• Tidak ada hasil yang ditemukan

penelitian pengaruh pemberian infused water mentimun

N/A
N/A
Nguyễn Gia Hào

Academic year: 2023

Membagikan "penelitian pengaruh pemberian infused water mentimun"

Copied!
44
0
0

Teks penuh

Penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di RW 01 Kelurahan Cililitan Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur Tahun 2022 Kode/Nama Rumpun Ilmu : 370/ Keperawatan dan Kebidanan. Penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di RW 01 Kelurahan Cililitan Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur Tahun 2022 1. Obyek penelitian (jenis bahan yang akan diteliti dan istilah penelitian) Lansia RW 01 Kelurahan Cililitan Kecamatan Kramat Jati.

Penerapan manfaat infused water mentimun untuk menurunkan tekanan darah pada lansia hipertensi di RW 01 desa Cililitan. Di RW 01 Kelurahan Cililitan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, lansia hipertensi tidak mengetahui tentang infused water mentimun sebagai terapi komplementer, namun rutin melaporkan diri ke pelayanan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian infused water mentimun terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di wilayah Rw 01 Kelurahan Cililitan Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur tahun 2022.

Populasi dalam penelitian ini adalah lansia yang berada di RW 01 Kelurahan Cililitan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur. Pengaruh pemberian infused water mentimun terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di Rw 01 Kelurahan Cililitan Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur Tahun 2022.

  • Latar Belakang
  • Rumusan Masalah
  • Tujuan Penelitian
  • Manfaat Penelitian
  • Luaran Penelitian

Pada penelitian Indriani et al (2018), efektivitas pemberian infused water mentimun untuk menurunkan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi didapatkan dari tekanan darah responden sebelum diberikan infused water mentimun dengan hasil tekanan darah yaitu derajat hipertensi mmHg dari total 1 responden, derajat hipertensi mmHg dengan jumlah 25 responden, dan hipertensi mm Hg berjumlah 4 responden. Dari hasil penelitian berdasarkan hasil tekanan darah sebelum dan sesudah mendapat infused water mentimun didapatkan adanya penurunan tekanan darah. Obat tradisional bisa menjadi pilihan salah satunya buah ketimun. Buah ketimun sangat baik dikonsumsi untuk pembuluh darah dan jantung, dimana kandungan ketimun dapat membantu menurunkan tekanan darah. Kandungan ketimun antara lain potasium (kalium), magnesium dan fast, efektif untuk pengobatan hipertensi.

Mineral yang kaya pada mentimun ternyata dapat mengikat garam dan dikeluarkan melalui urin (Preston, 2019). Beberapa penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa pengobatan dengan herbal dari tumbuh-tumbuhan dapat menunjukkan penurunan tekanan darah. Sehingga dapat memotivasi kelompok untuk mempelajari lebih lanjut pengaruh pemberian air putih dengan penambahan mentimun terhadap penurunan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi.

Berdasarkan fenomena tingginya kasus hipertensi yang semakin meningkat setiap tahunnya khususnya pada lansia, maka penulis ingin melakukan penelitian lebih lanjut mengenai pengaruh pemberian infused water mentimun terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di RW 01 Desa Cililitan Kecamatan Kramat Jati. , Jakarta Timur Tahun 2022. Mendapatkan data dan menganalisis lebih lanjut pengetahuan masyarakat tentang pengaruh infused water mentimun terhadap penurunan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi.

  • Konsep Lansia
    • Pengertian
    • Batasan Usia Lansia
    • Ciri-Ciri Lansia
    • Perubahan Pada Lansia
  • Penyakit Hipertensi
    • Pengertian
    • Etiologi
    • Patofisiologi
    • Manifestasi Klinis
    • Klasifikasi Hipertensi
    • Komplikasi
  • Tekanan Darah
    • Pengertian
    • Faktor Yang Mempengaruhi Tekanan Darah
  • Infused Water
    • Pengertian
    • Manfaat
    • Cara Pembuatan Infused Water
    • Waktu Pemberian

Hipertensi juga didefinisikan sebagai tekanan darah sistolik > 140 mmHg dan/atau tekanan darah diastolik > 90 mmHg (Udjianti, 2018). Menurut WHO, hipertensi adalah suatu keadaan dimana pembuluh darah mengalami tekanan darah tinggi (tekanan darah sistolik ≥140 mmHg atau tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg) (Sunarwinadi, 2017). Faktor genetik ini tidak dapat dikontrol jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan tekanan darah tinggi.

Seiring bertambahnya usia, tekanan darah meningkat, faktor ini tidak dapat dikendalikan dan jenis kelamin laki-laki lebih tinggi daripada perempuan. Beban ekstra yang dibawa oleh pembuluh darah inilah yang menyebabkan pembuluh darah bekerja ekstra yaitu terjadi peningkatan tekanan darah pada dinding pembuluh darah dan menyebabkan tekanan darah meningkat. Menurut (WHO, 2018), batasan tekanan darah normal adalah tekanan darah sistolik kurang dari 120 mmHg dan tekanan darah diastolik kurang dari 80 mmHg.

Hipertensi sekunder adalah peningkatan tekanan darah karena kondisi fisik yang ada, seperti penyakit ginjal atau kelainan tiroid. Tekanan darah adalah gaya lateral pada dinding arteri akibat dorongan darah terhadap tekanan darah dari jantung. Puncak tekanan maksimum adalah ketika tekanan darah sistolik dan saat ventrikel rileks, darah yang tersisa di arteri meningkatkan tekanan diastolik atau tekanan minimum.

Tekanan darah adalah tekanan yang diberikan pada dinding arteri saat darah dipompa dari jantung ke seluruh tubuh. Nilai tekanan darah normal seseorang ditinjau dari tinggi badan, berat badan, tingkat aktivitas normal dan kesehatan secara umum adalah 120/80 mmHg. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tekanan Darah Beberapa faktor yang dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah antara lain usia, ras, jenis kelamin, stres, obat-obatan, variasi diuretik, olahraga dan hormon (Sudoyo, dkk, 2018).

Namun, penting untuk melihat klasifikasi tekanan darah normal agar lebih mudah mengevaluasi kondisi pasien. Berdasarkan Journal of Clinical Hypertension, Opari menyatakan bahwa perubahan hormonal yang sering terjadi pada wanita menyebabkan wanita lebih sering mengalami tekanan darah tinggi. Peningkatan renin mengaktifkan mekanisme angiotensin dan meningkatkan sekresi aldosteron sehingga terjadi peningkatan tekanan darah (Lewis, et al, 2005).

Hal ini karena merokok menyebabkan vasokonstriksi pembuluh darah perifer dan pembuluh darah ginjal sehingga menyebabkan peningkatan tekanan darah. Merokok setiap hari menyebabkan peningkatan tekanan darah sistolik sebesar 10-20 mmHg dan mempercepat detak jantung 5-20 kali per menit.

  • Desain Penelitian
  • Tempat dan Waktu Penelitian
  • Populasi Sampel
  • Variabel Penelitian
  • Instrumen Penelitian/Alat dan Bahan
  • Uji Validitas dan Uji Realibilitas
    • Uji Validitas
    • Uji Realibilitas
  • Data Penelitian
  • Alur Kegiatan Penelitian/Road Map Penelitian

Selanjutnya berkumpulnya para lansia di sekretariat RW 01 untuk menjelaskan prosedur penelitian dalam penerapan infused water mentimun dalam waktu 3 minggu untuk mengamati pemeriksaan tekanan darah pada responden. Tahap ketiga dilakukan pengecekan di rumah masing-masing responden yang terdaftar untuk pemberian air infus dan pemantauan tekanan darah. Tahap keempat, peneliti mengecek kertas observasi untuk data pengukuran tekanan darah sebelum dan sesudah pemberian air infus mentimun.

Bab ini akan memaparkan hasil penelitian tentang pengaruh pemberian infused water mentimun terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di RW 01 Kelurahan Cililitan Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur. Penelitian dilakukan pada bulan Mei-Agustus 2022 dengan mengukur tekanan darah sebelum minum air infus ketimun pada 28 responden. Analisis univariat pada penelitian ini variabel yang digunakan berupa frekuensi karakteristik pasien hipertensi dengan tekanan darah sebelum dan sesudah pemberian infused water mentimun.

Analisis bivariat pada penelitian ini untuk mengetahui apakah ada pengaruh pemberian air infus mentimun terhadap penurunan tekanan darah pada lansia yang menderita hipertensi di RW 001 Desa Cililitan. Dari hasil penelitian dengan menggunakan uji statistik uji t-paired menunjukkan nilai sig (2-tailed) sebesar 0,000 Bahwa p-value ≤ alpha (0,05%) yang berarti Ha diterima menunjukkan bahwa pemberian air infus mentimun efektif menurunkan tekanan darah pada lansia hipertensi di RW 001 Kelurahan Cililitan Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur. Dari hasil penelitian didapatkan tekanan darah responden sebelum diberikan Infused Water Cucumber dengan hasil tekanan darah yaitu hipertensi derajat 2 : >160/>100 mmHg sebanyak 15 responden (53,6%) responden, hipertensi derajat mmHg sebanyak 13 responden (46,4%).

Bahwa tekanan darah responden setelah diberi air mentimun, serta tekanan darah sebelum dan sesudah diberi air mentimun, dengan menggunakan uji statistik Paired T-test menunjukkan nilai sig (2-tailed) sebesar 0,000 sehingga p-value ≤ alpha (0,05%) yang berarti Ha diterima menunjukkan bahwa pemberian air mentimun efektif menurunkan tekanan darah pada lansia hipertensi di RW 001 Kelurahan Cililitan Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur. Setelah dilakukan pemberian infused water mentimun secara rutin selama 6 hari pada lansia di RW 001 Desa Cililitan, terjadi perubahan yang signifikan dengan hasil sebagian besar responden yang memiliki tekanan darah mencapai level hipertensi mmHg sebanyak 12 responden. (45,4%). ,Prehipertensi mmHg: berjumlah 16 responden (54,6%). Menurut hasil penelitian tentang tekanan darah pada lansia yang menderita hipertensi di RW 001 Kelurahan Cililitan Kecamatan Kramat Jati Jakarta Timur, setelah dilakukan intervensi pemberian teripang terjadi penurunan tekanan darah pada lansia sehingga terjadi penurunan tekanan darah pada lansia. didapatkan pengaruh pada responden setelah mendapat teripang yaitu menurunkan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi.

Hasil analisis penelitian didapatkan nilai p ≤ alpha (0,05%) yang berarti pemberian Ha menunjukkan pengaruh yang bermakna dan signifikan pemberian air infus mentimun terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di RW 001 Desa Cililitan Kramat Jati. Kecamatan, Jakarta Timur. Jakarta: Trans Info Media Azizah, Lilik M. Pengaruh Pemberian Infused Water Mentimun Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi: Tinjauan Pustaka. Efektivitas pemberian infused water mentimun terhadap penurunan tekanan darah pada lansia hipertensi di Kecamatan Pahandut Kota Palangka Raya.

Pengaruh pemberian infused water kombinasi mentimun (Cucumis sativus Linn.) dan anggur merah (Vitis Vinifera) terhadap tekanan darah pada pria dewasa muda. Pengaruh infused water mentimun terhadap perubahan tekanan darah pada lansia hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Takeran Kabupaten Magetan.

Tabel 1. Data Demografi Responden (n=28)
Tabel 1. Data Demografi Responden (n=28)

Error! Bookmark not defined

Gambar

Tabel 1. Data Demografi Responden (n=28)
Tabel 2. Hasil  Paired Sample Test

Referensi

Dokumen terkait

Terdapat perbedaan pengaruh senam tera terhadap penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Posyandu Lansia Kelurahan Pabelan Kartasura yaitu pada perlakuan

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh senam tera terhadap penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Posyandu Lansia Kelurahan

Analisis data pada kelompok intervensi didapatkan bahwa rata-rata tekanan diastolik pasien hipertensi sebelum dilakukan intervensi adalah 94,5 mmHg.. Tekanan darah diastolik

Tabel 4: Gambaran nilai rata-rata tekanan darah diastolik pada lansia yang mengalami hipertensi sebelum dan sesudah dilakukan senam lansia pada kelompok

5.2.1 Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi pre intervensi Relaksasi Otot Progresif Di Dusun IV Tanjung Anom Medan Tahun 2018 Adapun Tekanan Darah Pada

Seperti pada infused water lemon 48 jam dan infused water mentimun 24 jam, 36 jam dan 48 jam, hasil setiap pengencerannya diperoleh lebih dari 300 koloni maka total jumlah

Ada pengaruh tekanan darah sistolik dan diastolik antara sebelum dan sesudah perlakuan, dapat disimpulkan bahwa pemberian jus mentimun pada lansia dengan hipertensi

Analisis Asuhan Keperawatan Dengan Intervensi Inovasi Deep Tissue Massage Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi Di Kelurahan Limo Depok.. Keperawatan Lanjut