GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
Sejarah singkat PT.PLN ULP BAGANSIAPIAPI
Visi, Misi dan Motto PT.PLN (Persero) ULP Bagan Siapi api
- Visi
- Misi
Struktur Organisasi
Tugas Dan Wewenang
- Manajer
- Supervisor Teknik
- Supervisor Transaksi Energi
- Supervisor Pelayanan dan Administrasi
- Bagian K3
Ruang lingkup PT. PLN (PERSERO) ULP BAGANSIAPIAPI
DESKRIPSI KEGIATAN SELAMA KERJA PRAKTEK
Spesifikasi Tugas Yang Dilaksanakan
PLN ULP BAGANSIAPIAPI merupakan kegiatan yang sangat penting bagi mahasiswa yang mempunyai keinginan besar untuk memperdalam ilmu Ketenagalistrikan, karena disini mahasiswa dapat memperoleh wawasan dan pengalaman dalam kaitannya dengan jaringan distribusi dan gardu distribusi. Kegiatan yang penulis lakukan selama enam puluh enam (66) hari terhitung tanggal 02 Juni 2022 – 31 Agustus 2022 di PT. PLN ULP BAGANSIAPIAPI yaitu pada hari Senin – Jumat dengan waktu mulai pukul 08:00 WIB sampai dengan pukul 16:00 WIB. CATATAN : Pemeliharaan jaringan distribusi atau pemeliharaan dan pemeliharaan gardu distribusi sering dilakukan untuk pemeliharaan.
18 Selasa /26. Juli 2022 Pemeliharaan jaringan distribusi dan pemasangan kabel pada tiang-tiang di tempat yang sering dikunjungi kera. CATATAN: Pemeliharaan jaringan distribusi atau pemeliharaan gardu distribusi sering dilakukan untuk menjaga ketahanan aset distribusi agar lebih terawat dan dipantau secara berkala. Penebangan pohon dan pemasangan wire strip 20 Senin / 29 Agustus 2022 Pemeliharaan Sambungan Transformator Tenaga (PHBTR) 21 Selasa / 30 Agustus.
Uraian Kegiatan Selama Kerja Praktek
- Pemeliharaan Aset Gardu Distribusi
- Pemeliharaan Jaringan Distribusi
- Perbaikan Gangguan
Pemasangan pembumian, baik badan pembumian, transformator pembumian, atau arester pembumian, dimaksudkan untuk melindungi jaringan; jika terjadi lonjakan tegangan dan lonjakan tegangan saat terkena petir, maka tegangan tersebut akan dialirkan ke tanah untuk menetralisirnya dan mencegah resiko bahaya. 18 orang yang berada di dekat gardu induk, penulis terlibat dalam proses pemasangan grounding antara lain grounding jaringan, grounding badan trafo dan grounding panel gardu induk. Penulis melakukan proses pembersihan isi RTP distributor dengan tujuan untuk memahami komponen internal lemari dan membersihkan karat pada komponen yang sudah lama tidak dibersihkan.
Penulis ikut serta dalam proses penyeimbangan trafo untuk menjaga keseimbangan beban trafo, sehingga keseimbangan beban trafo distribusi selalu dipantau untuk menjaga keawetan trafo dan menjamin aliran tegangan ke pelanggan maksimal. Penulis ikut serta dalam proses pekerjaan manajemen trafo, yaitu pekerjaan yang melibatkan pemindahan atau penggantian trafo yang hampir mengalami kelebihan beban karena banyaknya pelanggan di sekitar gardu distribusi yang menggunakan tenaga listrik dari distribusi arus. Pemeliharaan jaringan distribusi atau jaringan tegangan menengah (MVT) merupakan serangkaian tindakan atau kegiatan proses untuk menjaga kondisi dan menjamin jaringan dapat berfungsi sebagaimana mestinya sehingga dapat dicegah gangguan-gangguan yang menimbulkan hambatan atau kerusakan pada komponen jaringan distribusi.
Penulis ikut serta dalam proses pekerjaan logging untuk melindungi jaringan distribusi dari gangguan perjalanan akibat ranting-ranting pohon yang menabrak jaringan. Penulis telah ikut serta dalam proses pembersihan jaringan dari benang dan layang-layang untuk menghindari putusnya apabila fase A dan B dari benang tersebut saling berhubungan. Penulis ikut serta dalam proses pembuatan dan pemasangan kawat bergaris untuk mencegah monyet memanjat tiang listrik, sehingga tidak terjadi tersandung akibat monyet tersengat listrik.
Penulis terlibat dalam penambalan kabel SKU yang putus yang mengakibatkan listrik padam di beberapa rumah pelanggan.
Target Yang Diharapkan Selama Kerja Praktek
Perangkat Yang Digunakan
- Perangkat lunak
- Perangkat keras
Dalam melaksanakan kerja praktek, perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan dalam setiap pekerjaan berbeda-beda, perangkat keras lebih dominan dalam penggunaannya, karena perangkat keras merupakan alat utama yang digunakan dalam perbaikan atau pemeliharaan. Perangkat keras yang digunakan pada listrik PLN Bagansiapiapi biasanya digunakan untuk melakukan pekerjaan perbaikan pada suatu sistem atau alat yang memerlukan pekerjaan di lapangan. Test probe berfungsi untuk melihat apakah ada arus atau tegangan pada suatu alat atau benda yang diisi arus atau tegangan bolak-balik.
Dalam aktivitas kerja langsung ini, pena uji sering digunakan dalam pekerjaan perbaikan dan pemeliharaan. Clamp meter merupakan suatu alat ukur yang fungsinya hampir sama dengan multimeter, yaitu dapat digunakan untuk mengukur arus, tegangan, dan hambatan pada suatu kabel penghantar yang dilalui arus listrik. Mega ohm meter atau yang biasa disebut megger merupakan suatu alat ukur yang berfungsi untuk mengukur tahanan isolasi suatu instalasi atau untuk.
26 mengetahui apakah penghantar suatu instalasi mempunyai hubungan langsung, baik antara fasa dan fasa atau dengan netral atau bumi. Dalam bekerja pada suatu sistem kelistrikan, material kabel tidak lepas dari fungsinya sebagai penyalur arus listrik dari suatu komponen ke komponen lainnya. Dalam kegiatan kerja praktek, sikat sering digunakan untuk membersihkan gardu distribusi atau komponen kelistrikan dari debu atau kotoran yang menempel pada bagian luar/body komponen itu sendiri.
Obeng yang berfungsi untuk membuka atau menutup sekrup sering digunakan dalam pekerjaan kelistrikan, termasuk penggantian MCB dan komponen lainnya, termasuk penggantian bohlam. Obeng juga sering digunakan sebagai perkakas. Fungsi tangga adalah untuk membantu para pekerja dalam memudahkan pendakian tiang listrik, biasanya penggunaan tangga adalah pada saat dilakukan pekerjaan reparasi kabel yang tiang listriknya banyak kabelnya, misal kabel wifi dll. Tang Crimping atau yang dikenal dengan nama Crmiping tool merupakan alat yang dirancang khusus untuk menggabungkan kabel dengan kabel patch/kabel LUG atau sigung. Tang crimping ini akan mengkerut kabel LUG yang masih longgar untuk menyambung kabel.
Proses ini disebut crimping, artinya menyambungkan kabel dan kabel LUG dengan sangat erat agar tidak terlepas atau terbuka. Pembuka Botol adalah alat yang digunakan untuk menarik tali atau kabel. Alat ini sama seperti cara kerja katrol.
Data Data Yang Diperlukan
Katrol adalah sebuah roda yang mempunyai tali di sekelilingnya dan digunakan untuk memudahkan mengangkat benda berat.
Dokumen-Dokumen File-File Yang Dihasilkan
Kendala-Kendala yang Dihadapi Saat Pelaksanaan Kerja Praktek
Hal-Hal yang Dianggap Perlu
PEMELIHARAAN ASET GARDU DISTRIBUSI DAN
Pemeliharaan Aset Gardu Distribusi
- Pengertian Gardu Distribusi
- Jenis Jenis Gardu
- Gambar Aset Gardu Distribusi dan Fungsi
Bersihkan debu di bagian luar dan dalam stasiun distribusi dengan kain katun putih atau sikat. Pengertian Gardu Tenaga Listrik yang paling familiar adalah suatu bangunan gardu listrik yang berisi atau terdiri atas instalasi, Switchgear Tegangan Menengah (PHB-TM), Trafo Distribusi, dan Switchgear Tegangan Rendah (PHBTR) untuk penyediaan tenaga listrik. untuk konsumen baik tegangan menengah (TM 20KV) maupun tegangan rendah (TR 220/380 V). Pada stasiun distribusi ini biasanya digunakan trafo distribusi yang berfungsi untuk menurunkan tegangan listrik dari jaringan distribusi tegangan tinggi ke tegangan yang digunakan pada jaringan distribusi tegangan rendah (trafo step-down primer); misalnya tegangan 20 KV menjadi tegangan 380 volt atau 220 volt.
Sedangkan trafo yang digunakan untuk menaikkan tegangan listrik (trafo step up) hanya digunakan pada pusat-pusat pembangkitan tenaga listrik sehingga tegangan yang disalurkan dalam saluran panjang tidak mengalami penurunan tegangan yang berarti; sehingga tidak melebihi persyaratan jatuh tegangan yang diizinkan sebesar 5% dari tegangan. Merupakan salah satu jenis konstruksi gardu tiang, yaitu gardu penyalur tenaga listrik tipe terbuka (luar pintu), dengan menggunakan struktur dua tiang atau lebih. Dengan sistem proteksi di bagian atas dan papan distribusi tegangan di bagian bawah untuk memudahkan pekerjaan teknis dan pemeliharaan.
Semua peralatan ditopang oleh dua tiang atau lebih Luas tanah yang dibutuhkan ± 2 x3 m2 Daya trafo maksimal 315 kVA. Kabel Rising atau kabel besar (bisa NYY atau NYFGBY) dengan ukuran tergantung kebutuhan. Kabel bawah (kabel penghubung dari trafo ke PHB-TR) berukuran sesuai kebutuhan dan trafo distribusi yang terpasang.
Merupakan salah satu dari dua jenis konstruksi gardu tiang, yaitu jenis gardu distribusi tenaga listrik dengan trafo, proteksi dan switchboard tegangan rendah (PHBTR) yang dipasang atau dipasang langsung pada satu tiang yang mempunyai kekuatan minimal 500 dAn. Fuse link dipasang pada pipa CO (cutout) yang berfungsi sebagai pemutus arus jika terjadi arus melebihi kapasitas ukuran Fuse link. CO atau cut-outnya sendiri dipasang sebagai pemutus atau pemutus JTM sebelum trafo gardu induk. -sekring yang berfungsi untuk melindungi trafo distribusi terhadap arus lebih yang disebabkan oleh hubungan pendek pada jaringan tegangan rendah (SUTR) atau akibat beban lebih.
Berfungsi untuk menghubungkan tegangan beberapa komponen pada PHB-TR. berfungsi untuk menghitung konsumsi beban pada gardu induk. Kabel sambungan dari trafo ke PHB-TR) dapat berupa NYY atau NYFGBY dengan ukuran disesuaikan dengan kebutuhan dan trafo distribusi yang dipasang.
Managament Trafo Overload
- Transformator Distribusi
- Konstruksi Bagian-bagianTransformator distribusi
Trafo distribusi merupakan peralatan atau aset tenaga listrik yang berperan dalam penyaluran tenaga listrik ke konsumen dari tegangan menengah ke tegangan rendah melalui saluran transmisi. Beban yang diterima tidak sesuai dengan kapasitas daya trafo, sehingga pengelolaan trafo dilakukan dengan mengganti trafo dengan kapasitas daya yang lebih besar. Motor crane siap mengarahkan crane yang terhubung ke trafo yang akan digerakkan atau digantikan oleh trafo.
Setelah trafo diturunkan ke dalam alas crane, maka attachment crane dipasangi trafo baru atau yang kapasitasnya lebih besar. Berfungsi untuk memperlancar aliran fluks yang ditimbulkan oleh arus listrik yang melewati kumparan. Kumparan terdiri dari kumparan primer dan kumparan sekunder yang diisolasi baik dari inti besi maupun antar kumparan dengan insulasi padat seperti karton, plastik dan lain-lain.
Kebanyakan kumparan dan inti trafo daya direndam dalam minyak trafo, terutama trafo daya berkapasitas besar, karena oli trafo mempunyai sifat sebagai media isolasi dan transmisi, sehingga minyak trafo berperan sebagai media pendingin dan isolasi. Sambungan antara kumparan trafo dengan jaringan luar dilakukan melalui bushing yaitu suatu penghantar yang dilapisi isolator yang juga berfungsi sebagai proteksi terhadap hubungan pendek antara kumparan penghantar dengan tangki trafo. Pemeliharaan aset gardu distribusi dan pengelolaan trafo merupakan kegiatan yang bertujuan untuk menjaga seluruh aset gardu distribusi agar selalu terkendali oleh petugas dan upaya meningkatkan keandalan sistem kelistrikan khususnya pada PT PLN (Persero) ULP Bagansiapiapi.
Suatu alat atau perangkat listrik berupa alat penghubung yang terbuat dari bahan yang bersifat konduktif dan non-konduktif yang dipasang pada suatu rangka atau kabinet yang dilengkapi dengan perlengkapan listrik dan pengaman kelistrikan. Dalam kegiatannya terdapat perbaikan atau pemeliharaan seluruh aset distribusi dan penambahan komponen jika terdapat kekurangan. Serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk menjaga kestabilan dan meningkatkan kualitas keandalan ketenagalistrikan dari gejala gangguan komponen gardu distribusi yang dapat mengakibatkan rusaknya aset gardu distribusi.
Pemeliharaan aset gardu distribusi dan manajemen trafo sangat penting dalam menjaga kestabilan listrik khususnya di PT PLN (Persero) ULP Bagansiapiapi.
PENUTUP
KESIMPULAN
SARAN
