• Tidak ada hasil yang ditemukan

pendahuluan - Spada UNS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "pendahuluan - Spada UNS"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PRAKTIKUM PRAKARYA PEMBUATAN TELUR ASIN

“OMEGA”

Kelompok 6:

Abdillah Galuh P (K3317001)

Dyah Nur Yuniastuti (K3317025) Martha Andriyanti (K3317047)

Sri Widigdo (K3317067)

Ulfa Imroathul H (K3317073)

Dosen Pengampu

Dr. Sri Retno Dwi Ariani, S.Si., M.Si.

KELAS A SEMESTER VI PENDIDIKAN KIMIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET 2020

(2)

KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan rahmat- Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan laporan praktikum dengan judul PEMBUATAN TELUR ASIN “OMEGA”.

Kami mengucapkan terimakasih kepada Dr. Sri Retno Dwi Ariani, S.Si., M.Si. selaku pengampu mata kuliah praktikum prakarya dan kakak-kakak asisten yang telah memberikan bimbingan, dukungan, serta kepercayaan dalam

penyelesaian laporan makalah ini, di samping itu, saya juga menyadari bahwa makalah ini masih dangkal dalam pembahasan dan jauh dari kesempurnaan. Saya mengharapkan adanya kritik dan saran serta tanggapan yang sifatnya membangun laporan ini agar mendekati kesempurnaan.

Akhir kata saya berharap laporan praktikum dengan judul PEMBUATAN TELUR ASIN “OMEGA” ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca serta masyarakat luas.

Surakarta, 5 April 2020

Penulis

(3)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...2

DAFTAR ISI...3

BAB I...4

PENDAHULUAN...4

A. Deskripsi Telur Asin...4

B. Kandungan gizi...5

C. Manfaat Telur Asin...5

BAB II...8

BAHAN DAN PERALATAN...8

A. Kebutuhan Peralatan...8

B. Kebutuhan Bahan...8

BAB III...10

CARA MEMBUAT TELUR ASIN...10

BAB IV...12

ANALISIS USAHA TELUR ASIN...12

A. Pembelian Peralatan Dan Bahan...12

B. Harga Jual...12

C. Laba...12

D. Produk Telur Asin...12

(4)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Deskripsi Telur Asin

Telur merupakan salah satu sumber protein hewani yang memiliki rasa lezat, mudah dicerna, dan bergizi tinggi. Telur terdiri dari protein 13%, lemak 12%, vitamin dan mineral (besi, fosfor, kalsium, dan vitamin B kompleks).

(Surya, dkk, 2017). Telur banyak dikonsumsi dan diolah menjadi produk olahan lain karena memiliki kandungan gizi yang cukup lengkap. Kandungan protein pada telur terdapat pada putih telur dan kuning telur (Ramadhani, 2018).

Kelemahan telur yaitu memiliki sifat mudah rusak, baik kerusakan alami maupun kerusakan akibat serangan mikroba melalui pori-pori telur. Oleh karena itu, usaha pengawetan sangat penting untuk mempertahankan kualitas telur, salah satunya yaitu dengan cara pengasinan. Keunggulan dari

pengasinan telur yaitu dapat memperpanjang umur simpan, menambah cita rasa, meningkatkan nilai ekonomis, meningkatkan selera konsumen, serta mencegah masuknya mikroba pada telur (Surya, dkk, 2017).

Pada dasarnya pengawetan telur memiliki prinsip sebagai berikut:

1. Mencegah masuknya bakteri pembusuk ke dalam telur 2. Mencegah keluarnya air dari dalam telur.

Telur asin adalah istilah umum untuk masakan berbahan dasar telur yang doawetkan dengan cara diasinkan (diberikan garam berlebih untuk

menonaktifkan enzim perombak). Telur yang biasa dimanfaatkan dalam pengasinan yaitu telur itik. Dibandingkan dengan telur unggas lain, telur itik mempunyai kadar air lebih rendah, sedangkan kandungan protein dan lemak lebih tinggi (Winarno dan Koswara 2002 dalam Rukmiasih, dkk, 2015).

Kondisi tersebut yang menyebabkan telur itik sangat cocok untuk diolah menjadi telur asin.

Dalam membuat produk awetan telur berupa telur asin dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu sebagai berikut:

1. Cara perendaman

Pembuatan telur asin dengan cara perendaman merupakan cara yang sangat sederhana yaitu hanya menyangkut kegiatan perendaman telur dalam larutan garam jenuh.

(5)

2. Cara pemeraman

Pembuatan telur asin dengan cara pemeraman dilakukan dengan cara membungkus telur menggunakan adonan dan kemudian memeramnya selama 7-10 hari. Setelah pemeraman dianggap cukup maka adonan pembungkus harus segera dilepas dari telur tersebut, sehingga rasa asin tidak menjadi berlebihan (Suprapti, 2002).

B. Kandungan gizi

Berikut merupakan kandungan gizi telur itik dalam 100 gram:

No Zat Gizi Telur Itik Telur Itik Asin

1 Kalori (kal) 189 395

2 Protein (gram) 13,1 13,6

3 Lemak (gram) 14,3 13,6

4 Karbohidrat (gram) 0,8 1,4

5 Kalsium (mg) 56 120

6 Fosfor (mg) 175 157

7 Besi (mg) 2,8 1,8

8 Vit. A (IU) 1230 841

9 Vit. B (mg) 0,18 0,23

10 Air (gram) 70,8 66,5

(Warisno, 2005) C. Manfaat Telur Asin

1. Melakukan regenerasi sel

Manfaat telur asin yang paling umum diketahui adalah meregenerasi sel- sel tubuh yang telah rusak. Kandungan protein di dalam telur asin mampu mengganti sel-sel tubuh yang telah rusak sehingga sel-sel tubuh yang sehat bisa diproduksi yang berguna bagi tubuh.

2. Meningkatkan massa otot

Telur asin memiliki manfaat untuk meningkatkan kekuatan otot. Hal ini dikarenakan kandungan protein yang tinggi pada telur asin mampu

membangun dan membentuk massa otot sehingga menjadi lebih padat dan kuat. Inilah sebabnya para atlit atau orang-orang yang memiliki aktivitas

(6)

fisik tinggi perlu mengonsumsi telur terutama bagian putihnya saja karena kaya akan kandungan protein. Jadi, apabila orang yang aktif secara fisik mengkonsumsi telur asin maka bisa membantu untuk meningkatkan massa otot sehingga tidak mudah lelah.

3. Menjaga kesehatan tulang

Protein yang dikandung oleh telur asin merupakan protein hewani.

Manfaat protein hewani ini baik untuk menjaga kesehatan tulang.

Konsumsi telur asin akan membuat massa tulang Anda tetap bertahan.

Manfaat telur asin juga bisa untuk mencegah osteoporosis. Hal ini merupakan hal yang penting terutama bagi wanita yang telah menopause.

4. Meningkatkan metabolisme tubuh

Manfaat telur asin bisa meningkatkan metabolisme yang terjadi di dalam tubuh. Kandungan protein pada telur memberikan energi yang cukup pada sel-sel tubuh untuk mencerna, mendistribusikan, dan memanfaatkan zat- zat gizi dari makanan dan minuman. Ini membuat tubuh mendapatkan manfaat makanan yang baik untuk tumbuh kembang.

5. Mengatasi tekanan darah tinggi

Mengkonsumsi telur asin bisa mengatasi masalah tekanan darah tinggi yaitu melalui kandungan protein bisa menurunkan tekanan darah terhadap dinding arteri. Hipertensi penting untuk diatasi karena bisa memicu penyakit jantung, stroke, dan masalah sistem kardiovaskular lainnya.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa mengonsumsi bagian putih pada telur asin bisa menurunkan tekanan darah.

6. Menurunkan kadar lipid darah

Kadar lipid darah seperti kolesterol LDL dan trigliserida yang tinggi tidak baik bagi kesehatan tubuh. Ini bisa menimbulkan berbagai komplikasi masalah medis lainnya seperti penyakit degeneratif. Kandungan yang ada pada telur asin bisa menurunkan kadar kolesterol LDL dan trigliserida di dalam darah.

7. Mengatasi masalah anemia

Manfaat telur asin juga bisa mengobati dan mencegah masalah anemia.

Kandungan zat besi yang ada di dalam telur asin bisa membantu tubuh untuk mengatasi anemia defisiensi besi. Gejala-gejala anemia seperti pusing, mual, kelelahan, dan lainnya bisa diredakan dengan mengonsumsi telur asin.

(7)

8. Membantu perkembangan otak

Manfaat telur asin juga bisa mendukung perkembangan otak. Otak yang berkembang dengan baik adalah dambaan setiap orang. Hal yang

dibutuhkan agar otak bisa bertumbuh dan berkembang dengan baik adalah omega 3. Telur asin mengandung omega 3 yang membantu merangsang pertumbuhan dan perkembangan sel-sel otak. Omega 3 juga bermanfaat untuk mencegah terjadinya gangguan pada otak. Ibu hamil dan anak-anak perlu mengonsumsi telur asin.

9. Menjaga kesehatan kulit

Asupan telur asin bisa menjaga kesehatan kulit. Ini dikarenakan

kandungan vitamin E yang ada di dalam telur asin. Selain itu, vitamin E juga bisa mencerahkan kulit dan menghaluskan kulit. Kulit Anda juga akan terhindar dari berbagai masalah kulit seperti iritasi, gatal-gatal, ruam, dan lain-lain.

10. Menjaga kesehatan mata

Telur asin memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan mata. Kandungan vitamin A membantu tubuh untuk menjaga mata tetap memiliki

penglihatan yang baik. Berbagai masalah mata bisa dicegah dengan asupan vitamin A yang cukup. Anda bisa mendapatkan vitamin A dengan

mengonsumsi telur asin.

11. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Sistem kekebalan tubuh yang baik akan menjaga tubuh tetap fit. Manfaat telur asin bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Di dalam telur asin terdapat selenium yang bisa meningkatkan sistem imunitas tubuh. Dengan begitu, pengonsumsian telur asin secara rutin mampu menjaga vitalitas tubuh.

(8)

BAB II

BAHAN DAN PERALATAN

A. Kebutuhan Peralatan

No Alat Kegunaan Gambar

1 Baskom Untuk merendam telur dengan air sebagai langkah pengecekan kualitas telur

2 Ayakan Digunakan untuk mengayak abu gosok dan batu bata halus

3 Pengadu

k

Digunakan untuk mencampurkan adonan pengasin

4 Toples plastik

Digunakan untuk menyimpan telur yang sudah dilapisi dengan adonan pengasin

B. Kebutuhan Bahan

No Bahan Kegunaan Gambar

(9)

1 Telur bebek

Sebagai bahan utama pembuatan telur asin. Pada percobaan ini menggunakan 12 butir telur bebek

2 Garam Sebagai pemberi rasa asin pada telur asin. Pada percobaan ini menggunakan 1 kg garam

3 Abu

gosok

Untuk membuat adonan pengasin yang digunakan untuk melapisi telur bebek dalam proses pembuatan telur asin. Pada percobaan ini digunakan abu gosok secukupnya

4 Batu

bata halus

Untuk membuat adonan pengasin yang digunakan untuk melapisi telur bebek dalam proses pembuatan telur asin. Pada percobaan ini digunakan batu bata halus secukupnya

5 Air

matang

Untuk membuat adonan pengasin yang digunakan untuk melapisi telur bebek dalam proses pembuatan telur asin. Pada percobaan ini digunakan air secukupnya

(10)

BAB III

CARA MEMBUAT TELUR ASIN

Pilih telur yang bermutu baik dengan cara merendam telur dalam air Apabila telur mengapung berarti kualitasnya buruk

Buat adonan pengasin yang terdiri dari campuran abu gosok, garam dan batu bata halus dengan perbandingan 1:1:1. Air yang digunakan menyesuaikan (sampai

adonan pengasin kental)

Lapisi telur bebek dengan adonan pengasin dengan ketebalan 1 cm-2 cm

Simpan telur dalam wadah toples plastik selama 7-20 hari

(11)

Cuci telur yang sudah disimpan selama 7-20 hari sampai bersih, lalu rebus telur sampai matang

(12)

BAB IV

ANALISIS USAHA TELUR ASIN

A. Pembelian Peralatan Dan Bahan No

.

Nama Bahan Rincian Harga satuan Total

1 Telur bebek 12 butir Rp 3.000/butir Rp 36.000

2 Garam 1 kg Rp 12.000/kg Rp 12.000

3 Abu gosok 500 gram Rp 10.000/kg Rp 5.000

4 Batu bata halus 500 gram Rp 6.000/kg Rp 3.000

6 Label 12 lembar Rp 250/ lembar Rp 3.000

5 Mika plastik 12 buah Rp 250/buah Rp 3.000

TOTAL Rp 62.000

Modal sebanyak Rp 62.000,- menghasilkan 12 mika telur asin sehingga setiap mika memerlukan modal sekitar Rp 5.166,-.

B. Harga Jual

Setiap satu mika telur asin dijual dengan harga Rp 7.000,- sehingga setiap produksi 12 mika akan dihasilkan uang sebanyak Rp 84.000,- dari hasil penjualan.

C. Laba

Laba = harga jual – modal

= Rp7.000 – Rp 5.166 = Rp 1.834 per mika Laba total = Rp 1.834 x 12

= Rp 22.000 D. Produk Telur Asin

1. Desain label Telur Asin

(13)

2. Desain produk Telur Asin

(14)

DAFTAR PUSTAKA

Suprapti, Lies. (2002). Pengawetan Telur: Telur Asin, Tepung Telur, dan Telur Beku..

Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

Surya E, Apriana E, dan Fanisah. (2017). Pengaruh Penambahan Beberapa Jenis Asam Terhadap Proses Pengolahan Telur Asin Untuk Menghilangkan Bau Amis. Jurnal EduBio Tropika. Vol. 5. No. 2.

Ramadhani N, Herlina, dan Pratiwi A. C. (2018). Perbandingan Kadar Protein Pada Telur Ayam dengan Metode Spektrofotometri Sinar Tampak. Kartika: Jurnal Ilmiah Farmasi. Vol. 6. No. 2.

Rukmiasih, Ulupi N, dan Indriani W. (2015). Sifat Fisik, Kimia dan Organoleptik Telur Asin Melalui Penggaraman dengan Tekanan dan Konsentrasi Garam yang Berbeda. Jurnal Ilmu Produksi dan Teknologi Hasil Peternakan. Vo. 3. No. 3.

Warisno. (2005). Membuat Telur Asin Aneka Rasa. Jakarta: Agromedia Pustaka.

Referensi

Dokumen terkait