• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak oleh Kader Posyandu Kamboja Di Desa Pringgajurang Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2023

Membagikan "Pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak oleh Kader Posyandu Kamboja Di Desa Pringgajurang Utara"

Copied!
91
0
0

Teks penuh

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya kader Posyandu Kamboja di Desa Pringgajurang Utara dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak, untuk mengetahui keterbatasan dan hambatan dalam pelayanan kesehatan untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak (KIA) yang ingin ditingkatkan oleh kader Posyandu Kamboja di Utara Desa Pringgajurang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak (KIA) yang dilakukan oleh kader posyandu Kamboja di desa Pringgajurang Utara dengan mengadakan sosialisasi, bekerjasama dengan PKK (Pembangunan Kesejahteraan Keluarga). Berdasarkan latar belakang pernyataan di atas, maka sangat penting untuk dilakukan penelitian dan penulis juga tertarik untuk melakukan kajian mendalam mengenai “Pemberdayaan Masyarakat dalam Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak oleh Kader Posyandu Kamboja di Desa Pringgajurang Utara”.

Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora.. yang dilakukan oleh Posyandu Kamboja untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak di Desa Pringgajurang Utara. Serta mampu menambah wawasan dan pemahaman akan pentingnya menjalani pola hidup sehat agar terhindar dari gangguan kesehatan dan khususnya bagaimana membentuk kekuatan masyarakat untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak di Desa Pringgajurang Utara. Temuan penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada berbagai pihak tentang bagaimana pemberdayaan masyarakat Desa Pringgajurang Utara untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak.

Sosial (S.Sos) Dakwah Fakultas Ilmu Komunikasi UIN Mataram, penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pemahaman kita tentang bagaimana pemberdayaan masyarakat dapat meningkatkan kesehatan ibu dan anak di Desa Pringgajurang Utara. Melalui Posyandu Kamboja, penulis penelitian ini fokus pada pemberdayaan masyarakat sebagai sarana untuk meningkatkan kesehatan ibu dan anak di Desa Pringgajurang Utara. Pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak (KIA) dipengaruhi oleh kendala dan hambatan yang timbul dari kegiatan posyandu Kamboja di desa Pringgajurang Utara.

Pelaksana program Perlindungan Ibu dan Anak (MCP) di tingkat akar rumput berencana memperkuat dan mengembangkan cakupan dan sifat pelaksanaan Perlindungan Ibu dan Anak (MCP) secara realistis dan produktif.

PENDAHULUAN

  • Latar Belakang Masalah
  • Rumusan Masalah
  • Tujuan dan Manfaat Penelitian
  • Ruang Lingkup dan Setting Penelitian
  • Telaah Pustaka
  • Kerangka Teori
  • Metode Penelitian
  • Sistematika Penulisan

Analis menggunakan metode persepsi partisipatif, pertemuan internal dan eksternal, serta dokumentasi untuk memperoleh informasi. Untuk melaksanakan PAR perlu dilakukan wawancara dan diskusi dengan masyarakat lokal untuk memperoleh hasil kualitatif. Sistematika pembahasan akan penulis jadikan gambaran umum disertasi ini untuk memudahkan pemahaman isinya.

PAPARAN DATA DAN TEMUAN

Profil Desa Pringgajurang Utara

Profil Posyandu Kamboja

Upaya Posyandu Kamboja dalam Meningkatkan Kesehatan Ibu dan

Kendala dan Hambatan Posyandu Kamboja

PEMBAHASAN

Analisis Upaya Pemberdayaan Masyarakat

Sosialisasi ini dilakukan sebulan sekali yaitu pemberian makanan tambahan (PMT), stunting, imunisasi dan kesehatan ibu dan anak. Kader posyandu juga bertugas melakukan sosialisasi pada hari-hari tidak bukanya posyandu, berdasarkan hasil penimbangan dan status kesehatan ibu dan balita, berdasarkan kondisi yang dialami ibu hamil dan balita. Sosialisasi merupakan tahap pertama dalam proses pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan kesehatan ibu dan balita di posyandu Kamboja. Pendidikan dan sosialisasi kesehatan dilakukan dengan mengajak masyarakat khususnya ibu hamil dan balita.

76 Arfah Sagita, Peran Kader Posyandu Dalam Peningkatan Kesehatan Ibu dan Anak di Dusun Lamasariang, Kecamatan Balanipa, Kecamatan Balanipa, Kabupaten Polewali Mandar. Program yang dikenal dengan nama Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) ini merupakan kursus yang diperuntukkan bagi ibu hamil, ibu nifas, ibu menyusui, bayi, dan balita. Di bidang kesehatan ibu dan anak, kegiatannya meliputi: penimbangan, pengukuran tinggi badan, olahraga ibu hamil, pemberian nutrisi atau tablet tambahan, pemberian makanan tambahan dan pendidikan kesehatan.

Implementasi kegiatan kesehatan ibu dan anak (KIA) di Posyandu Kamboja masih sangat rendah, hal ini terlihat dari partisipasi mayoritas masyarakat dalam proses pengembangan KIA yang efektif. Berdasarkan penelitian ini, layanan kesehatan ibu dan anak Posyandu Kamboja sejauh ini belum menghasilkan materi penting. Penting untuk dicatat bahwa kegiatan kesehatan ibu dan anak di Posyandu Kamboja jauh lebih tinggi dibandingkan indikator pembangunan Posyandu Madya, terbukti dengan cakupan program KIA yang berkisar antara 50 hingga 60 persen dari keseluruhan waktu.

Tujuan program kesehatan ibu dan anak (MKI) adalah memberikan fasilitas tertentu di berbagai daerah sesuai dengan kebutuhan anak, meningkatkan kesadaran orang tua dalam pembuatan akta kelahiran bagi anaknya, memberikan jaminan kesejahteraan, perlindungan. dan kenyamanan bagi anak-anaknya. Kader posyandu Kamboja di Desa Pringgajurang Utara bekerja sama dengan perempuan dalam pembangunan kesejahteraan keluarga (FKK). Kerjasama ini mencakup banyak kegiatan pelayanan kesehatan, yaitu pembuangan sampah, pemilahan sampah, pengendalian terhadap orang atau warga yang tidak memiliki toilet, dan pengendalian kondisi. Cucinya pakai air apa, masaknya pakai air apa?, dan setelah itu dia lihat langsung atau langsung ke ibu-ibu yang punya anak, bagaimana mereka memberi makan, apa yang mereka berikan, dan apa yang diberikan MPASI? Semua bekerjasama dengan ibu-ibu. - ibu untuk pengembangan kesejahteraan keluarga (PKK) . Pemberdayaan masyarakat dalam meningkatkan kesehatan ibu dan anak (KIA) yang dilakukan oleh kader Posyandu Kamboja di desa Pringgajurang Utara dengan tetap menjalin kontak dan kerjasama dengan PKK (Pembangunan Kesejahteraan Keluarga).

Dan diharapkan pemberdayaan kesehatan yang dilakukan oleh posyandu Kamboja dapat dilakukan secara rutin sehingga dapat meningkatkan kesehatan, pelayanan posyandu secara optimal untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya ibu dan anak balita, dan kedepannya diharapkan dukungan penuh diberikan oleh pemerintah dan masyarakat sekitar. Arfah Sagita, “Peran Kader Posyandu Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Ibu dan Anak di Dusun Lamasariang Desa Balanipa Kecamatan Balanipa Kabupaten Polewali Mandar.” Tri Rini Puji Lestari, “Mencapai Status Kesehatan Ibu dan Anak Sebagai Wujud Keberhasilan Program Kesehatan Ibu dan Anak,” Jurnal Kajian, Vol.

Kendala Hambatan dalam Pemberdayaan Kesehatan

PENUTUP

Kesimpulan

Saran

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Berdasarkan pencatatan dan pelaporan kader posyandu tahun 2021 yang disampaikan oleh Ibu Lisjuita, bahwa sebanyak 53 anak dan 5 orang ibu hamil yang tercatat di posyandu Jorong Sungai