Toko Pakaian Alin Kecamatan Karangmoncol Kabupaten Purbalingga merupakan tempat berbelanja berbagai kebutuhan masyarakat khususnya di daerah Karangmoncol. Dengan etos kerja tersebut, permasalahan utamanya adalah bagaimana Alin Clothing Store menerapkan etos kerja Islami kepada karyawannya. Penelitian ini merupakan studi lapangan dengan latar belakang Toko Alin Busana Kecamatan Karangmoncol Kabupaten Purbalingga.
Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa etos kerja islami yang diterapkan di Toko Alin Busana adalah pelayanan yang baik, disiplin dan keahlian. Ketiga hal tersebut menjadi tolok ukur bagi karyawan atas penerapan etos kerja islami yang diharapkan oleh pemilik Toko Alin Busana. Toko Baju Alin Kecamatan Karangmoncol Kabupaten Purbalingga merupakan tempat berbelanja berbagai jenis kebutuhan masyarakat khususnya di Karangmoncol.
Toko tersebut memiliki peraturan yang telah ditetapkan oleh pemberi kerja yang harus dipatuhi oleh karyawan Toko Pakaian Alin Kecamatan Karangmoncol Kabupaten Purbalingga. Hal ini menjadi salah satu alasan berkembangnya Toko Alin Busana Kecamatan Karangmoncol Kabupaten Purbalingga dari tahun ke tahun.10 Etos kerja di Toko Alin Busana adalah pelayanan yang baik, kedisiplinan dan keahlian. Ketiga hal tersebut merupakan poin yang sangat mempengaruhi berfungsinya aturan yang ada di Toko Alin Busana Kecamatan Karangmoncol Kabupaten Purbalingga.
Berdasarkan permasalahan di atas, maka penelitian ini memfokuskan pada persepsi Etos Kerja Islami di Toko Alin Busana Kecamatan Karangmoncol dengan judul “Implementasi Etika Kerja Islami Studi Kasus Toko Alin Garment di Kecamatan Karangmoncol Kabupaten Purbalingga”.
Definisi Operasional
Karyawan pekerja keras adalah karyawan yang tidak mudah menyerah dan mengerjakan pekerjaannya dengan sungguh-sungguh. Karyawan di toko Alin selalu berusaha mengerjakan pekerjaannya tepat waktu dan dengan cara yang sebaik mungkin. Menurut mereka, kerajinan yang mereka buat akan menguntungkan diri sendiri dan toko Alin.
Ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral (akhlak). Kerja diartikan sebagai proses menciptakan atau menetapkan nilai baru pada suatu satuan sumber daya, mengubah atau menambah nilai suatu satuan sumber daya untuk memenuhi kebutuhan yang ada.13 Kerja adalah ibadah, kerja adalah ungkapan syukur atas kehidupan di dunia ini.
Rumusan Masalah
Kerja didefinisikan sebagai proses menciptakan atau menetapkan nilai baru dalam suatu unit sumber daya, mengubah atau menambah nilai suatu unit sarana untuk memenuhi kebutuhan yang ada. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah etos kerja di Toko Alin Busana sudah sesuai dengan perspektif Islam dan bagaimana etos kerja tersebut dijalankan. b.. a) Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan ilmu pengetahuan pada umumnya dan kajian ekonomi Islam khususnya dalam kaitannya dengan ketenagakerjaan dalam agama Islam.
Kajian Pustaka
Maya Puji Febriana dalam tesisnya yang berjudul “Dampak Etos Kerja Islami Terhadap Kinerja Pegawai Pada BPRS Artha Mas Abadi Kabupaten Pati”. Pada penelitian ini sekaligus ditemukan bahwa variabel etos kerja islami berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai di BPRS Artha Mas Abadi Kabupaten Pati sebesar 72,5% dan sisanya sebesar 25,5% tidak berpengaruh. Koefisien determinan variabel etos kerja Islam berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai BPRS Artha Mas Abadi Kabupaten Pati sebesar 28,947%.
Urfy Damayanti dalam penelitian berjudul “Kontribusi Motivasi dan Etos Kerja Terhadap Komitmen Profesional dan Dampaknya Terhadap Peningkatan Kinerja Auditor”. 19 Maya Puji Febriana, Pengaruh Etos Kerja Islami Terhadap Kinerja Pegawai pada BPRS Artha Mas Abadi Kabupaten Pati, Jurusan Ekonomi Islam, Fakultas Syari'ah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Walisongo, Semarang, 2009. 20 Urfy Damayanti, Kontribusi motivasi dan etos kerja bagi para profesional berdedikasi dan dampaknya terhadap peningkatan kinerja auditor, Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial, Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, 2009.
Zuli Ristiana dalam penelitian berjudul “Pengaruh Rutinitas Sholat Dhuha Terhadap Etos Kerja Pegawai STAIN Salatiga Tahun 2013”. Pada pengujian hipotesis penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara rutinitas sholat Duha dengan etos kerja pegawai Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Salatiga tahun 2013. Pada etos kerja kategori tinggi mencapai 19,24%, kategori sedang mencapai 51,92% dan kategori rendah mencapai 28,84%. 21.
Sedangkan menurut Toto Tasmara dalam buku “Personal Muslim Work Ethics”, etos kerja muslim dapat diartikan sebagai cara pandang seorang muslim yang meyakini bahwa bekerja tidak hanya untuk memuliakan diri sendiri, untuk mengungkapkan kemanusiaan seseorang, tetapi juga sebagai manifestasi dari yang baik. perbuatan dan karenanya memiliki nilai ibadah yang sangat luhur. 21Zuli Ristiana, Pengaruh Rutinitas Sholat Dhuha Terhadap Etos Kerja Pegawai STAIN Salatiga Tahun 2013, Jurusan Tarbiah Program Studi Pendidikan Agama Islam, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Salatiga, 2013. Dalam artikel tentang etos kerja Islami disusun oleh Yosi Pratiwi, tampak bahwa Etos kerja Muslim dapat diartikan sebagai sikap kepribadian yang menimbulkan keyakinan yang sangat mendalam bahwa bekerja tidak hanya untuk memuliakan diri sendiri, untuk mengungkapkan kemanusiaan seseorang, tetapi juga sebagai manifestasi perbuatan baik dan karena itu. memiliki nilai ibadah yang sangat mulia.
24 Yosi Pratiwi, Etos Kerja dalam Kajian Islam Artikel PGSD 3, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Islam (STIKIP) Bumiayu, 2012. Berdasarkan adjusted R square dapat ditentukan pengaruh motivasi dan etos kerja terhadap professional engagement. pada saat yang sama berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kinerja dijelaskan sebesar 23,1% dan 70,7%. Pengaruh Etos Kerja Islami Terhadap Kinerja Pegawai Pada Bank Keuangan Rakyat (BPRS) Artha Mas Abadi Kabupaten Pati.
Pengujian hipotesis menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara rukun sholat dhuha dengan etos kerja pegawai STAIN Salatiga tahun 2013. Hasil kuesioner rukun sholat dhuha yang mencapai kategori tinggi mencapai 23,09%, kategori rata-rata mencapai nilai.
Sistematika Pembahasan
Kesimpulan
Saran-saran
Pengaruh Etos Kerja Islami Terhadap Kewajiban Organisasi Pegawai Negeri Sipil Di Dinas Pendidikan dan Kesehatan Kota Malang, Artikel Fakultas Psikologi Pendidikan Universitas Negeri Malang, 2013. Etika Bisnis Islam Dalam Pemasaran, Skripsi Jurusan Ekonomi Syariah dan Ekonomi Islam, Negeri Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIN) Purwokerto , 2005 Kontribusi motivasi dan etos kerja terhadap komitmen profesional dan dampaknya terhadap peningkatan kerja auditor, skripsi Fakultas Ekonomi dan Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah, Jakarta, 2009.
Pengaruh Etos Kerja Islami Terhadap Kinerja Pegawai Pada BPRS Artha Mas Abadi Kabupaten Pati”, Disertasi Jurusan Ekonomi Islam, Fakultas Syari'ah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Walisongo Semarang, 2009. Pengaruh Etos Kerja Islami Terhadap Kinerja Pegawai , Skripsi, Fakultas Ilmu Administrasi, Jurusan Administrasi Bisnis, Universitas Brawijaya, Malang, 2007. Pratiwi, Yosi. “Etos Kerja dalam Islam”, artikel kajian Islam PGSD 3, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Islam (STIKIP) Bumiayu, 2012.
Ristiana, Zuli “Pengaruh Rutinitas Sholat Dhuha Terhadap Etos Kerja Pegawai STAIN Salatiga Tahun 2013”, Makalah untuk Jurusan Tarbiah Program Studi Pendidikan Agama Islam, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Salatiga, 2013. Dawam Rahardjo), Skripsi Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Purwokerto, 2013.