• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penerapan Algoritma Weighted Product Berbasis Android untuk Kenaikan Jabatan di Fabu Hotel

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2024

Membagikan "Penerapan Algoritma Weighted Product Berbasis Android untuk Kenaikan Jabatan di Fabu Hotel"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Penerapan Algoritma Weighted Product Berbasis Android Untuk Kenaikan Jabatan Pada Fabu Hotel

Essa Andriana1, Ali Akbar Rismayadi2, Abdurahman Fauzi3

1Universitas BSI Bandung e-mail: [email protected]

2AMIK BSI Bandung e-mail: [email protected]

3AMIK BSI Bandung e-mail: [email protected]

Abstract

Kinerja karyawan di suatu perusahaan perlu di evaluasi bertujuan agar dapat tercapainya tujuan organisasi dari suatu perusahaan. Maka dari itu diadakan suatu penilaian untuk menentukan Kenaikan Jabatan dan saat ini di Fabu Hotel penilaian tersebut masih menggunakan Microsoft Excel. Agar penentuan Kenaikan Jabatan dapat lebih efektif maka penulis menggunakan aplikasi berbasis Android. Metode yang digunakan dalam Penerapan Kenaikan Jabatan ini adalah menggunakan metode Weighted Product dengan harapan dapat menghasilkan keputusan yang terbaik.

Kata Kunci : Microsoft Excel, Weight Product, Android

ABSTRACT

Employee performance in a company needs to be evaluated in order to achieve organizational goals of a company. Therefore an assessment was held to determine the Increase of Position and currently at Fabu Hotel the assessment is still using Microsoft Excel. In order to determine the Position Increase can be more effective then the author uses an Android-based application. The method used in the Implementation of Position Increase is to use the Weighted Product method in the hope of producing the best decision..

Keyword : Microsoft Excel, Weight Product, Android

1. Pendahuluan

Seiring dengan perkembangan teknologi maka dibutuhkan suatu kepraktisan dalam segala hal, termasuk penerapan pada sistem pendukung keputusan penilaian kinerja pada sebuah perusahaan yang bertujuan sebagai salah satu upaya peningkatan kualitas karyawan.

Sehingga pencapaian kinerja yang maksimal guna menciptakan pemahaman

bersama perihal tujuan dan target perusahaan (Prasetiyo & Yuliyanti, 2016).

Mengemukakan istilah kinerja berasal dari kata job performane atau actual performance (prestasi kerja atau prestasi sesungguhnya yang dicapai oleh seseorang). Hal ini dapat diartikan bahwa kinerja merupakan prestasi yang nampak sebagai bentuk keberhasilan kerja seseorang. (Jasmani, 2013: 155).

Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh

(2)

seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan kepadanya (Mangkunegara, 2013).

Fabu Hotel merupakan salah satu perusahaan yang masih melakukan sistem penilaian karyawan secara manual.

Perusahaan ini didirikan atas dasar dedikasi untuk mewujudkan pelayanan yang maksimal kepada pelanggan hotel. Sebagai penyedia jasa pariwisata dan perhotelan, perusahaan memiliki banyak karyawan dari beberapa departemen.

Kendala yang dihadapi ketika penilaian kinerja karyawan khususnya untuk kenaikan pangkat atau jabatan masih dilakukan secara manual adalah kesulitan dalam mencari penilaian dimana banyak kriteria yang harus dipertimbangkan, seperti intelektual, sikap kerja, loyalitas, kehadiran, hubungan baik ke atasan maupun ke sesama, dan lain-lain. Seringkali menemukan kesalahan perhitungan sehingga mengakibatkan karyawan yang dipilih untuk dinaikkan pangkatnya tidak sesuai dengan fakta yang ada. untuk memecahkan kendala-kendala tersebut, penulis membuat suatu aplikasi yang dapat menyelesaikan hal tersebut. Dengan adanya aplikasi ini, penilaian untuk kenaikan pangkat atau jabatan dapat dihasilkan secara obyektif.

Sistem Pendukung Keputusan mengacu pada suatu sistem yang memanfaatkan dukungan komputer dalam proses pengambilan keputusan. SPK dirancang untuk mendukung seluruh tahap pengambilan keputusan mulai dari mengidentifikasi masalah, memilih data yang relevan, dan menentukan pendekatan yang digunakan dalam proses pengambilan keputusan, sampai mengevaluasi pemilihan alternatif. (Djamain & Christin, 2015).

Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan sumber daya yang sangat penting dalam perusahaan. Perkembangan perusahaan sangat dipengaruhi oleh kinerja sumber daya manusia, sehingga setiap perusahaan akan berusaha mendapatkan pegawai yang berkualitas (Lestari, 2013).

Weighted product merupakan metode pengambilan keputusan dengan cara perkalian untuk menghubungkan rating atribut, dimana rating setiap atribut harus dipangkatkan dulu dengan bobot atribut yang bersangkutan (Basyaib, 2006:139).

Berdasarkan dari uraian yang telah dijelaskan, maka penulis tertarik untuk

meneliti lebih jauh dalam penelitian yang berjudul, “Penerapan Algoritma Weighted Product Berbasis Android Untuk Kenaikan Jabatan Pada Fabu Hotel ”.

2. Metode Penelitian

Metode penelitian yang dilakukan meliputi teknik pengumpulan data dan metode pengembangan sistem.

2.1. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini meliputi:

1. Observasi

Pada tahap ini penulis melakukan pengamatan mengenai mekanisme penilaian karyawan dengan yang saat ini sedang berjalan, dan mencatat kendala-kendala yang ada dalam perusahaan tersebut.

2. Wawancara

Pada tahap wawancara, penulis melakukan tanya jawab langsung kepada manajer sumber daya manusia mengenai penilaian kerja yang sedang berjalan saat ini untuk mengetahui kendalanya dan dapat memberikan solusi alternatif untuk mengatasi kendala-kendala tersebut.

3. Studi Kepustakaan

Pada tahap ini penulis mencari sumber dari berbagai jurnal dan buku yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan.

2.2. Metode Pengembangan Sistem Metode pengembangan aplikasi yang penulis gunakan disini adalah waterfall. Menurut Rosa dan Shalahudin (2014:28) menjelaskan tentang metode pengembangan sistem yaitu waterfall.

Metode air terjun (waterfall) sering juga disebut model sekuensial linier (sequential linear) atau alur hidup klasik (classiclife cycle). Model air terjun menyediakan pendekatan alur hidup terurut mulai dari analisis, desain, pengodean, pengujian dan pemeliharaan.

Tahapan model Waterfall:

1. Analisis Kebutuhan

Tahap analisis dilakukan secara intensif untuk menspesifikasikan kebutuhan sistem agar dapat dipahami sistem seperti apa yang dibutuhkan oleh user.

dalam hal ini. penulis menganalisa permasalahan yang ada dan menangkap

(3)

kebutuhan-kebutuhan mengenai penilaian kinerja dibagian Kenaikan

Jabatan yang diperlukan untuk perancangan aplikasinya.

2. Desain

Tahap desain adalah proses multi langkah yang fokus pada desain pembuatan program sistem kenaikan jabatan karyawan termasuk struktur data, arsitektur sistem, representasi antarmuka, dan prosedur pengodean.

Tahap ini mentranslasi kebutuhan sistem dari tahap analisis kebutuhan ke representasi desain agar dapat diimplementasikan menjadi program pada tahap selanjutnya.

3. Pengkodean

Pada tahap pengodean, desain harus ditranslasikan ke dalam program sistem. Hasil dari tahap ini adalah program komputer sesuai dengan desain yang telah dibuat pada tahap desain.

4. Pengujian

Tahap pengujian fokus pada sistem kenaikan jabatan karyawan dari segi logika dan fungsional dan memastikan bahwa semua bagian sudah diuji. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kesalahan (error) dan memastikan keluaran yang dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan.

5. Pemeliharaan

Tidak menutup kemungkinan sebuah sistem penunjang keputusan kenaikan jabatan karyawan mengalami perubahan ketika sudah dikirim ke user. Perubahan bisa terjadi karena adanya kesalahan yang muncul dan tidak terdeteksi saat pengujian atau sistem harus beradaptasi dengan lingkungan baru.

Gambar 1. Flowchart Weight Product

Adapun langkah-langkah dari metode weight product adalah sebagai berikut :

1. Menentukan kriteria-kriteria

Yaitu kriteria yang akan dijadikan acuan dalam pengambilan keputusan, yaitu Ci dan sifat dari masing-masing kriteria.

2. Menentukan rating kecocokan Yaitu rating kecocokan setiap alternatif pada setiap kriteria, dan buat matriks keputusan.

3. Melakukan normalisasi bobot Bobot Ternormalisasi = Bobot setiap kriterian / penjumlahan semua bobot kriteria. Nilai dari total bobot

harus memenuhi persamaan:

4. Menentukan nilai vektor S

Dengan cara mengalikan seluruh kriteria bagi sebuah alternatif dengan bobot sebagai pangkat positif untuk kriteria benefit dan bobot berfungsi sebagai pangkat negatif pada kriteria cost. Rumus untuk menghitung nilai preferensi untuk alternatif Ai, diberikan sebagai berikut:

Keterangan:

a. S : menyatakan preferensi alternatif yang dianalogikan sebagai vektor S b. x : menyatakan nilai kriteria

c. w : menyatakan bobot kriteria d. i : menyatakan alternatif e. j : menyatakan kriteria

f. n : menyatakan banyaknya kriteria g. Menentukan nilai vektor V Yaitu nilai

yang akan digunakan untuk perangkingan.

Nilai preferensi relatif dari setiap alternatif dapat dihitung dengan rumus:

Sederhananya seperti:

(4)

Keterangan:

a. V : menyatakan preferensi alternatif yang dianalogikan sebagai vektor V b. x : menyatakan nilai kriteria

c. w : menyatakan bobot kriteria d. i : menyatakan alternatif e. j : menyatakan kriteria

f. n : menyatakan banyaknya kriteria g. Merangking Nilai Vektor V

3. Hasil dan Pembahasan 3.1 Hasil

SPK dengan metode weight product ini diterapkan pada Fabu Hotel untuk menentukan Kenaikan Jabatan terbaik.

Dalam SPK ini menggunakan 4 alternatif (nama karyawan), menentukan kriteria, bobot dan diperoleh hasil sebagai berikut dari tahap - tahap perhitungannya yaitu sebagai berikut :

Alternatif (Nama Karyawan) : 1. Essa

2. Andri 3. Ana 4. Tunggal

Kriteria dan Bobot nya : 1. Loyalitas (5)

2. Absensi (3) 3. Kedisplinan (4) 4. Inisiatif (4) 5. Skill (2) 6. Kerja sama (2)

Berikut ini adalah gambar desain user interface pada aplikasi sistem penunjang keputusan kenaikan jabatan menggunakan metode Weight Product.

A. Halaman Front End

Gambar 1. Desain Halaman Front End

B. Desain Menu Login

Gambar 2. Desain Menu Login

(5)

C. Desain Tampilan Menu Setelah Login

Gambar 3. Desain Setelah Login

D. Desain Menu Alternatif

Gambar 4. Desain Menu Alternatif

E. Desain Menu Kriteria

Gambar 5. Desain Menu Krteria

F. Desain Menu Nilai

Gambar 6. Desain Menu Nilai

(6)

G. Desain Menu Hasil SPK

Gambar 7. Desain Menu hasil SPK

4. Kesimpulan

Dalam bab ini penulis mengambil kesimpulan dari keseluruhan pembahasan bab-bab sebelumnya yang ada dalam penelitian ini. Penulis menarik kesimpulan dari pembuatan sistem penunjang keputusan pemilihan kenaikan Jabatan pada karyawan ini sebagai berikut :

1. Penerapan metode Weight Product dapat digunakan untuk membantu dalam Kenaikan Jabatan pada karyawan di Fabu Hotel karena memberikan hasil perengkingan pengurutan dari nilai alternative terkecil sampai terbesar.

2. Aplikasi ini dapat memudahkan Manager dalam menentukan Kenaikan Jabatan sehingga penilaian lebih obyektif.

3. Aplikasi sistem penunjang keputusan ini dapat mempermudah proses penilaian sehingga lebih efektif.

Referensi

Prasetiyo, S., & Yuliyanti, W. (2016).

Implementasi Metode Analytic Hierarchy Process ( AHP ) dan Metode Weighted Product ( WP ) dalam Penilaian Kinerja Karyawan ( Studi Kasus pada PT . Cakra Perkasa

Jayamulia ), 2(2460–173x), 122–129.

Susanto, Y. (2017). Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan, 2(1), 12–22.

Kristanto, J. S., & Nondolesmono, H. (2017).

Analisa Pengaruh Motivasi Kerja dan Kompensasi terhadap Kinerja Karyawan F&B Service Departement di Hotel X, Sawangan, Nusa Dua, Bali.

Jurnal Hospitality Dan Manajemen Jasa, 5(2), 374–385.

Lestari, S. (2013). Penerapan Metode Weighted Product Model Untuk Seleksi Calon Karyawan. Jurnal Sistem Informasi (JSI), VOL. 5, NO. 1, April 2013, ISSN Print : 2085-1588, ISSN Online : 2355-4614, 540-545.

Basyaib. (2006). Sistem pendukung Keputusan Untuk Evaluasi Kinerja Dosen Dengan Metode SAW . Amik Amikom Cipta Darma Surakarta.

Saputro, D. A. (2015). ANALISIS DAN IMPLEMENTASI APLIKASI MOBILE IMAGE FILTERING BERBASIS ANDROID DENGAN FILTER RETRO-VINTAGE ANALYSIS AND IMPLEMENTATION OF MOBILE IMAGE FILTERING APPLICATIONS BASED ON ANDROID USING RETRO-VINTAGE FILTER Dimas Anjar Saputro ,NIM : 1104080019 Pr, 2(2), 3658–3663.

Rosa.A.S.,Shalahuddin, M. 2014. Rekayasa PerangkatLunak.

Bandung:Informatika.

Fernando, Y. (2017). Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Kinerja Karyawan Menggunakan

Metode Weighted Product di PT Makmur Jaya Kharisma, 5(2), 2303- 1403–1425.

Zulita, L. N. (2013). Sistem Pendukung Keputusan Menggunakan Metode Saw Untuk Penilaian Dosen Berprestasi (Studi Kasus Di Universitas Dehasen Bengkulu).

Jurnal Media Infotama,9(2),94–117.

Retrieved

fromhttp://jurnal.unived.ac.id/index.ph p/jmi/article/view/65

Sopiah, Putra, E. K., & Hadiana, A. I. (2017).

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN REKOMENDASI GURU TETAP BERDASARKAN DATA GURU

HONORER BERPRESTASI

MENGGUNAKAN METODE

ANALYTIC HIERARCHY PROCESS ( AHP ) dan SIMPLE ADDITIVE

(7)

WEIGHTING ( SAW ). Seminar Nasional Teknologi Dan Multimedia, 79–84.

Kadir, Abdul.2012. Algoritma dan Pemerograman menggunakan Java. Yogyakarta : Andi

Safaat, Nazruddin. 2014. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis Android(Revisi kedua). Bandung : Informatika Nofriansyah, Dicky, Konsep Data Mining Vs

Sistem Pendukung

Keputusan, Deepublish, Yogyakarta, 2014

Rusadi, Wildan Agissa. (2013). Whitebox Testing & Blackbox Testing.

Nababan, Y. mekarsena. (2014).

Rumusan Masalah Ruang Lingkup Ruang Lingkup dari pembuatan aplikasi berbasis web ini adalah sebagai berikut : Jurnal Teknik Dan Ilmu Komputer, 3, 289–300.

Referensi

Dokumen terkait

menentukan alternatif optimal yaitu hotel yang sesuai dengan kebutuhan pengunjung sebagai alat bantu.. pertimbangan pemilihan hotel bagi

Augmented Reality (AR) pada smartphone bersistem operasi android dengan menggunakan algoritma SURF (Speeded Up Robust Features) dapat mengenali gambar

Genre dari game ini adalah adventure dan puzzle, dibangun dengan bahasa pemrograman java dengan tools Android Studio, AI yang digunakan adalah algoritma A* dengan

Berdasarkan penelitian implementasi Naïve Bayes dan Weighted Product dalam memberi rekomendasi hotel terbaik saat berwisata di Bali dapat diambil kesimpulan yaitu pengujian

Sistem yang dikembangkan berupa aplikasi mobile berbasis Android dengan metode perhitungan Weighted Product (WP). Hasil dari pengujian sistem pendukung keputusan rumah

Alasan inilah yang membuat penulis ingin mencoba untuk menerapkan algoritma A* (A Star) pada game edukasi The Maze Island berbasis Android.. Algoritma A*

Pada penelitian tugas akhir ini, penulis membuat sebuah aplikasi pencarian rute untuk mobil pemadam kebakaran berbasis android dengan menggunakan algoritma Floyd-Warshall..

KESIMPULAN Dari rumusan masalah yang telah ditentukan dalam penerapan algoritma SURF pendeteksi objek pada augmented reality berbasis android, maka dapat disimpulkan bahwa dalam