat pemahaman dua sampel independen, metode pengukuran yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode skoring atau evaluasi berdasarkan jumlah pertanyaan yang dijawab benar oleh responden.

Pengertian Program Studi (Prodi)

Pengertian Ekonomi Syariah

Pengertian Perbankan Syariah

Pengertian Asuransi Syariah

Pengertian Pembiayaan Syariah

Pengertian Zakat, Infaq dan Sedekah (ZIS) a. Zakat

Ekonomi syariah atau sistem ekonomi koperasi berbeda dengan kapitalisme, sosialisme atau negara kesejahteraan. Menurut syariat, infaq berarti menghabiskan sebagian harta seseorang untuk tujuan yang disyaratkan oleh ajaran Islam. Berbeda dengan zakat, infaq tidak mengenal nishab. Jadi infaq kegiatan penggunaan harta secara konsumtif yaitu pengeluaran atau pencairan harta untuk memenuhi kebutuhan tidak produktif yaitu penggunaan harta untuk lebih mengembangkan dan memutarnya secara ekonomi.

Sedangkan jika ditinjau dari segi atau terminologi syariah, sedekah sama dengan infaq, yaitu menggunakan sebagian harta atau penghasilan seseorang untuk tujuan yang ditentukan oleh agama.

Pengertian Keuangan Pribadi

  • Deskripsi Data
    • Gambaran Umum Penelitian
    • Identitas Responden
  • Anlisis Data
    • Hasil Uji Deskriptif
    • Uji Asumsi Klasik
    • Uji Hipotesis

Berdasarkan tabel dan grafik di atas dapat disimpulkan bahwa sebagian besar responden dalam penelitian ini berusia 21 tahun yaitu 34 (44%), kemudian berusia 22 tahun masing-masing 30 responden (40%), disusul dengan usia 23 tahun. . responden sebanyak 7 responden (13%). Berdasarkan tabel dan grafik di atas terlihat bahwa mayoritas responden adalah perempuan yaitu sebanyak 64 responden (84%) dan laki-laki yaitu sebanyak 12 responden (16%). Berdasarkan tabel dan grafik di atas terlihat sebagian besar responden berpendidikan sarjana akuntansi yaitu sebanyak 38 responden (50%).

Berdasarkan tabel dan grafik di atas terlihat sebagian besar responden belum memiliki rekening syariah yaitu sebanyak 61 responden (80%). Berdasarkan tabel di atas, X1 mempunyai nilai mean sebesar 4,226 pada skala nilai yang menunjukkan pilihan jawaban sangat setuju. Berdasarkan tabel di atas,

Berdasarkan tabel di atas, X3 mempunyai nilai mean sebesar 3,217 pada skala nilai yang menunjukkan pilihan jawaban setuju. Berdasarkan tabel di atas, X4 mempunyai nilai mean sebesar 3,395 pada skala nilai yang menunjukkan pilihan jawaban setuju. Berdasarkan tabel di atas, X5 mempunyai nilai rata-rata sebesar 3,207 pada skala nilai yang menunjukkan jawaban afirmatif.

Berdasarkan tabel di atas, X6 mempunyai nilai mean sebesar 4,032 pada skala nilai yang menunjukkan pilihan jawaban sangat setuju.

Tabel 4.1. Hasil Penyebaran Kuesioner
Tabel 4.1. Hasil Penyebaran Kuesioner

Tabel 4.17 Uji t Variabel Ekonomi Syariah

Diduga terdapat perbedaan tingkat pengetahuan keuangan syariah antara mahasiswa akuntansi dan mahasiswa manajemen Universitas Bosowa Angkatan 2016 mengenai minat menabung di bank syariah. Di bawah ini kami sajikan hasil analisis data mahasiswa Akuntansi dan Mahasiswa Manajemen Keuangan Universitas Bosowa. Mahasiswa Akuntansi mencapai 21.789 dan mahasiswa Manajemen Keuangan mencapai 21.421 yang berarti tingkat pemahaman mahasiswa Akuntansi terhadap Ekonomi Syariah lebih tinggi dibandingkan mahasiswa Manajemen Keuangan.

Dengan demikian hipotesis dalam penelitian ini yang menyatakan bahwa terdapat perbedaan tingkat literasi keuangan syariah antara mahasiswa Akuntansi dan mahasiswa Manajemen Universitas Bosowa Angkatan 2016 mengenai minat menabung di bank syariah untuk variabel ekonomi syariah ditolak.

Tabel 4.18 Uji t Variabel Keuangan Pribadi

Sedangkan nilai rata-rata rangking mahasiswa akuntansi sebesar 18,552 dan mahasiswa manajemen keuangan sebesar 15,631 yang berarti tingkat pemahaman ekonomi syariah mahasiswa akuntansi lebih tinggi dibandingkan tingkat pemahaman mahasiswa manajemen keuangan. Dengan demikian hipotesis dalam penelitian ini yang menyatakan bahwa terdapat perbedaan tingkat literasi keuangan syariah antara mahasiswa akuntansi dan mahasiswa manajemen Universitas Bosowa angkatan 2016 mengenai minat menabung di bank syariah untuk variabel personal finance diterima.

Tabel 4.19 Uji t Variabel Perbankan Syariah

Untuk perbandingan variabel perbankan syariah antara mahasiswa akuntansi dan mahasiswa manajemen keuangan mempunyai nilai signifikansi sebesar 0,383 > 0,05 yang berarti pada variabel perbankan syariah tidak terdapat perbedaan nilai yang signifikan dengan rata-rata selisih sebesar 1,500. Sedangkan perbandingan Rata-rata Peringkat Variabel Perbankan Syariah mahasiswa Akuntansi sebesar 29.500 dan Mahasiswa Manajemen Keuangan sebesar 28.000, hal ini berarti pengetahuan Mahasiswa Akuntansi terhadap Variabel Perbankan Syariah lebih tinggi dibandingkan mahasiswa Manajemen. Dengan demikian hipotesis dalam penelitian ini yang menyatakan bahwa terdapat perbedaan tingkat pengetahuan keuangan syariah antara mahasiswa akuntansi dan mahasiswa manajemen Universitas Bosowa Angkatan 2016 mengenai minat menabung di bank syariah untuk variabel perbankan syariah, ditolak.

Tabel 20 Uji t Variabel Asuransi Syariah

Selanjutnya perbandingan variabel Asuransi Syariah Mahasiswa Akuntansi dan Mahasiswa Manajemen Keuangan mempunyai nilai signifikan <0,013. 0,05 yang berarti terdapat perbedaan yang signifikan pada Variabel Asuransi Syariah dengan selisih mean sebesar 3,473. Sedangkan perbandingan nilai mean rank variabel Jaminan Syariah mahasiswa Akuntansi sebesar 25,210 dan mahasiswa Manajemen Keuangan sebesar 21,736 yang berarti pemahaman mahasiswa Akuntansi tentang Jaminan Syariah lebih tinggi dibandingkan pemahaman mahasiswa Manajemen Keuangan.

Jadi hipotesis dalam penelitian ini yang menyatakan bahwa terdapat perbedaan tingkat pengetahuan keuangan syariah antara mahasiswa akuntansi dan mahasiswa manajemen Universitas Bosowa Angkatan 2016 mengenai minat menabung di bank syariah untuk variabel asuransi syariah.

Tabel 4.21 Uji t Variabel Pembiayaan Syariah

Pada variabel Keuangan Syariah nilai signifikan yang diperoleh sebesar 0,824 > 0,05 hal ini menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara Mahasiswa Akuntansi dan Mahasiswa Manajemen Keuangan dengan selisih mean sebesar 0,131. Nilai rata-rata peringkat mahasiswa Akuntansi sebesar 9,631 dan mahasiswa Manajemen Keuangan sebesar 9,500 yang berarti tingkat pengetahuan mahasiswa Akuntansi mengenai keuangan syariah lebih baik dibandingkan mahasiswa Manajemen Keuangan. Dengan demikian hipotesis dalam penelitian ini yang menyatakan bahwa terdapat perbedaan tingkat literasi keuangan syariah antara mahasiswa Akuntansi dan mahasiswa Manajemen Universitas Bosowa Angkatan 2016 mengenai minat menabung di bank syariah untuk variabel keuangan syariah ditolak.

Tabel 4.22 Uji t Variabel ZIS (Zakat, Infaq dan Sedekah)

  • Pembahasan Hasil Penelitian
  • Saran
    • Bagi Peneliti selanjutnya
    • Bagi Mahasiswa Akuntansi dan Mahasiswa Manajemen Keuangan dalam Penelitian ini

Perbedaan tingkat literasi keuangan syariah mahasiswa Akuntansi dan Manajemen Keuangan mengenai minat menabung di bank syariah untuk variabel ekonomi syariah. Perbedaan tingkat literasi keuangan syariah antara mahasiswa Akuntansi dan Manajemen Keuangan mengenai minat menabung di bank syariah untuk variabel keuangan pribadi. Hasil penelitian ini mendukung hipotesis bahwa terdapat perbedaan tingkat literasi keuangan syariah antara mahasiswa akuntansi dan mahasiswa manajemen Universitas Bosowa Angkatan 2016 ditinjau dari minat menabung di bank syariah.

Berdasarkan hasil tersebut dikatakan terdapat perbedaan yang signifikan tingkat pengetahuan keuangan pribadi antara mahasiswa Akuntansi dan mahasiswa Manajemen Keuangan Universitas Bosowa Angkatan 2016 mengenai minat menabung di bank syariah. Perbedaan tingkat pengetahuan keuangan syariah antara mahasiswa akuntansi dan mahasiswa manajemen keuangan terhadap minat menabung di bank syariah untuk variabel perbankan syariah. Hasil penelitian ini tidak mendukung hipotesis yang menyatakan adanya perbedaan tingkat pengetahuan keuangan syariah antara mahasiswa akuntansi dan mahasiswa manajemen Universitas Bosowa Angkatan 2016 mengenai minat menabung di bank.

Perbedaan Tingkat Literasi Keuangan Syariah Mahasiswa Akuntansi dan Mahasiswa Manajemen Keuangan Mengenai Minat Menabung di Bank Umum Syariah Variabel Asuransi Syariah. Hasil penelitian ini mendukung hipotesis yang diduga terdapat perbedaan tingkat literasi keuangan syariah antara mahasiswa Akuntansi dan mahasiswa Manajemen Universitas Bosowa angkatan 2016 dalam kaitannya dengan minat menabung di bank syariah. Perbedaan tingkat literasi keuangan syariah antara mahasiswa Akuntansi dan mahasiswa Manajemen Keuangan kaitannya dengan minat menabung di bank syariah untuk variabel keuangan syariah.

Berdasarkan hasil tersebut dinyatakan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan tingkat pengetahuan keuangan syariah antara mahasiswa Akuntansi dan Manajemen Keuangan. Perbedaan tingkat literasi keuangan syariah mahasiswa Akuntansi dan Manajemen Keuangan mengenai minat menabung di bank syariah untuk variabel HIS (Zakat, Infaq dan Sedekah). Berdasarkan hasil tersebut dinyatakan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan tingkat pengetahuan HIS (Zakat, Infaq dan Sedekah) antara mahasiswa Akuntansi dan mahasiswa Manajemen Keuangan Universitas Bosowa Angkatan 2016 terhadap minat menabung di bank syariah. .

Tabel 4.23 Level Pemahaman Keuangan Syariah Mahasiswa Akuntansi dan  Mahasiswa Manajemen Keuangan
Tabel 4.23 Level Pemahaman Keuangan Syariah Mahasiswa Akuntansi dan Mahasiswa Manajemen Keuangan

Keuangan Pribadi (X2)

Perbankan Syariah

Asuransi Syariah (X4)

Pembiayaan Syariah (X5)

ZIS (Variabel 6)

ZIS (X6)

Mahasiswa Manajemen Keuangan

Keuangan Pribadi

Asuransi Syariah

Pembiayaan Syariah

Referensi

Dokumen terkait