• Tidak ada hasil yang ditemukan

PDF SKRIPSI - IAIN Bengkulu

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "PDF SKRIPSI - IAIN Bengkulu"

Copied!
85
0
0

Teks penuh

PENDAHULUAN

Rumusan masalah

Batasan Masalah

Rabbani adalah salah satu toko baju muslim di Mega Mall yang terletak di lantai 2 Mega Mall. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti, maka hasil yang diperoleh dari tinjauan etika bisnis Islam terhadap perilaku peritel busana muslim di Mega Mall adalah sebagai berikut.

Tujuan masalah

Kegunaan penelitian

Bagi masyarakat luar, penelitian ini sangat penting agar masyarakat muslim khususnya para pedagang semakin sadar bahwa etika bisnis dalam perdagangan harus sesuai dengan syariat Islam.

Penelitian terdahulu

D'luck shop adalah salah satu toko pakaian islami di Mega Mall yang terletak di lantai 2 Mega Mall52. Paparan di atas menunjukkan bahwa perilaku pedagang busana muslim di Mega Mall Bengkulu yang berjumlah 8 responden sudah sesuai dengan prinsip etika bisnis.

Metodologi penelitian

Sistematika penulisan

Bab ini menjelaskan tentang gambaran umum Mega Mall Kota Bengkulu, mulai dari sejarah dan perkembangan, visi dan misi, pertokoan dan fasilitas yang ada di Mega Mall Kota Bengkulu, toko baju muslimah di Mega Mall Kota Bengkulu. Bab ini menjelaskan hasil, serta pembahasan dan penelitian yang dilakukan terhadap perilaku pedagang baju muslim di Mega Mall Kota Bengkulu ditinjau dari etika bisnis Islam.

KAJIAN TEORI

Pengertian pedagang,

Perdagangan atau perniagaan secara umum adalah usaha membeli barang dari suatu tempat atau pada suatu waktu dan menjual barang ke tempat lain atau di lain waktu dengan tujuan untuk mendapatkan keuntungan. Atau dengan kata lain, perdagangan adalah penyediaan perantara bagi produsen dan konsumen untuk membeli dan menjual barang yang memfasilitasi dan mempromosikan jual beli itu. Distributor adalah dealer yang membeli atau mendapatkan barang langsung dari tangan pertama atau produsen.

Agen adalah pedagang yang membeli atau memperoleh barang dagangannya dari distributor atau agen mana pun yang biasanya diberikan yurisdiksi penjualan atau perdagangan tertentu yang lebih kecil dari yurisdiksi distributor. Pengecer adalah pedagang yang menjual barang yang dijualnya langsung kepada konsumen secara satuan atau eceran.

Rukun berdagang(JualBeli)

Syaratberdagang(JualBeli)

Syarat ketiga: barang yang diperjualbelikan adalah milik kontraktor atau dikuasakan oleh pemilik barang. Jika jual beli itu terjadi sebelum mendapat persetujuan pemilik barang, maka perbuatan itu termasuk perbuatan fudhuli (orang yang mengadakan akad jual beli barang orang lain tanpa persetujuannya), misalnya: jual beli harta milik laki-laki milik istrinya tanpa persetujuan istri, atau suami membelikan barang kepada istri tanpa meminta persetujuannya (sebagai pemilik harta). Jika pemilik atau wali mengizinkan sahnya akad jual beli, sebaliknya jika tidak diperbolehkan maka akad batal.

Jika keduanya atau salah satunya tidak diketahui, maka jual beli itu tidak sah karena ada unsur penipuan. Mengetahui barang yang diperjualbelikan cukup dengan melihat barang tersebut walaupun tidak mengetahui ukurannya, misalnya dalam praktek jual beli dengan jazaf (perkiraan). Mengenai barang yang akan dihitung dan ditimbang, kedua belah pihak yang mengadakan perjanjian jual beli harus mengetahui jumlah dan sifat seluruhnya.

Diperbolehkan menjual warisan, wasiat, wadiah (titipan) dan barang-barang yang tidak diperoleh melalui barter baik sebelum maupun sesudah barang tersebut dimiliki. Sedangkan jika barang tidak diterima, pembeli dapat melakukan tindakan apapun sesuai syariat kecuali bertransaksi. Jual beli barang yang tidak dapat diserahkan, misalnya burung di langit atau ikan di air.

Jenis-jenis jual beli yang dilarang

Pengertian etika

Etika bisnis

8 Ali Hasan, Manajemen..., p, 189. termasuk para pedagang di Mega Mall yang melakukan transaksi jual beli. Perbedaan dengan penelitian penulis adalah dari segi obyek penelitian, penulis meneliti pedagang busana muslim di Mega Mall Bengkulu dalam kaitannya dengan etika bisnis Islami yang terletak di JL KZ Abidin, sedangkan Yeni Gustiarni meneliti pedagang kaki lima di pasar Panoram. Metode observasi ini digunakan penulis untuk mengamati secara langsung bagaimana perilaku pedagang busana muslim di Mega Mall Bengkulu.

Peneliti dalam melakukan wawancara dengan beberapa orang yang pernah membeli busana muslim di Mega Mall Bengkulu.

Etika Bisnis Islami

  • Dasar Hukum Etika Bisnis Islam

Harus ada beberapa etika bisnis yang dituangkan dalam hukum positif berupa peraturan dan perundang-undangan33. Karena dalam etika bisnis Islam yang diatur dalam Al-Qur’an bukan semata-mata upaya untuk mendapatkan keuntungan material, tetapi sekaligus upaya untuk mencapai tujuan spiritual yaitu tercapainya tujuan manusia sebagai makhluk dan khalifah untuk mencapai kesenangan. Allah j.sh. Dapat dikatakan bahwa etika bisnis adalah seperangkat aturan moral yang berkaitan dengan baik, buruk, benar dan salah, berbohong, jujur.

Oleh karena itu, etika bisnis merupakan tuntutan nasihat etis manusia dan tidak dapat dipotong atau ditunda untuk membenarkan tindakan yang adil dan tidak bermoral. Etika bisnis harus dijaga agar perusahaan menghasilkan hasil yang dapat memuaskan semua pihak yang terlibat dalam perusahaan36. Jual beli adalah proses pemindahan hak milik/barang atau kekayaan kepada pihak lain dengan menggunakan uang sebagai alat ukurnya.

Perkataan lain daripada jual beli ialah al-ba'I, ash-syira', al-mubadah dan at-tijarah38. Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama suka di antara kamu. Terjemahan ayat di atas melarang penggunaan harta bersama dengan cara yang batil, kecuali untuk perniagaan atau perdagangan dengan syarat persetujuan bersama antara penjual dan pembeli.

Prinsip-prinsip etika bisnis

Keadilan dalam memenuhi syarat-syarat perjanjian dan kontrak, yang berhubungan langsung dengan keadilan komutatif, yang mensyaratkan agar semua pihak memenuhi apa yang dijanjikan dengan nilai yang sama persis dengan yang diperoleh. Padahal, hal ini masih termasuk dalam comitative justice, yang mengharuskan penjual memenuhi nilai barang yang dijualnya untuk uang yang diperolehnya. Dan banyak pelaku bisnis yang semakin menyadari kebenaran anggapan bahwa pengusaha sejati adalah mereka yang menawarkan barang dan jasa berkualitas baik dengan harga yang sebanding.

Penjelmaan prinsip ini mengambil dua bentuk: Pertama, prinsip baik hati ini memerlukan kita secara aktif dan maksimal melakukan perkara yang baik untuk orang lain. Kedua, dalam bentuk minimum dan pasif, sikap ini memerlukan kita tidak membahayakan orang lain. Apa yang diharapkan ialah dalam setiap keadaan kita beramal atau memberi manfaat kepada orang lain.

Namun jika keadaan tidak memungkinkan, maka jangan malu terhadap sesuatu yang dapat merugikan orang lain. Hak orang lain harus dihormati dan tidak dilanggar, kita juga mengharapkan hak kita dihormati dan tidak dilanggar. Dalam arti, prinsip ini mendukung ketiga prinsip di atas, sehingga dalam situasi yang sama setiap orang berhak diperlakukan sama42.

Aksioma dasar dan konsep etika bisnis Islam

Namun jika keadaan tidak memungkinkan, maka jangan malu terhadap sesuatu yang dapat merugikan orang lain. e. Artinya, pranata-pranata sosial, politik, agama, moral, dan hukum yang mengikat masyarakat dan perangkat kelembagaannya ditata sedemikian rupa dalam suatu kesatuan sistem yang terpadu sehingga membimbing setiap individu manusia agar dapat melaksanakan, mengendalikan, dan mengawasinya dengan baik. peraturan. . Dalam pergaulan kita di dunia kerja dan bisnis, Islam mewajibkan kita untuk berlaku adil, termasuk terhadap orang yang tidak kita sukai.

Keadaan ini dapat terjadi akibat adanya gangguan pada mekanisme pasar atau karena adanya informasi penting mengenai suatu transaksi yang tidak diketahui oleh salah satu pihak (asymmetric information). Bagi Smith, jika setiap individu dibiarkan mengejar kepentingannya sendiri tanpa ada campur tangan dari pemerintah, maka dia adalah sebagai Tidak ada satu jalan pun bagi manusia untuk lepas dari perbuatan buruknya kecuali dengan memohon ampunan kepada Allah dan melakukan perbuatan baik (amal saleh).

Islam sama sekali tidak mengenal konsep dosa asal, (dan karena itu) tidak ada yang bertanggung jawab atas kesalahan orang lain46. Setiap individu memiliki hak penuh untuk berkonsultasi dengan sumber-sumber Islam (Al-Qur'an dan Sunnah) untuk kepentingannya sendiri. Seorang pengusaha harus bertindak jujur ​​atas dasar mengingini orang lain untuk mendapatkan kebaikan yang diinginkannya dengan cara menjelaskan kelemahan, kekurangan dan kelebihan barang yang diketahuinya kepada orang lain, baik yang terlihat maupun yang tidak terlihat.

GAMBARAN UMUM

Perkembangan Mega Mall

Visi dan Misi

Toko-toko dan Fasilitas di Mega mall

Toko Pakaian Muslim di Mega mall Bengkulu

Sikap atau perilaku keseimbangan atau keadilan telah dilakukan oleh delapan responden, perilaku adil antara lain penjual yang adil dalam menetapkan harga dengan kualitas barang yang ditawarkan, tidak menyembunyikan cacat pada barang yang ditawarkan kepada pembeli dan. 8 responden menceritakan tentang spesifikasi barang yang akan dijual kepada pembeli agar pembeli tidak merasa kecewa dengan barang yang dibeli. Dia menerapkan ukuran yang adil terhadap kualitas barang, pakaian yang dijualnya berkualitas baik, sehingga pedagang akan mengambil harga yang sedikit lebih tinggi daripada yang berkualitas rendah63, hal ini sejalan dengan toko D'Luck oktavia yang berusia 25 tahun. pelanggan .sold''64 Penjaga toko Palace Shari juga berlaku adil dengan menawarkan harga rendah ketika barang mereka berkualitas buruk65.

Konsumen toko Istana Syar'i, Merri 22 tahun dan Dwi 28 tahun, juga mengatakan para pedagang menjual harga sesuai dengan kualitas barang yang tersedia sesuai dengan harga tersebut. Prinsip kehendak bebas diwujudkan oleh 8 responden dengan tidak memberikan harga di bawah harga standar untuk menarik pembeli seperti yang dilakukan oleh dealer toko Nada Collection yaitu menetapkan harga sesuai harga pasar dan memberikan kebebasan kepada pembeli untuk mendapatkan barang yang sesuai dengan keinginannya. . dan mereka tidak merasa kecewa dengan pembeli yang tidak membeli 67. Prinsip akuntabilitas yang dilakukan oleh 8 responden berupa perilaku bertanggung jawab yang diwujudkan dengan kualitas barang yang dijual.

Beliau mengatakan “Ketika saya ada pembeli, saya jelaskan bahwa kualitas barang yang saya jual bagus, dan jika ada barang yang kualitasnya rendah, saya juga jelaskan tanpa pembeli minta, saya sudah jelaskan kualitas barang80”. Prinsip keseimbangan dan kewajaran yang dilakukan pedagang muslim di Mega Mall menginformasikan spesifikasi barang yang akan dijual kepada pembeli. Sebagai pedagang khususnya pedagang muslim hendaknya tidak mengarang informasi tentang barang yang dijual agar pembeli tidak merasa kecewa dengan barang yang dibeli87.

Perilaku pedagang busana muslim di Mega Mall Bengkulu dilihat dari etika bisnis Islami, seperti mengingat ibadah dan niat bekerja untuk ibadah, menyeimbangkan harga, menginformasikan kualitas barang yang dijual, tidak menyembunyikan cacat barang, dan ramah terhadap pembeli. Namun, masih ada yang tidak sesuai dengan etika bisnis Islam, seperti menetapkan harga yang terlalu tinggi pada barang yang dijual di toko lain, tidak ramah terhadap pembeli yang tidak membeli barang dagangannya.

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian yang dilakukan Samsul Hadi (2007) dengan judul penelitian “Etika Bisnis Islam (Studi Tentang Pemasaran Produk Murabahah Dalam Perspektif Etika Bisnis